1. Kebijakan perlindungan dan pengolahan lingkungan hidup di Indonesia adalah mengacu
kepada : UU No. 32 tahun 2009 2. AMDAL adalah kajian mengenai dampak penting suatu kegiatan : Yang di rencanakan 3. Pada hakekatnya tujuan pembangunan adalah : Untuk kesejahteraan 4. Berikut ini adalah salah satu tujuan pengelolaan lingkungan hidup : Menjaga kelestarian fungsi lingkungan hidup 5. Pasal 22 UU Lingkungan hidup menjelaskan bahwa setiap usaha / kegiatan yang berdampak penting terhadap lingkungan hidup wajib memiliki : AMDAL 6. Peraturan pemerintah yang mengatur tentang penyelenggaraan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup yang mengacu pada UU Cipta kerja adalah : PP RI No. 22 tahun 2021 7. Yang dimaksud pelaku usaha wajib AMDAL adalah : Pemrakarsa 8. Kegiatan FGD dengan masyarakat pada tahapan penyusunan Studi AMDAL disebut : Konsultasi publik 9. Yang dimaksud AMDAL Tunggal adalah : Apabila penanggung jawab usaha akan melakukan satu jenis usaha saja 10. Penyusun AMDAL adalah : Konsultan AMDAL 11. Dalam PP No. 22 tahun 2021 komisi AMDAL akan di ganti dengan : Lembaga uji kelayakan lingkungan hidup 12. Muatan dokumen KA Andal adalah Informasi umum, pelingkupan metodologi studi 13. Dampak penting Hipotesik (DPH) tercantum pada dokumen KA 14. Berikut ini yang merupakan batas wilayah studi : Batas waktu kajian 15. Dokumen KA yang sudah siap , sebelum dilakukan survei lapangan terlebih dahulu harus di presentasikan di : Tim Teknis Komisi AMDAL 16. Rona lingkungan hidup awal adalah : Kondisi sebelum di bangun 17. Dampak kegiatan terhadap kualitas udara di katagorikan : Dampak primer 18. Meningkatnya penyakit ISPA pada masyarakat akibat adanya kegiatan/usaha, dampak tersebut adalah komponen : Kesehatan masyarakat 19. Rusaknya biota air akibat adanya kegiatan/usaha, dampak tersebut adalah komponen : biologi 20. Terjadinya konflik sosial akibat adanya kegiatan/usaha, dampak tersebut adalah komponen : social budaya 21. Munculnya vektor penyakit berupa nyamuk biasanya akibat adanya : adanya genangan air 22. Wawancara langsung di masyrakat adalah pengumpulan data dalam survei lapangan, termasuk : data primer 23. Pengambilan data di fasilitas kesehatan dalam survei lapangan termasuk : data skunder 24. Data sekunder 10 besar penyakit pada rona lingkungan awal dalam ANDAL termasuk : Komponen kesehatan masyarakat 25. Berikut ini adalah diskripsi rencana kegiatan pada pelingkupan : tahap konstruksi 26. Berikut ini adalah komponen lingkungan yang terkena dampak pada pelingkupan : komponen kesehatan masyarakat 27. Dampak potensial adalah : potensi dampak yang akan terjadi 28. Matrik identifikasi dampak potensial digunakan pada saat : identifikasi dampak potensial 29. Hasil akhir dari proses pelingkupan adalah : dampak penting hipotetik 30. KA ANDAL dapat dijadikan pedoman pada saat : saran kelayakan lingkungan 31. Untuk membantu alur proses terjadinya dampak dari dampak primer dst di pergunakan : bagan alur dampak 32. Lingkup wilayah studi pada tapak proyek disebut : batas proyek 33. Lingkup wilayah studi pada wilayah kecamatan disebut : batas administrasi 34. Lingkup wilayah aliran sungai poada wilayah studi disebut : batas ekologi 35. Selisih antara kondisi lingkungan hidup karena kegiatan dengan kondisi lingkungan hidup tanpa kegiatan disebut : besaran dampak 36. Arahan RKL/RPL dalam dokumen ANDAL di cantumkan pada : sebelum dokumen RKL/RPL 37. RKL adalah : upaya penanganan dampak 38. RPL adalah : upaya pemantauan dampak 39. Yang bertanggung jawab biaya pengelolaan dan pemantauan lingkungan adalah : pemrakarsa 40. Instansi pelaksana dari RKL/RPL adalah : pemrakarsa 41. Instansi pengawas dari RKL/RPL adalah : dinas lingkungan hidup 42. Instansi pembuat laporan RKL/RPL adalah : pemrakarsa 43. Instansi penerima laporan RKL/RPL adalah : dinas lingkungan hidup 44. Rekomendasi kelayakan lingkungan di buat oleh : dinas lingkungan hidup 45. Rekomendasi kelayakan lingkungan diajukan kepada : gubernur, bupati/walikota 46. Izin lingkungan dikeluarkan oleh : gubernur, bupati/walikota 47. Instansi pengawas terhadap implementasi RKL berupa pengobatan gratis oleh pemrakarsa adalah dinas kesehatan atau puskesmas 48. Instansi pengawas terhadap implementasi RPL berupa perkembangan penyakit ISPA di masyarakat adalah : tim teknis komisi AMDAL 49. Instansi penerima laporan terhadap implementasi RKL berupa pengobatan gratis oleh pemrakarsa adalah : dinas lingkungan hidup 50. Instansi penerima laporan terhadap implementasi RPL berupa perkembangan penyakit ISPA di masyarakat adalah : dinas lingkungan hidup 51. Simpul 1 dalam ADKL yang dimaksud adalah : kegiatan yang diduga menjadi sumber dampak 52. Simpul 2 dalam ADKL yang di maksud adalah : media lingkungan 53. Simpul 3 dalam ADKL yang di maksud adalah : hasil pemajanan bahan pencemar kepada manusia 54. Simpul 4 dalam ADKL yang di maksud adalah : dampak kesehatan yang timbul 55. Sebagai dasar hukum yang mengatakan kajian AMDAL wajib melakukan kajian terhadap komponen lingkungan kimia fisik, biologi, sosesbud dan kesehatan masyarakat adalah : Kep. Men LH No. 14 tahun 1994 56. Sebagai dasar hukum panduan aspek kesehatan masyarakat dalam AMDAL adalah : Kep. Men LH No. 14 tahun 1994 57. Tenaga ahli kesehatan masyarakat dalam tim penyusun AMDAL pada dokumen KA terdapat pada bagian : Informasi umum 58. Berikut ini termasuk kegiatan proses pelingkupan : Identifiksi dampak potensial 59. Sebagai kelanjutan dari hasil survei lapangan adalah dibuat dokumen : ANDAL RKL/RPL 60. Ringkasan DPH dalam dokumen ANDAL terdapat pada bab : Pendahuluan 61. Data kependudukan padsa rona lingkungan awal dokumen ANDAL termasuk : Komponen sosesbud 62. Data fauna darat pada rona lingkungan awal dalam ANDAL termasuk : Komponen biologi 63. 7 Kriteria dampak penting dalam prakiraan dampak penting dalam studi ANDAL, adalah untuk menentukan : Sifat penting dampak 64. Dibawah ini adalah merupakan salah satu komponen yang harus ada pada matrik rencana pemantauan lingkungan adalah : Dampak lingkungan yang di pantau 65. Dibawah ini merupakan dampak positif kesehatan dari suatu rencana pembangunan adalah : Gizi cukup 66. Yang dimaksud dengan sumber dampak dari studi ANDAL adalah : Kegiatan 67. Berikut ini adalah termasuk bahan pencemar pada lingkungabn adalah : Bahan pencemar udara timah hitam 68. Penentuan dampak kesehatan/penyakit terhadap seseorang dapat dilakukan dengan cara : Diagnosis oleh dokter 69. Penentuan sumber dampak dalam ANDAL dapat dilakukan dengan cara : Inventarisasi Kegiatan 70. Pengambilan sampel udara pada kegiatan ANDAL adalah termasuk kegiatan : Pengukuran zat pencemar pada lingkungan