Anda di halaman 1dari 15

KEPERAWATAN KOMPLEMENTER 2

REVIEW JURNAL
KELOMPOK 8
Halo, teman-teman!
Terdiri dari:
Agnes Irmadani 2201140654
Juwita Puspitasari 2201140676

Kami Kelompok 8! Stephina Sari Betho Doren 2201140687


Windra Yuniria Ventik 2201140689
Yohanes Tommy 2201140691

LITERATURE REVIEW:

METODE KEPERAWATAN KOMPLEMENTER
Judul HIPNOTERAPI UNTUK MENURUNKAN EFEK STRESS PASCA TRAUMA TINGKAT
  SEDANG PADA
FASE REHABILITASI SISTEM PENANGGULANGAN KEGAWATDARURATAN TERPADU
(SPGDT)

Nama Jurnal Jurnal KEPERAWATAN, P-ISSN 2086-3071     E-ISSN 2443-0900

Volume dan
Halaman 178 - 184
Halaman

Tahun 2014


Rani Rakhmawati, Kuswantoro Rusca Putra,
Penulis Fa Rizky Bayu
Perdana, Hardiyanto

Reviewer Agnes, Sari, Juwita, Windra dan Tommy

Tanggal reviewer 4 Oktober 2022


Latar Bencana adalah peristiwa atau rangkaian

Belakang
peristiwa yang mengancam dan
mengganggu kehidupan dan penghidupan
masyarakat yang disebabkan baik oleh
faktor alam atau faktor non alam maupun
faktor manusia sehingga mengakibatkan
timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan
lingkungan, kerugian harta benda, dan
dampak psikologis. Korban mengalami
masalah psikologis lebih banyak jumlahnya
daripada jumlah korban yang menderita
gangguan fisik.
Tujuan Bertujuan untuk mengidentifikasi metode
keperawatan komplementer dengan

Penelitian hipnoterapi untuk menurunkan efek stress


pasca trauma tingkat sedang pada fase
rehabilitatif SPGDT. Dengan demikian,
penulisan ini diharapkan dapat bermanfaat
bagi perawat untuk menambah khasanah
keilmuan dalam misi peningkatan mutu dan
kualitas pelayanan asuhan keperawatan dan
sebagai up date komplementer. Dan bagi
mahasiswa untuk mengetahui suatu
alternatif materi perkuliahan dalam
menerapkan konsep keperawatan holistik.
Permasalahan Diperkirakan sekitar 30 hingga 50 persen
warga kabupaten aceh singkil mengalami
Penelitian gangguan jiwa akibat gempa dan tsunami
2004 (Pudji Hastuti dalam Seumawe, 2008).
Korban mengalami masalah psikologis lebih
banyak jumlahnya dari pada jumlah korban
yang menderita gangguan fisik. Salfrino
(1994) menyebutkan bahwa peristiwa
katastropik (Peristiwa yang terjadi secara
tiba-tiba dalam suatu daerah yang luas)
merupakan salah satu sumber timbulnya
stress.
Metode keperawatan komplementer dengan

Metodologi hipnoterapi dan efek stress pasca trauma tingkat


sedang, dan memberi suatu gambaran mengenai

Penelitian
adanya hubungan antara dua objek tersebut.
Data yang dikumpulkan adalah data kualitatif dan
kuantitatif. Data kualitatif yang digunakan berupa
kata-kata dan data kuantitatif yang digunakan
berupa angka kejadian penyakit (insidensi), skor
hasil penilaian kegiatan, dan dosis. Pengumpulan
data dilakukan dengan metode studi pustaka
(literatur). Pengumpulan data berdasarkan atas
informasi digital dan non digital terkait dengan
metode keperawatan komplementer dengan
hipnoterapi dan efek stress pasca trauma tingkat
sedang. Proses komunikasi dilakukan dengan
menggunakan dua metode, yaitu :
Metodologi Metode deskriptif, yaitu dengan
menganalisis data atau informasi yang
Penelitian diperoleh dan memberikan prediksi
mengenai masalah yang akan dibahas.
Metode deduksi, yaitu proses analisa data
atau informasi dengan pemberian
argumentasi melalui berpikir logis dan
bertitik tolak dari pernyataan yang
bersifat umum menuju suatu kebenaran
yang bersifat khusus.
Metodologi Metode analisis data pustaka dilakukan
dengan dua pendekatan, yaitu:
Penelitian 1. Metode eksposisi, yaitu dengan
memaparkan data dan fakta yang ada dan
mencari korelasi antara data tersebut.
2. Metode analitik, yaitu melalui analisis teori
dan data, serta menarik kesimpulan
secara logis dari data yang diperoleh
Penelitian yang dilakukan oleh Prihantanto (2009)

Hasil menunjukkan hasil yang sangat menakjubkan.


Biasanya penyembuhan stress dibutuhkan waktu

Penelitian
sampai 6 bulan. Namun dengan hipnoterapi, hanya
membutuhkan waktu 2 jam stress bisa dihilangkan.
Bahkan ada yang bisa disembuhkan hanya dengan
hitungan menit. Selain itu, berdasarkan bukti ilmiah
menurut American Psychological Association
(APA), Dictionary of Psychology, edisi 2007
menunjukkan bahwa hipnoterapi dapat bermanfaat
mengatasi manajemen rasa nyeri akut, merokok,
gangguan kepribadian, phobia, trauma, dan
sebagai terapi pendukung dalam beberapa
penyakit lainnya. Akan tetapi, penyembuhan
melalui metode hipnoterapi ini belum banyak
dikenal dan diketahui oleh masyarakat di Indonesia
Kelebihan
1. Terdapat kesesuaian antara tujuan jurnal dan kesimpulan
2. Metode dan desain penelitan lengkap dan dijelaskan
secara detail

Jurnal
3. Dalam jurnal ini dijelaskan bagaimana cara kerja masing-
masing metode yang digunakan yaitu metode deskriptif
dan metode deduksi yang digunakan dalam majemen
hipnoterapi untuk menurunkan strees pasca trauma
4. Pengaplikasian jurnal ini memungkinkan untuk diterapkan
di Indonesia
5. Metode yang digunakan dalam penelitian jutnal
merupakan metode yang tidak banyak membutuhkan
keahlian
6. Menggali teori-teori dasar dan konsep yang telah
ditemukan oleh para peneliti terdahulu.
7. Mengikuti perkembangan penelitian dalam bidang yang
akan diteliti.
8. Memperoleh orientasi yang lebih luas mengenai topik
yang dipilih.
Kekurangan 1. Metode pengumpulan data menggunakan metode studi
pustaka (literatur)yang membutuhkan waktu yang cukup

Jurnal
lama untuk memenuhi persyaratan dari pertanyaan
peneliti,dan juga dalam menemukan literature secara
menyeluruh terkadang dapat melewatkan beberapa studi
penting yang dapat mempengaruhi kesimpulan
2. Perlu dilakukan pengkajian lanjutan tentang faktor-faktor
lain yang mempengaruhi keefektifan hasil hipnoterapi ini.
Perlu dilakukan pengembangan lanjutan terhadap fase-
fase terapi yang dibuat agar tercipta terapi yang benar-
benar efektif untuk menurunkan efek stress pasca trauma
akibat bencana pada berbagai tingkatan stress.
3. Metode pengumpulan data secara literatur, tidak dapat
mencatat atau mengetahui kondisi sebenarnya yang
dialami oleh klien dan tidak dapat menemukan data-data
informasi yang lebih mendalam.
Terima kasih!
Ada pertanyaan untuk kami?

Anda mungkin juga menyukai