2. Pada awal tahun 1400 M, Suku Aztec memberi nama situs ini dengan sebutan
Teotihuacan yang memiliki arti "tempat para dewa"
3. Terdapat beberapa bangunan kokoh yang telah berdiri sebelum Suku Aztec
menemukan situs bersejarah ini
4. Perlu diketahui, Suku Aztec sendiri menemukan situs ini sekitar abad ke-13,
yang pada saat itu juga situs ini telah ditinggalkan oleh para penduduknya
9. Terdapat pula Benteng Ciudadela dan Kuil Quetzalcoalt, sejenis piramida kecil
yang dihiasi dengan batu berbentuk kepala ular berbulu
10. Situs Teotihuacan menjadi salah satu situs di Mexico yang masuk dalam Situs
Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1987
Itulah 10 fakta tentang Situs Teotihuacan yang menjadi situs terbesar dan terindah di
Meksiko. Berminat untuk mengunjunginya?
4 KERAJAAN DI INDONESIA YANG PALING LAMA BERKUASA, INI DAFTARNYA
kerajaan di Indonesia dapat ditelusuri mulai
dari abad ke-4. Pada abad ini, sebuah kerajaan
telah berdiri di daerah Kalimantan dan disebut
sebagai kerajaan tertua di Indonesia.
Sejak itu, berbagai kerajaan hadir di berbagai
wilayah Nusantara. Beberapa di antaranya
berkuasa dalam waktu cukup lama. Berikut
daftar kerajaan di Indonesia yang paling lama berkuasa :
1. Kerajaan Kutai
Kerajaan Kutai Martapura merupakan kerajaan Hindu tertua yang ada di Indonesia.
Kerajaan ini berdiri sekitar abad ke-4 Masehi. Namun ada pula yang menyebut kerajaan
ini berdiri pada abad ke-5 Masehi. Lokasi kerajaan ini di Muara Kaman, di daerah aliran
Sungai Mahakam, Kalimantan Timur.
Berdirinya kerajaan ini dipengaruhi oleh kebudayaan India, terutama saat kebudayaan
Hindu datang ke Nusantara.
Awalnya kerajaan ini merupakan kelompok masyarakat yang berbentuk suku. Namun
kedatangan Hindu membuat perubahan pada sistem pemerintahannya. Hal ini terlihat
dalam Prasasti Yupa, yakni monumen batu yang memuat tulisan dengan bahasa
Sansekerta. Dalam prasasti itu, disebutkan bahwa raja pertama Kutai yaitu Kudungga.
Waktu itu ia belum memeluk agama Hindu dan kekuasaannya masih sebatas suku.
Namun ketika pengaruh Hindu masuk, ia mengubah struktur pemerintahannya menjadi
kerajaan dan mengangkat dirinya sebagai raja.
Masa keemasan Kerajaan Kutai saat diperintah Raja Mulawarman. Raja Mulawarman
dikatakan sebagai raja yang berbudi pekerti yang baik dan kuat. Mulawarman
merupakan keturunan dari Aswawarman, anak Kudungga. Pada masa pemerintahannya
juga, kehidupan ekonomi Kerajaan Kutai Martapura semakin berkembang pesat karena
pertanian dan perdagangan. Kerajaan Kutai memiliki jalur perdagangan karena
letaknya di aliran sungai.
Pemerintahan Kerajaan Kutai Martapura berakhir ketika Raja Dharma Setia dikalahkan
oleh Aji Pangeran Anum Panji Mendapa dari Kerajaan Kutai Kertanegara yang
menganut agama Islam pada tahun 1635.
2. Kerajaan Mataram Kuno
Kerajaan Mataram Kuno didirikan oleh Rakai Mataram Sang Ratu Sanjaya yang
berkuasa pada 732-760 Masehi. Kerajaan ini diperintah oleh Dinasti Sanjaya yang
beragama Hindu dan Dinasti Syailendra yang beragama Buddha.
Kehidupan sosial di Mataram Kuno tidak terlalu menerapkan sistem kasta. Dalam
kehidupan ekonominya, kerajaan Mataram Kuno mengandalkan pertanian karena pusat
pemerintahan terletak di pedalaman. Kegiatan perdagangan dimulai pada masa
pemerintahan Dyah Balitung dengan didirikannya pusat-pusat kegiatan ekonomi.
Dalam kebudayaan, kerajaan ini juga menghasilkan karya berupa candi Hindu dan candi
Buddha.
Runtuhnya kerajaan ini karena adanya persaingan Rakai Pikatan dari Dinasti Sanjaya
dan Balaputradewa dari Dinasti Syailendra. Hal itu kemudian berkembang menjadi
perseturuan turun-temurun antara Mataram Kuno dan Sriwijaya.
Pada 1016 ibu kota Mataram diserbu oleh pasukan Aji Wurawari dari Lwaram atau
sekutu Sriwijaya sehingga istana Mataram Kuno hancur dan Dharmawangsa tewas. Ini
menandai berakhirnya Kerajaan Mataram Kuno. Selain itu, faktor lain yang
menyebabkan runtuhnya Mataram Kuno ialah karena letusan Gunung Merapi.
Akibatnya, pemerintahan Mataram di Jawa Tengah pun lenyap, ibu kota kerajaan
terkubur, dan terjadi pemindahan pusat kekuaaan dari Jawa Tengah ke Jawa Timur.
3. Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan Sriwijaya berdiri pada abad ke-7 dengan Dapunta Hyang Sri Jayanasa sebagai
pendirinya. Terletak di Palembang, Sumatera Selatan, kerajaan ini menganut agama
Buddha. Pada prasasti Kedukan Bukit tercatat bahwa kerajaan ini didirikan pada tahun
682 Masehi. Nama Sriwijaya diambil dari bahasa Sansekerta dari kata ‘sri’ berarti
cahaya dan ‘wijaya’ berarti kemenangan.
Masa kejayaan kerajaan ini terjadi pada pemerintahan Raja Balaputradewa, tahun 856
Masehi. Pengaruh kerajaan ini pada masa kepemimpinan Balaputradewa antara lain
menguasai perdagangan di jalur utama Selat Malaka hingga ke Kamboja. Juga ke
Thailand Selatan, Semenanjung Malaya, Sumatera dan sebagian pulau Jawa. Kerajaaan
Sriwijaya pun mulai ekspansi ke utara untuk mengendalikan lalu lintas bahari yang
keluar masuk selat, di samping juga menguasai penyeberangan darat melalui tanah
genting Kra.
Keruntuhan Sriwijaya dimulai pada abad ke-11 karena ada kemunduran di berbagai
bidang kehidupan, seperti ekonomi dan politik. Salah satu penyebabnya karena
Kerajaan Sriwijaya mendapat serangan dari Dinasti Chola lantaran tingginya pajak yang
dikenakan oleh Kerajaan Sriwijaya pada kapal-kapal pedagang di Selat Malaka. Dinasti
Chola pun menyerbu kerajaan ini dua kali, pada 1017 dan 1025.
4. Kerajaan Majapahit
Awal pendirian Kerajaan Majapahit ialah saat Raden Wijaya lari karena adanya
pemberontakan Jayakatwang pada tahun 1292. Saat pelariannya, ia membuka desa kecil
di hutan Trowulan dan diberi nama desa Majapahit. Seiring waktu, desa itu terus
berkembang dan Raden Wijaya melakukan pendekatan dengan penduduk dari Tumapel
dan Daha.
Setelah mengalami peperangan dengan pasukan Khubilai Khan dan mengalahkan
Jayakawang, Raden Wijaya menyerang kembali pasukan Khubilai Khan. Ia menyerang
karena tidak mau tunduk dengan kekuasaan Kaisar Mongol. Ia pun akhirnya dinobatkan
sebagai raja pada tahun 1293 dan mendirikan Kerajaan Majapahit. Kerajaan ini berdiri
pada abad ke-13 masehi dan berakhir pada abad ke-16 Masehi.
Majapahit merupakan salah satu kerajaan besar yang ada di Nusantara dengan cakupan
wilayah yang luas. Kerajaan ini mencapai masa keemasannya pada pemerintahan
Hayam Wuruk, dengan patihnya Gajah Mada. Hayam Wuruk berkuasa selama 1350 –
1389 Masehi. Ia berkuasa selama 39 tahun. Saat masa pemerintahannya pula wilayah
Majapahit semakin luas, dibantu dengan adanya Sumpah Palapa dari Gajah Mada.
Wilayah Majapahit saat itu meliputi, Sumatera, Semenanjung Malaysia, Kalimantan,
Sulawesi, Kepulauan Nusa Tenggara, Maluku, Papua, Tumasik (Singapura), dan sebagian
kepulauan Filipina.
Kerajaan Majapahit runtuh dikarenakan tidak adanya raja yang piawai dalam
memimpin setelah kematian Hayam Wuruk dan Gajah Mada. Bahkan di masa-masa
setelah kepemimpinan Hayam Wuruk, sering terjadi perang saudara dan juga wilayah
yang ditaklukan mulai melepaskan diri. Gajah Mada meninggal pada 1364 dan Hayam
Wuruk meninggal pada 1389. (Melansir dari berbagai sumber/Maria Alexandra
Fedho/Litbang MPI)
PREDIKSI 1 SYAWAL 1443 H VERSI BADAN RISET DAN INOVASI NASIONAL
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)
memprediksi 1 Syawal 1443 H atau hari raya
Idul Fitri jatuh pada Senin, 2 Mei 2022.
Prediksi tersebut diungkapkan oleh Ahli
astronomi dan astrofisika Pusat Riset
Antariksa BRIN Thomas Djamaluddin.
Perkiraan BRIN tersebut senada dengan
Muhammadiyah, yang telah menetapkan Hari
Raya 1443 H jatuh pada Senin, 2 April 2022.
Thomas menuturkan, posisi Bulan pada 29 Ramadhan 1443 atau 1 Mei 2022 di wilayah
Indonesia berada pada batas kriteria baru MABIMS, yakni tingginya sudah di atas 3
derajat dan elongasi sekitar 6,4 derajat.
Menteri-menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura
(MABIMS) sendiri mulai digunakan pemerintah dalam menentukan penanggalan baru
hijriah.
Kriteria tersebut, yakni mengharuskan hilal awal memiliki ketinggian 3 derajat dan
elongasi 6,4 derajat.
“Secara hisab, posisi bulan pada saat maghrib 1 Mei 2022 di wilayah Sumatera bagian
utara dekat dengan batas kriteria elongasi 6,4 derajat,” ujar Thomas kepada
Kompas.com pada Kamis (21/4/2022).
Tetap ada potensi perbedaan
Ia melanjutkan, bahkan beberapa hisab kontemporer seperti yang dilakukan Ibnu Zaid
Abdo el-Moeid menunjukkan beberapa wilayah di Sumatera sudah memenuhi kriteria
elongasi 6,4 derajat.
Selain itu, berdasarkan kriteria imkan rukyat atau visibilitas hilal Odeh, di sebagian
wilayah Indonesia saat Maghrib 1 Mei 2022, hilal kemungkinan bisa dirukyat atau
diamati dengan menggunakan alat optik seperti binokuler atau teleskop.
Meski demikian, Thomas mengatakan tetap ada potensi perbedaan perayaan Idul Fitri
2022.
Pasalnya, Indonesia berada pada batas kriteria imkan rukyat yang secara astronomi,
hilal diperkirakan sangat sulit diamati.
“Apalagi pada masa pancaroba saat ini, potensi mendung dan hujan mungkin terjadi di
lokasi rukyat. Jadi ada potensi laporan rukyat menyatakan hilal tidak terlihat,” kata dia.
Jika hal tersebut terjadi, di sidang isbat yang akan dilaksanakan pada 1 Mei 2022 petang
nanti, kemungkinan pengamat hilal akan mengusulkan untuk melakukan istikmal, yakni
menggenapkan Ramadhan menjadi 30 hari.
Jika sidang isbat menerimanya, imbuh Thomas, maka Idul Fitri akan jatuh pada Selasa, 3
Mei 2022. “Dengan mempertimbangkan kemaslahatan umat, kita berharap Idul Fitri
1443 ditetapkan seragam pada pada 2 Mei 2022,” harap Thomas.
Sebelumnya, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan 1 Syawal 1443 H
atau hari raya Idul Fitri jatuh pada Senin, 2 Mei 2022. Hal tersebut sebagaimana
tertuang dalam Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang Penetapan Hasil Hisab
Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1443 H.
“Pada hari Sabtu Legi, 29 Ramadan 1443 H bertepatan dengan 30 April 2022 M, ijtimak
jelang Syawal 1443 H belum terjadi. Ijtimak terjadi esok harinya, Ahad Pahing, 30
Ramadan 1443 H bertepatan dengan 1 Mei 2022 M pukul 03:31:02 WIB,” tulis
maklumat tersebut.
Muhammadiyah menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal yang berpedoman
pada Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.
Dilansir dari laman Muhammadiyah, posisi Bulan yang sudah berada di atas ufuk pada
saat terbenam Matahari di seluruh Indonesia, berapa pun tingginya meski hanya 0,1
derajat, esok tetap merupakan hari pertama Bulan baru.
Mengacu hal tersebut, maklumat menuliskan bahwa tinggi Bulan pada saat Matahari
terbenam di Yogyakarta sudah berwujud.
Adapun di seluruh wilayah Indonesia, saat Matahari terbenam, Bulan sudah berada di
atas ufuk.
“Umur bulan Ramadan 1443 H 30 hari dan tanggal 1 Syawal 1443 H jatuh pada hari
Senin Pon, 2 Mei 2022 M,” kata maklumat itu. (kompas/kontan)
SUNAN BUNGKUL DAN SEJARAH TERSOHOR DESA ISLAM DI SURABAYA
Nama Sunan Bungkul begitu akrab bagi warga
Surabaya. Lokasi makamnya yang satu area sama
taman di jantung Kota Pahlawan juga
melambungkan namanya bagi warga di luar
Surabaya.
Nama Sunan Bungkul dulunya dikenal sebagai Ki
Ageng Mahmuddin, ia merupakan penguasa
muslim salah satu daerah di Surabaya pada abad
ke-14 Masehi. Sepak terjangnya dalam syiar Islam di Surabaya dan sekitarnya
menjadikan jejaknya tak pernah hilang.
Dosen Departemen Ilmu Sejarah Universitas Airlangga, Adrian Perkasa menuturkan,
pada sebuah legenda atau folklore, serta prasasti meriwayatkan kisah Mbah Bungkul.
“Tidak ada sumber-sumber tertulis yang bisa dijadikan dasar rekonstruksi sejarah masa
hidup Mbah Bungkul, sehingga sumber yang didapat hanya berasal dari tradisi lisan
atau legenda,” kata Adrian, Kamis (21/4/2022).
Ia melanjutkan, dalam legenda tidak diketahui dengan jelas bagaimana kisah Mbah
Bungkul memeluk Islam dan bagaimana ia menyebarkan ajaran Islam di Surabaya.
Namun diketahui bahwa Mbah Bungkul mengadakan sebuah sayembara untuk mencari
menantu dengan melarung buah delima.
”Saat sayembara, akhirnya larung delima itu didapatkan oleh Raden Paku atau Sunan
Giri, yang merupakan tokoh Wali Songo paling terkenal,” kata Adrian.
Legenda lain juga menyebutkan bahwa Mbah Bungkul berkaitan dengan tokoh Empu
Supo yang dalam tradisi legenda dikenal sebagai pembuat pusaka.
“Jika melihat para komunitas Empu pembuat keris dan pusaka yang masih ada saat ini,
mereka banyak mengisbatkan ajarannya berasal dari Empu Supo,” kata Adrian.
Namun hampir seluruh daerah pesisir utara Jawa Timur menyebutkan adanya makam
Empu Supo di daerahnya, seperti Lamongan dan Tuban. Sehingga belum jelas
kebenaran terkait Mbah Bungkul dan Empu Supo sebagai orang yang sama.
Dalam Prasasti Trowulan atau Canggu yang dikeluarkan oleh Raja Hayam Wuruk
meriwayatkan beberapa desa yang mendapat keistimewaan bebas pajak, mendapat
akses ke kerajaan, serta bebas melaksanakan ibadah.
“Desa-desa itu terletak di daerah aliran sungai besar Jawa Timur, seperti Brantas dan
Bengawan Solo,” katanya.
Diketahui pula desa-desa tersebut melaksanakan ibadah 5 waktu. “Hal itu
mengindikasikan bahwa Islam sudah ada di daerah Bungkul sejak masa kejayaan
Majapahit pada kekuasaan Hayam Wuruk,” lanjutnya.
“Ki Ageng Bungkul sebagai penguasa punya peran istimewa sehingga bisa mendapatkan
privilege pada masa kejayaan majapahit,” sambungnya.
Pada masa itu, letak geografis Bungkul yang strategis dan dekat dengan aliran sungai
memicu berbagai keuntungan. Dari sisi ekonomi, sebelum dibangunnya jalur darat oleh
Daendels, sungai merupakan kawasan strategis ekonomi karena menjadi jalur utama
aktivitas perdagangan.
“Secara religi, daerah Bungkul sangat strategis dalam persebaran ajaran Islam, hal itu
bisa dilihat dari keberadaan legenda yang menyebutnya sebagai mertua Sunan Giri,
serta adanya makam Adipati dan Demang dalam kompleks makam Mbah Bungkul
tersebut,” jelasnya.
Adrian menyampaikan bahwa mempelajari sejarah merupakan hal yang penting.
“Dengan mempelajari Islamisasi yang terjadi di masa lalu, insyaallah kita bisa
mengambil hikmah agar terhindar dari anakronisme sejarah,” tuturnya.
Islam tidak datang begitu saja secara masif dan mengganti seluruh agama di Indonesia,
tetapi melalui proses panjang yang dilakukan sejak zaman kerajaan Majapahit.
“Betapa sentral Wali Songo dan ajarannya menyebarkan islam sehingga bisa menjadi
agama yang dominan hingga hari ini,” jelasnya.
7 RESEP OLAHAN BUNCIS YANG ENDAK DAN PRAKTIS
Buncis merupakan salah satu sayuran
yang kaya akan protein. Nah, sayuran
ini bisa diolah menjadi berbagai
hidangan yang enak dan lezat. Jika
Sahabat Fimela ingin membuatnya,
beberapa resep berikut bisa dicoba.
Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.
1. Tumis Buncis Wortel Telur
Bahan:
10 batang buncis
1 buah wortel
1 butir telur, kocok lepasair secukupnya
Bumbu:
4 siung bawang merah, iris tipis
2 siung bawang putih, iris tipis
1 sdt saus tiram (optional)
garam, gula, merica bubuk dan kaldu bubuk secukupnya
Cara Membuat:
Siangi buncis dan potong-potong serong atau memanjang.
Kupas wortel dan iris korek api.
Tumis bawang hingga harum dan mulai kecokelatan, masukkan telur dan buat
orak arik.
Masukkan sayuran beserta saus tiram, garam, gula, merica bubuk dan kaldu
bubuk secukupnya. Aduk rata, tuang air secukupnya. Masak hingga sayuran
empuk.
Tes rasa, jika sudah pas, angkat.
2. Acar Wortel Buncis Bumbu Kuning
Bahan-Bahan
1 buah mentimun
3 buah wortel
5 buah buncis
garam, lada, gula, dan air secukupnya
Bumbu Halus
4 butir bawang merah
3 siung bawang putih
3 butir kemiri
1 ruas kunyit
3 buah cabai rawit
1 buah cabai merah
Cara Membuat
Mentimun, buncis, dan wortel dicuci bersi. Lalu, iris.
Tumis bumbu halus hingga harum.
Masukkan mentimun, buncis, dan wortel. Tambahkan air.
Tambahkan garam, lada, dan gula secukupnya. Koreksi rasa.
Masak hingga sayuran setengah layu. Angkat dan sajikan.
3. Tumis Jagung Muda, Wortel, Buncis dan Bakso
Bahan:
5 buah jagung muda/putren
5 buah buncis
2 buah wortel
5 butir bakso
Bumbu iris:
4 siung bawang merah
3 siung bawang putih
3 buah cabai merah besar
4 buah cabai hijau besar
Bumbu saus:
1 sdm kecap manis
1 sdm saos tiram
1/2 sdt merica bubuk
1/4 sdt kaldu rasa air secukupnya
Garam secukupnya
1 lembar daun salam
1 ruas lengkuas
Cara membuat:
Kupas wortel dan siangi buncis, potong-potong serong. Potong-potong dan iris
tipis jagung muda. Iris tipis bakso.
Tumis bumbu iris hingga harum dan matang. Masukkan daun salam dan
lengkuas yang sudah dimemarkan. Masukkan bakso, tumis hingga matang.
Masukkan semua sayuran.
Tuang air secukupnya, masak hingga sayur matang. Tuang semua bumbu saus.
Masak hingga bumbu meresap. Tes rasa, jika sudah pas, angkat.
4. Buncis Kriuk
Bahan-bahan:
250 gram buncis
1 bungkus tepung kriuk instan
130 ml air
Minyak goreng
Cara Membuatnya:
Potong buncis menjadi dua bagian dengan
ukuran panjang yang sama.
Campurkan tepung tempe kriuk dengan air 130 ml. Aduk rata hingga manjadi
adonan basah.
Setelah minyak panas, celupkan buncis ke dalam adonan basah hingga rata.
Goreng hingga matang kecoklatan.
Sajikan selagi hangat dengan taburan Boncabe atau saus.
5. Lontong Sayur Buncis
Bahan:
¼ kg buncis½ bagian tempe
4 siung bawang putih
5 siung bawang merah
5 buah cabai rawit
300 ml santan kelapa
200 ml air
Garam, gula, penyedap rasa secukupnya
1 sdm kaldu ayam bubuk
½ sdt lada bubuk
4 lbr daun jeruk
2 lbr daun salam
1 ruas lengkuas
Minyak goreng untuk menumis
Cara Membuat:
Cuci bersih buncis dan potong sisir.
Potong tipis tempe kemudian kukus selama 15 menit.
Iris tipis bawang putih, bawang merah dan cabai.
Tumis, bawang putih, bawang merah dan cabai hingga harum dengan
menggunakan sedikit minyak. Jika sudah layu, masukkan buncis dan tempe,
tumis bersamaan dengan bumbu.
Masukkan air, garam, gula, lada, penyedap rasa, dan kaldu ayam bubuk.
Biarkan mendidih dan masukkan santan kelapa. Aduk-aduk dan masak hingga
mendidih, jika sudah matang, matikan kompor.
Potong-potong lontong atau ketupat. Kemudian sajikan dengan sayur buncis.
6. Daging Sengkel Ayam Buncis
Bahan:
250 gr daging ayam (rebus hingga empuk)
300 ml air rebusan daging ayam
100 gr buncing (siangi dan potong)
2 buah tomat (potong-potong)
Bumbu:
3 siung bawang putih (iris tipis)
4 siung bawang merah (iris tipis)
2 buah cabai merah (potong-potong)
2 ruas lengkuas memarkan
2 lembar daun salam
1 batang serai memarkan
1 sdm kecap asin
1 sdt kecap manis
1 sdm air asam jawa
1 sdt gula pasir
1/2 sdt lada bubuk
garam secukupnya
Cara Membuat:
Tumis bawang putih, bawang merah dan cabai hingga layu dan harum.
Masukkan serai, lengkuas dan daun salam. Tumis lagi hingga bumbu matang.
Masukkan daging ayam dan buncis. Kemudian tuang kaldu, aduk dan biarkan
hingga mendidih.
Masukkan kecap asin, kecap manis, air asam jawa, gula, lada dan garam. Masak
hingga bumbu meresap dan kuah mengental.
Kemudian masukkan potongan tomat dan masak hingga tomat agak layu.
Daging sengkel ayam buncis siap dihidangkan.
7. Tumis Buncis Lemon
Bahan:
300 gram buncis
1/4 butir bawang bombay, diiris
3 siung bawang putih, diiris
1 buah lemon
garam dan merica secukupnya
minyak untuk menumis
Cara Membuat
Rebus buncis setengah matang, tiriskan.
Tumis bawang bombay sampai layu, masukkan bawang putih, tumis sampai
harum.
Masukkan buncis. Tambahkan garam dan merica. Koreksi rasa.
Masukkan irisan buah lemon, aduk sebentar. Angkat dan sajikan.
Bingung menyiapkan menu hari ini? Tinggal cari di ManisdanSedap.com, platform yang
merupakan bagian dari KLY (KapanLagi Youniverse) sebagai Digital Media Network
yang juga menaungi Liputan6.com, Merdeka.com, KapanLagi.com, Dream.co.id, Brilio.id,
Fimela.com, Bola.com, Bola.net, dan Otosia.com.
Bukan hanya membantu penggemar kuliner untuk menemukan dan memesan beragam
menu PO dari seluruh Nusantara, juga membantu para pemilik UMKM dengan
menampilkan jualan mereka sebagai 'etalase'. Tinggal pilih menu yang ingin dipesan
lalu klik 'Order Sekarang' yang akan menghubungkan pembeli dengan Seller dan
melakukan transaksi terpisah dari platform. Mudah dan praktis untuk gaet banyak
pembeli dari berbagai kota, buruan gabung ke ManisdanSedap.com!
6 RESEP BUMBU AYAM BAKAR ISTIMEWA, LEZAT BAK SAJIAN RESTORAN MEWAH
& BERBINTANG
Ayam bakar merupakan salah satu menu sajian
favorit masyarakat Indonesia. Saking lezatnya,
ayam bakar sering kali dijadikan menu andalan
saat kumpul keluarga. Bahkan tak sedikit juga
yang menjadikan ayam bakar sebagai makanan
sehari-harinya.
Karenanya, berbagai resep bumbu ayam bakar istimewa banyak diburu oleh
masyarakat. Ada yang hanya menggunakan kecap dan mentega, ada pula yang
menggunakan berbagai macam rempah-rempah Nusantara. Kalian pun bisa
menyesuaikan sendiri bahan bumbu ayam bakar istimewa dengan selera masing-
masing.
Lantas apa saja resep bumbu ayam bakar istimewa yang lezat bak sajian restoran
mewah dan berbintang? Melansir dari berbagai sumber, Kamis (17/2), simak ulasan
informasinya berikut ini.
Resep Bumbu Ayam Bakar Pedas Manis
Bahan:
3 lembar daun salam
3 lembar daun jeruk
1 batang serai, geprek
1 ruas lengkuas, geprek
Kecap manis secukupnya
Minyak goreng
Garam
Gula pasir
Kaldu jamur
Bumbu Halus:
12 siung bawang merah
10 buah cabai keriting
6 siung bawang putih
6 buah cabai rawit
4 butir kemiri sangrai
1 ruas jahe
1 ruas kunyit
1/2 sendok teh lada butir
Cabai rawit sesuai selera
Cara Membuat:
Tumis bumbu halus hingga harum
Tambahkan daun salam, daun jeruk, serai dan lengkuas
Masak kembali hingga harum
Masukkan kecap manis, garam, gula pasir dan kaldu jamur
Aduk kembali hingga rata dan matang
Bumbu ayam bakar pedas manis telah siap
Resep Bumbu Ayam Bakar Padang
Bahan:
4 lembar daun jeruk
2 lembar daun salam
2 batang serai bagian putihnya diiris
1 lembar daun kunyit
1/2 gelas santan kental
Garam
Bumbu Halus:
10 cabai merah kriting
10 siung bawang merah
5 siung bawang putih
1 sendok teh jahe giling
1/2 sendok makan ketumbar
1/2 sendok makan lengkuas giling
Kunyit
Cara Membuat:
Tumis bumbu halus hingga harum
Masukkan daun-daun dan irisan serai
Tumis kembali hingga harum
Tambahkan santan kental sembari diaduk terus hingga mendidih
Masukkan ayam hingga bumbu meresap
Bumbu bisa dijadikan bahan olesan saat membakar ayam
Bumbu ayam bakar padang telah siap
Resep Bumbu Ayam Bakar Taliwang
Bahan:
250 ml air
50 ml santan kental
Garam
Gula
Kaldu jamur
Bumbu Halus:
15 buah cabai rawit merah
15 gram cabai kering (rendam air panas)
8 siung bawang merah
5 siung bawang putih
5 butir kemiri
4 buah cabai merah
2 ruas kencur
1 buah tomat, potong
1 potong terasi (dibakar)
Minyak
Cara Membuat:
Panaskan minyak dengan api kecil ke sedang
Tumis bumbu halus hingga harum
Masukkan air, santan, gula, garam dan kaldu jamur
Aduk semua bahan tersebut hingga rata
Koreksi rasa
Bumbu bisa dijadikan bahan ungkep ataupun bumbu oles ayam bakar
Bumbu ayam bakar taliwang telah siap
Resep Bumbu Ayam Bakar Santan
Bahan:
1,5 kotak santan instan
1/4 kg santan kental
Air secukupnya
Bumbu:
4 buah gula merah batok ukuran kecil, sisir
2 sendok makan cabai giling
1 batang serai, geprek
1/2 kepal tangan lengkuas, geprek
Garam
Gula pasir secukupnya
Bahan Olesan:
Kecap manis
Air perasan jeruk nipis
Margarin
Cara Membuat:
Tusuk potongan ayam dengan garpu
Baluri ayam dengan garam kasar
Campur santan, air dan semua bumbu
Aduk hingga merata dan masak hingga mengental
Masukkan ayam ke dalam bumbu masak
Masak sampai bumbu meresap
Bakar ayam dengan bahan olesan hingga kedua sisi matang
Angkat dan hidangkan
Resep Bumbu Ayam Bakar Honey BBQ
Bahan:
100 ml air matang
10 siung bawang putih
1 ibu jari jahe
Garam
Bahan Marinasi:
10 sendok makan saus tomat
3 sendok makan minyak wijen
3 sendok makan madu
2 sendok makan saus BBQ
2 sendok makan kecap asin
1 sendok makan saus tiram
1 sendok makan minyak ikan
1 sendok teh merica
Cara Membuat:
Blender bawang putih, jahe, garam dengan air sedikit. Sisihkan
Rebus ayam di dalam air bersih
Masukkan bumbu yang telah dihaluskan
Rebus kedua bahan tersebut
Campurkan semua bahan marinasi
Marinasi ayam
Ayam siap dipanggang dan dioles sisa bumbu
Resep Bumbu Ayam Bakar Maranggi
Bumbu:
10 siung bawang merah
3 siung bawang putih
2 ruas jari lengkuas
2 ruas jari jahe
2 cabai tanjung
2 sendok makan ketumbar
1 sendok teh asam
Gula merah secukupnya
Garam secukupnya
Cara Membuat:
Ulek semua bumbu hingga halus
Marinasi ayam dengan bumbu halus
Bakar dan olesi dengan sisa bumbu
5 RESEP MASAKAN KHAS JAWA ENAK DAN MENGGUGAH SELERA
menjadi salah satu masakan dengan ciri khas
tersendiri. Biasanya, masakan khas Jawa identik
dengan bumbu rempah-rempah yang cukup
melimpah denga cita rasa gurih dan manis. Masakan
khas Jawa juga menjadi masakan yang umumnya
menggunakan kuah santan di dalamnya.
Berikut adalah beberapa resep masakan khas Jawa yang enak dan menggugah selera
Resep Gudeg Nangka Muda
Bahan
1 kg nangka muda
4 sdm gula merah
3 sdm gula pasir atau secukupnya
1 sdm garam
2 lembar daun jati
7 lembar daun salam
2 ruas lengkuas
1 liter santan
Bumbu halus
5 bawang putih
5 butir kemiri
10 bawang merah
1/2 sdt ketumbar
1/2 sdt merica bubuk
Minyak untuk menumis
Cara Membuat
Potong-potong kecil nangka muda sesuai selera.
Sangrai ketumbar dan kemiri hingga harum, angkat dan haluskan bersama
bumbu lain yang perlu dihaluskan.
Panaskan minyak secukupnya. Tumis bumbu halus hingga matang sambil terus
diaduk agar tidak gosong.
Masukkan gula merah, gula pasir dan garam. Aduk rata, angkat.
Siapkan panci, campurkan bumbu dengan nangka muda. Tata di dasar panci dan
sisipkan daun jati di antara nangka muda. Potong tipis dan memarkan lengkuas,
dan sisipkan juga di campuran nangka muda.
Tuang santan dan rebus hingga matang selama kurang lebih 2 jam, sambil
sesekali diaduk. Koreksi rasa, tambahkan gula dan garam seperlunya jika kurang
terasa.
Jika santan sudah berkurang banyak, harus lebih sering dicek agak tidak gosong
di dasar.
Resep Soto Kudus Ayam Kampung
Bahan
1 ekor ayam kampung, potong-potong
2 batang serai, memarkan
3 lembar daun salam
3 lembar daun jeruk
2 batang daun bawang, potong-potong
2 sdm gula merah, sisir
garam dan merica bubuk secukupnya
air secukupnya
Bumbu Halus
5 siung bawang putih
10 siung bawang merah
4 butir kemiri
2 ruas kunyit
2 ruas jahe
1/2 sdt ketumbar
sejumput jinten
Bahan Pelengkap
tauge rebus
bawang goreng
sambal rawit
seledri, iris tipis
emping atau keripik kentang
jeruk nipis
Cara Membuat
Rebus ayam hingga matang, tiriskan dan buang air rebusannya yang kotor. Ganti
dengan air lain, rebus lagi hingga keluar kaldunya atau hingga ayam empuk.
Tumis bumbu halus hingga wangi, masukkan daun salam, daun bawang, daun
jeruk, dan serai hingga sedap.
Tuang 2 sendok sayur kaldu ayam, masukkan daun bawang, masak lagi hingga
bumbu mendidih dan sedap.
Masukkan ke panci ayam yang sedang direbus, aduk rata. Tambahkan gula
merah, garam dan merica bubuk secukupnya.4
Tiriskan ayam, suwir-suwir secukupnya.
Tata nasi dengan suwiran ayam dan tauge rebus, tuang kuah soto kudus dan beri
bahan pelengkap di atasnya.
Resep Garang Asem Ayam
Bahan
500 gr daging ayam (potong menjadi
beberapa bagian)
Bumbu
6 siung bawang merah (potong tipis)
5 siung bawang putih (iris tipis)
5 buah tomat merah (potong menjadi
beberapa bagian)
5 buah cabai rawit (potong kecil-kecil)
Garam secukupnya
400 ml santan kelapa
Daun pisang (untuk membungkus)
Cara Membuat
Cuci bersih ayam, dan rebus hingga matang.
Kemudian ambil daun pisang dan letakkan daging ayam, potongan bawang
merah, bawang putih, cabai rawit dan tomat.
Taburkan garam secukupnya, kemudian bungkus daun pisang. Lakukan pada
daging ayam yang masih tersisa.
Kukus selama 30 menit. Jika sudah matang keluarkan biarkan sedikit lebih
dingin.
Garam asem siap disajikan.
Resep Mangut Lele
Bahan
1 kg ikan lele
1 ikat kemangi (ambil daunnya)
Bumbu
5 siung bawang putih
8 siung bawang merah
5 buah cabai rawit
2 buah cabai merah besar
2 cm kunyit
2 cm lengkuas
Garam, gula dan penyedap rasa secukupnya
400 ml santan kelapa
700 ml air
1 buah jeruk nipis
Cara Membuat
Bersihkan ikan lele dari perutanya. Cuci bersih dengan air perasan jeruk nipis.
Goreng ikan lele hingga matang, usahakan jangan terlalu kering atau terlalu
mentah.
Haluskan semua bumbu, dan tumis dengan sedikit minyak hingga beraroma
harum.
Masukkan air ke dalam bumbu yang telah ditumis. Masukkan lengkuas dan daun
salam, kemudian aduk-aduk. Biarkan hingga mendidih.
Masukkan ikan lele yang sudah di goreng, campur hingga merata biarkan
sebentar supaya bumbu meresap.
Masukkan santan kental beserta daun kemangi.
Aduk perlahan. Biarkan sayur mangut ikan lele mendidih.
Sajikan mangut ikan lele dengan nasi hangat.
Resep Mie Goreng Jawa
Bahan
3 siung bawang putih
2 siung bawang merah
8 buah cabai rawit
½ sdt merica bubuk
2 papan mie instan
1 butir telur, kocok lepas
4 lbr sawi hijau, potong-potong
1 buah wortel, kupas dan potong
4 sdm kecap manis
3 sdm saus tomat
1 sdm saus tiram
Bawang goreng
Garam, gula, dan penyedap rasa secukupnya
Cara Membuat
Rebus mie instan hingga matang. Jika sudah matang, angkat dan tiriskan.
Geprek halus bawang putih dan bawang merah. Dan potong halus cabai rawit.
Panaskan minyak, kemudian tumis bawang merah, bawang putih hingga harum
dan layu.
Sisihkan bumbu, kemudian goreng telur dengan cara diorak-arik. Masukkan
wortel, tumis hingga agak empuk.
Masukkan mie instan, tambahkan saus tomat, kecap saus tiram, garam, lada,
penyedap rasa dan sedikit gula.
Masukkan sawi hijau dan masak hingga matang.
Jika sudah matang, angkat dan sajikan di piring dengan taburan bawang goreng
secukupnya.
Itulah beberapa resep masakan khas Jawa yang enak dan menggugah selera. Semoga
resep ini bermanfaat dan selamat mencoba di rumah.
#WomenForWomen
5 RESEP SOTO ENAK DARI BERBAGAI DAERAH DI INDONESIA
merupakan masakan khas Indonesia yang kelezatannya tak
boleh diremehkan begitu saja. Selain enak, soto juga identik
dengan aromanya yang khas serta menyegarkan. Dikonsumsi
saat hangat di musim hujan, kelezatan soto nampaknya tiada
duanya.
Bicara mengenai soto, kali ini Fimela punya beberapa resep
soto dari berbagai daerah di Indonesia. Menu soto ini cocok
dijadikan menu buka puasa maupun menu sahur. Soto juga
cocok sebagai sajian di Hari Raya.
Berikut beberapa resep soto enak dari berbagai daerah di
Indonesia.
Resep Soto Tangkar Khas Betawi
Bahan
500 gr daging sapi, potong-potong
1 liter santan kental
Bumbu utuh
3 batang serai, memarkan
2 lembar daun salam
5 lembar daun jeruk, buang tulangnya
2 batang kayu manis
2 sdt merica bubuk
Bumbu halus
12 siung bawang merah
5 siung bawang putih
4 buah cabai merah kriting
2 cm jahe
2 cm lengkuas
2 cm kunyit, bakar
2 sdt ketumbar
5 butir kemiri, sangrai
Bahan pelengkap
kecap manis, emping goreng, tomat, jeruk limau, daun bawang, bawang goreng
dan sambal rawit
Cara Membuat
Cuci bersih daging ayam dan lumuri dengan air perasan jeruk nipis. Setelah 15
menit, bilas bersih. Tumis ayam dengan sedikit minyak di teflon hingga bagian
tampak matang dan sedikit kecokelatan. Angkat.
Potong-potong bumbu yang akan dihaluskan. Blender hingga halus. Jika terlalu
sulit halus, tambahkan minyak secukupnya.
Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan semua bumbu utuh. Masak hingga
bumbu halus matang.
Tuang air secukupnya, masak hingga mendidih. Masukkan ayam, masak hingga
ayam matang. Angkat dan tiriskan. Suwir-suwir ayam.
Tuang santan, aduk rata.
Sambil diaduk agar santan tidak pecah, jika sudah mendidih, masukkan garam,
gula dan kaldu ayam. Tes rasa, jika sudah sedap, angkat.
Soto khas Bandung
Bahan
500 gr daging sapi
2 buah lobak, kupas dan iris tipis
2 liter air atau secukupnya
Bumbu utuh
2 batang daun bawang, iris tipis
2 batang seledri, potong-potong
1 batang serai, memarkan
2 ruas jahe, memarkan
1 sdm kecap asin
1/2 sdt gula pasir
1/2 sdt cuka makan
Bumbu Halus
3 siung bawang putih
5 siung bawang merah
1/2 sdt merica
1 sdt garam
Bahan pelengkap
2 genggam kacang kedelai, goreng
bawang goreng, sambal cabai dan kerupuk secukupnya
Cara membuat
Rebus air hingga mendidih, masukkan daging sapi dan masak hingga matang.
Tiriskan daging dan potong-potong dadu.
Saring air kaldunya dan tuang ke dalam panci bersih. Masukkan lagi daging ke
dalamnya.
Setelah lobak dipotong-potong, taburi garam secukupnya dan remas-remas
sebentar. Rendam kurang lebih 5 menit. Rebus lobak cukup hingga mendidih
saja, kemudian tiriskan.
Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan ke dalam kaldu. Masukkan juga
bumbu utuh. Masak kaldu hingga mendidih. Masukkan lobak ke dalam kaldu.
Masukkan daun bawang, seledri dan cuka. Tes rasa, jika sudah pas, angkat.
Soto Ambegan Khas Surabaya
Bahan
1/2 ekor ayam kampung, potong-potong
Bumbu utuh
2 lembar daun salam
2 cm jahe, memarkan
2 batang serai, memarkan
3 cm lengkuas, memarkan
6 lembar daun jeruk
1 sdm garam
gula secukupnya
Bumbu halus
10 siung bawang merah
8 siung bawang putih
5 butir kemiri
2 cm kunyit, bakar
1 sdt ketumbar
1/2 sdt merica utuh
sejumput garam
Bahan pelengkap
kerupuk udang, soun, telur rebus, kubis, seledri, daun bawang, dan bawang
merah goreng secukupnya
Cara Membuat
Rebus ayam hingga keluar busa dan darahnya. Tiriskan dan buang airnya. Rebus
lagi dengan air bersih agak banyak.
Masukkan daun salam, daun jeruk, jahe, serai, lengkuas, dan garam secukupnya.
Masak hingga ayam empuk, angkat ayam. Saring air kaldunya dan sisihkan.
Goreng ayam hingga kecokelatan dan iris tipis-tipis atau suwir. Sisihkan.
Tumis bumbu halus hingga matang, panaskan air kaldu lagi dan masukkan
bumbu halus. Masak hingga mendidih, tes rasa dan jika sudah pas, angkat.
Siapkan piring dan tata soun, kubis, telur rebus, dan nasi. Tuang kuah soto dan
tabur dengan seledri, daun bawang, dan koya. Nikmati Soto Ambengan selagi
hangat.
Resep Soto Khas Semarang
Bahan
7 potong sayap ayam
500 ml santan kental
Bumbu utuh
2 lembar daun salam
4 lembar daun jeruk
1 batang serai, memarkan
1/2 sdt merica bubuk
2 batang daun bawang, potong-potong
garam, gula pasir dan kaldu bubuk secukupnya
Bumbu halus
3 siung bawang putih
8 siung bawang merah
1/2 sdt ketumbar
3 buah cabai merah
3 butir kemiri
1 cm jahe
2 cm kunyit
5 buah cabai rawit
1/4 sdt pala bubuk
Bahan pelengkap
lontong, tauge rebus, tahu putih goreng, kerupuk dan telur rebus
Cara Membuat
Rebus sayap ayam selama 10 menit hingga keluar darah dan bau amisnya.
Tiriskan dan cuci bersih.
Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan bumbu utuh, tumis bumbu hingga
matang.
Rebus lagi sayap ayam dengan air secukupnya, masukkan santan dan bumbu
tumis. Masukkan garam, gula pasir dan kaldu bubuk secukupnya.
Masukkan daun bawang, aduk rata dan masak soto hingga kuahnya mengental
dan bumbu meresap pada sayap ayam.
Tata lontong, tauge rebus, tahu putih dan telur rebus. Sajikan soto bongko khas
Sumedang dengan taburan bawang goreng dan kerupuk secukupnya.
Resep Soto Sabrang Khas Madura
Bahan
500 gr babat, cuci bersih
500 gr usus sapi, cuci bersih
4 batang daun bawang, potong-potong
kurang lebih 3 cm
Bumbu
7 siung bawang putih
3 siung bawang merah
1 ruas jahe, memarkan
1/2 sdt merica
garam dan gula secukupnya
Bahan pelengkap
singkong secukupnya, rebus dan potong-potong
lontong dan soun secukupnya
tauge secukupnya, rebus
jeruk nipis, bawang goreng dan kecap manis secukupnya
Bumbu kacang
kacang goreng dan petis ikan secukupnya
Cara Membuat
Rebus babat dan usus hingga empuk. Tiriskan, potong-potong.
Goreng daun bawang hingga harum setengah matang, tiriskan.
Haluskan bawang putih, bawang merah dan merica, tumis hingga harum,
masukkan jahe dan tumis bumbu hingga matang.
Masukkan babat dan usus beserta gula dan garam secukupnya. Masukkan daun
bawang goreng. Masak hingga bumbu meresap ke dalam babat dan usus. Jika
rasanya sudah pas, angkat.
Tata singkong rebus, lontong dan soun di dalam mangkuk. Siram dengan kuah
soto.
Sajikan soto sabrang khas Madura dengan jeruk nipis, bumbu kacang dan
taburan bawang goreng.
Itulah beberapa resep soto khas berbagai daerah di Indonesia. Resep yang cukup mudah
bukan? Semoga resep ini bermanfaat dan selamat mencoba.
#WomenForWomen