Anda di halaman 1dari 47

8 RESEP SUP SEHAT CEPAT DIBUAT UNTUK SARAPAN

Sup hangat sangat cocok dinikmati sebagai


menu sarapan. Menikmati sup enak dan bergizi
bisa memudahkan kita untuk siap beraktivitas
menjalani hari. Kali ini, Fimela hadirkan
delapan resep pilihan serba sup sederhana
yang cepat dibuat untuk sarapan.
Ada sup tahu hingga sup telur yang enak dan
bikin awet kenyang. Selengkapnya, langsung saja simak infonya di bawah ini, ya.
1. Resep Sup Tahu
Bahan-Bahan
 1 kotak tahu sutra
 700 ml air
 1 batang daun bawang, diiris
 1/2 sdt lada bubuk
 1 sdt kecap ikan
 1 sdt minyak wijen
 1 sdt kaldu jamur
Cara Membuat
 Siapkan panci. Didihkan air.
 Masukkan potongan tahu, lalu rebus selama kurang lebih 10 menit.
 Setelah itu baru masukkan semua bahan bumbu, seperti kecap ikan, minyak
wijen, lada, dan kaldu jamur.
 Masak kembali selama kurang lebih 5 menit.
 Terakhir, masukkan irisan daun bawang. Aduk sebentar. Angkat dan sajikan
selagi hangat.
2. Resep Sup Telur ala Korea
Bahan-Bahan
 2 butir telur ayam, dikocok lepas
 1/2 butir bawang bombay
 2 batang daun bawang
 1 sdm minyak wijen
 air secukupnya
 kaldu ikan teri secukupnya
Cara Membuat
1. Didihkan air dan kaldu ikan teri.
2. Masukkan irisan bawang bombay ke dalam kaldu.
3. Tuang telur yang sudah dikocok secara perlahan sambil diaduk agar telurnya merata.
4. Tuang minyak wijen. Tambahkan irisan daun bawang. Aduk sebentar, lalu sajikan.
Selamat mencoba!
3. Resep Sup Telur Tomat Sederhana
Bahan-Bahan
 4 butir telur ayam, dikocok lepas
 2 siung bawang putih, iris tipis
 6 butir bawang merah, iris tipis
 2 batang daun bawang, dirajang
 1 buah tomat, potong dadu
 3 sdm minyak goreng
 500 ml air
 garam dan gula secukupnya
Cara Membuat
1. Tumis bawang merah sampai harum. Tambahkan bawang putih, bawang daun, dan
tomat. Tumis hingga harum.
2. Tambahkan air, gula, dan garam. Koreksi rasa. Masak hingga mendidih.
3. Masukkan telur perlahan sambil diaduk-aduk. Masak hingga telur matang. Angkat dan
sajikan.
4. Resep Sup Jagung Telur Oriental
Bahan-bahan:
 1 ltr air
 2 bh jagung pipil
 1/2 bh bawang bombay
 1 siung bawang putih
 Garam
 Gula
 Lada
 Kaldu bubuk
 1 bh telur
 2 sdm tepung maizena
 1 sdt minyak wijen
 1 batang daun bawang
Cara Membuat
 Blender 1 buah jagung dengan 1 buah bawang putih sampai halus.
 Panaskan air. Masukan jagung pipil, jagung+bawang putih halus, bawang
bombay cincang. Masak sampai mendidih.
 Beri secukupnya garam, gula, lada dan kaldu bubuk.
 Jika jagung sudah matang, kecilkan api dan masukakn larutan maizena. Aduk
hingga mengental. Masukan kocokan telur, aduk dengan garpu biar membentuk
serabut.
 Matikan api, masukan minyak wijen. Aduk rata.
 Tuang ke mangkok dan sajikan dengan taburan daun bawang.
Selamat mencoba!
5. Resep Sup Telur Dadar
Bahan-Bahan
 3 butir telur ayam
 4 butir bawang merah, iris halus
 2 siung bawang putih, iris halus
 1 buah cabai merah keriting, iris
serong
 1 batang daun bawang, iris serong
 1 buah tomat kecil, belah empat
 garam, lada, dan gula secukupnya
Cara Membuat
1. Kocok telur dengan garam dan lada. Dadar di teflon yang lebar dengan api sedang.
Angkat dan sisihkan.
2. Tumis bawang merah, bawang putih, dan cabai merah sampai harum. Tambahkan air.
Masukkan telur dadar dan daun bawang. Masak hingga mendidih.
3. Masukkan irisan tomat. Aduk sebentar. Angkat dan sajikan.
6. Resep Sup Kecambah
Bahan-Bahan
 2 genggam kecambah kacang kedelai,
potong ujung akarnya lalu cuci bersih
 4 cangkir air
 8 ekor ikan teri, cuci dengan air panas lalu
tiriskan
 1 batang daun bawang
 1 sdt kecap asin
 1/2 sdt garam
 1 siung bawang putih
 1/4 sdt cabai bubuk
Cara Membuat
1. Siapkan panci, masukkan air, tambahkan kecambah dan ikan teri.
2. Masak dengan api besar sampai mendidih dengan panci dalam keadaan tertutup.
3. Iris daun bawang dan cincang halus bawang putih, sisihkan.
4. Keluarkan ikan teri.
5. Tambahkan garam dan kecap asin. Koreksi rasa.
6. Masukkan bawnag putih, kecilkan api, masak lagi selama 5 menit.
7. Masukkan irisan daun bawang, masak lagi selama 2 menit. Matikan api.
8. Sajikan dengan cabai bubuk.
Selamat mencoba!
7. Resep Sup Ayam Jahe
Bahan-Bahan
 250 gram daging ayam
 1/2 batang lobak, iris tipis
 2 ruas jahe, iris tipis
 1 batang daun bawang, iris tipis
 1/2 ikat daun ginseng, ambil
daunnya
 3 siung bawang putih, geprek
 1/2 sdt lada bubuk
 1 sdt minyak wijen
 1 liter air
 garam dan kaldu bubuk
Cara Membuat
1. Didihkan air. Masukkan irisan jahe dan bawang putih.
2. Masukkan daging ayam. Tambahkan minyak wijen dan lobak.
3. Masak sekitar 15 menit dengan api sedang sambil diaduk.
4. Tambahkan garam dan kaldu bubuk. Koreksi rasa.
5. Masukkan daun ginseng dan daun bawang. Aduk sebentar. Matikan api. Angkat dan
sajikan.
Taburi dengan irisan seledri bila suka. Selamat mencoba!
8. Resep Sup Jagung Telur Kepiting
Bahan-Bahan
 150 gram daging kepiting, cincang kasar
 1 buah jagung manis, parut kasar
 2 butir telur ayam, kocok lepas
 5 siung bawang putih, cincang kasar
 5 sdm tepung maizena, larutkan dengan
air
 1 liter kaldu ayam
 1 sdt saus tiram
 2 sdm kecap asin
 1 sdt kaldu ayam
 gula, garam, merica, dan minyak wijen secukupnya
Cara Membuat
1. Tumis bawang putih dengan minyak wijen sampai harum. Tuang air.
2. Masukkan kecap asin, saus tiram, kepiting, dan jagung. Masak hingga mendidih.
3. Tuang telur ke sup sambil diaduk-aduk.
4. Tuang larutan maizena ke sup. Aduk sampai mengental.
5. Masukkan garam, gula, merica, dan minyak wijen. Koreksi rasa. Angkat dan sajikan.
Selamat mencoba!
RESEP SOTO AYAM BENING PALING FAVORIT, WAJIB COBA!
Resep soto ayam bening pada dasarnya cukup mudah. Pastinya, anda sudah tak
asing lagi dengan kuliner yang satu ini. Soto ayam merupakan salah satu makanan yang
cukup populer di kalangan masyarakat Indonesia.
Soto ayam pada dasarnya terdiri dari irisan sayuran kol, tauge, daun seledri dan
daun bawang, suwiran ayam yang kemudian disiram dengan kuah berwarna kuning
yang berasal dari bahan kunyit. Rasanya semakin mantap tatkala diberi sedikit perasan
jeruk nipis.
Maka, sensasi rasa kuah soto yang gurih dan asam akan membuat anda segar dan
tentunya berbahaya. Kenapa berbahaya, sebab dapat membuat anda ketagihan!
Sebenarnya jenis soto pertama yang ada bukanlah soto ayam, akan tetapi soto daging.
Namun karena penggunaan bahan daging yang berasal dari daging sapi yang cenderung
mahal, maka banyak orang yang menyiasatinya dengan mengganti bahan tersebut
menjadi ayam. Meski pun menggunakan ayam, rasanya pun tak kalah nikmat
dibandingkan dengan soto daging sapi.
Biasanya soto ayam akan semakin nikmat jika dimakan dengan ditambahkan sambal
sehingga membuat rasa kuah soto yang gurih dan asam dari jeruk nipis, kemudian
berpadu dengan pedasnya sambal. Wah, bisa dibayangkan ya, perpaduan rasa tersebut
akan memanjakan lidah kalian.
Akan tetapi ada juga yang lebih menyukai soto ayam versi originalnya alias tidak
diberi tambahan apa-apa. Jika anda hanya suka kuah soto yang bening alias tanpa diberi
tambahan apa pun, anda tidak perlu khawatir, sebab pada dasarnya soto menggunakan
kuah bening. Sehingga banyak yang menyebutnya dengan soto ayam bening.
Jika saat ini anda sedang mencari-cari bagaimana resep soto ayam bening yang mudah,
maka anda datang ke situs yang tepat. Sebab, berikut ini akan kami sajikan beberapa
resep soto ayam bening yang tentunya mudah untuk anda praktikkan di rumah.
Penasaran? Simak 2 resep soto ayam bening berikut ini.
1. Resep soto ayam bening
Bahan-bahan soto ayam bening
- 2,5 liter air
- ½ ekor ayam
- 1 sdm garam
- ¼ sdm gula pasir
- ½ sdm kaldu bubuk
- 2 lembar daun salam
- 10 lembar daun jeruk
- 2 batang serai geprek
- 1 ruas lengkuas geprek
Bumbu halus:
- 1 ruas jahe
- 1 ruas kunyit
- 5 butir kemiri
- ¼ sdt lada bubuk
- 1 sdt ketumbar bubuk
- 5 siung bawang putih
- 15 siung bawang merah
Bahan pelengkap (isian):
- Kol
- Soun (direbus)
- Tauge
- Tomat
- Jeruk nipis
- Telur rebus
- Daun bawang
- Bawang goreng
Resep soto ayam bening atau cara membuatnya:
1. Langkah pertama yang perlu anda lakukan adalah dengan memasak air hingga
mendidih, kemudian rebus ayam yang telah dipotong menjadi beberapa bagian.
2. Kemudian haluskan bawang merah, bawang putih, kemiri, jahe, kunyit, ketumbar
bubuk, lada bubuk dan sedikit air. Setelah halus, tumis bumbu tersebut hingga wangi
dan matang kemudian tambahkan daun salam, serai, lengkuas dan daun jeruk.
3. Setelah bumbu matang, campurkan bumbu yang telah ditumis ke dalam panci
kemudian diaduk hingga merata. Setelah itu tambahkan garam, kaldu bubuk, gula pasir
dan aduk kembali hingga rata. Setelah ayam yang direbus matang, angkat dan sisihkan.
4. Selanjutnya anda masih perlu memasak kuah kaldu yang telah diberi bumbu tersebut,
tambahkan setengah liter air kemudian tunggu hingga mendidih. setelah menddidih,
koreksi rasa agar sesuai dengan selera.
5. Setelah kuah matang, suwir-suwir ayam yang telah direbus. Kemudian taruh suwiran
ayam, tauge, irisan kol, soun, dan bahan pelengkap lainnya kemudian tuangkan kuah
bening yang telah anda buat.
6. Soto ayam bening siap disajikan.
2. Resep soto ayam bening rumahan
Bahan-bahan soto ayam bening rumahan
- 1 ekor ayam
- 8 siung bawang merah
- 7 siung bawang putih (sisakan 2 siung untuk di
cacah lalu ditumis)
- 7 butir kemiri
- 2 ruas kunyit
- 1 ruas lengkoas (digeprek)
- 2 batang sereh (digeprek)
- 3 lembar daun salam
- 10 lembar daun jeruk (dirobek agar wangi)
- 2 batang daun bawang (diiris)
- 1 sdt lada bubuk
- 1 sdt ketumbar (dihaluskan)
- 1 sdm gula pasir (sesuai selera)
- 1 sdm garam (sesuai selera)
- 1 sdm kaldu bubuk (sesuai selera)
- Soun direbus (sesuai selara)
- Kol diiris (sesuai selera)
- Tauge (sesuai selera)
- Telur rebus (sesuai selera)
Bahan Taburan Soto Ayam:
- Seledri (diiris tipis)
- Kerupuk (sesuai selera)
1. Langkah pertama adalah dengan merebus daging ayam hingga mendidih. Kemudian
sembari menunggu air mendidih, haluskan bumbu yakni bawang merah, bawang putih
(sisahkan 2 siung), kemiri, kunyit dan jahe kemudian tambahkan sedikit air.
2. Setelah itu, tumis 2 siung bawang putih yang telah diiris tipis. Setelah agak matang,
tumis juga bersama dengan bumbu yang telah dihaluskan hingga wangi dan matang.
Setelah itu tambahkan ketumbar dan lada yang telah dihaluskan (bisa juga pakai yang
bubuk). Jangan lupa tambahkan serai, lengkuas dan juga daun jeruk.
3. Setelah tumisan tersebut matang dan agak mengering, angkat dan masukkan tumisan
bumbu yang telah dibuat ke dalam air rebusan ayam. Aduk-aduk dan masak untuk
beberapa saat hingga daging ayam benar-benar empuk.
4. Setelah itu tambahkan garam, kaldu bubuk, gula pasir dan diaduk. Jangan lupa
koreksi rasa, sesuaikan dengan selera anda.
5. Jika sudah dirasa pas, angkat ayam dari air rebusan, kemudian suwir ayam.
Tambahkan suwiran ayam ke mangkuk bersama dengan soun, tauge dan juga bahan
pelengkap lainnya.
6. Tuangkan kuah soto yang telah dibuat kemudian soto ayam bening siap disajikan.
Bonus cara membuat sambal soto
Cara membuat sambal untuk soto ayam sangatlah
mudah. Bahannya pun hanya dua, yakni cabai
rawit dan garam. Caranya adalah dengan merebus
beberapa buah cabai rawit kemudian diulek
bersama dengan garam secukupnya. Setelah
sambal halus, tambahkan air agar sambal soto
bertekstur agak cair.
Demikian adalah beberapa resep soto ayam bening yang mudah untuk dibuat. Meski
pun di atas dituliskan bahan isiannya cukup lengkap seperti terdiri dari soun, tauge,
irisan kol, hingga telur rebus, namun pada saat pratiknya anda bisa sesuaikan dengan
selera anda.
Jika anda tidak suka menggunakan soun maka anda bisa melewati bahan tersebut dan
menggunakan bahan yang memang sekiranya anda suka saja. Semoga resep soto ayam
bening di atas dapat menjadi referensi atau ide bagi anda. Atau anda juga bisa
memanfaatkannya sebagai ide berjualan untuk Anda.
3 RESEP KUAH BAKSO BENING YANG SEHAT DAN PRAKTIS DIBUAT
Bakso termasuk makanan berkuah yang nikmat
disantap kapanpun. Kelezatan yang dimiliki bakso
tidak hanya bersumber dari isinya saja, yaitu mie, tahu,
tetelan, pangsit, dan lain sebagainya, melainkan dari
kuahnya juga.
Untuk bisa mendapatkan kuah bakso yang nikmat dan
lezat, kamu perlu membuatnya dengan resep yang pas.
Dari sekian banyak pilihan resep kuah bakso, beberapa
resep kuah bakso bening berikut bisa kamu coba.
Tak hanya nikmat dan berkaldu, tetapi juga menyehatkan.
1. Resep Kuah Bakso Simple
Pertama, kamu bisa mencoba membuat kuah bakso yang
simple. Resep ini bisa dicoba oleh siapapun, bahkan bagi
kamu pemula yang kesulitan dalam memasak. Berikut
resepnya:
Bahan:
 3/4 panci air
 Bumbu bakso siap pakai
 2 sdm minyak bawang
 1 sdt lada bubuk
 Tetelan secukupnya
 Garam dan kaldu jamur
Bahan pelengkap:
 Daun bawang
 Seledri iris
 Bawang goreng
 Sambal atau cabai iris
 Kecap dan saus
 Cuka atau jeruk nipis
Cara membuat:
 Masukkan semua bahan kuah sampai mendidih.
 Tunggu 10 menit atau sampai kaldu meresap dengan api kecil.
 Masukkan bakso dan bahan pelengkap.
2. Resep Kuah Bakso Bening
Selain resep di atas yang begitu simple, kamu juga bisa mencoba resep
kuah bakso bening berikut ini:
Bahan:
 2 liter air biasa
 1 liter air rebusan daging
 5 siung bawang putih
 1 sachet bumbu kuah bakso instan
 1 sdt gula
 1 sdt merica bubuk
 7 sdt garam
 1/2 bawang bombay
 1 ikat seledri
 2 daun bawang
 Penyedap rasa sapi secukupnya
Cara membuat:
 Haluskan dan goreng bawang putih
 Tumis bawang bombay sampai harum.
 Tuang air dan masukkan semua bahan serta bumbu lainnya.
 Didihkan dan masukkan bakso.
3. Resep Kuah Bakso Daging Sapi
Bahan:
 1 kg daging sandung lamur atau tetelan sapi
 3 liter air
 2 batang daun bawang
 2 sdm kaldu ayam bubuk
 1 sdt merica bubuk
 2 sdt garam
 5 siung bawang putih
 2 sdt penyedap rasa (opsional)
Cara membuat:
 Cincang halus bawang putih, lalu goreng.
 Potong daun bawang menjadi dua bagian.
 Potong-potong daging sapi.
 Didihkan 3 liter air dalam panci besar.
 Masukkan potongan daging ke dalam air mendidih, kecilkan api, tunggu hingga
busa mengapung di permukaan panci lalu angkat busanya.
 Didihkan dengan api kecil hingga daging sapi hampir empuk.
 Masukkan daun bawang, kaldu ayam, merica, penyedap rasa dan garam.
 Masak hingga daging empuk.
 Angkat dagingnya dan saring kaldunya sekitar 2 liter.
 Didihkan kembali kaldu sapi
 Tambahkan bawang putih goreng.
 Masukkan kembali daging sapi dan rebus beberapa saat hingga mendidih.
Nah, itulah resep kuah bakso yang bisa kamu coba praktikan di rumah. Kamu juga bisa
mencobanya dengan beberapa olahan bakso.
5 RESEP OPOR AYAM UNTUK SAJIAN KHAS LEBARAN
Opor ayam menjadi salah satu masakan yang wajib ada
di Hari Raya Idul Fitri. Disajikan bersama ketupat, opor
ayam dengan kuah santan yang kuning dan kental
dipastikan akan menggugah selera siapa saja. Opor ayam
bisa dibuat dengan bahan ayam kampung maupun ayam
pedaging.
Bicara mengenai opor ayam, kali ini Fimela punya resep opor ayam yang enak untuk
sajian khas lebaran.
Resep Opor Ayam Kampung Kuah Kuning
Bahan
 1 ekor ayam kampung
 2 lembar daun salam
 3 lembar daun jeruk
 2 batang serai, digeprek
 600 ml santan kelapa
 1 sdt garam
 1 sdt kaldu ayam bubuk
 2 sdt gula pasir
 1/2 sdt merica
Bumbu Halus
 7 butir bawang merah
 4 siung bawang putih
 3 cm kunyit, dibakar
 3 butir kemiri, disangrai
 2 cm jahe
 2 cm lengkuas
 1 sdt ketumbar
 1/4 sdt biji pala
Cara Membuat
 Daging ayam yang sudah dicuci bersih, direbus sebentar. Tiriskan.
 Tumis bumbu halus edngan daun jeruk, daun salam, dan serai hingga harum.
 Masukkan daging ayam. Beri sedikit air. Aduk rata. Masak selama sekitar 5 menit
hingga bumbu meresap.
 Tuang santan. Tambahkan garam, merica, gula, dan kaldu bubuk. Aduk rata.
Koreksi rasa.
 Masak sebentar hingga bumbu meresap sempurna. Angkat dan sajikan.
Resep Opor Ayam Tahu Pedas
Bahan-Bahan
 1 ekor ayam, cuci bersih dan potong-potong
 1 blok tahu, potong-potong
 2 batang serai
 2 lembar daun jeruk
 2 lembar daun salam
 2 ruas lengkuas
 2 ruas jahe
 20 cabai rawit
 120 ml santan kelapa kental
 air secukupnya
Bumbu Halus
 10 butir bawang merah
 4 siung bawang putih
 1 sdt garam
 1 sdt gula
 1 sdt ketumbar
 1/2 sdt lada bubuk
 jinten secukupnya
 2 sdt kaldu ayam
 3 butir kemiri
 5 buah cabai merah keriting
Cara Membuat
 Tumis bumbu halus hingga harum. Masukkan serai, daun salam, daun jeruk,
lengkuas, dan jahe.
 Tambahkan air. Masak hingga hampir mendidih. Masukkan santan, masak sambil
diaduk-aduk.
 Masukkan daging ayam. Masak hingga daging matang.
 Masukkan tahu dan cabai rawit. Masak hingga bumbu lebih meresap.
Resep Opor Ayam Bumbu Kuning
Bahan
 1 ekor ayam (potong menjadi 12 bagian)
Bumbu
 5 siung bawang putih
 8 siung bawang merah
 3 biji kemiri
 1 sdt merica
 1 sdt ketumbar
 1 ruas jahe
 1 ruas kunyit
 2 batang serai
 1 ruas lengkuas
 4 lbr daun salam
 4 lbr daun jeruk
 300 ml santan kelapa
 Garam, peyedap rasa dan gula secukupnya
 1 sdm kaldu ayam bubuk
Cara Membuat
 Bersihkan daging ayam dengan air mengalir. Kemudian rebus dengan air hingga
matang. Kemudian tiriskan.
 Haluskan bumbu seperti bawang merah, bawang putih, kemiri, merica,
ketumbar, jahe dan kunyit.
 Tumis bumbu yang telah dihaluskan dengan sedikit minyak. Tumis hingga
harum, kemudian tambahkan 400 ml air.
 Masukkan juga daun jeruk, daun salam, lengkuas, serai, garam, gula, penyedap
rasa, dan kaldu ayam bubuk.
 Masukkan ayam dan masak hingga mendidih.
 Tambahkan santan kelapa, aduk-aduk sampai tercampur rata. Masak hingga
mendidih dan tes rasa.
 Jika rasa sudah pas, tambahkan bawang goreng supaya lebih sedap.
 Opor ayam siap disajikan.
Resep Opor Ayam Kuah Putih Khas Padang
Bahan
 500 gr ayam, potong-potong
 350 gr kentang, kupas dan potong-potong
 1 buah jeruk nipis
 350 ml santan cair
 250 ml santan kental (perasan pertama)
Bumbu Utuh
 1 buah cabe merah besar, buang bijinya lalu iris serong
 1 buah bunga lawang/pekak
 1 buah asam kandis
 2 buah kapulaga
 2 lembar daun jeruk, buang tulangnya
 3 butir cengkeh
 3 cm kayu manis
 3 lembar daun salam
 garam dan gula secukupnya
Bumbu Halus
 8 butir bawang merah
 5 siung bawang putih
 5 butir kemiri
 3 ruas jari lengkuas muda
 1 ruas jari jahe
 1 sdt ketumbar
 1 sdt jinten
 garam dan gula secukupnya
Cara Membuat
 Lumuri ayam dengan air jeruk nipis, diamkan selama 30 menit dan cuci bersih.
 Sayat-sayat ringan daging ayam, lalu lumuri dengan bumbu halus. Marinasi
kurang lebih selama 1 jam atau semalam supaya bumbu meresap. Simpan di
dalam kulkas selama marinasi.
 Keluarkan ayam. Panaskan minyak secukupnya, tumis ayam bersama bumbu
halus hingga harum.
 Masukkan bumbu utuh dan tumis terus hingga bumbu matang.
 Tuang santan cair. Masak hingga mendidih dan ayam matang sambil sesekali
diaduk.
 Tuang santan kental, kentang dan cabai merah iris, masak terus hingga kentang
matang.
Resep Opor Ayam Tanpa Santan
Bahan
 500 gram daging ayam
 5 potong tahu putih
 4 butir telur ayam
 4 butir bawang merah
 3 siung bawang putih
 1 ruas lengkuas
 1 batang serai, geprek
 1/2 sdt kunyit bubuk
 2 lembar daun jeruk
 2 lembar daun salam
 1 ruas jahe
 3 butir kemiri
 1/4 sdt ketumbar bubuk
 3 sdm fiber cream
 garam, gula, dan kaldu bubuk secukupnya
Cara Membuat
 Daging ayam direbus setengah matang. Buang air kaldunya. Rebus juga tahu
setengah matang, sisihkan. Rebus telur, lalu kupas.
 Haluskan bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, kemiri, kunyit, dan
ketumbar. Tambahkan sedikit air. Bisa dihaluskan dengan cara diblender atau
diulek.
 Panaskan sedikit minyak, tumis bumbu halus sampai harum.
 Masukkan daun salam, daun jeruk, dan serai. Tambahkan air secukupnya.
 Masukkan daging ayam, tahu, dan telur.
 Setelah semua bahan matang, tambahkan gula, garam, dan kaldu. Koreksi rasa.
 Terakhir, masukkan fiber cream. Aduk rata.
Itulah resep opor ayam yang enak untuk sajian khas Lebaran. Semoga resep ini
bermanfaat dan selamat mencoba di rumah.
PRESTASI BESAR SULTAN AGUNG SELAMA MEMERINTAH KERAJAAN MATARAM
ADA BEBERAPA HAL, APA SAJA?
Tahukah Anda prestasi besar Sultan Agung selama
memerintah Kerajaan Mataram?
Sebelum mengetahui prestasi besar Sultan Agung selama
memerintah Kerajaan Mataram, Anda harus tahu bahwa
Kerajaan Mataram Islam mulai dibangun sejak Ki Ageng
Pemanahan memutuskan untuk membantu Raja Pajang
yang pada saat itu dipimpin oleh Sultan Hadiwijaya untuk mengalahkan Arya
Penangsang dari Jipang.
Hal ini kemudian membuat Ki Ageng Pemanahan mendapatkan wilayah tanah di Hutan
Mentaok yang sekarang merupakan wilayah di Kotagede, Yogyakarta.
Melansir Brainly.co.id, tanah hasil dari bantuannya kemudian diolah dan dikembangkan
menjadi sebuah desa yang makmur, namun Ki Ageng Pemanahan wafat dan
kepemimpinannya digantikan oleh puteranya yang dikenal Danang Sutawijaya atau
Rade Ngabehi Loring Pasar.
Sutawijaya kemudian melakukan pemberontakan terhadap Kerajaan Pajang yang masih
dipimpin oleh Sultan Hadiwijaya yang pertempuran tersebut kemudian dimenangkan
oleh Sutawijaya dan memutuskan untuk mendirikan Kesultanan Mataram.
Sutawijaya berhasil membangun dan mengembangkan kerajaan dengan cukup pesat
sampai dengan masa kepemimpinan Sultan Agung yang pada saat itu dinilai sebagai
masa puncak kejayaan Kerajaan Mataram Islam.
Prestasi besar Sultan Agung selama memerintah
Kerajaan Mataram
Sultan Agung merupakan gelar yang diberikan pada
Raden Mas Rangsang yang menggantikan kepemimpinan
Adipati Martapura dengan gelar Sultan Agung
Hanyakrakusuma yang mulai memperluas wilayah
kekuasaan Kerajaan Mataram Islam dengan cara penaklukkan.
Hal ini kemudian menjadi alasan utama, Kerajaan Mataram Islam mengalami
perkembangan yang cukup pesat meluaskan wilayah sampai dengan wilayah Jawa dan
Madura.
Selain itu, Kerajaan Mataram Islam juga dikenal sebagai pengekspor beras terbesar di
Pulau Jawa, sehingga memungkinkan Mataram Islam mengalami kemajuan ekonomi
dan memaksimalkan keuntungan pada perluasan wilayah di sekitar pesisir Jawa.
Lantas apa prestasi besar Sultan Agung selama memerintah Kerajaan Mataram?
Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan jika masa kejayaan Kerajaan
Mataram Islam dapat dilihat dalam beberapa faktor.
Diantaranya mengubah perhitungan tahun jawa hindu dengan tahun islam, Memperluas
daerah kekuasaan hingga meliputi jawa-madura, dan lain sebagainya.
ADA SEBARAN BENDA PADAT MISTERIUS DI LOKASI TEMUAN ARCA
TULUNGAGUNG, INI PENJELASAN TIM PENELITI
Sebaran benda padat ditemukan di wilayah
penemuan dua arca di Tulungagung, Jawa Timur.
Tim Peneliti dari Badan Geologi Bandung pun
memberikan penjelasan mengenai temuan
tersebut.
Sebaran objek padat misterius juga turut ditemukan
di lokasi penemuan 2 arca (dwarapala dan jaladwara)
di Desa Podorejo, Tulungagung, Jawa Timur. Tim peneliti dari Badan Geologi Bandung
pun berhasil mengidentifikasi sebaran objek padat di dalam tanah sekitar lokasi temuan
dua arca
"Hasil temuan awal kami memang mengidentifikasi cukup banyak anomali tinggi yang
diduga berasal dari benda padat-benda padat di sekitar lokasi yang kami lakukan survei
menggunakan perangkat gradiomagnetik. Tapi kami belum bisa menyimpulkan itu
(benda) apa," ujar Hidayat Kepala Tim Geolog dari Badan Geologi Bandung, di
Tulungagung, melansir Antara.
Dua metode digunakan untuk meneliti kemungkinan adanya benda-benda cagar budaya
di sekitar lokasi temuan arca dwarapala dan jaladwara di Desa Podorejo itu. Tim geolog
menggunakan perangkat gradiomagnetik yang memiliki kemampuan mendeteksi
benda-benda di kedalaman dangkal dan alat georadar.
Piranti elektronik ini merupakan alat pelacak bawah permukaan bumi dengan
gelombang radio. Georadar biasanya digunakan untuk eksplorasi dangkal dengan
ketelitian (resolusi) sangat tinggi sehingga mampu mendeteksi target bawah
permukaan sampai target ukuran sentimeter.
"Hasil sementara masih akan diproses. Sementara masih dapat data mentah. Nanti akan
kami olah, dan hasilnya akan kami sampaikan dalam kurun beberapa hari ke depan,"
ungkapnya.
Dalam survei atau penelitian dengan pendekatan geologi itu tidak dilakukan kegiatan
penggalian. Mereka hanya membuat peta sebaran benda yang terbaca pada hasil
pendeteksian menggunakan dua perangkat detektor benda di dalam bumi dengan
kedalaman dangkal itu, untuk dijadikan petunjuk awal bagi tim arkeologi yang ingin
melakukan eskavasi.
"Mungkin saja anomali tinggi yang terbaca (alat) ada berkaitan arca atau benda
bersejarah lain dengan bahan padat berasal dari batuan andesit. Tapi bisa juga benda
lain. isa juga bolder batu-batu andesitik. Jadi pembuktian butuh kolaborasi dengan
teman-teman arkeologi,” pungkasnya.
Penelitian itu sendiri diketahui merupakan permintaan khusus dari Bappeda
Tulungagung kepada tim geolog Badan Geologi Bandung yang selama empat pekan ini
berada di kabupaten itu untuk kepentingan penelitian rencana usulan kawasan geopark
kawah gunung purba. Penelitian dilakukan di sebuah kebun yang berada di Desa
Podorejo, Kecamatan Wonodadi, menyusul telah ditemukannya dua arca diduga
peninggalan zaman Majapahit pada Sabtu, 26 Februari 2022.
MASJID SAKA TUNGGAL, BENERAN DIBANGUN SEBELUM MAJAPAHIT EKSIS?
Wali Sanga atau sembilan orang wali
sering dianggap sebagai tokoh utama
penyebaran Islam di Indonesia. Nah,
mereka berdakwah di Nusantara pada di
sekitar abad ke-15, atau tepatnya saat
Kerajaan Demak berjaya. Namun, di
Banyumas, Jawa Tengah, ada masjid yang
kabarnya berdiri jauh lebih lama sebelum
Wali Sanga eksis, yakni Masjid Saka Tunggal.
Kehadiran Islam di Indonesia memang masih jadi perdebatan ya. Ada yang menyebut
Islam sudah dikenal masyarakat Nusantara pada abad ke-13. Namun, ada juga yang
menyebut Islam sudah hadir di sini sejak abad ke-7. Menariknya, Masjid Saka Tunggal
disebut sudah berdiri sejak 1288 alias abad ke-13.
Hal ini berarti, masjid ini eksis beberapa tahun sebelum Majapahit eksis. Maklum,
kerajaan ini diperkirakan berdiri sejak 1293 sampai 1527. Kalau Kerajaan Demak,
berdiri pada 1481/1482 sampai 1554. Bukti kuat bahwa Islam sudah lama ada di
Indonesia adalah berdirinya kerajaan Islam pertama di Tanah Air, yakni Samudera
Pasai pada 1267 sampai 1521.
Balik lagi ke Masjid Saka Tunggal, ya, Millens. Masjid ini berlokasi di Desa Cikakak dan
didirikan oleh Kiai Mustholih. Masjid ini disebut-sebut tertua di Indonesia, jauh lebih
tua dari Masjid Wapauwe di Maluku yang berdiri pada 1414 dan Masjid Ampel di
Surabaya yang didirikan pada 1421. Kalau Masjid Demak, baru berdiri pada 1474.
Sejumlah Versi Tahun Pendirian Masjid
Ada dua versi tahun pendirian Masjid Saka
Tunggal di Peninggalan Kepurbakalaan, Sejarah,
dan Nilai Tradisi Banyumas (2011) yang ditulis
oleh Muhammad Abdullah. Versi pertama, masjid
ini dibangun pada 1288. Menariknya, angka 1288
terukur di tiang tunggal (soko tunggal) di dalam
masjid.
Meski begitu, ada versi lainnya, yakni pada masa
itu bangunan masjid masih dijadikan tempat
peribadatan umat Hindu. Masjid ini baru berubah fungsi jadi tempat ibadah muslim
pada 1522 oleh Kiai Mustholih.
Menariknya, Juru Kunci Masjid Saka Tunggal Sulam nggak berani mengklaim masjid ini
sudah ada sebelum Majapahit berdiri. Satu hal yang pasti, dia berani memastikan masjid
ini sudah ada sebelum Masjid Demak.
“Tahunnya saya tidak tahu pasti, tapi kalau dari cerita turun-temurun dari orang tua
saya, kakek saya, buyut saya, masjid dibangun sebelum Demak Bintoro berdiri,”
ungkapnya pada 14 Oktober 2019.
Pakar sejarah Prof. Dr Sugeng Priyadi dari Universitas Muhammadiyah Purwokerto
dalam penelitian berjudul Sejarah Masjid Saka Tunggal Cikakak yang ditulis Savitri
Meiniadi dan dirilis 2016 lalu mengungkap versi lain. Di sini, dia menyebut angka 1288
di tiang merujuk pada tahun Hijriah, bukannya Masehi.
“Tahun 1288 yang dimaksud Hijriah, yaitu tahun Islam bukan tahun Masehi, tetapi tahun
Hijriah. Apabila tahun 1288 Hijriah bila dimasehikan adalah sekitar antara tahun 1840,”
ungkap Prof. Dr Sugeng dalam wawancara untuk penelitian tersebut pada 28 Desember
2015.
Wah, ternyata klaim Masjid Saka Tunggal adalah yang tertua di Indonesia dan berdiri
sebelum Majapahit masih jadi perdebatan, ya Millens. (Gat, Tir, Rep, Wik/ IB09/E05)
7 PENINGGALAN KERAJAAN MAJAPAHIT, NOMOR 5 JADI SEMBOYAN NEGARA KITA
LHO
7 peninggalan Kerajaan Majapahit
ini menjadi bukti keberadaan
kerajaan tersebut di wilayah
Nusantara. Kerajaan Majapahit
merupakan kerajaan Hindu-
Budha terakhir di Nusantara yang
berkuasa sekitar tahun 1293-
1500 M.
Kerajaan ini didirikan oleh Raden
Wijaya yang merupakan menantu
dari penguasa terakhir Kerajaan Singasari bernama Raja Kertanegara.Dalam buku
Majapahit: Batas Kota dan Jejak Kekayaan di Luar Kota (2012), Inajati Adrisijanti
mengungkapkan, Raden Wijaya memulai Majapahit dari sebuah hutan di dekat Sungai
Brantas, Jawa Timur.
Masa kejayaan Kerajaan Majapahit mencapai pucaknya pada masa pemerintahan
Hayam Wuruk (1350-1389 M) dengan Gajah Mada sebagai patihnya.Kerajaan Majapahit
memiliki cakupan wilayah kekuasaan yang cukup luas.
Menurut Kakawin Negarakertagama, daerah kekuasaan Majapahit meliputi Sumatera,
Semenanjung Malaya, Kalimantan, Sulawesi, Kepulauan Nusa Tenggara, Maluku, Papua,
Tumasik (Singapura), dan sebagian Kepulauan Filipina.
Kerajaan ini juga memiliki banyak peninggalan berupa candi, prasasti hingga karya
sastra yang menjadi bukti sejarah dan eksistensinya.
Berikut ini 7 peninggalan Kerajaan Majapahit yang harus kamu tahu.
1. Candi Tikus
Candi Tikus terletak di Dukuh Dinuk, Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Kabupaten
Mojokerto, Jawa Timur.Dinamakan Candi Tikus karena konon pada saat ditemukan,
tempat candi tersebut berada merupakan sarang tikus.
Dikarenakan bangunannya yang berbentuk seperti prtirtaan, maka banyak yang
menduga bahwa tempat ini dulunya berfungsi sebagai tempat pemandian bagi keluarga
kerajaan.
2. Candi Cetho
Tak hanya di wilayah Jawa Timur, peninggalan Kerajaan Majapahit juga ditemukan di
Jawa Tengah.
Candi Cetho terletak di Dusun Cetho, Desa Gumeng, Jenawi, Karanganyar.
Dikutip dari cagarbudaya.kemdikbud.go.id, Situs Candi Cetho dibangun sekitar tahun
1451-1470 pada zaman Kerajaan Majapahit ketika pengaruh Hindu di Jawa mulai pudar
dan unsur Indonesia asli dari tradisi prasejarah mulai hidup lagi.
Diperkirakan pada masa itu, Kerajaan Majapahit sedang mengalami proses keruntuhan
dengan memuncaknya kekacauan sosial, politik, budaya dan bahkan tata keagamaan
sebelum akhirnya mengalami keruntuhan total pada tahun 1519 M.
Tujuan didirikannya candi ini adalah sebagai situs suci yang berhubungan dengan
penghormatan pada arwah-arwah leluhur.Kemudian pada paruh pertama abad ke-15
iubah menjadi sebuah monumen yang mengandung unsur-unsur dari kebudayaan
Hindu-Jawa dengan karakter lokal dengan sarana pembebasan arwah leluhur dari
semua ikatan duniawi.
3. Candi Sukuh
Lokasi candi ini berdekatan dengan Candi Cetho, tepatnya di Candi Sukuh pertama kali
ditemukan pada 1815 oleh Johnson pada masa kepemimpinan Jenderal Raffles.
Kemudian pada 1845, Situs Candi Sukuh diteliti oleh Van de Vlis yang memunculkan
berbagai tafsiran mengenai makna Situs Candi Sukuh, di antaranya candi para pertapa
yang erat kaitannya dengan tokoh Bhima sebagai penghubung antara manusia dengan
Siwa.
Situs Candi Sukuh ini juga diperkirakan dibangun pada masa akhir Kerajaan Majapahit
yakni pada masa pemerintahan Ratu Suhita (1429-1446).
4. Kitab Negarakertagama
Kitab Negarakertagama merupakan peninggalan Kerajaan Majapahit yang berupa karya
sastra.
Kitab Negarakertagama ditulis oleh Mpu Prapanca yang olehnya kitab ini disebut
sebagai Desawarnana yang berarti tulisan tentang daerah Majapahit.
Dari segi maknanya, Negarakertagama berarti kisah pembangunan negara. Kitab ini
berisi kisah keagungan Prabu Hayam Wuruk khususnya dan keagungan kerajaan
Majapahit pada umumnya.
Kitab Negarakertagama ini terdiri atas lima bagian. Bagian pertama ditemukan di
Antapura, Lombok. Bagian kedua yang ditemukan di Bali berjudul Desawarnana.
Sementara bagian ketiga hingga kelima masing-masing ditemukan di Karang Asem,
Klungkung dan Geria.
5. Kitab Sutasoma
Kitab Sutasoma ditulis dalam bahasa Jawa kuno oleh Mpu tantular pada masa keemasan
Kerajaan Majapahit di bawah kepemimpinan Hayam Wuruk. Kitab Sutasoma bercerita
mengenai Pangeran Sutasoma.
Di dalamnya juga mengajarkan toleransi beragama, khususnya antara Hindu dan
Buddha. Kitab inilah yang menjadi sumber inspirasi dirumuskannya semboyan negara,
Bhinneka Tunggal Ika.
6. Situs Trowulan
Trowulan yang merupakan sebuah kecamatan di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur
sudah lama dianggap sebagai ibu kota Kerajaan Majapahit di masa lampau.
Situs Trowulan dikenal sebagai situs masa klasik di Indonesia. Di sini, terdapat banyak
sekali benda peninggalan Kerajaan Majapahit yang berdiri di Nusantara sekitar abad ke-
13 hingga 15 Masehi. Dalam situs ini, selain tempat tinggal, ditemukan juga situs untuk
upacara, sawah, pasar, waduk dan lan sebagainya.
Penelitian situs ini dirintis oleh Kapten Johannes Willem Bartholomeus Wardenaar pada
tahun 1815 atas perintah Sir Thomas Stamford Raffles.Hasil penelitiannya kemudian
dipublikasikan oelh Raffles dalam buku “The History of Java “ pada tahun 1817.
7. Surya Majapahit
Surya Majapahit merupakan lambang yang kerap ditemukan di reruntuhan bangunan
yang berasal dari masa Kerajaan Majapahit.Lambang ini berbentuk matahari bersudut
delapan dengan bagian lingkaran di tengah menampilkan dewa-dewa Hindu.
Bentuk paling umum dari Surya Majapahit terdiri dari gambar sembilan dewa dan
delapan berkas cahaya Matahari.Para ahli arkeologi menduga bahwa lambang ini
berfungsi sebagai lambang negara Majapahit.
Itulah 7 peninggalan Kerajaan Majapahit yang kami rangkum dari berbagai
Editor : Komaruddin Bagja
MENJADI SITUS TERBESAR DI MEKSIKO, INI 10 FAKTA TENTANG TEOTIHUACAN
Meksiko menjadi salah satu negara di Benua
Amerika Selatan yang memiliki beberapa situs
peninggalan paling populer di dunia. Salah satunya
adalah Situs Teotihuacan yang merupakan situs
peninggalan tertua dan terbesar di daratan
Meksiko.
Situs ini terletak sekitar 40 kilometer ke arah timur
laut dari kota Mexico City yang merupakan ibu kota
Meksiko. Diperkirakan bahwa situs ini sudah berdiri sejak tahun 400 SM dan menjadi
kota paling berpengaruh di sekitarnya.
Situs ini memiliki beberapa fakta yang perlu kamu ketahui. Penasaran? Inilah 10 fakta
tentang Situs Teotihuacan.
1. Teotihuacan merupakan situs peninggalan terbesar di Meksiko yang berdiri di
kawasan lembah kota Mexico City

2. Pada awal tahun 1400 M, Suku Aztec memberi nama situs ini dengan sebutan
Teotihuacan yang memiliki arti "tempat para dewa"

3. Terdapat beberapa bangunan kokoh yang telah berdiri sebelum Suku Aztec
menemukan situs bersejarah ini
4. Perlu diketahui, Suku Aztec sendiri menemukan situs ini sekitar abad ke-13,
yang pada saat itu juga situs ini telah ditinggalkan oleh para penduduknya

5. Di kompleks situs ini terdapat 2 piramida yang menjadi ikon Teotihuacan,


yaitu Piramida Matahari dan Piramida Bulan

6. Selain itu, terdapat pula beberapa bangunan penting. Di antaranya yaitu


Benteng Ciudadela dan Kuil Quetzalcoalt

7. Piramida Matahari sendiri menjadi piramida terbesar di situs ini yang


memiliki ketinggian mencapai 63,5 meter
8. Adapun Piramida Bulan menjadi bangunan terbesar kedua setelah Piramida
Matahari. Piramida bulan ini memiliki ketinggian mencapai 43 meter

9. Terdapat pula Benteng Ciudadela dan Kuil Quetzalcoalt, sejenis piramida kecil
yang dihiasi dengan batu berbentuk kepala ular berbulu

10. Situs Teotihuacan menjadi salah satu situs di Mexico yang masuk dalam Situs
Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1987

Itulah 10 fakta tentang Situs Teotihuacan yang menjadi situs terbesar dan terindah di
Meksiko. Berminat untuk mengunjunginya?
4 KERAJAAN DI INDONESIA YANG PALING LAMA BERKUASA, INI DAFTARNYA
kerajaan di Indonesia dapat ditelusuri mulai
dari abad ke-4. Pada abad ini, sebuah kerajaan
telah berdiri di daerah Kalimantan dan disebut
sebagai kerajaan tertua di Indonesia.
Sejak itu, berbagai kerajaan hadir di berbagai
wilayah Nusantara. Beberapa di antaranya
berkuasa dalam waktu cukup lama. Berikut
daftar kerajaan di Indonesia yang paling lama berkuasa :
1. Kerajaan Kutai
Kerajaan Kutai Martapura merupakan kerajaan Hindu tertua yang ada di Indonesia.
Kerajaan ini berdiri sekitar abad ke-4 Masehi. Namun ada pula yang menyebut kerajaan
ini berdiri pada abad ke-5 Masehi. Lokasi kerajaan ini di Muara Kaman, di daerah aliran
Sungai Mahakam, Kalimantan Timur.
Berdirinya kerajaan ini dipengaruhi oleh kebudayaan India, terutama saat kebudayaan
Hindu datang ke Nusantara.
Awalnya kerajaan ini merupakan kelompok masyarakat yang berbentuk suku. Namun
kedatangan Hindu membuat perubahan pada sistem pemerintahannya. Hal ini terlihat
dalam Prasasti Yupa, yakni monumen batu yang memuat tulisan dengan bahasa
Sansekerta. Dalam prasasti itu, disebutkan bahwa raja pertama Kutai yaitu Kudungga.
Waktu itu ia belum memeluk agama Hindu dan kekuasaannya masih sebatas suku.
Namun ketika pengaruh Hindu masuk, ia mengubah struktur pemerintahannya menjadi
kerajaan dan mengangkat dirinya sebagai raja.
Masa keemasan Kerajaan Kutai saat diperintah Raja Mulawarman. Raja Mulawarman
dikatakan sebagai raja yang berbudi pekerti yang baik dan kuat. Mulawarman
merupakan keturunan dari Aswawarman, anak Kudungga. Pada masa pemerintahannya
juga, kehidupan ekonomi Kerajaan Kutai Martapura semakin berkembang pesat karena
pertanian dan perdagangan. Kerajaan Kutai memiliki jalur perdagangan karena
letaknya di aliran sungai.
Pemerintahan Kerajaan Kutai Martapura berakhir ketika Raja Dharma Setia dikalahkan
oleh Aji Pangeran Anum Panji Mendapa dari Kerajaan Kutai Kertanegara yang
menganut agama Islam pada tahun 1635.
2. Kerajaan Mataram Kuno
Kerajaan Mataram Kuno didirikan oleh Rakai Mataram Sang Ratu Sanjaya yang
berkuasa pada 732-760 Masehi. Kerajaan ini diperintah oleh Dinasti Sanjaya yang
beragama Hindu dan Dinasti Syailendra yang beragama Buddha.
Kehidupan sosial di Mataram Kuno tidak terlalu menerapkan sistem kasta. Dalam
kehidupan ekonominya, kerajaan Mataram Kuno mengandalkan pertanian karena pusat
pemerintahan terletak di pedalaman. Kegiatan perdagangan dimulai pada masa
pemerintahan Dyah Balitung dengan didirikannya pusat-pusat kegiatan ekonomi.
Dalam kebudayaan, kerajaan ini juga menghasilkan karya berupa candi Hindu dan candi
Buddha.
Runtuhnya kerajaan ini karena adanya persaingan Rakai Pikatan dari Dinasti Sanjaya
dan Balaputradewa dari Dinasti Syailendra. Hal itu kemudian berkembang menjadi
perseturuan turun-temurun antara Mataram Kuno dan Sriwijaya.
Pada 1016 ibu kota Mataram diserbu oleh pasukan Aji Wurawari dari Lwaram atau
sekutu Sriwijaya sehingga istana Mataram Kuno hancur dan Dharmawangsa tewas. Ini
menandai berakhirnya Kerajaan Mataram Kuno. Selain itu, faktor lain yang
menyebabkan runtuhnya Mataram Kuno ialah karena letusan Gunung Merapi.
Akibatnya, pemerintahan Mataram di Jawa Tengah pun lenyap, ibu kota kerajaan
terkubur, dan terjadi pemindahan pusat kekuaaan dari Jawa Tengah ke Jawa Timur.
3. Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan Sriwijaya berdiri pada abad ke-7 dengan Dapunta Hyang Sri Jayanasa sebagai
pendirinya. Terletak di Palembang, Sumatera Selatan, kerajaan ini menganut agama
Buddha. Pada prasasti Kedukan Bukit tercatat bahwa kerajaan ini didirikan pada tahun
682 Masehi. Nama Sriwijaya diambil dari bahasa Sansekerta dari kata ‘sri’ berarti
cahaya dan ‘wijaya’ berarti kemenangan.
Masa kejayaan kerajaan ini terjadi pada pemerintahan Raja Balaputradewa, tahun 856
Masehi. Pengaruh kerajaan ini pada masa kepemimpinan Balaputradewa antara lain
menguasai perdagangan di jalur utama Selat Malaka hingga ke Kamboja. Juga ke
Thailand Selatan, Semenanjung Malaya, Sumatera dan sebagian pulau Jawa. Kerajaaan
Sriwijaya pun mulai ekspansi ke utara untuk mengendalikan lalu lintas bahari yang
keluar masuk selat, di samping juga menguasai penyeberangan darat melalui tanah
genting Kra.
Keruntuhan Sriwijaya dimulai pada abad ke-11 karena ada kemunduran di berbagai
bidang kehidupan, seperti ekonomi dan politik. Salah satu penyebabnya karena
Kerajaan Sriwijaya mendapat serangan dari Dinasti Chola lantaran tingginya pajak yang
dikenakan oleh Kerajaan Sriwijaya pada kapal-kapal pedagang di Selat Malaka. Dinasti
Chola pun menyerbu kerajaan ini dua kali, pada 1017 dan 1025.
4. Kerajaan Majapahit
Awal pendirian Kerajaan Majapahit ialah saat Raden Wijaya lari karena adanya
pemberontakan Jayakatwang pada tahun 1292. Saat pelariannya, ia membuka desa kecil
di hutan Trowulan dan diberi nama desa Majapahit. Seiring waktu, desa itu terus
berkembang dan Raden Wijaya melakukan pendekatan dengan penduduk dari Tumapel
dan Daha.
Setelah mengalami peperangan dengan pasukan Khubilai Khan dan mengalahkan
Jayakawang, Raden Wijaya menyerang kembali pasukan Khubilai Khan. Ia menyerang
karena tidak mau tunduk dengan kekuasaan Kaisar Mongol. Ia pun akhirnya dinobatkan
sebagai raja pada tahun 1293 dan mendirikan Kerajaan Majapahit. Kerajaan ini berdiri
pada abad ke-13 masehi dan berakhir pada abad ke-16 Masehi.
Majapahit merupakan salah satu kerajaan besar yang ada di Nusantara dengan cakupan
wilayah yang luas. Kerajaan ini mencapai masa keemasannya pada pemerintahan
Hayam Wuruk, dengan patihnya Gajah Mada. Hayam Wuruk berkuasa selama 1350 –
1389 Masehi. Ia berkuasa selama 39 tahun. Saat masa pemerintahannya pula wilayah
Majapahit semakin luas, dibantu dengan adanya Sumpah Palapa dari Gajah Mada.
Wilayah Majapahit saat itu meliputi, Sumatera, Semenanjung Malaysia, Kalimantan,
Sulawesi, Kepulauan Nusa Tenggara, Maluku, Papua, Tumasik (Singapura), dan sebagian
kepulauan Filipina.
Kerajaan Majapahit runtuh dikarenakan tidak adanya raja yang piawai dalam
memimpin setelah kematian Hayam Wuruk dan Gajah Mada. Bahkan di masa-masa
setelah kepemimpinan Hayam Wuruk, sering terjadi perang saudara dan juga wilayah
yang ditaklukan mulai melepaskan diri. Gajah Mada meninggal pada 1364 dan Hayam
Wuruk meninggal pada 1389. (Melansir dari berbagai sumber/Maria Alexandra
Fedho/Litbang MPI)
PREDIKSI 1 SYAWAL 1443 H VERSI BADAN RISET DAN INOVASI NASIONAL
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)
memprediksi 1 Syawal 1443 H atau hari raya
Idul Fitri jatuh pada Senin, 2 Mei 2022.
Prediksi tersebut diungkapkan oleh Ahli
astronomi dan astrofisika Pusat Riset
Antariksa BRIN Thomas Djamaluddin.
Perkiraan BRIN tersebut senada dengan
Muhammadiyah, yang telah menetapkan Hari
Raya 1443 H jatuh pada Senin, 2 April 2022.
Thomas menuturkan, posisi Bulan pada 29 Ramadhan 1443 atau 1 Mei 2022 di wilayah
Indonesia berada pada batas kriteria baru MABIMS, yakni tingginya sudah di atas 3
derajat dan elongasi sekitar 6,4 derajat.
Menteri-menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura
(MABIMS) sendiri mulai digunakan pemerintah dalam menentukan penanggalan baru
hijriah.
Kriteria tersebut, yakni mengharuskan hilal awal memiliki ketinggian 3 derajat dan
elongasi 6,4 derajat.
“Secara hisab, posisi bulan pada saat maghrib 1 Mei 2022 di wilayah Sumatera bagian
utara dekat dengan batas kriteria elongasi 6,4 derajat,” ujar Thomas kepada
Kompas.com pada Kamis (21/4/2022).
Tetap ada potensi perbedaan
Ia melanjutkan, bahkan beberapa hisab kontemporer seperti yang dilakukan Ibnu Zaid
Abdo el-Moeid menunjukkan beberapa wilayah di Sumatera sudah memenuhi kriteria
elongasi 6,4 derajat.
Selain itu, berdasarkan kriteria imkan rukyat atau visibilitas hilal Odeh, di sebagian
wilayah Indonesia saat Maghrib 1 Mei 2022, hilal kemungkinan bisa dirukyat atau
diamati dengan menggunakan alat optik seperti binokuler atau teleskop.
Meski demikian, Thomas mengatakan tetap ada potensi perbedaan perayaan Idul Fitri
2022.
Pasalnya, Indonesia berada pada batas kriteria imkan rukyat yang secara astronomi,
hilal diperkirakan sangat sulit diamati.
“Apalagi pada masa pancaroba saat ini, potensi mendung dan hujan mungkin terjadi di
lokasi rukyat. Jadi ada potensi laporan rukyat menyatakan hilal tidak terlihat,” kata dia.
Jika hal tersebut terjadi, di sidang isbat yang akan dilaksanakan pada 1 Mei 2022 petang
nanti, kemungkinan pengamat hilal akan mengusulkan untuk melakukan istikmal, yakni
menggenapkan Ramadhan menjadi 30 hari.
Jika sidang isbat menerimanya, imbuh Thomas, maka Idul Fitri akan jatuh pada Selasa, 3
Mei 2022. “Dengan mempertimbangkan kemaslahatan umat, kita berharap Idul Fitri
1443 ditetapkan seragam pada pada 2 Mei 2022,” harap Thomas.
Sebelumnya, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan 1 Syawal 1443 H
atau hari raya Idul Fitri jatuh pada Senin, 2 Mei 2022. Hal tersebut sebagaimana
tertuang dalam Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang Penetapan Hasil Hisab
Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1443 H.
“Pada hari Sabtu Legi, 29 Ramadan 1443 H bertepatan dengan 30 April 2022 M, ijtimak
jelang Syawal 1443 H belum terjadi. Ijtimak terjadi esok harinya, Ahad Pahing, 30
Ramadan 1443 H bertepatan dengan 1 Mei 2022 M pukul 03:31:02 WIB,” tulis
maklumat tersebut.
Muhammadiyah menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal yang berpedoman
pada Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.
Dilansir dari laman Muhammadiyah, posisi Bulan yang sudah berada di atas ufuk pada
saat terbenam Matahari di seluruh Indonesia, berapa pun tingginya meski hanya 0,1
derajat, esok tetap merupakan hari pertama Bulan baru.
Mengacu hal tersebut, maklumat menuliskan bahwa tinggi Bulan pada saat Matahari
terbenam di Yogyakarta sudah berwujud.
Adapun di seluruh wilayah Indonesia, saat Matahari terbenam, Bulan sudah berada di
atas ufuk.
“Umur bulan Ramadan 1443 H 30 hari dan tanggal 1 Syawal 1443 H jatuh pada hari
Senin Pon, 2 Mei 2022 M,” kata maklumat itu. (kompas/kontan)
SUNAN BUNGKUL DAN SEJARAH TERSOHOR DESA ISLAM DI SURABAYA
Nama Sunan Bungkul begitu akrab bagi warga
Surabaya. Lokasi makamnya yang satu area sama
taman di jantung Kota Pahlawan juga
melambungkan namanya bagi warga di luar
Surabaya.
Nama Sunan Bungkul dulunya dikenal sebagai Ki
Ageng Mahmuddin, ia merupakan penguasa
muslim salah satu daerah di Surabaya pada abad
ke-14 Masehi. Sepak terjangnya dalam syiar Islam di Surabaya dan sekitarnya
menjadikan jejaknya tak pernah hilang.
Dosen Departemen Ilmu Sejarah Universitas Airlangga, Adrian Perkasa menuturkan,
pada sebuah legenda atau folklore, serta prasasti meriwayatkan kisah Mbah Bungkul.
“Tidak ada sumber-sumber tertulis yang bisa dijadikan dasar rekonstruksi sejarah masa
hidup Mbah Bungkul, sehingga sumber yang didapat hanya berasal dari tradisi lisan
atau legenda,” kata Adrian, Kamis (21/4/2022).
Ia melanjutkan, dalam legenda tidak diketahui dengan jelas bagaimana kisah Mbah
Bungkul memeluk Islam dan bagaimana ia menyebarkan ajaran Islam di Surabaya.
Namun diketahui bahwa Mbah Bungkul mengadakan sebuah sayembara untuk mencari
menantu dengan melarung buah delima.
”Saat sayembara, akhirnya larung delima itu didapatkan oleh Raden Paku atau Sunan
Giri, yang merupakan tokoh Wali Songo paling terkenal,” kata Adrian.
Legenda lain juga menyebutkan bahwa Mbah Bungkul berkaitan dengan tokoh Empu
Supo yang dalam tradisi legenda dikenal sebagai pembuat pusaka.
“Jika melihat para komunitas Empu pembuat keris dan pusaka yang masih ada saat ini,
mereka banyak mengisbatkan ajarannya berasal dari Empu Supo,” kata Adrian.
Namun hampir seluruh daerah pesisir utara Jawa Timur menyebutkan adanya makam
Empu Supo di daerahnya, seperti Lamongan dan Tuban. Sehingga belum jelas
kebenaran terkait Mbah Bungkul dan Empu Supo sebagai orang yang sama.
Dalam Prasasti Trowulan atau Canggu yang dikeluarkan oleh Raja Hayam Wuruk
meriwayatkan beberapa desa yang mendapat keistimewaan bebas pajak, mendapat
akses ke kerajaan, serta bebas melaksanakan ibadah.
“Desa-desa itu terletak di daerah aliran sungai besar Jawa Timur, seperti Brantas dan
Bengawan Solo,” katanya.
Diketahui pula desa-desa tersebut melaksanakan ibadah 5 waktu. “Hal itu
mengindikasikan bahwa Islam sudah ada di daerah Bungkul sejak masa kejayaan
Majapahit pada kekuasaan Hayam Wuruk,” lanjutnya.
“Ki Ageng Bungkul sebagai penguasa punya peran istimewa sehingga bisa mendapatkan
privilege pada masa kejayaan majapahit,” sambungnya.
Pada masa itu, letak geografis Bungkul yang strategis dan dekat dengan aliran sungai
memicu berbagai keuntungan. Dari sisi ekonomi, sebelum dibangunnya jalur darat oleh
Daendels, sungai merupakan kawasan strategis ekonomi karena menjadi jalur utama
aktivitas perdagangan.
“Secara religi, daerah Bungkul sangat strategis dalam persebaran ajaran Islam, hal itu
bisa dilihat dari keberadaan legenda yang menyebutnya sebagai mertua Sunan Giri,
serta adanya makam Adipati dan Demang dalam kompleks makam Mbah Bungkul
tersebut,” jelasnya.
Adrian menyampaikan bahwa mempelajari sejarah merupakan hal yang penting.
“Dengan mempelajari Islamisasi yang terjadi di masa lalu, insyaallah kita bisa
mengambil hikmah agar terhindar dari anakronisme sejarah,” tuturnya.
Islam tidak datang begitu saja secara masif dan mengganti seluruh agama di Indonesia,
tetapi melalui proses panjang yang dilakukan sejak zaman kerajaan Majapahit.
“Betapa sentral Wali Songo dan ajarannya menyebarkan islam sehingga bisa menjadi
agama yang dominan hingga hari ini,” jelasnya.
7 RESEP OLAHAN BUNCIS YANG ENDAK DAN PRAKTIS
Buncis merupakan salah satu sayuran
yang kaya akan protein. Nah, sayuran
ini bisa diolah menjadi berbagai
hidangan yang enak dan lezat. Jika
Sahabat Fimela ingin membuatnya,
beberapa resep berikut bisa dicoba.
Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.
1. Tumis Buncis Wortel Telur
Bahan:
 10 batang buncis
 1 buah wortel
 1 butir telur, kocok lepasair secukupnya
Bumbu:
 4 siung bawang merah, iris tipis
 2 siung bawang putih, iris tipis
 1 sdt saus tiram (optional)
 garam, gula, merica bubuk dan kaldu bubuk secukupnya
Cara Membuat:
 Siangi buncis dan potong-potong serong atau memanjang.
 Kupas wortel dan iris korek api.
 Tumis bawang hingga harum dan mulai kecokelatan, masukkan telur dan buat
orak arik.
 Masukkan sayuran beserta saus tiram, garam, gula, merica bubuk dan kaldu
bubuk secukupnya. Aduk rata, tuang air secukupnya. Masak hingga sayuran
empuk.
 Tes rasa, jika sudah pas, angkat.
2. Acar Wortel Buncis Bumbu Kuning
Bahan-Bahan
 1 buah mentimun
 3 buah wortel
 5 buah buncis
 garam, lada, gula, dan air secukupnya
Bumbu Halus
 4 butir bawang merah
 3 siung bawang putih
 3 butir kemiri
 1 ruas kunyit
 3 buah cabai rawit
 1 buah cabai merah
Cara Membuat
 Mentimun, buncis, dan wortel dicuci bersi. Lalu, iris.
 Tumis bumbu halus hingga harum.
 Masukkan mentimun, buncis, dan wortel. Tambahkan air.
 Tambahkan garam, lada, dan gula secukupnya. Koreksi rasa.
 Masak hingga sayuran setengah layu. Angkat dan sajikan.
3. Tumis Jagung Muda, Wortel, Buncis dan Bakso
Bahan:
 5 buah jagung muda/putren
 5 buah buncis
 2 buah wortel
 5 butir bakso
Bumbu iris:
 4 siung bawang merah
 3 siung bawang putih
 3 buah cabai merah besar
 4 buah cabai hijau besar
Bumbu saus:
 1 sdm kecap manis
 1 sdm saos tiram
 1/2 sdt merica bubuk
 1/4 sdt kaldu rasa air secukupnya
 Garam secukupnya
 1 lembar daun salam
 1 ruas lengkuas
Cara membuat:
 Kupas wortel dan siangi buncis, potong-potong serong. Potong-potong dan iris
tipis jagung muda. Iris tipis bakso.
 Tumis bumbu iris hingga harum dan matang. Masukkan daun salam dan
lengkuas yang sudah dimemarkan. Masukkan bakso, tumis hingga matang.
Masukkan semua sayuran.
 Tuang air secukupnya, masak hingga sayur matang. Tuang semua bumbu saus.
Masak hingga bumbu meresap. Tes rasa, jika sudah pas, angkat.
4. Buncis Kriuk
Bahan-bahan:
 250 gram buncis
 1 bungkus tepung kriuk instan
 130 ml air
 Minyak goreng
Cara Membuatnya:
 Potong buncis menjadi dua bagian dengan
ukuran panjang yang sama.
 Campurkan tepung tempe kriuk dengan air 130 ml. Aduk rata hingga manjadi
adonan basah.
 Setelah minyak panas, celupkan buncis ke dalam adonan basah hingga rata.
Goreng hingga matang kecoklatan.
 Sajikan selagi hangat dengan taburan Boncabe atau saus.
5. Lontong Sayur Buncis
Bahan:
 ¼ kg buncis½ bagian tempe
 4 siung bawang putih
 5 siung bawang merah
 5 buah cabai rawit
 300 ml santan kelapa
 200 ml air
 Garam, gula, penyedap rasa secukupnya
 1 sdm kaldu ayam bubuk
 ½ sdt lada bubuk
 4 lbr daun jeruk
 2 lbr daun salam
 1 ruas lengkuas
 Minyak goreng untuk menumis
Cara Membuat:
 Cuci bersih buncis dan potong sisir.
 Potong tipis tempe kemudian kukus selama 15 menit.
 Iris tipis bawang putih, bawang merah dan cabai.
 Tumis, bawang putih, bawang merah dan cabai hingga harum dengan
menggunakan sedikit minyak. Jika sudah layu, masukkan buncis dan tempe,
tumis bersamaan dengan bumbu.
 Masukkan air, garam, gula, lada, penyedap rasa, dan kaldu ayam bubuk.
 Biarkan mendidih dan masukkan santan kelapa. Aduk-aduk dan masak hingga
mendidih, jika sudah matang, matikan kompor.
 Potong-potong lontong atau ketupat. Kemudian sajikan dengan sayur buncis.
6. Daging Sengkel Ayam Buncis
Bahan:
 250 gr daging ayam (rebus hingga empuk)
 300 ml air rebusan daging ayam
 100 gr buncing (siangi dan potong)
 2 buah tomat (potong-potong)
Bumbu:
 3 siung bawang putih (iris tipis)
 4 siung bawang merah (iris tipis)
 2 buah cabai merah (potong-potong)
 2 ruas lengkuas memarkan
 2 lembar daun salam
 1 batang serai memarkan
 1 sdm kecap asin
 1 sdt kecap manis
 1 sdm air asam jawa
 1 sdt gula pasir
 1/2 sdt lada bubuk
 garam secukupnya
Cara Membuat:
 Tumis bawang putih, bawang merah dan cabai hingga layu dan harum.
Masukkan serai, lengkuas dan daun salam. Tumis lagi hingga bumbu matang.
 Masukkan daging ayam dan buncis. Kemudian tuang kaldu, aduk dan biarkan
hingga mendidih.
 Masukkan kecap asin, kecap manis, air asam jawa, gula, lada dan garam. Masak
hingga bumbu meresap dan kuah mengental.
 Kemudian masukkan potongan tomat dan masak hingga tomat agak layu.
 Daging sengkel ayam buncis siap dihidangkan.
7. Tumis Buncis Lemon
Bahan:
 300 gram buncis
 1/4 butir bawang bombay, diiris
 3 siung bawang putih, diiris
 1 buah lemon
 garam dan merica secukupnya
 minyak untuk menumis
Cara Membuat
 Rebus buncis setengah matang, tiriskan.
 Tumis bawang bombay sampai layu, masukkan bawang putih, tumis sampai
harum.
 Masukkan buncis. Tambahkan garam dan merica. Koreksi rasa.
 Masukkan irisan buah lemon, aduk sebentar. Angkat dan sajikan.
Bingung menyiapkan menu hari ini? Tinggal cari di ManisdanSedap.com, platform yang
merupakan bagian dari KLY (KapanLagi Youniverse) sebagai Digital Media Network
yang juga menaungi Liputan6.com, Merdeka.com, KapanLagi.com, Dream.co.id, Brilio.id,
Fimela.com, Bola.com, Bola.net, dan Otosia.com.
Bukan hanya membantu penggemar kuliner untuk menemukan dan memesan beragam
menu PO dari seluruh Nusantara, juga membantu para pemilik UMKM dengan
menampilkan jualan mereka sebagai 'etalase'. Tinggal pilih menu yang ingin dipesan
lalu klik 'Order Sekarang' yang akan menghubungkan pembeli dengan Seller dan
melakukan transaksi terpisah dari platform. Mudah dan praktis untuk gaet banyak
pembeli dari berbagai kota, buruan gabung ke ManisdanSedap.com!
6 RESEP BUMBU AYAM BAKAR ISTIMEWA, LEZAT BAK SAJIAN RESTORAN MEWAH
& BERBINTANG
Ayam bakar merupakan salah satu menu sajian
favorit masyarakat Indonesia. Saking lezatnya,
ayam bakar sering kali dijadikan menu andalan
saat kumpul keluarga. Bahkan tak sedikit juga
yang menjadikan ayam bakar sebagai makanan
sehari-harinya.
Karenanya, berbagai resep bumbu ayam bakar istimewa banyak diburu oleh
masyarakat. Ada yang hanya menggunakan kecap dan mentega, ada pula yang
menggunakan berbagai macam rempah-rempah Nusantara. Kalian pun bisa
menyesuaikan sendiri bahan bumbu ayam bakar istimewa dengan selera masing-
masing.
Lantas apa saja resep bumbu ayam bakar istimewa yang lezat bak sajian restoran
mewah dan berbintang? Melansir dari berbagai sumber, Kamis (17/2), simak ulasan
informasinya berikut ini.
Resep Bumbu Ayam Bakar Pedas Manis
Bahan:
 3 lembar daun salam
 3 lembar daun jeruk
 1 batang serai, geprek
 1 ruas lengkuas, geprek
 Kecap manis secukupnya
 Minyak goreng
 Garam
 Gula pasir
 Kaldu jamur
Bumbu Halus:
 12 siung bawang merah
 10 buah cabai keriting
 6 siung bawang putih
 6 buah cabai rawit
 4 butir kemiri sangrai
 1 ruas jahe
 1 ruas kunyit
 1/2 sendok teh lada butir
 Cabai rawit sesuai selera
Cara Membuat:
 Tumis bumbu halus hingga harum
 Tambahkan daun salam, daun jeruk, serai dan lengkuas
 Masak kembali hingga harum
 Masukkan kecap manis, garam, gula pasir dan kaldu jamur
 Aduk kembali hingga rata dan matang
 Bumbu ayam bakar pedas manis telah siap
Resep Bumbu Ayam Bakar Padang
Bahan:
 4 lembar daun jeruk
 2 lembar daun salam
 2 batang serai bagian putihnya diiris
 1 lembar daun kunyit
 1/2 gelas santan kental
 Garam
Bumbu Halus:
 10 cabai merah kriting
 10 siung bawang merah
 5 siung bawang putih
 1 sendok teh jahe giling
 1/2 sendok makan ketumbar
 1/2 sendok makan lengkuas giling
 Kunyit
Cara Membuat:
 Tumis bumbu halus hingga harum
 Masukkan daun-daun dan irisan serai
 Tumis kembali hingga harum
 Tambahkan santan kental sembari diaduk terus hingga mendidih
 Masukkan ayam hingga bumbu meresap
 Bumbu bisa dijadikan bahan olesan saat membakar ayam
 Bumbu ayam bakar padang telah siap
Resep Bumbu Ayam Bakar Taliwang
Bahan:
 250 ml air
 50 ml santan kental
 Garam
 Gula
 Kaldu jamur
Bumbu Halus:
 15 buah cabai rawit merah
 15 gram cabai kering (rendam air panas)
 8 siung bawang merah
 5 siung bawang putih
 5 butir kemiri
 4 buah cabai merah
 2 ruas kencur
 1 buah tomat, potong
 1 potong terasi (dibakar)
 Minyak
Cara Membuat:
 Panaskan minyak dengan api kecil ke sedang
 Tumis bumbu halus hingga harum
 Masukkan air, santan, gula, garam dan kaldu jamur
 Aduk semua bahan tersebut hingga rata
 Koreksi rasa
 Bumbu bisa dijadikan bahan ungkep ataupun bumbu oles ayam bakar
 Bumbu ayam bakar taliwang telah siap
Resep Bumbu Ayam Bakar Santan
Bahan:
 1,5 kotak santan instan
 1/4 kg santan kental
 Air secukupnya
Bumbu:
 4 buah gula merah batok ukuran kecil, sisir
 2 sendok makan cabai giling
 1 batang serai, geprek
 1/2 kepal tangan lengkuas, geprek
 Garam
 Gula pasir secukupnya
Bahan Olesan:
 Kecap manis
 Air perasan jeruk nipis
 Margarin
Cara Membuat:
 Tusuk potongan ayam dengan garpu
 Baluri ayam dengan garam kasar
 Campur santan, air dan semua bumbu
 Aduk hingga merata dan masak hingga mengental
 Masukkan ayam ke dalam bumbu masak
 Masak sampai bumbu meresap
 Bakar ayam dengan bahan olesan hingga kedua sisi matang
 Angkat dan hidangkan
Resep Bumbu Ayam Bakar Honey BBQ
Bahan:
 100 ml air matang
 10 siung bawang putih
 1 ibu jari jahe
 Garam
Bahan Marinasi:
 10 sendok makan saus tomat
 3 sendok makan minyak wijen
 3 sendok makan madu
 2 sendok makan saus BBQ
 2 sendok makan kecap asin
 1 sendok makan saus tiram
 1 sendok makan minyak ikan
 1 sendok teh merica
Cara Membuat:
 Blender bawang putih, jahe, garam dengan air sedikit. Sisihkan
 Rebus ayam di dalam air bersih
 Masukkan bumbu yang telah dihaluskan
 Rebus kedua bahan tersebut
 Campurkan semua bahan marinasi
 Marinasi ayam
 Ayam siap dipanggang dan dioles sisa bumbu
Resep Bumbu Ayam Bakar Maranggi
Bumbu:
 10 siung bawang merah
 3 siung bawang putih
 2 ruas jari lengkuas
 2 ruas jari jahe
 2 cabai tanjung
 2 sendok makan ketumbar
 1 sendok teh asam
 Gula merah secukupnya
 Garam secukupnya
Cara Membuat:
 Ulek semua bumbu hingga halus
 Marinasi ayam dengan bumbu halus
 Bakar dan olesi dengan sisa bumbu
5 RESEP MASAKAN KHAS JAWA ENAK DAN MENGGUGAH SELERA
menjadi salah satu masakan dengan ciri khas
tersendiri. Biasanya, masakan khas Jawa identik
dengan bumbu rempah-rempah yang cukup
melimpah denga cita rasa gurih dan manis. Masakan
khas Jawa juga menjadi masakan yang umumnya
menggunakan kuah santan di dalamnya.
Berikut adalah beberapa resep masakan khas Jawa yang enak dan menggugah selera
Resep Gudeg Nangka Muda
Bahan
 1 kg nangka muda
 4 sdm gula merah
 3 sdm gula pasir atau secukupnya
 1 sdm garam
 2 lembar daun jati
 7 lembar daun salam
 2 ruas lengkuas
 1 liter santan
Bumbu halus
 5 bawang putih
 5 butir kemiri
 10 bawang merah
 1/2 sdt ketumbar
 1/2 sdt merica bubuk
 Minyak untuk menumis
Cara Membuat
 Potong-potong kecil nangka muda sesuai selera.
 Sangrai ketumbar dan kemiri hingga harum, angkat dan haluskan bersama
bumbu lain yang perlu dihaluskan.
 Panaskan minyak secukupnya. Tumis bumbu halus hingga matang sambil terus
diaduk agar tidak gosong.
 Masukkan gula merah, gula pasir dan garam. Aduk rata, angkat.
 Siapkan panci, campurkan bumbu dengan nangka muda. Tata di dasar panci dan
sisipkan daun jati di antara nangka muda. Potong tipis dan memarkan lengkuas,
dan sisipkan juga di campuran nangka muda.
 Tuang santan dan rebus hingga matang selama kurang lebih 2 jam, sambil
sesekali diaduk. Koreksi rasa, tambahkan gula dan garam seperlunya jika kurang
terasa.
 Jika santan sudah berkurang banyak, harus lebih sering dicek agak tidak gosong
di dasar.
Resep Soto Kudus Ayam Kampung
Bahan
 1 ekor ayam kampung, potong-potong
 2 batang serai, memarkan
 3 lembar daun salam
 3 lembar daun jeruk
 2 batang daun bawang, potong-potong
 2 sdm gula merah, sisir
 garam dan merica bubuk secukupnya
 air secukupnya
Bumbu Halus
 5 siung bawang putih
 10 siung bawang merah
 4 butir kemiri
 2 ruas kunyit
 2 ruas jahe
 1/2 sdt ketumbar
 sejumput jinten
Bahan Pelengkap
 tauge rebus
 bawang goreng
 sambal rawit
 seledri, iris tipis
 emping atau keripik kentang
 jeruk nipis
Cara Membuat
 Rebus ayam hingga matang, tiriskan dan buang air rebusannya yang kotor. Ganti
dengan air lain, rebus lagi hingga keluar kaldunya atau hingga ayam empuk.
 Tumis bumbu halus hingga wangi, masukkan daun salam, daun bawang, daun
jeruk, dan serai hingga sedap.
 Tuang 2 sendok sayur kaldu ayam, masukkan daun bawang, masak lagi hingga
bumbu mendidih dan sedap.
 Masukkan ke panci ayam yang sedang direbus, aduk rata. Tambahkan gula
merah, garam dan merica bubuk secukupnya.4
 Tiriskan ayam, suwir-suwir secukupnya.
 Tata nasi dengan suwiran ayam dan tauge rebus, tuang kuah soto kudus dan beri
bahan pelengkap di atasnya.
Resep Garang Asem Ayam
Bahan
 500 gr daging ayam (potong menjadi
beberapa bagian)
 Bumbu
 6 siung bawang merah (potong tipis)
 5 siung bawang putih (iris tipis)
 5 buah tomat merah (potong menjadi
beberapa bagian)
 5 buah cabai rawit (potong kecil-kecil)
Garam secukupnya
 400 ml santan kelapa
 Daun pisang (untuk membungkus)
Cara Membuat
 Cuci bersih ayam, dan rebus hingga matang.
 Kemudian ambil daun pisang dan letakkan daging ayam, potongan bawang
merah, bawang putih, cabai rawit dan tomat.
 Taburkan garam secukupnya, kemudian bungkus daun pisang. Lakukan pada
daging ayam yang masih tersisa.
 Kukus selama 30 menit. Jika sudah matang keluarkan biarkan sedikit lebih
dingin.
 Garam asem siap disajikan.
Resep Mangut Lele
Bahan
 1 kg ikan lele
 1 ikat kemangi (ambil daunnya)
Bumbu
 5 siung bawang putih
 8 siung bawang merah
 5 buah cabai rawit
 2 buah cabai merah besar
 2 cm kunyit
 2 cm lengkuas
 Garam, gula dan penyedap rasa secukupnya
 400 ml santan kelapa
 700 ml air
 1 buah jeruk nipis
Cara Membuat
 Bersihkan ikan lele dari perutanya. Cuci bersih dengan air perasan jeruk nipis.
 Goreng ikan lele hingga matang, usahakan jangan terlalu kering atau terlalu
mentah.
 Haluskan semua bumbu, dan tumis dengan sedikit minyak hingga beraroma
harum.
 Masukkan air ke dalam bumbu yang telah ditumis. Masukkan lengkuas dan daun
salam, kemudian aduk-aduk. Biarkan hingga mendidih.
 Masukkan ikan lele yang sudah di goreng, campur hingga merata biarkan
sebentar supaya bumbu meresap.
 Masukkan santan kental beserta daun kemangi.
 Aduk perlahan. Biarkan sayur mangut ikan lele mendidih.
 Sajikan mangut ikan lele dengan nasi hangat.
Resep Mie Goreng Jawa
Bahan
 3 siung bawang putih
 2 siung bawang merah
 8 buah cabai rawit
 ½ sdt merica bubuk
 2 papan mie instan
 1 butir telur, kocok lepas
 4 lbr sawi hijau, potong-potong
 1 buah wortel, kupas dan potong
 4 sdm kecap manis
 3 sdm saus tomat
 1 sdm saus tiram
 Bawang goreng
 Garam, gula, dan penyedap rasa secukupnya
Cara Membuat
 Rebus mie instan hingga matang. Jika sudah matang, angkat dan tiriskan.
 Geprek halus bawang putih dan bawang merah. Dan potong halus cabai rawit.
 Panaskan minyak, kemudian tumis bawang merah, bawang putih hingga harum
dan layu.
 Sisihkan bumbu, kemudian goreng telur dengan cara diorak-arik. Masukkan
wortel, tumis hingga agak empuk.
 Masukkan mie instan, tambahkan saus tomat, kecap saus tiram, garam, lada,
penyedap rasa dan sedikit gula.
 Masukkan sawi hijau dan masak hingga matang.
 Jika sudah matang, angkat dan sajikan di piring dengan taburan bawang goreng
secukupnya.
Itulah beberapa resep masakan khas Jawa yang enak dan menggugah selera. Semoga
resep ini bermanfaat dan selamat mencoba di rumah.
#WomenForWomen
5 RESEP SOTO ENAK DARI BERBAGAI DAERAH DI INDONESIA
merupakan masakan khas Indonesia yang kelezatannya tak
boleh diremehkan begitu saja. Selain enak, soto juga identik
dengan aromanya yang khas serta menyegarkan. Dikonsumsi
saat hangat di musim hujan, kelezatan soto nampaknya tiada
duanya.
Bicara mengenai soto, kali ini Fimela punya beberapa resep
soto dari berbagai daerah di Indonesia. Menu soto ini cocok
dijadikan menu buka puasa maupun menu sahur. Soto juga
cocok sebagai sajian di Hari Raya.
Berikut beberapa resep soto enak dari berbagai daerah di
Indonesia.
Resep Soto Tangkar Khas Betawi
Bahan
500 gr daging sapi, potong-potong
 1 liter santan kental
Bumbu utuh
 3 batang serai, memarkan
 2 lembar daun salam
 5 lembar daun jeruk, buang tulangnya
 2 batang kayu manis
 2 sdt merica bubuk
Bumbu halus
 12 siung bawang merah
 5 siung bawang putih
 4 buah cabai merah kriting
 2 cm jahe
 2 cm lengkuas
 2 cm kunyit, bakar
 2 sdt ketumbar
 5 butir kemiri, sangrai
Bahan pelengkap
 kecap manis, emping goreng, tomat, jeruk limau, daun bawang, bawang goreng
dan sambal rawit
Cara Membuat
 Cuci bersih daging ayam dan lumuri dengan air perasan jeruk nipis. Setelah 15
menit, bilas bersih. Tumis ayam dengan sedikit minyak di teflon hingga bagian
tampak matang dan sedikit kecokelatan. Angkat.
 Potong-potong bumbu yang akan dihaluskan. Blender hingga halus. Jika terlalu
sulit halus, tambahkan minyak secukupnya.
 Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan semua bumbu utuh. Masak hingga
bumbu halus matang.
 Tuang air secukupnya, masak hingga mendidih. Masukkan ayam, masak hingga
ayam matang. Angkat dan tiriskan. Suwir-suwir ayam.
 Tuang santan, aduk rata.
 Sambil diaduk agar santan tidak pecah, jika sudah mendidih, masukkan garam,
gula dan kaldu ayam. Tes rasa, jika sudah sedap, angkat.
Soto khas Bandung
Bahan
 500 gr daging sapi
 2 buah lobak, kupas dan iris tipis
 2 liter air atau secukupnya
Bumbu utuh
 2 batang daun bawang, iris tipis
 2 batang seledri, potong-potong
 1 batang serai, memarkan
 2 ruas jahe, memarkan
 1 sdm kecap asin
 1/2 sdt gula pasir
 1/2 sdt cuka makan
Bumbu Halus
 3 siung bawang putih
 5 siung bawang merah
 1/2 sdt merica
 1 sdt garam
Bahan pelengkap
 2 genggam kacang kedelai, goreng
 bawang goreng, sambal cabai dan kerupuk secukupnya
Cara membuat
 Rebus air hingga mendidih, masukkan daging sapi dan masak hingga matang.
Tiriskan daging dan potong-potong dadu.
 Saring air kaldunya dan tuang ke dalam panci bersih. Masukkan lagi daging ke
dalamnya.
 Setelah lobak dipotong-potong, taburi garam secukupnya dan remas-remas
sebentar. Rendam kurang lebih 5 menit. Rebus lobak cukup hingga mendidih
saja, kemudian tiriskan.
 Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan ke dalam kaldu. Masukkan juga
bumbu utuh. Masak kaldu hingga mendidih. Masukkan lobak ke dalam kaldu.
 Masukkan daun bawang, seledri dan cuka. Tes rasa, jika sudah pas, angkat.
Soto Ambegan Khas Surabaya
Bahan
 1/2 ekor ayam kampung, potong-potong
Bumbu utuh
 2 lembar daun salam
 2 cm jahe, memarkan
 2 batang serai, memarkan
 3 cm lengkuas, memarkan
 6 lembar daun jeruk
 1 sdm garam
 gula secukupnya
Bumbu halus
 10 siung bawang merah
 8 siung bawang putih
 5 butir kemiri
 2 cm kunyit, bakar
 1 sdt ketumbar
 1/2 sdt merica utuh
 sejumput garam
Bahan pelengkap
 kerupuk udang, soun, telur rebus, kubis, seledri, daun bawang, dan bawang
merah goreng secukupnya
Cara Membuat
 Rebus ayam hingga keluar busa dan darahnya. Tiriskan dan buang airnya. Rebus
lagi dengan air bersih agak banyak.
 Masukkan daun salam, daun jeruk, jahe, serai, lengkuas, dan garam secukupnya.
Masak hingga ayam empuk, angkat ayam. Saring air kaldunya dan sisihkan.
 Goreng ayam hingga kecokelatan dan iris tipis-tipis atau suwir. Sisihkan.
 Tumis bumbu halus hingga matang, panaskan air kaldu lagi dan masukkan
bumbu halus. Masak hingga mendidih, tes rasa dan jika sudah pas, angkat.
 Siapkan piring dan tata soun, kubis, telur rebus, dan nasi. Tuang kuah soto dan
tabur dengan seledri, daun bawang, dan koya. Nikmati Soto Ambengan selagi
hangat.
Resep Soto Khas Semarang
Bahan
 7 potong sayap ayam
 500 ml santan kental
Bumbu utuh
 2 lembar daun salam
 4 lembar daun jeruk
 1 batang serai, memarkan
 1/2 sdt merica bubuk
 2 batang daun bawang, potong-potong
 garam, gula pasir dan kaldu bubuk secukupnya
Bumbu halus
 3 siung bawang putih
 8 siung bawang merah
 1/2 sdt ketumbar
 3 buah cabai merah
 3 butir kemiri
 1 cm jahe
 2 cm kunyit
 5 buah cabai rawit
 1/4 sdt pala bubuk
Bahan pelengkap
 lontong, tauge rebus, tahu putih goreng, kerupuk dan telur rebus
Cara Membuat
 Rebus sayap ayam selama 10 menit hingga keluar darah dan bau amisnya.
Tiriskan dan cuci bersih.
 Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan bumbu utuh, tumis bumbu hingga
matang.
 Rebus lagi sayap ayam dengan air secukupnya, masukkan santan dan bumbu
tumis. Masukkan garam, gula pasir dan kaldu bubuk secukupnya.
 Masukkan daun bawang, aduk rata dan masak soto hingga kuahnya mengental
dan bumbu meresap pada sayap ayam.
 Tata lontong, tauge rebus, tahu putih dan telur rebus. Sajikan soto bongko khas
Sumedang dengan taburan bawang goreng dan kerupuk secukupnya.
Resep Soto Sabrang Khas Madura
Bahan
 500 gr babat, cuci bersih
 500 gr usus sapi, cuci bersih
 4 batang daun bawang, potong-potong
kurang lebih 3 cm
Bumbu
 7 siung bawang putih
 3 siung bawang merah
 1 ruas jahe, memarkan
 1/2 sdt merica
 garam dan gula secukupnya
Bahan pelengkap
 singkong secukupnya, rebus dan potong-potong
 lontong dan soun secukupnya
 tauge secukupnya, rebus
 jeruk nipis, bawang goreng dan kecap manis secukupnya
Bumbu kacang
 kacang goreng dan petis ikan secukupnya
Cara Membuat
 Rebus babat dan usus hingga empuk. Tiriskan, potong-potong.
 Goreng daun bawang hingga harum setengah matang, tiriskan.
 Haluskan bawang putih, bawang merah dan merica, tumis hingga harum,
masukkan jahe dan tumis bumbu hingga matang.
 Masukkan babat dan usus beserta gula dan garam secukupnya. Masukkan daun
bawang goreng. Masak hingga bumbu meresap ke dalam babat dan usus. Jika
rasanya sudah pas, angkat.
 Tata singkong rebus, lontong dan soun di dalam mangkuk. Siram dengan kuah
soto.
 Sajikan soto sabrang khas Madura dengan jeruk nipis, bumbu kacang dan
taburan bawang goreng.
Itulah beberapa resep soto khas berbagai daerah di Indonesia. Resep yang cukup mudah
bukan? Semoga resep ini bermanfaat dan selamat mencoba.
#WomenForWomen

Anda mungkin juga menyukai