Anda di halaman 1dari 4

PPG DALAM JABATAN KATEGORI 1 TAHAP 2 TAHUN 2022

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

NAMA : SOPIA LATJUBA, S.Pd


NIM : 2200 10 3923 097015
PRODI : Pendidikan IPA
NO UKG : 201503309948

LK. 1.1. Identifikasi Masalah

No. Jenis Permasalahn Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi Masalah


1 pedagogik, literasi, dan PEDAGOGIK - Pembelajaran Masih monoton
numerasi. - Pembelajaran IPA masih dirasa pelajaran terfokus pada guru
yang sulit - guru cenderung masih
- Siswa belum dapat mengembangkan menggunakan metode ceramah
kemampuan berpikir kritis siswa - Penggunaan metode
- Guru Lebih banyak bicara dikelas pembelajaran yang kurang
- Guru memberikan banyak catatan di papan inovatif
tulis - Kurang melakukan refleksi pada
proses pembelajaran
- Kurangnya kegiatan
pengembangan diri guru tentang
penggunaan model, metode
pembelajaran

LITERASI
- Siswa kurang mampu menyampaikan - Kemampuan membaca dan
kesimpulan dengan baik memahami siswa rendah
- Siswa kurang mampu membuat peta - Siswa mengalami learn loss saat
konsep/ringkasan materi pandemi
No. Jenis Permasalahn Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi Masalah
- Jawaban siswa hampir sama semua kelas - Siswa merasa kurang percaya diri
dengan jawaban sendiri

Numerasi : - Guru jarang memberikan soal


- Siswa kelas VII belum mampu dalam bentuk grafik, tabel atau
menyebutkan perkalian dan pembagian bagan
dasar. - siswa kurang terampil dalam
- Siswa kurang memahami soal matematika menerapkan operasi hitung
dalam bentuk soal cerita (penjumlah, pengurangan, perkalian
- siswa kesulitan memahami soal berbentuk dan pembagian)
grafik, tabel dan bagan - Kemampuan matematika dasar
siswa rendah
- Siswa kurang mengenal konsep
jarimatika

2 kesulitan belajar siswa  Kurang memahami karakteristik peserta - Guru tidak melihat siswa sebagai
termasuk siswa didiknya seperti kemampuan awal , minat, manusia yang unik yang memiliki
berkebutuhan khusus dan gaya belajar dan perkembangan kognitif karakter yang berbeda beda serta
masalah pembelajaran  Siswa ABK tidak dapat mengikuti pelajaran tingkatan kemampuan yang
(berdiferensiasi) di kelas di kelas dengan optimal berbeda pula
berdasarkan pengalaman  LKPD yang dibuat guru di gunakan oleh - Kurangnya SDM berkualifikasi
mahasiswa saat menjadi semua siswa dengan beragam latar pendidikan ABK
guru. belakang sosial, ekonomi dll.
3 membangun - Siswa cenderung diam dan pasif didalam - Pengaruh pola asuh orang tua
relasi/hubungan dengan kelas saat pembelajaran - Kurangnya komunikasi antara anak
siswa dan orang tua siswa. - Kemampuan sosialiasi siswa rendah dan orang tua
- Guru kurang mengenal siswa - Orang tua sibuk berkerja

4 pemahaman/ pemanfaatan  Penguasaan Penguasaan Guru terhadap Model, Pendekatan, - Puas dengan apa yang dipahami saat ini
model-model pembelajaran Strategi, Metode & Teknik Pembelajaran Inovatif yang - Kurang inisiatif untuk mengembangkan diri
inovatif berdasarkan masih rendah - Guru belum menggunakan unsur
karakteristik materi dan  Siswa cenderung diam atau tidak aktif didalam TPACK didalam proses
No. Jenis Permasalahn Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi Masalah
siswa. kelas pembelajaran
 Kurang percaya diri siswa saat - Dalam proses pembelajaran belum
presentasis / menyampaikan pendapat menumbuhkan karakter Profil
 Pembelajaran berbasis kontekstual bukan Pelajar Pancasila
berbasis aktivitas siswa - Model pembelajaran belum
 Hasil belajar kognitif siswa yang dibawah menggunakan pendekatan saintifik
KKM inquiri
 Di Abad 21 masih banyak guru yang - Kurang informasi tentang
mengajar dengan cara ceramah, terutama di pembelajaran inovatif
materi fisika yang berkaitan dengan rumus - Guru sebaiknya mengikuti
seminar/webinar untuk
pengembangan diri

5 Materi terkait Literasi - Tidak memahami secara utuh apa itu HOTS, akibatnya -
Dalam menerapkan model
numerasi, Advanced pembelajarana guru tidak mengkaji
tidak mampu merancang dan melaksanakan pembelajaran
material, miskonsepsi, HOTS begitu pula dengan membuat soal level HOTS
ulang hasil penelitian guru lain
HOTS. - siswa kurang mampu membuat kesimpulan dari - Soal yang diberikan guru kepada
kegiatan belajar siswa seringnya kategori LOTS
- Siswa sering kali kebingungan menjawab - Guru merasa cukup dengan apa yang
soal analisis telah dikuasai dalam hal macam –
macam model pembelajaran inovatif
-
6 pemanfaatan - Sarana IT yang kurang memadai di sekolah - Tidak semua siswa memiliki
teknologi/inovasi dalam - Guru belum menggunakan IT dalam peralatan IT ( HP yang support,
pembelajaran. pembelajaran dikelas Quota yang cukup)
- Sumber belajar yang digunakan guru hanya - Sarana IT yang kurang memadai di
buku teks sekolah
- - Kurang adanya Fasilitas komputer
serta proyektor sehingga guru
kesulitan menerapkan
pembelajaran berbasis teknologi

Anda mungkin juga menyukai