A. PENGKAJIAN
Unit :
Autoanamnese : Ya
Kamar : Lante 02
Alloanamnese : Ya
1. INDETITAS PASIEN
Nama : LJ
Usia : 12-12-1985 ( 37 Tahun)
Jenis kelamin : perempuan
Status : sudah menikah
Suku :-
Agama : khatolik
Pendidikan :
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Perang
2. Riwayat keperawatan
a. Keluhan Utama : nyeri pada pinggang, nyeri pada luka, badan terasa lemas
b. Keluhan saat ini: pasien ,mengatakan nyeri pada luka ulkus dekubitus, pasien
juga mengatakan mual.
c. Riwayat penyakit sekarang : sejak 1 bulan yang lalu pasien mengalami
kelumpuhan pada ektremitas bawah, dan sejak 2 minggu yang lalu pasien
mengalami luka tekan (ulkus dekubitus)
d. Riwayat penyakit dahulu : pasien mengatakan tidak ada riwayat penyakit.
3. Pengkajian pola gordon
10 Pola tata nilai dan Pasien mengatakan kalau diri Pasien mengatakan
kepercayaan dan keluarganya menganut selama sakit segala
agama khatolik dan pasien aktifitas terhambat
mengatakan sering beribadah. sehingga pasien
jarang beribadah.
Dan pasien
mengatakan dalam
hatinya ada niat
terbesar untuk
berdoa namun
terkadang pasien
lupa.
4. Pemeriksaan fisik
a. Keadaan umum pasien : : Composmentis
Skala koma Glasgow (kuantitatif)
a. Respon motorik :6
b. Respon verbal :5
c. Respon membuka mata :4
Jumlah : 15
Kesimpulan : Composmentis
b. TTV :
Tekanan Darah : 90/60 mmHg
MAP: MmHg
suhu: 36 oc
RR ; 20x//m
Nadi : 105x/menit
Spo2 : 89% RA
c. Pengukuran antropometri : BB; kg, TB: Cm, IMT:
d. Pengukuran balance cairan:
Batasan cairan : cc/24 jam
IWL : x 10 /24 jam =
Total balance: cc
e. Kepala :
a) Inpeksi :keadaan rambut: warna rambut hitam, tebal, rambut tampak tidak
bersih terdapat ketombe
b) Palpasi: kepala tidak ada masa, pada saat dilakukan penekanan ibu jari
pada dahi pasein tidak merasa nyeri , Kulit kepala Tampak berminyak
c) Perkusi
d) Auskultasi
f. Leher dan tenggorokan
a) Inpeksi : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid dan tidak ada disternsi vena
jugularis, kemampuan menelan pasien baik.
b) Palpasi: tidak ada benjolan
g. Paru-paru dan jantung
a) Paru-paru
Inpeksi : pola dan irama nafas: teratur
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
Perkusi : bunyi yang dihasilkan sonor
Auskultasi : suara nafas berupa vesikuler,
Paru-paru kanan (sonor) paru-paru kiri (sonor)
Sonor sonor
b) Jantung
Inpeksi : tidak ada bekas lesi
Palpasi :
Perkusi : suara jantung redup
Auskultasi : bunyi jantung I dengan nadi brakialis sama
h. Abdomen
Inspeksi : tampak simetris, tidak tampak lesi, tidak ada kemerahan dan
tidak ada asites.
Auskultasi: terdengar bising usus dengan peristaltik 10x/mnt.
Palpasi : tidak teraba massa dan tidak adanya pembesaran hati.
Perkusi: suara timpani.
i. Genitalia : Terpasang alat bantu pasien menggunakan pempers
j. Kulit : tidak terdapat edema dan tampak pucat
k. Ektremitas : dengan bantuan keluarga, ektremitas bawah : edema
Tangan kanan kiri
5 5
Kaki
0 0
6. Terapi
a. Terapi injeksi
b. Terapi oral
7. Analisa data