Anda di halaman 1dari 3

Nama : Nabila Syahadati Arsha

NIM : 042256785

Mata Kuliah : Pengantar Ekonomi Makro

TUGAS 1

1. Dalam Buku Economics : An Introductory Analysis Prof. P. A. Samuelson


mejelaskan bahwa ilmu ekonomi sebagai studi yang mempelajari bagaimana
manusia membuat pilihan dengan menggunakan sumber daya terbatas yang
kemudian diolah lagi untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa untuk
kemudian didistribusikan lagi ke berbagai lapisan masyarakat. Dari sekian
pengertian mengenai ilmu ekonomi oleh beberapa Pakar Ekonomi, Pada Tugas
kali ini lebih mengarah pada pengertian ilmu ekonomi yang digagas oleh Prof. P.
A. Samuelson yakni terdapat persamaan mengenai bagaimana memanfaatkan
sumber daya yang terbatas untuk menghasilkan komoditas dan
mendistribusikannya. Jika kita menganalisis lebih jauh, 2 hal mendasar dalam
ilmu ekonomi yang dimaksud yakni kelangkaan (scarity) dan pilihan (choice).
Ilmu ekonomi muncul karena manusia selalu ingin mendapatkan sesuatu melebihi
sumber daya yang dimilikinya, Oleh karenanya, ilmu ekonomi diperlukan untuk
memahami bagaimana cara memenuhi keinginan yang tidak terbatas tersebut
dengan sumber daya yang terbatas. Prinsip pilihan merupakan cara manusia untuk
memenuhi kebutuhannya dengan mengoptimalkan segala sumber daya yang
dimilikinya. Berkaitan dengan ekonomi, prinsip pilihan memiliki batasannya
sendiri, maka dari itu individu harus mengetahui pilihan yang tepat bagi dirinya.
2. Pandangan ekonomi menurut mahzab klasik yakni kurang perlunya campur
tangan pemerintah dalam perekonomian, atau bisa dikatakan peran pemerintah
tidak banyak dibutuhkan dalam suatu perekonomian. Dikarenakan mahzab ini
percaya dengan kekuatan pasar dapat memperbaiki distorsi yang terjadi dalam
perekonomian, pasar dapat menciptakan suatu perekonomian yang efisien. Maka
dari itu, pemikiran ekonomi klasik disebut juga sebagai sistem ekonomi
pasar/liberal/ kapitalis. Pendapat ini berkontradiktif dengan pendapat dari mahzab
Keynes. Keynes menganalisis ekonomi yang dipengaruhi oleh pengangguran dan
kapasitas yang melampaui batas. Pandangan Keynes yang berpengaruh penting
dalam perkembangan ilmu ekonomi yang menyatakan bahwa pemerintah
seharusnya campur tangan dalam perekonomian. Keynes tidak percaya pasar
dapat self regulated. Pendapat klasik yang menyatakan bahwa jumlah tabungan
akan selalu sama dengan jumlah investasi dibantah oleh Keynes karena motif
orang menabung tidak sama dengan motif pengusaha berinvestasi. Keynes
merekomendasikan agar perekonomian tidak dilepaskan begitu saja kepada
mekanisme pasar dikarenakan ia mengungkapkan bahwa intervensi pemerintah
terhadap perekonomian dalam batas tertentu, justru diperlukan.
3. Setiap kebijakan memiliki dua komponen penting yakni tujuan yang ingin
dicapai serta alat ekonomi yang digunakan. Kebijakan ekonomi berperan penting
dalam mengalokasikan serta mendistribusikan sumber daya yang langka secara
merata kepada masyarakat. Seringkali pasar gagal dalam mengakomodasi
kepentingan semua lapisan masyarakat sehingga muncul yang disebut kegagalan
pasar atau market failure. Fungsi pemerintah dalam kebijakan ekonomi dapat
diklasifikasikan menjadi 3 jenis yakni fungsi stabilisasi, fungsi alokasi dan fungsi
distribusi. Fungsi stabilisasi diperlukan pada saat perekonomian mengalami
kondisi buruk yang ditandai dengan ketidakstabilan harga atau nilai tukar. Fungsi
alokasi diperlukan jika terjadi kegagalan pasar, Ketika ada beberapa jenis barang
yang tidak dapat diproduksi melalui mekanisme pasar sehingga perlu intervensi
pemerintah. Sedangkan fungsi distribusi untuk mengatasi ketimpangan
pendapatan antar masyarakat. Kebijakan ekonomi terdiri dari dua yakni kebijakan
fiskal dan kebijakan moneter. Kebijakan fiskal yakni jenis kebijakan yang
mempengaruhi pasar barang dan jasa sedangkan Kebijakan moneter merupakan
kebijakan yang mempengaruhi pasar uang. Instrument kebijakan fiskal pada
umumnya yakni pajak, penetapan bea dan cukai serta anggaran dan belanja
nasional. Sedangkan pada instrument kebijakan moneter misalnya penetapan
jumlah uang beredar, penetapan suku bunga sertifikat bank sentral, dan
sebagainya. Pemilihan kebijakan ekonomi yang tepat dibutuhkan untuk menjaga
perekonomian agar dapat stabil, mencapai alokasi sumber daya yang efisien dan
terciptanya distribusi pendapatan yang lebih merata yang akan menimbulkan
peningkatan kesejahteraan masyarakat secara agregat.
4. Pendapatan pada dasarnya adalah balas terhadap input/faktor produksi yang
digunakan dalam proses produksi. Dalam perekonomian terdapat 4 kelompok
besar faktor produksi yakni tenaga kerja,modal, sumber daya alam dan
keahlian/kewirausahaan. Masing masing faktor produksi ini akan memperoleh
balas jasa berupa upah, bunga atas modalm sewa dan laba usaha. Perhitungan
Produk Domestik Bruto dengan pendekatan pendapatan sulit diterapkan
dikarenakan memiliki pendapatan yang berbeda yang melalui pendapatan
nasional yang diperoleh dengan cara menjumlahkan pendapatan dari berbagai
faktor produksi yang memberikan sumbangan terhadap proses produksi
sedangkan PDB berasal dari total nilai pasar, semua barang dan jasa akhir yang
diproduksi dalam perekonomian domestic selama periode tertentu.

Sumber :

BMP ESPA4110/Modul 1-2

https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-ilmu-ekonomi/

Anda mungkin juga menyukai