Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

UNIVERSITAS MANDALA WALUYA KENDARI

PROGRAM STUDI S1 FARMASI

SKRIPSI AGUSSTUS 2021

YUSTIAN OKWANI (F201701110)

Uji aktivitas Antioksidan Kombinasi Ekstrak Kulit Pisang Raja (Musa paradisiaca var.
Sapientum) Dan Herba Sambiloto (Andrographis paniculata) dengan Metode ABTS
Pembimbing I : apt. Citra Dewi, S.Farm., M.Farm
pembimbing II : apt. Jastria Pusmarani, S.Farm., M.Sc

Antioksidan merupakan senyawa yang dapat menangkal atau mencegah reaksi oksidasi
dari radikal bebas yang dapat menghambat terjadinya penyakit degeneratif. tanaman herbal
seperti herba sambiloto (Andrographis paniculata) dan kulit buah pisang raja (Musa paradisiaca
Var. Sapientum) memiliki senyawa flavonoid yang berpotensi sebagai antioksidan yang dapat
meredam radikam bebas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antioksidan
kombinasi ekstrak kulit pisang raja (Musa paradisiaca Var. Sapientum) dan Herba sambiloto
(Andrographis paniculata) dengan menggunakan metode ABTS (2,2-Azinobis 3-ethyl benzothiazoline
6-sulfonic acid.
Proses ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi kulit pisang raja menggunakan
metanol, sedangkan herba sambiloto menggunakan etanol 70%. Penelitian ini menggunkan
kombinasi ekstrak kombinasi kulit pisang raja dan herba sambiloto dengan konsentrasi 10, 20,
30, 40, dan 50 ppm, diukur aktivitas antioksidannya dengan metode ABTS menggunakan
spektrofotometer UV-Vis.
Hasil pengujian aktivitas antioksidan kombinasi ekstrak kulit piang raja dan herba
sambiloto diperoleh nilai IC50 sebanyak 22,729 ppm. Berdasarkan hasil penelitian dapat
disimpulkan kombinasi ekstrak kulit pisang raja dan herba sambiloto memiliki aktivitas
antioksidan dalam kategori kuat.
Kata Kunci : Kombinasi ekstrak, kulit piang, herba sambiloto, metode ABTS
(vii + 58 + Halaman + 7 Gambar + 7 Tabel )

Anda mungkin juga menyukai