HEMATO – GADAR

1. Tn.A, 25 tahun datang dengan keluhan lemas kurang lebih 1 bulan terakhir. Pada
pemeriksaann fisik didapatkan TD 120/70, N 86x/i, RR 16x/i, S 37,2C, organomegaly,
konjunctiva anemis, sklera ikterik. Hasil lab Hb 7,6 g/dl, leukosit 8500, trombosit 175.000,
dan pada sediaan apusan darah ditemukan anisopoikilositosis.
Diagnosis yang tepat?

a. Anemia hemolitik ( Thalasemia, Anemia Autoimun)

b. Anemia aplastic (Non Hemolitik)

c. Anemia def. Fe (Cacing Ancylostoma Duodenum /Hookworm)

d. Anemia def. Asam folat (Megaloblastik)

e. Anemia megaloblastic
NOTE!!

Tx Megaloblastik :
-Transfusi
-Suplemen B12 100-1000 mcg/bln
-Asam folat 1 mg/hr

Tx Hemolitik
- Thalasemia : Transfusi PCR & untuk mengatasi hemosiderosis diberikan Deferoxamine
- AIHA : Washed Red Cell + Steroid Imunosupresan

Tx Anemia def Fe :
-Transfusi + Fe 3-5 mg/hr (oral) / IV (anak)

Tx. Aplastik
- Transfusi & Transplantasi Sumsum Tulang
2. Anak usia 5 tahun dibawa ke puskesmas dengan keluhan pucat sejak 1 bulan yang lalu. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan BB 13kg, konjunctiva anemis, hepatosplenomegaly tidak ada.
Pemeriksaan lab Hb 6,5 g/dl, leukosit 10.500/mm3, trombosit 170.000/mm3, apusan darah
didapatkan gambaran hipokrom mikrositer.
Vitamin yang tepat diberikan untuk pasien tersebut adalah?
(Anemia Defisiensi Fe )

a. Vitamin E
b. Vitamin B
c. Vitamin C
d. Vitamin D
e. Vitamin K

NOTE!!

Normokromik Normositer
 Anemia Aplastik
 Anemia Hemolitik Autoimun

Hipokromik Mikrositer
 Anemia Def Fe
 Talasemia
 Anemia Penyakit Kronis

Normokromik Makrositer
 Anemia Megaloblastik
3. Pasien perempuan usia 25 tahun, dibawa ke IGD karena sering mimisan sejak 2 minggu ini.
Di bagian perut dan tungkai bawah didapatkan bercak merah. Pemeriksaan fisik didapatkan
konjungtiva anemis (+); TD 100/60; nadi 88x/menit; RR 20x/menit; Tax 38.0; purpura dan
ekimosis di regio abdomen. Pemeriksaan darah didapatkan Hb 7,8; leukosit 52.000;
trombosit 135.000. Hapusan darah didapatkan gambaran berikut. Diagnosis yang mungkin
pada pasien adalah:
a. CLL
b. ALL
c. CML
d. AML ( Aurer Rod, sering pada dewasa )
e. ITP

NOTE!!
ALL
-Biasanya pada anak

4. Seorang anak laki-laki usia 3 tahun, dibawa orang tuanya ke IGD karena timbul bintik- bintik
merah sejak 1 minggu yang lalu. Anak tampak pucat dan sering mengalami demam tapi tidak
tinggi sejak 4 minggu yang lalu. Pemeriksaan didapatkan limfadenopat regional
hepatosplenomegali, dan ptekie. Pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb 7 gr/dl; leukosit
80.000/µl; trombosit 45.000/µl, LED 100 mm, hematocrit 22%, hitung sel 1/2/3/50/110/3.
Dari pemeriksaan hapusan darah tepi ditemukan limfoblast 25%.
Apa diagnosis yang paling mungkin:
a. CLL
b. ALL
c. AML
d. CML
e. Anemia aplastik
5. Pasien Perempuan 20 tahun. Datang dengan keluhan perdarahan pada gusi sejak 2 bulan
yang lalu. Pasien juga terlihat pucat dan lemas. Konjungtiva anemis (+), sklera tidak ikterik.
Hb = 3 g/dL. Diff count eu/ba/st/seg/lim/mo = 26/4/5/56/35/3. Trombosit 15.000/uL.
Diagnosa pada pasien adalah..
a. AML
b. ALL
c. CML
d. CLL
e. Thalassemia

NOTE!!

Eo/Bas/Nat Stab/Net Seg/Lym/Mon

AML : Bas meningkat ( 1-3 > Normal)

ALL : Lym meningkat ( 25-35 > Normal)

6. Tn.R 37 tahun datang dengan keluhan sering mengalami nyeri sendi. PF hepatomegali (+)
sleenomegli schufner III. Hb 14 mg/dl, leukosit 60.000, trombosit 529.000. Hapusan darah
tepi ditemukan netrofil dan basophil dominan. Auer rod (+). Kemungkinan diagnosa pasien
adalah?

a. Limfoma maligna
b. Leukemia akut tipe myelosit
c. Leukemia akut tipe limfositik
d. Leukemia kronik tipe myeloid
e. Leukemia kronis tipe limfositik
7. Pasien wanita usia 51th mengeluh sering mengalmi nyeri pada punggung sejak beberapa
bulan yang lalu, sering demam, mudah Lelah, serta ada kesemutan pada kaki. Pasien
merupakan seorang petani dan sering menggunakan pestisida. Pemerikasaan fisik: TD
110/80 mmHg, Nadi 84x/menit, RR 19x/menit, suhu 36,6C. Lab menunjukkan Hb: 8,8 g/dl,
leukosit 8150, trombosit 185.000, LED meningkat, Ca, AU, Cr meningkat. Biopsi jaringan
didapatkan plasmasitoma. Pemeriksaan radiologis didapatkan lesi litik serta adanya fraktur
kompresi pada vertebra L3-L4.
Diagnosis pasien tersebut adalah……
a. Osteosarkoma
b. Multiple myeloma
c. Leukimia tipe myeloid
d. Limfoma Hodgkin
e. Limfoma Burkitt

Multiple Myeloma
-Anemia
-Back Pain
-Lesi tulang litik
-Hiperkalsemia
-Renal involvement

8. Nn. L datang ke poliklinik dengan keluhan lemas. Saat diperiksa tampak adanya icterus dan
splenomegaly. Dari pemeriksaan penunjang didapatkan Hb 7,0 g/dl, eritrositnya berbentuk
anisopoikilositosis sel target (+), eliptosis, basophilic stippling.
Diagnosa pasien ini adalah….
a. Thalasemia
b. Anemia Def. Fe
c. Defisiensi B12
d. Anemia aplastic
e. Anemia penyakit kronik
9. Nn.L datang ke poliklinik dengan keluhan lemas. Saat diperiksa tampak adanya icterus dan
splenomegaly. Dari pemeriksaan penunjang didapatkan Hb 7,0 g/dl, eritrositnya
berbentuk anisopoikilositosis sel target (+), eliptosis, basophilic stippling.
Terapi yang tepat untuk pasien ini….
a. Fresh Frozen Plasma
b. Washed red cells
c. Packed Red Cells
d. Trombosit Concentrate
e. PRC + deferoxamine

10. Seorang anak usia 7th datang ke IGD dengan keluhan lemas, wajah pucat, BAB cair disertai
cacing. Pasien ada riwayat sering bermain tanpa mengenakan sandal. Pada pemfis
didapatkann atrofi papil lidah, kuku sendok, dan kojunctiva anemis, Hb: 6,8g/dl trombosit
170.000/mm3, leukosit 15.000/mm3.
Terapi yang sesuai dengann keadaan pasien tersebut adalah….

a. Transfusi TC ( DIC )
b. Transfusi PRC
c. Transfusi FFP (Hemofilia B, DIC)
d. Transfusi Cryoprecipitate (Hemofilia A, DIC)
e. Transfusi washed PRC (AIHA)

NOTE!!

DIC ( disseminates intravascular coagulation)

-Sepsis
-Trauma
-Ggn Vascular
-Ggn Ginjal
-Gangren Kaki
11. Seorang anak laki-laki usia 8th datang ke kegiatan baksos sunatan massal. Pada saat
dilakukan sirkumsisi, operator kewalahan mengatasi perdarahan yang tak kunjung berhenti
hingga pasien merasa lemas dan tak sadarkan diri. Diketahui kakak pasien meninggal saat
usia 10 tahun denngan keluhan yang sama. Setelah dibawa ke IGD, didapatkan konjunctiva
anemis, Hb: 4,8 g/dl, trombosit 180.000, leukosit: 6.800 APTT memanjang, aktivitas factor
VIII rendah, aktivitas factor IX normal
Apakah diagnosisnya?

a. Von Willebrand disease ( VIII, BT memanjang, TC normal )

b. Hemofilia B ( IX, CT memanjang, APTT memanjang )
c. Anemia Aplastik ( Anemia non Hemolitik )
d. Hemofilia A ( VIII, CT memanjang, APTT memanjang)
e. ITP ( BT memanjang, Test Comb + )

12. Ny.B usia 45th datang ke poliklinik dengan keluhan benjolan di ketiak kanan sejak 1 bulan
yang lalu. Awalnya hanya sebesar biji jagung, kemudian sekarang sebesar kelereng. Riwayat
demam disertai kerigat pada malam hari.
Apa pemeriksaan yang tepat untuk menegakkan diagnosis pasien tersebut?
Limfadenopati
Limfadenitis TB > Harus ada BTA (+) dan Batuk lama

a. Ct scan
b. Hapusan darah tepi
c. Aspirasi sumsum tulang
d. FNAB
e. DXA
13. Ny.B usia 45th datang ke poliklinnik dengan keluhan benjolan di ketiak kanan sejak
1 bulan yang lalu. Awalnya hanya sebesar biji jagung, kemudian sekarang sebesar
kelereng. Riwayat demam disertai kerigat pada malam hari. Setelah dilakukan
biopsy, didaptkan gambaran red Stenberg cell. Diagnosis pasti pada pasien tersebut
adalah….
a. Limfoma non-burkitt
b. Limfoma non-hodgkin ( 20-30 th )
c. Limfoma Hodgkin (14-15 / > 50)
d. Limfoma Burkitt
e. Limfadenopati ( Keganasan > Hodkin & Non Hodkin ; Radang/ Limfadenitis >
TB , VIRUS BAKTERI )

14. Wanita berusia 26 tahun dengan G3P1A1 dengan usia kehamilan 6 minggu datang
ke Dokter untuk mengkonsultasikan kehamilannya. Sebelumnya pasien pernah
melahirkan anak yang meninggal setelah dilahirkan dengan anensefal. Untuk itu
pasien datang agar kejadian tersebut tidak terulang kembali pada kehamilan saat ini.
Pemeriksaan fisik dalam batas normal dan status obstetric dalam batas normal.
Vitamin apa yang sebaiknya diberikan pada ibu tersebut ?

a. Asam retinoid (KI Ibu hamil)

b. Zinc
c. Sulfas ferosus (1000-2000 ??)
d. Asam ascorbate
e. Asam Folat (4000 mcg, 400mcg > tdk ada riw anensefali )
15. Tn.H usia 24 tahun mengeluh sering memar pada persendian ketika banyak bekerja.
Keluhan tersebut seringkali berulang sedari kecil. Pasien mengaku, belum
mengetahui penyebab keluhan tersebut. Dari hasil pemeriksaan didapatkan
trombosit 280.000, aPTT memanjang, aktivitas factor IX rendah.
Diagnosis pasien ini adalah
a. DIC
b. Von wilebrand disease
c. Hemofilia klasik (Hemofilia A??)
d. Chrismas disease (Hemofilia B)
e. Hemofilia A

16. Anak perempuan usia 6 tahun datang diantar oleh ibunya dengan keluhan timbul
bercak merah pada tubuhnya sejak 3 hari yang lalu. Minggu lalu sempat demam
disertai batuk. Pada pemfis didapatkan petekie pada trunkus dan ekstremitas,
organomegaly (-), Hb 13 g/dl, leukosit 7.800/mm3, trombosit 17.000/mm3, Comb
test (+).
Kemungkinan diagnosis pasien tersebut?
a. Von wilebrand disease
b. DIC
c. Hemofilia C ( XI )
d. Hemofilia klasik
e. ITP
17. Wanita 67 tahun mengeluh lemas dan lesu. Sejak 2 bulan terakhir pasienn merasa
kencingnya sedikit. Keluhan tersebut telah dikonsultasikan ke dokter dan dianjurkan
untuk cuci darah. Saat diperiksa pasien tampak pucat, konjunctiva anemis,
organomegaly (-). Pemeriksaan lab didapatkan Hb 8,3 g/dl, leukosit 7.800/mm3,
trombosit 260.000/mm3.
Terapi yang tepat adalah?
a. Pemberian tablet tambah darah
b. Pemberian eritropoetin
c. Pemberiann zat besi ( Def Fe )
d. Pemberian asam folat ( Def As Folat, Megaloblastik )

18. Laki-laki usia 48 tahun mengeluh badan lemas dan mata kuning. Tidak didapatkan
gejala mual dan muntah, demam tidak ada. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan
konjunctiva anemis, sclera ikterik. Pemeriksaan Lab didapatkan Hb 7,3 g/dl, trombosit
180.000/mm3, leukosit 6.980/mm3, direct comb’s test (+). Diagnosis?
a. AIHA
b. Thalasemia ( Px Penunjang Hb Elekroforesis )
c. Hepatitis
d. Anemia aplastic (Px Sumsum tulang > hiposeluler, sutul terisi vakuola lemak)
e. Defisiensi G6PD (??)
f. Steroid(AIHA)
19. Pasie wanita usia 57 tahun dibawa anakya ke dokter karena terlihat pucat sejak beberapa hari
terakhir. Pasien merasa lemas, pusing, sering mimisan. Pemeriksaann fisik didapatkan
kojunctiva anemis, hepatosplenomegaly (-), TD 90/60 mmhHg, RR 20x/menit, N 83x/menit,
Tax 36,2C. Pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb 7,8 g/dl, leukosit 2.800/mm3,
trombosit 36.000/mm3. hasil pemeriksaan hapusann darah tepi meunjukkan sel darah
normositik normokrom.
Terapi konservatif untuk pasien tersebut?
a. Transfusi whole blood
b. Pemberian zat besi oral
c. Pemberian immunosupresan
d. Transfusi sumsum tulang ( tx definitive )
e. Transfusi PRC

20. Wanita usia 55 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan tangan dan kaki sering terasa
panas. Pasien merasa pusing dan badan terasa gatal. Dari pemeriksaan penunjang didapatkan
Hb 18,5 g/dl, eritrosit 8,7 juta/ ml, leukosit 22.000/mm3, trombosit 730.000/mm3.
Diagnosis dan tatalaksana awal pasien?
a. Polisitemia spurious + transfusi
b. Polisitemia relative + kemoterapi biologi
c. Polisitemia vera + aspirin
d. Polisitemia vera + Kemoterapi sitostatistika
e. Polisitemia rubra + flebotomi

NOTE!!

Polisitemia Vera/Rubra/True/Sejati
HB tinggi , Leu >>, Tc >>

Polisitemia Relative/Palsu
Ec. Dehidrasi
HB tinggi, Leu N, Tc N
Polisitemia fisiologis
Ec tinggal di daerah kurang O2 ( Pegunungan )
Chronic Mountain Sickness/ Monges Diseasse

Tx :
Flebotomi
Tc > 800.000 : Kemo
Aspirin
Mielosupresi sitotoksik
Intenferon

21. Laki-laki 47 tahun mengeluh lemas dan pucat. Pada pemeriksaan darah didapatkan Hb 7 g/dl
degan hematocrit 21%. Hasil pemeriksaan besi, didapatkan peningkatan besi yang tidak
terikat. Pada morfologi apusan darah ditemukan sel darah merah dengan pappenheimer
bodies. Pada aspirasi sumsum tulang ditemukan sel berinti dikelilingi cincin besi. Diagnosis
yang mungkin pada pasien tersebut?

a. Anemia sideroblastic
b. Anemia megaloblastic
c. Anemia defisiesi besi
d. Anemia Aplastik
e. AIHA

NOTE!!

Produksi sel darah yang imatur ( sideroblas ) dari sumsum tulang

Khas :
-Pappeinheme bodies
-Ring sideroblast

Ec Isoniazid, Alkohol, genetik

22. Wanita 27 tahun, diantar ke IGD dengan keluhanpenurunan kesadaran. Sebelumnya ada
riwayat batuk dan sesak sejak 3 minggu terakhir namun tidak berobat. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan TD 80/60, Nadi 118x/I, RR 20x/I, Suhu 38,5C, akral dingin, ronkhi basah
kasar di seluruh lapangan paru. Pemeriksaan laboratorium didapatkan peningkatan jumlah
leukosit, kadar laktat 3.
Tatalaksana yang tepat?
Sepsis
a. Rehidrasi cairan dan dobutamin
b. Rehidrasi cairan dan norepinefrin
c. Rehidrasi cairan dan dopamine
d. Rehidrasi cairan dan antibiotik
e. Rehidrasi cairan, antibiotik dan nnorepinefrin

NOTED!

Syok Sepsis > resusitasi cairan tdk membaik, dilakukan vasopressor > TD membaik

Tx
-IV Kristaloid 30 cc/kgBB u/ hipotensi atau laktat >4
-Norephinefrin 0,01 – 3 mcg/kgBB/mnt

23. Tn.U 33 tahun dirawat di RS dengan suatu penyakit infeksi dan dilakukan injeksi antibiotic.
Setelah disuntik pasien merasakan sesak, bibir dan mata bengkak, kemudian pasien tidak
sadarkan diri.
Apa tatalaksana pada pasien ini?
a. Salbutamol
b. Ventolin
c. Cetirizine
d. Epinefrin ( 1:1000 0,3-0,5 ml ) atau
(0,01 mg/KgBB)
e. Steroid
24. Laki-laki 20 tahun diatantar oleh temannya ke IGD dengan tidak sadar setelah minum
oplosan dengan bahan dasar umbi-umbian.
Jenis intoksikasi pada pasien ini adalah?
a. Sianida ( HCN > Singkong )
b. Methanol (antidotum Alkohol)
c. Pamol ( antidotum NAC )
d. CO (di mobil, pegunungan)
e. H2S (minyak, gas alam )

25. Wanita 27 tahun diantar oleh suaminya setelah melakukan percobaan bunuh diri dengan
meminum cairan pencuci piring, muntah (+) sebanyak 4x. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
pupil miosis, lakrimasi, dan hipersalivasi, TD 100/70, N 58x/i, RR 18x/i, Tax 36,7C.
Penatalaksanaan awal untuk kasus tersebut?
Intoksikasi organofosfat ( inteksisida, pestisida)
a. Bolus SA 0,5 mg
b. Bolus SA 0,8 mg
c. Bolus SA 1 mg
d. Bolus SA 2 mg
e. Bolus SA 1,5 mg

NOTED!!

Organosfosfat > Antidotum Atropin 2 mg iv

Diberikan sampai muncul tanda atropinisasi :
 Pupil midriasis
 Peristaltic menurun
 Mulut tidak berbuih
 Takikardia
26. Laki-laki usia 55 tahun diantar anaknya ke IGD dengan penurunan kesadaran. Pasien
memiliki riwayat TB kelenjar. Pada pemeriksaan tanda vital ditemukan TD 80/60
mmHg, Suhu 39.6 C, N 118 x/m, RR 20 x/m. Dari pemeriksaan laboratorium
didapatkan Hb 13.2 g/dl, WBC 48.000, Hct 40%, PLT 110.000.
Diagnosa pada kasus ini?
a. Syok anafilaktik
b. Syok hipovolemik
c. Sepsis
d. SIRS
e. Syok sepsis

NOTED!!
SHOFA SCORE
 Penurunan kes
 Tanda syok
 Takipnea
 >2 Sepsis
 >2 Syok sepsis + riw resus gagal
27. Seorang laki-laki dibawa ke UGD dalam keadaan tidak sadar, pasien mempunyai
riwayat DM sejak 7 tahun yang lalu. Pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran koma,
pernafasan 36x/menit, nadi 100x/menit. Pemeriksaan laboratorium GDS 400 mg/dl,
keton urin (+), pH 7, HCO3 29, pCO2 48.
Kondisi yang terjadi pada pasien adalah...
(pH= 7,35-7,45; CO2= 35-45; HCO3= 22-28)

a. Asidosis metabolik
b. Alkalosis respiratorik
c. Asidosis respiratorik
d. Alkalosis metabolik
e. Asidosis respiratorik terkompensasi
f.
NOTED!!
1. Liat PH naik (Alkalosis)/ turun (Asidosis)
2. Liat factor resiko
DM, Intoksikasi zat, Syok Hipovolemik ( Metabolik )
Asma, PPOK, ggn Paru ( Respiratorik )
3. Liat PCO2 HCO3
Searah >> / << artinya Terkompensasi
Tidak searah >N / <N / >< artinya Tidak terkompensasi
4. Kompensasi total PH Normal
Kompensasi parsial PH naik / turun
28. Laki-laki berusia 22 thn dibawa polisi ke UGD karena KLL. Pada pasien dijumpai
fraktur femur kiri terbuka, dengan perdarahan sekitar 2500 ml. pada pemeriksaan fisik
didapatkan TD 80/60, N 140x/menit, RR 38x menit, akral dingin pucat dan basah.
Setelah direrusitasi cairan, syok belum terarasi. Dari analisa AGD didapatkan PH turun
HCO3 turun PCO2 naik.
Diagnosis pada pasien tersebut?

a. Asidosis metabolic tak terkompensasi

b. Asidosis metabolic terkompensasi

c. Alkalosis metabolic terkompensasi

d. Alkalosis respiratorik tak terkompensasi
e. Asidosis metabolic terkompensasi sempurna

29. Anak perempuan usia 11 tahun dibawa ibunya ke UGD dengan keluhan demam tinggi
sejak 2 hari yang lalu. Dari pemeriksaan fisik didapatkan didapatkan bibir pucat dan
sianosis, HR 110x/menit, RR 32x/menit, Tax 40°C. Dari hasil laboratorium didapatkan
Hb 11, leukosit 12.000, trombosit 150.000, pH 7.5, pCO2 32, HCO3 18. Kemungkinan
kondisi yang terjadi pada pasien adalah...
(pH= 7,35-7,45; CO2= 35-45; HCO3= 22-28)
a. Alkalosis metabolik terkompensasi parsial
b. Alkalosis metabolik terkompensasi total
c. Alkalosis respiratorik terkompensasi parsial
d. Alkalosis respiratorik terkompensasi total
e. Asidosis respiratorik terkompensasi alkalosis metabolik
30. Ny.E 50 tahun dibawa ke IGD karena pennurunan kesadaran. Pasien diketahui memiliki
riwayat DM sejak 5 tahun yang lalu dan sudah memakai insulin. Pemeriksaan fisik
pasien tampak lemah, TD 90/60 mmHg, HR 100x/menit, RR 24x/menit, Tax 37,6,
Spo2 98% dengan nasal canul 4 lpm. Pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb 8.5,
leukosit 9.500, trombosit 276.000, GDS 550, pH 7.42, HCO3 20, PCO2 30.
Kondisi yang mungkin terjadi pada pasien ini adalah?
(pH 7.35-7.45, paCO2 35-45, HCO3 22-26)
a. Asidosis respiratorik tidak terkompensasi
b. Asidosis respiratorik terkompensasi parsial
c. Asidosis metabolik terkompensasi total
d. Asidosis metabolik tidak terkompensasi
e. Asidosis metabolik terkompensasi parsial

31. Seorang laki-laki ditemukan tak sadarkan diri di dalam mobilnya setelah kecelakaan
tunggal. Dari pemeriksaa fisik didapatkan warna kulit pasien menjadi kemerahan. Apa
antidotum yang sesuai untuk kasus tersebut?
a. Dimercarpol ( arsen )
b. Oksigen
c. Protamin
d. Atropin ( organosfosfat )
e. Deferoksamin
32. Wanita usia 19 tahun diantar oleh ibunya ke IGD dengan keluhan lemas, mual dan muntah
sebanyak >10x. Sebelumnya pasien memiliki riwayat makan dengan pola yang tidak teratur.
Dari pemeriksaan fisik didapatkan mata cowong, nyeri teka epigastrium, TD 90/60 mmHg, N
98x/i, RR 20x/m, Suhu 37C. Dari hasil laboratorium didapatkan Hb 10, leukosit 11.000,
trombosit 161.000, pH 7.6, pCO2 28, HCO3 30.
Kemungkinan kondisi yang terjadi pada pasien adalah
(pH 7.35-7.45, paCO2 35-45, HCO3 22-26)
a. pH turun HCO3 turun
b. pH turun HCO3 naik
c. pH turun PCO2 naik
d. pH naik HCO3 naik
e. pH naik PCO2 turun

33. Seorang pria usia 40 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan tidak sadarkan diri sejak beberapa
menit sejak masuk RS. Pasien sebelumnya ada riwayat tersengat lebah. Dari hasil
pemeriksaan fisik didapatkan TD 70/palpasi, HR 108x/menit, RR 24x/menit, Tax 36,5. Dosis
pemberian adrenalin yang tepat pada pasien adalah...
a. 0.3-0.5 cc dengan pengenceran 1:1000 IM
b. 0.1-0.2 cc dengan pengenceran 1:10.000 IM
c. 0.3-0.5 cc dengan pengenceran 1:10.000 IV
d. 0.3-0.5 cc dengan pengenceran 1:1000 IV
e. 0.1-0.2 cc dengan pengenceran 1:1000 IM

34. Laki-laki usia 24 tahun datang ke IGD dengan keluhan sesak napas sejak 2 jam yang lalu.
Pasien demam tinggi sejak 4 hari yang lalu disertai batuk berdahak. Pemeriksaann fisik
didapatkan TD 90/70, Nadi 118x, RR 38x, Tax 39,6C. Pemeriksaan lab didapatkan Hb 11,
Hct 30%, leukosit 33.000, trombosit 200.000.
Terapi yang tepat untuk 1 jam pertama sesuai Surviving Sepsis Campaign adalah?
a. Pemberian kortikosteroid
b. Pemberian antibiotik spektrum luas sesegera mungkin
c. Pemberian epinefrin IV sesegera mungkin
d. Pemberian koloid
e. Pemberian antibiotic setelah hasil kultur darah ada
35. Wanita usia 22 tahun datang ke IGD dengann keluhan sesak napas disertai mengi sejak 2 jam
yang lalu. Pasien diketauhui memiliki riwayat asma sejak masih kecil, berobat teratur dan
menggunakan bronnkodilator inhalasi. Pada pemeriksaan fisik didapatkan GCS15 TD 110/80
mmHg, N 100x, RR 45x, S 37,3C, Wheezing (+/+). Saat diajak berbicara pasien tampak
tersengal-sengal.
Kemunngkinan hasil pemeriksaan Analisa gas darah pada pasien tersebut adalah?
a. pH menurunn
b. PCO2 meningkat
c. HCO3 meningkat
d. HCO3 menurun
e. pH meningkat

36. Anak perempuan usia 8 tahun dibawa ke IGS dengan keluhan mual muntah sejak kurang
lebih 2 jam yang lalu setelah makan makanan yang ada di pesta ulang tahun temannya di
sekolah. Keluhan disertai dengan nyeri perut dan BAB encer sebanyak 5x. Sebelumnya
sudah diberikan obat muntah oleh gurunya, tetapi tidak kunjung membaik. Pemeriksaan fisik
N 100x, RR 32x, Suhu 37,2C.
Kemungkian diagnosis pada pasien tersebut?
a. Bulimia
b. Alergi makanan
c. Intoleransi makanan
d. Keracunan makanan
e. IBS

37. Seorang wanita usia 20 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan sesak disertai sulit
menelan, mual dan muntah. Dari pemeriksaan TTV dalam batas normal. Riwayat makan
sarden kalengan 2 hari yang lalu.
Apa tatalaksana awal yang dapat diberikan?
a. Antiemetik
b. Antibiotik
c. Antitoxin ( Bolulinum)
d. Antipiretik
e. Antikolinergik
38. Laki-laki dibawa ke IGD dengan keluhan penurunan kesadaran . Pasien merupakan penderita
DM tipe II sejak 7 tahun yang lalu. Dari pemeriksaan didapatkan TD 130/90 mmHg, RR
30x/i, N 100x/i. Terdapat luka yang telah membusuk di telapak kaki kanannya. Dari hasi
pemeriksaan penunjang didapatkann GDS 450, osmolaritas plasma 250, benda keton (+).
Apa kemungkinan temuan lain pada pasien tersebut?
a. pH naik
b. Bikarbonat turun (HCO3)
c. Anion gap naik
d. PCO2 turun
e. HCO3 naik

39. Nn.Y usia 20 tahun datang ke dokter dengan keluhan badan merah dan terasa gatal sejak 2
jam yang lalu. Keluhan ini timbul setelah pasien mengkonsumsi antibiotic. Riwayat alergi
disangkal, tetapi ayah pasien memiliki riwayat asma. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan
TD 90/60, N 112x, RR 24x.
Obat antihistamin apa yang cocok diberikan untuk pasien ini?
a. Cetirizine
b. Loratadine
c. Difenhidramine (10-20 mg IM/IV Pelan)
d. Klorfeniramine
e. Ranitidine

40. Laki-laki usia 30 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan penurunan kesadaran. Sebelumnya
pasien muntah sebanyak 7x dan BAB cair sebanyak >10x. Dari pemeriksaan fisik didapatkan
berkeringat, pucat, akral dingin, CRT 3 detik, TD 80/60, N 130x, RR 34x, S 37C.
Tatalaksana awal untuk pasien tersebut adalah?
a. IVFD NaCl 0,9%
b. Dobutamin
c. Koloid
d. Dopamine
e. Epinefrin