Anda di halaman 1dari 10

ANALISIS UNDANG-UNDANG NO 14 TAHUN 2005

Makalah Ini Dibuat Untuk Memenuhi Tugas

Mata Kuliah Pengelolaan Pendidikan

Dosen Pengampu :

Dr. Hj. Elly Resly Rachlan, S.Pd., M.M.

Disusun Oleh:

Alifia Syamsya Dhiya Pradana (2109210044)

Indri Sukandar (2109210012)

Kelas 2A

Kelompok 10

PRODI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS GALUH
TAHUN AJARAN 2021/2022

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Alah SWT, karena atas rahmat dan karunia-Nya makalah yang
berjudul ”Analisis Undang-Undang No 14 Tahun 2005” telah terselesaikan. Shalawat serta
salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, semoga kita termasuk umat yang
mendapat syafa’at kelak di hari akhir.

Selanjutnya, terimakasih saya sampaikan kepada dosen pengampu mata kuliah


Pengelolaan Pendidikan ibu Dr. Hj. Elly Resly Rachlan, S.Pd., M.M. atas tugas makalah yang
diberikan kepada saya sebagai sarana pembelajaran. Harapan saya, semoga makalah ini
bermanfaat bagi para pembaca dalam rangka mengetahui dan mengenal segala hal yang
berhubungan dengan dosen dan guru.

Terimakasih atas perhatian pembaca, saya menyadari bahwa makalah yang saya
susun masih jauh dari kata sempurna, maka dari itu kritik dan saran yang membangun dapat
saya harapkan.

Ciamis, November 2022

Penyusun
DAFTAR ISI

Kata pengantar ................................................................................................................... i

Daftar isi .............................................................................................................................. ii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah .................................................................................... 1


B. Rumusan Masalah............................................................................................. 1
C. Tujuan Penulisan................................................................................................ 1

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Guru dan Dosen.............................................................................. 2


B. Hak dan Kewajiban Guru dan Dosen................................................................. 2
C. Isi UU No 14 Tahun 2005................................................................................... 4

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan........................................................................................................ 6
B. Saran.................................................................................................................. 6

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................... 7


BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Sistem Pendidikan di Indonesia tidak luput dari peranan seorang guru dan
dosen sebagai tenaga pendidik. Kinerja guru dalam menjalankan tugas sangat
penting untuk meningkatkan pendidikan di Indonesia agar terciptanya generasi-
generasi yang berkualitas. Untuk meningkatkan kinerja guru kita harus
memerhatikan tingkat kesejahteraan, yang meliputi gaji, tunjangan, dan rasa aman
dalam menjalankan tugasnya.
Implementasi Undang-Undang Guru dan Dosen No 14 Tahun 2005 menuntut
guru dan dosen untuk memenuhi kualifikasi akademik, kompetensi yang meliputi
kompetensi pedagogic, kompetensi kepribadian, kompetensi professional, dan
kompetensi sosial tersebut akan mengantarkan guru dan dosen untuk mengikuti
sertifikasi guna memperoleh tunjangan profesi dari pemerintah.
B. Rumusan Masalah
1. Apa saja pengertian Guru dan Dosen menurut UU No 14 Tahun 2005?
2. Apa saja Hak dan Kewajiban Guru dan Dosen?
3. Apakah isi UU No 14 Tahun 2005?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian Guru dan Dosen menurut UU No 14 Tahun 2005
2. Untuk mengetahui Hak dan Kewajiban Guru dan Dosen
3. Untuk mengetahui isi UU No 14 Tahun 2005
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Guru dan Dosen
Dalam undang-undang ini menguraikan pengertian guru dan dosen, sebagai berikut :
1. Guru adalah tenaga pendidik professional dengan tugas utama mendidik,
mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi
peserta didik pada Pendidikan anak usia dini pada jalur Pendidikan formal,
Pendidikan dasar, dan Pendidikan menengah.
2. Dosen adalah pendidik professional dan ilmuwan dengan tugas utama
mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni melalui Pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada
masyarakat.
B. Hak dan Kewajiban Guru dan Dosen
1. Hak dan kewajiban guru
Dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, guru berhak :
a. Memperoleh penghasilan di atas kebutuhan hidup minimum dan jaminan
kesejahteraan sosial;
b. Mendapatkan mendapatkan promosi dan penghargaan sesuai dengan tugas
dan prestasi kerja;
c. Memperoleh perlindungan dalam melaksanakan tugas dan hak atas kekayaan
intelektual;
d. Memperoleh kesempatan untuk meningkatkan kompetensi;
e. Memperoleh dan memanfaatkan sarana dan prasarana pembelajaran untuk
menunjang kelancaran tugas keprofesionalan;
f. Memilliki kebebasan dalam memberikan penilaian dan ikut menentukan
kelulusan, penghargaan, dan/atau sanksi kepada peserta didik sesuai dengan
kaidah Pendidikan, kode etik guru, dan peraturan perundang-undangan;
g. Memperoleh rasa aman dan jaminan keselamatan dala menjalankan tugas;
h. Memiliki kebebasan berserikat dalam organisasi profesi
i. Memiliki kesempatan untuk berperan dalam penentuan kebijakan
Pendidikan;
j. Memperoleh kesmpatan untuk mengembangkan dan meningkatkan
kualifikasi akademik dan kompetensi; dan/atau
k. Memperoleh pelatihan dan pengembangan profesi dalam bidangnya.

Dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, guru berkewajiban:


a. Merencanakan pembelajaran, melaksanakan proses pembelajaran yang
bermutu, serta menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran;
b. Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi
secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni;
c. Bertindak objektif dan tidak diskriminatif atas dasar pertimbangan jenis
kelamin, agama, ras, suku, dan kondisi fisik tertentu, atau latar belakang
keluarga , dan status sosial ekonomi peserta didik dalam pembelajaran;
d. Menjunjunng tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik
guru, serta nilai-nilai agama dan etika; dan
e. Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa.

2. Hak dan kewajiban dosen


Dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, dosen berhak :
a. Memperoleh penghasilan di atas kebutuhan hidup minimum dan jaminan
kesejahteraan sosial;
b. Mendapatkan mendapatkan promosi dan penghargaan sesuai dengan tugas
dan prestasi kerja;
c. Memperoleh perlindungan dalam melaksanakan tugas dan hak atas kekayaan
intelektual;
d. Memperoleh kesempatan untuk meningkatkan kompetensi, akses sumber
belajar, informasi, sarana dan prasarana pembelajaran, serta penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat;
e. Memiliki kebebasan akademik, mimbar akademik, dan otonomi keilmuwan;
f. Memiliki kebebasan dalam memberikan penilaian dan menentukan kelulusan
peserta didik; dan
g. Memiliki kebebasan untuk berserikat dalam organisasi profesi/organisasi
profesi keilmuwan.
Dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, dosen berkewajiban:
a. Melaksanakan Pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat;
b. Merencanakan pembelajaran, melaksanakan proses pembelajaran, serta
menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran;
c. Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi
secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni;
d. Bertindak objektif dan tidak diskriminatif atas dasar pertimbangan jenis
kelamin, agama, ras, suku, dan kondisi fisik tertentu, atau latar belakang
keluarga , dan status sosial ekonomi peserta didik dalam pembelajaran;
e. Menjunjunng tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik
guru, serta nilai-nilai agama dan etika; dan
f. Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa.

C. Isi UU No 14 Tahun 2005


Undang-undang No 14 Tahun 2005 terdiri dari … BAB. Isi dari UU ini dapat dibagi
dalam beberapa bagian.
1. BAB I membahas mengenai Ketentuan Umum
2. BAB II membahas mengenai Kedudukan, Fungsi, dan Tujuan
Kedudukan :
a. Pasal 2 ayat (1) : Guru mempunyai kedudukan sebagai tenaga
professional pada jenjang Pendidikan dasar, Pendidikan menengah, dan usia
dini pada jalur Pendidikan formal
b. Pasal 3 ayat (1) : Dosen mempunyai kedudukan sebagai tenaga
professional pada jenjang Pendidikan tinggi
Fungsi :
a. Pasal 4 : Guru berfungsi untuk meningkatkan martabat dan
peran guru sebagi agen pembelajaran berfungsi untuk meningkatkan mutu
pendidikan nasional.
b. Pasal 5 : berfungsi untuk meningkatkan martabat dan peran
dosen sebagai agen pembelajaran, pengembang ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni, serta pengabdi kepada masyarakat berfungsi untuk
meningkatkan mutu Pendidikan nasional
Tujuan :
a. Pasal 6 : kedudukan guru dan dosen sebagai tenaga professional
bertujuan untuk melaksanakan sistem pendidikan nasional dan
mewujudkan tujuan Pendidikan nsional.
3. BAB III membahas mengenai Prinsip Profesionalitas Guru dan Dosen
4. BAB IV membahas mengenai Guru
5. BAB V membahas mengenai Dosen
6. BAB VI membahas mengenai Sanksi
7. BAB VII membahas mengenai Ketentuan Peralihan
8. BAB VIII membahas mengenai Ketentuan Penutup
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sebagai seorang tenaga pendidik yang professional, sudah selayaknya seorang
guru mengajar dan membimbing peserta didiknya. Agar mendapatkan perlakuan
yang layak dari berbagai pihak sesuai dengan hukum yang berlaku, harus menjadi
guru yang berkualitas untuk meningkatkan pendidikan yang ada di Indonesia.
Dengan diberlakukannya Undang-Undang ini diharapkan dapat memberikan niali
lebih bagi Pendidikan di Indonesia.
B. Saran
Penulis berharap semoga guru lebih bersabar dan bersemangar lagi untuk
melaksanakan tugasnya dalam menghadapi dan membimbing peserta didiknya,
karena perkembangan zaman telah berubah sehingga tantangannya menjadi
lebih besar.
DAFTAR PUSTAKA
UU No 14 Tahun 2005

Anda mungkin juga menyukai