4
Nadezhda Ivanovna Sivkova et al., “The Prevalence of the Ideas of Nationalism Among Young
People (The Case of Young People of Yekaterinburg, Russia),” KnE Social Sciences 2020 (2021):
738–745.
5
CBDC and Character, “Character Building.”
6
Eki Lista Anggorowati et al., “Peran Pendidikan Karakter Sebagai Wujud Pendidikan Berkualitas
Sesuai Dengan Tujuan Sustainable Development Goals ( Sdgs ),” Prosiding Seminar Nasional
Pendidikan Biologi V 2019 (2020): 354–361.
sejarah dan budaya yang saling terkait. Identitas nasional menjadi suatu sistem
yang terstruktur secara dinamis, dengan fondasi yang kuat di masa lalu tetapi
rentan terhadap perubahan di masa depan. Bangsa Indonesia harus mendasarkan
identitas mereka atas warisan budaya dan etnisitas yang ada. Sebagian besar
negara bangsa modern adalah multi-etika, begitu juga dengan Indonesia dengan
generasi milenial yang muti-etika sehingga sulit untuk mendefinisikan satu
konsepsi terpadu identitas nasional setiap anak muda dan memicu beberapa
contoh kasus yang disajikan dalam artikel yaitu kemudahan berpikir untuk
mengganti pedoman identitas nasional yang sejatinya buah pemikiran dengan
muatan sejarah dan perjuangan yang disesuaikan dengan kondisi bangsa
sepanjang masa.
7
CBDC and Character, “Character Building.”
8
A G Eka and Wenats Wuryanta, “Digitalisasi Masyarakat : Menilik Kekuatan Dan Kelemahan
Dinamika Era Informasi Digital Dan Masyarakat Informasi” (n.d.): 131–142.
Dalam bidang politik, transisi yang berhasil dari pemerintahan otoriter ke
demokrasi di Indonesia dimulai pada tahun 1998 dengan contoh kegiatan yang
berhasil dilakukan yaitu pemilihan umum yang bebas dan adil. Pengaruh pusat-
pusat regional yang baru meningkat sebagai hasil dari pemerintahan yang
terdesentralisasi sejak tahun 2001, dan transisi kekuasaan damai pertama dalam
sejarah negara dengan pemilihan langsung Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
pada tahun 2004. Sejak masa transisi, Indonesia telah menunjukkan dinamika
demokrasi yang tumbuh, dengan tim ekonomi yang kuat di kepala pemerintahan
yang membawa stabilitas ekonomi makro, parlemen yang hidup dan tegas, dan
kemajuan reformasi profesional termasuk angkatan bersenjata dan kepolisian.
Kemenangan Presiden Joko Widodo dalam pemilihan langsung tahun 2014 dan
2019 membuktikan demokrasi dan stabilitas politik yang tumbuh di negara ini,
karena Indonesia dapat dengan damai memilih presiden pertama di luar lembaga
militer dan politik.
11
Harbani, Nilna Muna, and Justina Ade Judiarni, “Digital Leadership in Facing Challenges in the
Era Industrial Revolution 4.0,” Webology 18, no. Special Issue (2021): 975–990.
12
Asian Development Bank, “Asean 4.0: What Does the Fourth Industrial Revolution Mean for
Regional Economic Integration?,” no. November (2017), http://www.adb.org/publications/asean-
fourth-industrial-revolution-regional-economic-integration.
DAFTAR PUSTAKA
Anggorowati, Eki Lista, Artha Ayu Mei Shinta, Elisa Rohimatun Nafi’ah, and
Sarifudin Lathif. “Peran Pendidikan Karakter Sebagai Wujud Pendidikan
Berkualitas Sesuai Dengan Tujuan Sustainable Development Goals ( Sdgs ).”
Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Biologi V 2019 (2020): 354–361.
Bank, Asian Development. “Asean 4.0: What Does the Fourth Industrial
Revolution Mean for Regional Economic Integration?,” no. November
(2017). http://www.adb.org/publications/asean-fourth-industrial-revolution-
regional-economic-integration.
Ellitan, Lena. “Competing in the Era of Industrial Revolution 4.0 and Society
5.0.” Jurnal Maksipreneur: Manajemen, Koperasi, dan Entrepreneurship 10,
no. 1 (2020): 1.
Harbani, Nilna Muna, and Justina Ade Judiarni. “Digital Leadership in Facing
Challenges in the Era Industrial Revolution 4.0.” Webology 18, no. Special
Issue (2021): 975–990.