Hal. Hal.
No. Tanggapan/Saran/Masukan Tanggapan
Lama Baru
A. Abas Kurib, S.T., M.Si.
1. Hal. 7 Tungku bakar belum menjelaskan secara Penjelasan lengkap tentang tungku
detail spesifikasi teknis bakar disampaikan pada Butir 1.4.
bagian (4) Tungku Bakar, spesifikasi
Saran dan masukan:
Pada uraian teknis perlu ditambahkan
penjelasan mengenai:
- Dimensi detail bagian-bagian dari tungku
bakar
- Diagram alir proses/flow diagram
- Cara kerja peralatan/alat-alat
pengendalian pencemaran udara pada
tungku bakar.
B. Prof. Dr. Ir. Muhammad Faizal, DEA.
1. Hal. 4 Pada Tabel 2. Spesifikasi sumber emisi,
pada nomor 4, kolom 3, tertulis kapasitas
45.000 kg/jam. Belum jelas jenis
materialnya.
5
emisi, yang digunakan.
Hal. 19
7. Rencan Belum ada pembahasan, gambar dan
a Layout mengenai lubang sampling terkait
pemant kewajiban isokinetic dalam pemasangan
auan, lubang sampling terkait cerobong untuk
Hal. 28 boiler, genset dan tungku bakar.
Bila titik koordinat ini adalah eksisting, Seluruh titik koordinat adalah eksisting
apakah selama ini pemantauan dilakukan kecuali IPAL Domestik yg baru akan
pada titik koordinat ini? dibangun.
5. Hal. 32 Terkait dengan Internalisasi Biaya
dan 33 Lingkungan (IBL)
Terkait dengan komitmen Internalisasi
Biaya Lingkungan (IBL), Pada halaman 32
dan 33 perusahaan berkomitmen
menetapkan biaya dialokasikan untuk
perlindungan dan pencegahan
6
pencemaran udara. Komitmen ini agar
benar-benar menjadi penetapan yang akan
dilaksanakan oleh PT. KAM, karena
kewajiban ini berdasarkan dengan PP
nomor 22 tahun 2021 tentang P3LH.
IBL nya cukup baik namun agar Butir V. Internalisasi Biaya Lingkungan,
dikembangkan lagi, karena perlu 5. Biaya pengembangan
pengembangan teknologi, pemantauan
IPAL agar kinerja IPAL optimal.
6. Hal. 33 Terkait Sistem Manajemen Lingkungan Narasi menyangkut uraian masing-
s.d 45 (SML) ditemukan hanya narasi teori saja masing ttg rencana, pelaksanaan,
belum ada narasi terkait rencana SML pemeriksaan dan Tindakan telah di
Pada halaman ini bagian Sistem sampaikan.
Manajemen Lingkungan ditambahkan
terkait dengan berkewajiban untuk
menyampaikan laporan pengelolaan dan
perlindungan bagian dari tahap tindakan.
Agar disempurnakan pada dokumen
perbaikan, penyusunan sistem
managemen lingkungan terdiri dari 4
tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan,
pemeriksaaan dan tindakan. Masing-
masing tahapan dituliskan apa saja yang
akan dilaksakan, hal ini sesuai dengan
Pasal 145 ayat (1), (2), (3), (4) dan (5) PP
No 22 Tahun 2021 tentang P3LH.
7. Hal. 37 Terkait Standar Kompetensi Sumber Daya
Manusia
Pada dokumen belum ditemukan terkait
standar kompetensi SDM yang bertugas;
1. penanggung jawab pengendalian Diuraikan dalam butir 7.1.
pencemaran udara.
2. Penanggung jawab instalasi alat
pengendali emisi
3. Personil yang memiliki kompetnsi lainnya
sesuai kebutuhan.
Agar ditambahkan pada dokumen
8. Hal. 37 Terkait Sumber Daya Manusia, pada
narasi belum ditemukan rencana ke depan
dalam upaya untuk peningkatan kapasitas
SDM.
Agar ditambahakan komitmennya apa, Ada di point b) butir 7.2.
guna meningkatkan mutu pengelolaan
lingkungan di pabrik dan sekitarnya.
F. Muhammad Izhar, S.T.
1. Untuk melampirkan hasil penapisan Ada di Gambar 1.
mandiri sesuai dengan lampiran 1 permen
05 2021.
2. Gbr 1 Supaya lebih informatif, lay out yang Sudah ditambahkan sesuai saran,
ditampilkan sebaiknya kegiatan penghasil boiler, genset dan tungku bakar
emisi dibedakan.
7
3. Hal. 4 Pada proses kegiatan sebaiknya
dipisahkan proses kegiatan penghasil
emisi dengan pembakaran dan non
pembakaran
Narasi boiler disarankan diubah menjadi
Operasional boiler.
Menambahkan narasi terkait fungsi dan
penggunaan boiler, genset dan tungku
bakar.
4. Hal 12 Bagaimana bentuk pengelolaan emisi - Khusus gas metana dari IPAL pabrik,
metana dari IPAL? dikelola dengan menanam tumbuhan
penyerap emisi di sekitar IPAL
pabrik.
5. Hal. 18 Menambahkan parameter mana yang - Spesifikasi genset ada di butir 2
Tabel 7 sesuai dengan spesifikasi genset yang tentang Proses Kegiatan
digunakan oleh PT.KAM. (Pembakaran/Non Pembakaran.
Menambahkan narasi terkait sarana dan - Sarana prasarana pengendalian
prasana untuk sistem pengendalian emisi ada di spesifikasi teknis.
emisi apa saja yang digunakar, di lokasi
kegiatan.
G. Widya Astuti, S.K.M., M.Kes.
1. Hal. 14 Tambahkan narasi sarana dan prasarana Ada dalam Gambar 5.
sampling pada boiler
2. Hal. 12 Tambahkan narasi pengelolaan endapan Tersaji dalam Gambar 12 dan narasi
yang berasal dari tungku bakar (cyclone) pengelolaan pada tungku bakar
3. Hal. 17 Perbaiki narasi pada angka 4 menjadi Tidak ada lagi
hidrogen klorida
4. Hal. 19 - Tambahkan narasi volume dan sumber Ada di Butir 1.3. Penggunaan Bahan
air yang digunakan Baku, bahan penolong dan
- Tambahkan narasi pengelolaan debu pengunaan bahan bakar
yang dihasilkan dari boiler
5. Hal. 28 - Tambahkan narasi pemantauan pada Ada di butir 4.2. Frekuensi
genset dan boiler Pemantauan, poin c)
- Tambahkan parameter kualitas udara
ambien dan metode pengujiannya
6. Hal. 18 Menambahkan narasi acuan baku mutu Ditambahkan setelah butir 2.2.
berdasarkan:
a. Paremeter kunci: Partikulat, SO2, NOx,
CO, Hg, HCl, H2S, HF, NH3, VOC,
hidrokarbon, kandungan sulfur tereduksi.
b. Perameter Pendukung: CO2, temperatur
dan laju air