Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • RESISI

    Diunggah oleh

    andi kurniawan
    151 tayangan3 halaman
    Dokumen tersebut membahas tentang risiko defisit nutrisi, diagnosis, dan intervensi keperawatan. Jika terdapat faktor risiko seperti ketidakmampuan menelan, mencerna, atau mengabsorbsi makanan, maka dapat didiagnosis defisit nutrisi. Intervensi keperawatan meliputi observasi status nutrisi, manajemen gangguan makan, dan manajemen nutrisi seperti memberikan diet seimbang, suplemen, serta kolaborasi dengan ahli gizi.

    Deskripsi Asli:

    fr

    Judul Asli

    D.0032 Resiko Defisit nutrisi

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Laporkan Dokumen Ini
    Dokumen tersebut membahas tentang risiko defisit nutrisi, diagnosis, dan intervensi keperawatan. Jika terdapat faktor risiko seperti ketidakmampuan menelan, mencerna, atau mengabsorbsi makanan, maka dapat didiagnosis defisit nutrisi. Intervensi keperawatan meliputi observasi status nutrisi, manajemen gangguan makan, dan manajemen nutrisi seperti memberikan diet seimbang, suplemen, serta kolaborasi dengan ahli gizi.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    151 tayangan3 halaman

    RESISI

    Diunggah oleh

    andi kurniawan
    Dokumen tersebut membahas tentang risiko defisit nutrisi, diagnosis, dan intervensi keperawatan. Jika terdapat faktor risiko seperti ketidakmampuan menelan, mencerna, atau mengabsorbsi makanan, maka dapat didiagnosis defisit nutrisi. Intervensi keperawatan meliputi observasi status nutrisi, manajemen gangguan makan, dan manajemen nutrisi seperti memberikan diet seimbang, suplemen, serta kolaborasi dengan ahli gizi.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    dari 3

    RESIKO DEFISIT NUTRISI

    DATA DIAGNOSIS LUARAN INTERVENSI SUB INTERVENSI


    Jika terdapat salah satu factor resiko D.0032 defisit nutrisi L.03030 Observasi
    maka, muncul diagnosis ri siko Status Nutrisi I.03111 manajemen gangguan o Monitor asupan dan keluarnya
    o Ketidakmampuan menelan makanan makan makanan dan cairan serta
    Setelah dilakukan Tindakan
    o Ketidakmampuan mencerna makanan kebutuhan kalori
    keperawatan selama ….x 24
    o Ketidakmampuan mengabsorbsi jam,Status Nutrisi meningkat.
    nutrient Terapeutik
    o Peningkatan kebutuhan matabolisme Kriteria hasil: o Timbang berat badan secara
    o Faktor ekonomi o Porsi makan yang dihabiskan rutin
    o Faktor psikologis meningkat o Diskusikan perilaku makan dan
    o Serum albumin meningkat
    jumlah aktivitas fisik (termasuk
    o Nyeri abdomen menurun
    olahraga) yang sesuai
    o Sariawan menurun
    o Diare menurun o Lakukan kontrak perilaku
    o Berat badan IMT meningkat (mis.target berat
    badan,tanggung jawab perilaku)
    o Dampingi ke kamar mandi
    untuk pengamatan perilaku
    memuntahkan kembali
    makanan
    o Berikan penguatan positif
    terhadap keberhasilan target
    dan perubahan perilaku
    o Berika konsekuensi jika tidak
    tercapai target sesuain kontrak
    o Rencanakan program
    pengobatan untuk perawatan di
    rumah (mis. medis,konseling)

    Edukasi
    o Anjurkan membuat catatan
    harian tentang perasaan dan
    situasi pemicu pengeluaran
    makanan(mis.pengeluaran yang
    disengaja,muntah,aktivitas
    berlebihan)
    o Ajarkan pengaturan koping
    untuk menyelesaikan masalah
    perilaku makan

    Kolaborasi
    o Kolaborasi dengan ahli gizi
    tentang target berat
    badan,kebutuhan kalori dan
    pilihan makanan

    Observasi
    o Identifikasi status nutrisi
    I.03119 Manajemen nutrisi o Identifikasi elergi dan
    intoleransi makanan
    o Identifikasi makanan yang
    disukai
    o Identifikasi kebutuhan kalori
    dan jenis nutrient
    o Identifikasi perlunya
    penggunaan selang nasogastik
    o Monitor asupan makanan
    o Monitor berat badan
    o Monitor haasil pemeriksaan
    laboratorium
    Terapeutik
    o Lakukan oral hygiene sebelum
    makan,jika perlu
    o Fasilitasi menentukan pedoman
    diet(mis.piramida makanan)
    o Sajikan makanan secara
    menarik dan suhu yang sesuai
    o Berikan makanan tinggi serat
    untuk mencegah konstipasi
    o Berikan makanan tinggi kalori
    dan tinggi protein
    o Berikan suplemen makanan,jika
    perlu
    Edukasi
    o Anjurkan posisi duduk,jika
    mampu
    o Ajarkan diet yang diprogramkan
    Kolaborasi
    o Kolaborasi pemberian medikasi
    sebelum makan (,mis.perada
    nyeri,antiemetic),jika perlu
    o Kolaborasi dengan ahli gizi
    untuk menentukan jumlah
    kalori dan jenis nutrient yang
    dibutuhkan ,jika perlu

    Anda mungkin juga menyukai