Anda di halaman 1dari 2

ASSESMEN PASIEN di UNIT GAWAT DARURAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman


00 1/1

Ditetapkan oleh:
Tanggal terbit: Direktur
SPO

Dr. I Made Surya Agung


Pengertian Suatu proses penilaian pasien yang dilakukan oleh dokter dan
perawat untuk mendapatkan informasi yang harus diperoleh dari
pasien gawat darurat dan mengidentifikasi kebutuhan pasien dan
jenis pelayanan yang diberikan pada kondisi gawat darurat

Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan


assesmen pada pasien gawat darurat untuk mengetahui masalah
utama dan riwayat penyakit pasien sehingga dapat ditegakkan
diagnosa dan rencana penatalaksanaannya

Kebijakan

Prosedur 1. Dokter melakukan triage 4 level pada saat pasien tiba pertama
kali di unit gawat darurat
2. Triage pasien kebidanan dilakukan oleh dokter kebidanan
3. Bila triage level satu maka pasien langsung dilakukan asesmen,
triage level dua asesmen dapat dilakukan selambat-lambatnya
dalam 10 menit, triage level tiga diasesmen selambat-lambatnya
30 menit, triage level empat diasesmen selambat-lambatnya 60
menit
4. Dokter dan perawat harus mendokumentasikan assesmen
informasi pasien di gawat darurat yang meliputi : identitas
pasien, tanggal dan waktu, hasil anamnesa medis yang
mencakup keluhan, riwayat penyakit termasuk riwayat alergi,
kondisi psikologis, sosial ekonomi, penilaian nyeri, penilaian
resiko jatuh, penapisan kulit, skrining nutrisi , termasuk hasil
pemeriksaan fisik penunjang medik sampai penetapan diagnosis,
rencana kerja/care of plan, instruksi baik pengobatan atau
tindakan serta pelayanan lain yang telah diberikan
5. Petugas harus mengidentifikasi kebutuhan pelayanan yang paling
urgen dari hasil assesmen awal yang ditulis di care of plan medis
dan keperawatan
ASSESMEN PASIEN di UNIT GAWAT DARURAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman


01 1/2

6. Petugas harus mengidentifikasi kebutuhan pelayanan yang paling


urgen dari hasil assesmen awal yang ditulis di care of plan medis
dan keperawatan
7. Apabila dokter membutuhkan assesmen tambahan misalnya
assesmen mata, gigi, THT dll maka pasien bisa dikonsulkan
kepada bagian SMF lain yang ditulis pada form terintegrasi dan
assesmen tambahan akan didokumentasikan pada form SMF
yang dikonsulkan
8. Petugas harus menyelesaikan assesmen rawat inap dalam
kerangka waktu 24 jam sejak pasien ditetapkan sebagai pasien
rawat inap
9. Dokter dan perawat mendokumentasikan assesmen ulang di
catatan perkembangan terintegrasi dalam format SOAP
10. Assesmen dilakukan oleh staf yang kompeten dan sesuai dengan
undang undang dan peraturan yang berlaku
11. .Dokumentasikan assesmen gawat darurat dengan baik
menggunakan tulisan yang bisa dibaca minimal oleh 2 orang.

Unit Terkait Unit Gawat Darurat

Anda mungkin juga menyukai