Fraktur teriadi secara sekunder akibat kekuatan yang dapat mengakibatkan deformasi atau cedera
traksi. Pasien akan datang dengan nyeri disekitar sendi pergelangan kaki dan tidak dapat
bertumpu pada kakinya. Pemeriksaan akan memperlihatkan bengkak, deformitas yang nyata,
memar, dan nyeri tekan tulang yang terlokalisir. Adanya deformitas yang nyata atau gangguan
neurovaskular harus ditatalaksana sebagai keadaan emergensi
Radiologi :
Fraktur tulang tarsal yang paling sering dan merupakan tulang tarsal terbesar. Mekanisme cedera
yang paling umum adalah akibat beban aksial seperti jatuh dari ketinggian. Gambaran klinisnya
Curiga dari riwayat seperti jatuh dari ketinggian. Nyeri dan bengkak berhubungan dengan
ketidakmampuan menahan beban. Tumit akan tampak memendek dan melebar ketika dilihat dari
belakang. Memar yang meluas sepanjang alas kaki cenderung membedakannya dari fraktur
pergelangan kaki. Waspada akan sindroma kompartermen.
Radiologi :
Peningkatan insidensi dengan usia diduga akibat penurunan densitas tulang.. Umum pada wanita
tua; di bawah usia 60 tahunpria terkena lebih sering (biasanya fraktur ekstrakapsular)'. Terlihat
lebih sering pada pasien yang mendapat berbagai macam obat, seperti kortikosteroid, tiroksin'
fenitoin dan furosemide. Kebanyakan berhubungan dengan trauma minor
Dibagi menjadi fraktur intra- (suplai darah ke caput femoris terganggu) dan ekstra-kapsular
(suplai darah tetap baik). Fraktur diklasifikasi lebih Ianjut berdasarkan teiinggian anatomis. lntra-
kapsular dibagi lagi meniadisubkapital,transervikal dan basiservikal.Ekstra-kapsularberhubungan
dengan fraktur pertrokanterik (atau intertrokanterik)'
Gambaran ktinis
- ProyeksiAPdanlateralbiasanyaakanmemperlihatkangarisfraktur.
- Carikeadaanasimetris.BandingkanShenton,slinepadaproyeksiAP. pada proyeksi lateral,
periksalngulasi caput dibandingkan dengan kolum femoris.
- Fraktur yang kecil mungkin hanya dapat dikenali dari disrupsi pola trabekula.
- .Jikamencurigakan'namuntidakterlihatfraktur,makabonescandalam 48 iam atau lebih
dapat bermanfaat'
Fraktur korpus femoris
Dibagi menjadi fraktur 1/3 proksimal, tengah, dan distal.. Kekuatan dalam jumlah besar
diperlukan, seperti kecerakaan lalu lintas, crush injury atau jatuh dari ketinggian. Fraktur
patologis terlihat berkaitan dengan fikasi internal, osteoporosis dan keganasan. Komplikasi yang
harus diwaspadai adalah syok perdarahah (pasien dapat kehilangan antara 1 sampai 2 liter darah
bergantung pada apakah fraktur terbuka atau tertutup), emboli lemak, kegagalan menyatu dan
infeki.
Gambaran klinis
- Nyeri, bengkak, nyeri tekan, deformitas dan kehilangan fungsi mengindikasikan adanya
fraktur.
- Deformitas bervariasi bergantung pada tingkat fraktur dalam kaitannya dengan perlekatan
otot dan aksinya.
- Femur yang membesar secara cepat mengesankan adanya perdarahan yang besar dan
sedang berlangsung.,,.
- Kerusakan vaskular/neurologis dapat terjadi dan harus dicari.
Gambaran radiologi
raktur patetl"a
Karakteristik
pada lutut.
' Juga dapat diakibatkan kekuatan tidak langsung seperti kontraksi yang otot hebat. Har ini juga
dapat mengakibaikan"ruptur a"naon patera,
' Fraktur yang paring umum adarah tipe transversar yang berasar dari kontraksi otot hebat yang
dihantarkan ke patera. ripl ini biasanya
displaced.
Gambalan klinis I
' Pemeriksaan krinis dapat memperrihatkan memar dan abrasi; rekukan yang terpalpasi di
tempat nyeri tekan atau displacement p;teila ke proksimal.
Gambaran radiologi
' Proyeksi Ap dan laterar bermanfaat. pada beberapa kasus skyrine view berguna namun
seringkari surit untuk didapatkan pada fase akut karena diperlukan fleksi luiut.
beam lateral.
KaraKeristik
Gambaran klinis