OLEH :
KELOMPOK 1
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT bahwa dengan Rahmat dan
Ridho-Nya penulis dapat menyelesaikan Makalah yang berjudul “Konsep Sistem
Pendidikan Nasional” sebagai tugas mata kuliah Dasar – Dasar Pendidikan.
Semoga makalah ini dapat menambah wawasan kita semua dan dapat
memenuhi tugas yang Dosen berikan serta dapat menjadi nilai untuk penulis.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan, Oleh sebab
itu penulis menerima kritik dan saran dari pembaca sebagai perbaikan bagi penulis
untuk masa yang akan datang.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
SAMPUL ........................................................................................................ i
KATA PENGANTAR .................................................................................. ii
DAFTAR ISI ................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ........................................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................... 1
1.3 Tujuan Penulisan ..................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN .............................................................................. 3
2.1 Pengertian Sistem Pendidikan dan sistem Pendidikan Nasional ............. 3
2.2 Batasan-Batasan Pendidikan Menurut Fungsinya .................................... 4
2.3 Unsur – Unsur Pendidikan Nasional ........................................................ 5
2.4 Konsep Pendidikan Nasional ................................................................... 6
BAB III PENUTUP ...................................................................................... 8
3.1 Kesimpulan .............................................................................................. 8
3.2 Saran......................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 10
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.3 Tujuan
Berdasarkan rumusan di atas, tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai
berikut:
1. Mengetahui pengertian sistem pendidikan dan sistem pendidikan nasional
2. Mengetahui batasan-batasan pendidikan menurut fungsinya
3. mengetahui unsur-unsur pendidikan
4. mengetahui konsep pendidikan nasional
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
2.2 Batasan-Batasan Pendidikan Menurut Fungsinya
Batasan-batasan pendidikan menurut fungsinya dibagi menjadi beberapa
bagian, antara lain.
1. Proses Transformasi Budaya
Sebagai proses transformasi budaya pendidikan diartikan sebagai kegiatan
pewarisan budaya dari satu generasi ke generasi berikutnya. Hal-hal yang perlu
ditransformasikan misalnya bahasa sehari-hari, kebiasaan menerima tamu,
makanan sehari-hari, proses perkawinan, dan lain - lain. Ada tiga bentuk
transformasi budaya antara lain nilai-nilai budaya yang cocok atau sesuai untuk
diteruskan, kejujuran dan tanggung jawab.
4
2.3 Unsur – Unsur Pendidikan Nasional
Pendidikan merupakan suatu usaha untuk mencapai suatu tujuan pendidikan.
Suatu usaha pendidikan menyangkut beberapa unsur pokok di antaranya sebagai
berikut:
1. Subjek yang dibimbing (peserta didik)
Peserta didik berstatus sebagai subjek didik. Oleh karena itu peserta didik
adalah subjek atau pribadi yang otonom yang ingin diakui keberadaannya.
2. Orang yang membimbing (pendidik)
Pendidik adalah orang yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan
pendidikan dengan sasarannya adalah peserta didik. Peserta didik mengalami
pendidikannya dalam tiga lingkungan yaitu lingkungan keluarga, sekolah dan
masyarakat. Oleh karena itu yang bertanggung jawab terhadap pendidikan ialah
orang tua, guru , pemimpin program pembelajaran, latihan dan masyarakat.
3. Interaksi antara peserta didik dengan pendidik (interaksi edukatif)
Pada dasarnya interaksi ini adalah sebuah komunikasi timbal balik antara
peserta didik dan pendidik yang terarah kepada tujuan pendidikan. Untuk mencapai
tujuan pendidikan secara optimal maka perlu melalui proses komunikasi intensif
dengan manipulasi isi, metode, serta alat-alat pendidikan.
4. Ke arah mana bimbingan ditujukan (tujuan pendidikan)
a. Alat dan Metode
Alat dan metode diartikan sebagai segala sesuatu yang dilakukan
ataupun diadakan dengan sengaja untuk mencapai tujuan pendidikan. Secara
khusus alat melihat jenisnya sedangkan metode melihat efisiensi dan
efektifitas penggunannya.
b. Tempat peristiwa Bimbingan Berlangsung (lingkungan pendidikan)
Lingkungan pendidikan biasanya disebut dengan tri pusat pendidikan
yaitu keluarga, sekolah dan masyarakat.
c. Pengaruh yang diberikan dalam bimbingan (materi pendidikan)
d. Cara yang digunakan dalam bimbingan (alat dan metode)
5
e. Tempat dimana peristiwa bimbingan berlangsung (lingkungan
pendidikan)
6
2. Sekolah
Pendidikan di sekolah merupakan kelanjutan dalam keluarga. Sekolah
merupakan lembaga tempat dimana terjadi sosialisasi yang kedua setelah keluarga,
sehingga mempengaruhi pri badi anak dan perkembangan sosialnya. Sekolah di
selenggarakan secara formal. Di sekolah anak akan belajar apa yang ada dalam
kehidupan dala kata lain sekolah harus mencerminkan kehidupan sekelilingnya.
Oleh karena itu sekolah tidak bisa di pisahkan dari kehidupan dan kebutuhan
masyarakat sesuai dengan perkembangan budayanya. Materi yang di berikan di
sekolah berhungan langsung dengan pengembangan pribadi anak, berisikan nilai
moral, dan agama berhubungan langsung dengan pengembangan teknologi dan
sains serta pengembangan kecakapan kecakapan tertentu.
3. Masyarakat
Pendidikan di masyarakat merupakan bentuk pendidikan yang di
selenggarakan di luar keluarga dan sekolah. Philip H. Coombs (Uyoh Sadulloh
1994:65) mengemukakan beberapa bentuk pendidikan di masyarakat antara lain :
a. Program persamaan bagi mereka yang tidak pernah bersekolah atau putus
sekolah
b. Program pemberantasan buta huruf
c. Penitipan bayi dan penitipaan anak pra sekolah
d. Kelompok pemuda tani
e. Perkumpulan olahraga dan rekreasi
f. Kursus kursus ketrampilan
7
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian dalam BAB II, Maka dapat disimpulkan bahwa:
1. sistem pendidikan merupakan suatu strategi atau cara yang akan di pakai
untuk melakukan proses belajar mengajar untuk mencapai tujuan agar para
pelajar tersebut dapat secara aktif mengembangkan potensi di dalam dirinya
yang diperlukan untuk dirinya sendiri dan masyarakat. Berdasarkan UU RI
No. 20 Tahun 2003 Pasal 1 ayat 3, sistem pendidikan nasional adalah
keseuruhan komponen pendidikan yang saling terkait secara terpadu untuk
mencapai tujuan pendidikan nasional. Menurut Abdul Kadir dkk, sisdiknas
dirumuskan dengan misi utama dapat memberi pendidikan dasar bagi setiap
warga negara Republik Indonesia.
2. Batasan-batasan pendidikan menurut fungsinya dibagi menjadi beberapa
bagian, yaitu proses transformasi budaya, proses pembentukan pribadi, proses
menyiapkan warga negara, proses penyiapan tenaga kerja
3. Suatu usaha pendidikan menyangkut beberapa unsur pokok yaitu: Subjek
yang dibimbing (peserta didik), Orang yang membimbing (pendidik),
Interaksi antara peserta didik dengan pendidik (interaksi edukatif), Ke arah
mana bimbingan ditujukan (tujuan pendidikan)
4. Pendididkan di selenggarakan sebagai suatu proses pembudayaan dan
pemberdayaan peserta didik. Pendidikaan bukan hanya berlangsung di
lingkungan sekolah maupun di lingkungan tempat kuliah kita. Pendidikan
akan di mulai setelah anak lahir dan akan berlangsung sampai manusia
meninggal dunia, sepanjang hidup ia akan mampu menerima pengaruh
pengaruh yang posistif. Oleh karena itu proses pendidikan akan berlangsung
dalam keluarga, sekolah dan masyarakat.
8
3.2 Saran
Penulis Menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan, baik dari
isi materi maupun cara penulisan, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan
kritik yang membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
9
DAFTAR PUSTAKA
Harun Ahmad, Yunita Anas, Artifa Sorraya. 2020. Jendela Pengantar Pendidikan.
Jawa Barat: Goresan Pena
10