1.
2.
TIDAK ADA
BUKTI 3.
PENUNJUKAN
PERMULAAN
PENYIDIK
SURAT
PERINTAH
PENYELIDIKAN
TIDAK
DITINDAKLANJUTI
4.
PROSES
PENYELIDIKAN
5.
BUKAN MERUPAKAN HASIL MERUPAKAN
TINDAK PIDANA / PENYELIDIKAN TINDAK PIDANA
TIDAK CUKUP BUKTI (PASAL 17 KUHAP)
6.
PENYELIDIKAN LAPORAN
DIHENTIKAN PENYELIDIKAN
7.
PROSES PENYIDIKAN
PENJELASAN :
1. Dengan adanya laporan hasil dari pengaduan masyarakat,sesuai dengan pasal 4 KUHAP
bahwa penyelidik memiliki wewenang untuk menerima laporan tentang adanya tindak
pidana.
2. Hasil dari penerimaan laporan dari masyarakat langsung dilakukan telaah permulaan
yang dimana terdapat dua proses,yang pertema jika terdapat indikasi permulaan tindak
pidana langsung ditindaklanjuti tapi ,kedua jika tidak terdapat permulaan tindak pidana
(TIDAK ADA BUKTI) maka penyelidikan langsung tidak ditindaklanjuti.
3. Jika terindikasi tindak pidana, langsung dilakukannya penunjukan penyidik dengan
bersamanya (SPRINT) surat perintah penyelidikan.
4. Jika proses penyelidikan selesai , maka dapat langsung melihat hasil penyelidikan.
5. Hasil dari penyelidikan langsung dilakukan dua proses kembali,yang pertema jika
terdapat indikasi permulaan tindak pidana langsung ditindaklanjuti tapi ,kedua jika tidak
terdapat unsur tindak pidana (TIDAK CUKUP BUKTI) maka penyelidikan langsung
dihentikan.
6. Jika merupakan tindak pidana sesuai pasal 17 KUHAP maka diterbitkannya laporan
penyelidikan.
7. Dari laporan penyelidikan tersebut langsung ditindaklanjuti kepada proses penyidikan.
Sumber :
Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP)
1
Laporan Hasil Surat Perintah
Penyelidikan Penyidikan
2 Jaksa Penuntut
Pemanggilan Umum
(JPU)
Surat Perintah
Dimulainya
Penyidikan
Penangkapan
(SPDP)
3
Penahanan
4 6 Penghentian
Pemeriksaan Penyidikan
Penggeledahan
5
11
Perbaikan Berkas
Pemberkasan
Perkara (P-19)
Penyitaan
7
Penyerahan
Berkas Perkara
Pemeriksaan Surat
8 9
10
12
PENJELASAN :