Anda di halaman 1dari 11

SATUAN ACARA PENYULUHAN

“TUBERCULOSIS”

Pembimbing Klinik:
Lilik Umaroh, S.Kep., Ns
Pembimbing Akademik:
Nurul Hikmatul Qowi, S.Kep., Ns., M.Kep

Disusun Oleh:
Kelompok 5

1. Dimas Agus Hermawan 2202032158


2. Bella Sri Alvianti 2202032195
3. Dewi Fitria Ningsih 2202032153
4. Nikmatul Farida 2202032222
5. Alfiatun Kusmiati 2202032296

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LAMONGAN
2022
LEMBAR PENGESAHAN

Judul Kegiatan : “Tuberculosis”


Bidang Ilmu : Keperawatan Medikal Bedah
Pelaksana : Kelompok 5

Tempat Pelaksanaan : Ruang Paviliun Arofah RS Muhammadiyah Lamongan


Waktu Pelaksanaan : Jumat, 06 Januari 2023

Lamongan, 06 Januari 2023

Telah diperiksa dan disetujui,

Pembimbing Klinik, Pembimbing Akademik,

( Lilik Umaroh, S.Kep., Ns ) ( Nurul Hikmatul Qowi, S.Kep., Ns., M.Kep )


SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Topik : “Tuberculosis”
Hari, Tanggal : Jumat, 06 Januari 2023
Waktu : 09.00 WIB - Selesai
Tempat : Ruang Paviliun Arofah RS Muhammadiyah Lamongan
Materi : Terlampir

1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan pasien mampu mengetahui tentang penyakit
Tuberculosis beserta pencegahannya.
2. Tujuan Khusus Instruksional
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan keluarga mampu:
a. Mengetahui pengertian Tuberculosis
b. Mengetahui tanda dan gejala Tuberculosis
c. Mengetahui cara penularan Tuberculosis
d. Mengetahui pengobatan Tuberculosis
e. Mengetahui cara pencegahan Tuberculosis
3. Sasaran
Keluarga pasien di ruang IPI RS Muhammadiyah Lamongan
4. Materi
(Terlampir)
5. Metode
Ceramah dan Tanya jawab
6. Media
Leaflet
7. Strategi Pelaksanaan
Hari, tanggal : Jumat, 06 Januari 2023
Waktu : 09.00 WIB - Selesai
Tempat : Ruang Paviliun Arofah RS Muhammadiyah Lamongan
Moderator : Bella Sri Alvianti
Penyaji : Nikmatul Farida
Fasilitator : 1. Dimas Agus Hermawan
2. Dewi Fitria Ningsih
3. Alfiatun Kusmiati

9. Pengorganisasian dan Uraian Tugas


a. Moderator :
Uraian tugas :
a) Menutup dan memulai acara
b) Memperkenalkan diri
c) Mengatur proses bertanya dan lamanya diskusi penyuluhan.
d) Menetapkan tata tertib acara penyuluhan
e) Menjaga kelancaran acara
f) Memimpin diskusi
b. Penyaji :
Uraian tugas :
a) Menjelaskan materi penyuluhan dengan jelas dan dengan bahasa yang mudah
dipahami oleh peserta.
b) Bersama fasilitator menjalin kerjasama dalam acara penyuluhan
c. Fasilitator :
Uraian tugas :
a) Memotivasi peserta untuk tetap aktif dan memperhatikan proses penyuluhan.
b) Memotivasi peserta untuk bertanya
10. Pelaksanaan Kegiatan
No Tahap Kegiatan Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta
1. Mengucapkan Salam 1. Menjawab salam
2. Memperkenalkan diri 2. Mendengarkan dan
memperhatikan
3. Menjelaskan kontrak
5 meni penyuluhan 3. Mendengarkan dan
Pendahuluan
t memperhatikan
4. Persetujuan audien
4. Mendengarkan dan
5. Menjelaskan TIU dan memperhatikan
TIK yang harus dicapai
Penyajian 20 meni 1. Menjelaskan 1. Mendengarkan dan
t pengertian memperhatikan
Tuberculosis
2. Mendengarkan dan
2. Menjelaskan tanda dan memperhatikan
gejala Tuberculosis
3. Mendengarkan dan
3. Menjelaskan cara memperhatikan
penularan Tuberculosis 4. Mendengarkan dan
memperhatikan
4. Menjelaskan cara
pengobatan 5. Mendengarkan dan
Tuberculosis memperhatikan
5. Menjelaskan cara
pencegahan
Tuberculosis
1. Melakukan tanya jawab 1. Bertanya dan
tentang materi yang menjawab
telah disampaikan
2. Menyimpulkan secara 2. Mendengarkan
Penutup 5 menit singkat tentang materi
yang telah disampaikan
3. Menutup pertemuan 3. Menjawab salam
dan mengucapkan
salam

11. Evaluasi

a. Evaluasi Struktur
1) Laporan telah dikoordinasi sesuai rencana
2) 60% peserta menghadiri penyuluhan
3) Tempat, media, alat penyuluhan sesuai rencana
b. Evaluasi Proses
1) Peran dan tugas mahasiswa sesuai dengan perencanaan
2) Waktu yang direncanakan sesuai dengan pelaksanaan
3) 70% peserta aktif dalam kegiatan penyuluhan
4) 70% peserta tidak meninggalkan ruangan selama penyuluhan
c. Evaluasi Hasil
1) 95% peserta mampu mengerti dan memahami materi yang telah disampaikan
2) 80% peserta mampu menyimpulkan materi yang telah disampaikan
MATERI PENYULUHAN
“TUBERCULOSIS”

A. Definisi Tuberculosis
Tuberkolusis paru adalah penyakit akibat infeksi bakteri Mycobacterium
Tuberculosis yang bersifat sistemik sehingga dapat mengenai hampir semua organ tubuh,
dengan lokasi terbanyak di paru yang biasanya merupakan lokasi infeksi primer (Tanto C
& Hanifati S, 2014). Tuberculosis merupakan penyakit infeksi kronis yang disebabkan
oleh bakteri Mycobacterium Tuberculosis, pada umumnya menyerang jaringan parenkim
organ paru (Mertaniasih ND, Koendhori EB, & Kusumaningrum D, 2013). Tuberculosis
merupakan penyakit kronis dengan fase kekambuhan-penyembuhan berulang. Respons
imun seluler berperan utama pada pathogenesis TB, berupa reaksi Delayed type
Hipersensitivity (DTH) patologis yang menimbulkan suatu perkembangan lambat dari
lesi granulomatous dengan akibat kerusakan jaringan yang luas. (Infodatin, 2018).

B. Tanda dan Gejala Tuberculosis


Gejala penyakit TBC dapat dibagi menjadi gejala umum dan gejala khusus yang
timbul sesuai dengan organ yang terlibat. Gambaran secara klinis tidak terlalu khas
terutama pada kasus baru, sehingga cukup sulit untuk menegakkan diagnosa secara
klinik. Menurut Maesaroh L ( 2016) gejala TBC itu sendiri adalah:

a. Demam tidak terlalu tinggi yang berlangsung lama, biasanya dirasakan malam hari
disertai keringat malam. Kadang-kadang serangan demam seperti influenza dan
bersifat hilang timbul.

b. Sesak dan nyeri dada saat menarik nafas

c. Penurunan nafsu makan dan berat badan.

d. Batuk-batuk selama lebih dari 3 minggu (dapat disertai dengan darah).

e. Perasaan tidak enak (malaise), lemah.

C. Cara penularan Tuberculosis

Penyakit TB paru ini dapat ditularkan oleh penderita dengan hasil pemeriksaan
BTA positif. Lebih jauh lagi penularan TB paru dapat terjadi di dalam ruangan yang
gelap dan lembab karena kuman Myobacterium tuberculosis ini dapat bertahan lama
apabila di kondisi ruangan yang gelap dan lembab tersebut. Dalam hal ini makin tinggi
derajat kepositifan hasil pemeriksaan maka orang itu makin berpotensi untuk menularkan
kuman tersebut. Selain itu faktor yang memungkinkan seseorang untuk terpapar yaitu
seberapa lama menghirup udara yang sudah terkontaminasi kuman Myobacterium
tuberculosis tersebut dan konsentrasi percikan dalam udara itu. (DEPKES RI, 2007).
Sumber penularan adalah penderita Tuberculosis (TB Paru) yang menyebarkan kuman ke
udara pada saat batuk atau bersin dalam bentuk droplet. Inhalasi merupakan cara
terpenting masuknya kuman penyebab Tuberculosis (TB Paru) kedalam saluran
pernapasan yaitu bersama udara yang dihirup, disamping itu terdapat juga cara penularan
langsung yaitu melalui percikan droplet yang dikeluarkan oleh penderita saat batuk,
bersin dan berbicara kepada orang di sekitar penderita, trasmisi langsung dapat juga
melalui ciuman, memegang/menggunakan benda yang telah terkena sekresi saluran
pernapasan penderita (Azwar, 1985).

D. Pengobatan Tuberculosis

Terdapat dua fase pengobatan TB, yaitu intensif (2-3 bulan) dan lanjutan (4-7
bulan). Evaluasi pengobatan dilakukan setiap dua minggu sekali selama bulan pertama
pengobatan. Selanjutnya satu bulan sekali. Pengobatan untuk pasien TB. Selain OAT
boleh diberikan pengobatan suportif lainnya untuk meningkatkan daya tahan tubuh atau
untuk mengatasi keluhan lainnya, contoh : vitamin. Indikasi rawat inap pada pasien TB :
hemapto massif, kondisi umum buruk, pneumotoraks, empiema, efusi pleura, sesak
napas berat, TB millier, meningitis TB.

E. Cara Pencegahan Tuberculosis

a. Paham etika batuk efektif

b. Menggunakan masker ketika kontak dengan orang lain

c. Mendesign rumah bersih dan rapi

d. Ventilasi yang cukup

e. Pencahayaan secara langsung

f. Membuang dahak ditempat yang susah di dekati orang lain


DAFTAR PUSTAKA

Tanto C, Hanifati S. (2014). Kapita Selekta Kedokteran essentials of medicine. Edisi IV Jilid
1. Jakarta: Media Aesculapius.
MAJELIS PENDIDIKAN TINGGI LITBANG PIMPINAN PUSAT MUHAMMADIYAH
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LAMONGAN
SK. Menteri RISTEK DIKTI RI Nomor 880/KPT/I/2018
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
Keperawatan (S1), Ners (Profesi), Farmasi (S1), Admisnitrasi RS (S1), Kebidanan (D3), Fisioterapi (D3), Farmasi (D3)
Webside www.umla.ac.id Email info@umla.ac.id
Kampus : Jl. Raya Plalangan - Plosowahyu KM3 Lamongan, Telp/Fax (0322) 323457

ABSENSI PESERTA PENYULUHAN

Topik : “Tuberculosis”
Hari, Tanggal : Jumat, 06 Januari 2023
Waktu : 09.00 WIB - Selesai
Tempat : Ruang Paviliun Arofah RS Muhammadiyah Lamongan

N
Nama Alamat Ttd
o
1
2
3
4
5
6
7
8
9
1
0
1
1
1
2
1
3
1
4
1
5
D
st
SURAT KETERANGAN
No :

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama : Lilik Umaroh, S.Kep., Ns
Jabatan : Kepala Unit Ruang Paviliun Arofah RS Muhammadiyah Lamongan
Menerangkan bahwa nama-nama berikut :
No Nama Jabatan
1 Nurul Hikmatul Qowi, S.Kep.,Ns.,M.Kep Dosen
2 Dimas Agus Hermawan Mahasiswa
3 Bella Sri Alvianti Mahasiswa
4 Dewi Fitria Ningsih Mahasiswa
5 Nikmatul Farida Mahasiswa
6 Alfiatun Kusmiati Mahasiswa

Telah melaksanakan kegiatan penyuluhan kesehatan pada :


Hari : Jum’at
Tanggal : 06 Januari 2023
Tempat : Ruang Paviliun Arofah RS Muhammadiyah Lamongan
Media : Leaflet
Topik : Tuberculosis
Sasaran : Keluarga pasien di ruang paviliun Arofah RS Muhammadiyah Lamongan
Demikian surat keterangan ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya.
Lamongan, 06 Januari 2023

Kepala Ruangan

( Lilik Umaroh, S.Kep., Ns )

Anda mungkin juga menyukai