Anda di halaman 1dari 3

REFLEKSI

Saya cukup puas dalam proses belajar pada topik ini. Karena saya mendapatkan
pengetahuan baru terkait pembelajaran berdiferensiasi. Sebelumnya saya hanya
mengetahui sekelumit saja terkait cara mengimplementasikan pembelajaran
berdiferensiasi, namun setelah mempelajari topik 1 ini, saya mendapat pengetahuan
baru terkait ciri-cirinya, teori-teori yang melatarbelakangi perlunya pembelajaran
berdiferensiasi, hal-hal yang menjadi kelebihan dan tantangan dalam menerapkan
pembelajaran berdiferensiasi dan disajikannya kasus-kasus yang sering terjadi pada
kehidupan nyata di sekolah menjadikan pembelajaran pada topik ini lebih bermakna
karena mengajak untuk berpikir kritis dalam menyelesaikan suatu permasalahan.
Sebelumnya saya pernah menerapkan pembelajaran berdiferensiasi di tempat PPL
saya di SMAN 4 Mataram. Saya menerapkan pembelajaran berdiferensiasi dengan cara
mengelompokkan peserta didik berdasarkan modalitas belajar mereka (Visual, Audio
dan Kinestetik). Setelah mempelajari topik ini, saya berencana untuk menerapkan
pembelajaran berdiferensiasi dengan mengintegrasikan diferensiasi konten, proses, dan
produk dalam pembelajaran kimia yang saya ampu. Kedepannya saya berencana
mengelompokkan peserta didik berdasarkan kesiapan belajar atau kemampuan awal,
modalitas belajar mereka dan memperhatikan minat belajar mereka untuk
diintegrasikan dalam pembelajaran.
Cara merealisasikannya adalah saya perlu melakukan asesmen diagnostik untuk
mengetahui kesiapan belajar, minat belajar dan profil belajar peserta didik sehingga
mudah dalam memetakan kelompok belajar dan menentukan strategi belajar yang tepat
dalam pembelajaran berdiferensiasi. Setelah itu saya perlu merancang pembelajaran
berdiferensiasi dengan cara mengintegrasikan diferensiasi konten, proses dan produk
dalam pembelajaran dengan memperhatikan kesiapan belajar, minat belajar dan profil
belajar peserta didik.
Hal yang melatarbelakangi saya ingin menerapkan pembelajaran berdiferensiasi
tersebut adalah karena di tempat PPL saya di SMAN 4 Mataram, berdasarkan hasil
observasi dan asesmen diagnostik yang pernah dilakukan sebelumnya, peserta didik
memiliki profil belajar yang beragam, kesiapan dan minat belajar yang beragam. Level
kemampuan peserta didik juga beragam. Oleh karena itu hal ini tentu perlu menjadi
perhatian bagi guru untuk memenuhi kebutuhan belajar peserta didik dan membantu
mereka mencapai tujuan pembelajaran.
Tujuan dari penerapan pembelajaran berdiferensiasi yang mengintegrasikan
diferensiasi konten, proses dan produk dalam pembelajaran dengan memperhatikan
kesiapan belajar, minat belajar dan profil belajar peserta didik adalah selain agar
tercapainya capaian dan tujuan pembelajaran, peserta didik juga terpenuhi kebutuhan
belajarnya, merasa puas dengan proses belajar dan hasil belajar mereka.
Dalam pelaksanaan pembelajaran berdiferensiasi, guru perlu menentukan indikator
keberhasilan proses pembelajaran. Indikator keberhasilannya adalah tercapainya
capaian dan tujuan pembelajaran sesuai kompetensi dasar, peserta didik merasa senang
dan puas dalam proses pembelajaran, motivasi dan minat belajar meningkat, dan hasil
belajar melebihi KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal).
Langkah-langkah yang akan saya lakukan dalam menerapkan pembelajaran
berdiferensiasi adalah sebagai berikut.
1. Melakukan analisis capaian pembelajaran, merumuskan tujuan
pembelajaran dan alur tujuan pembelajaran.
2. Melakukan asesmen diagnostik untuk mengetahui dan memetakan kesiapan
belajar, minat belajar dan profil belajar peserta didik.
3. Merancang rencana pembelajaran berdiferensiasi dengan mengintegrasikan
diferensiasi konten, proses dan produk dalam pembelajaran sesuai kesiapan
belajar, minat belajar dan prodil belajar peserta didik.
4. Menyiapkan materi atau bahan ajar, media belajar, dan sumber belajar yang
tepat dan sesuai bagi peserta didik serta memperhatikan preferensi belajar
peserta didik yaitu lingkungan belajar yang nyaman, aman, menyenangkan
dan berpihak pada ekosismtem pembelajaran.
5. Merancang asesmen yang efektif seperti penilaian proses pembelajaran,
angket kepuasan belajar, dan asesmen/ rubrik penilaian produk hasil
belajar.
6. Menerapkan rencana pembelajaran berdiferensiasi (Lesson Plan) yang telah
dirancang dengan memperhatikan pemilihan model, strategi dan metode
pembelajaran di kelas.
7. Menerapkan asesmen yang telah dirancang dan mengolah hasil asemsen.
8. Melakukan refleksi, evaluasi dan menyusun rencana tindak lanjut.

Anda mungkin juga menyukai