Di Susun Oleh:
2022
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan
berbagai macam kenikmatan kepada kita, salah satunya nikmat sehat jasmani dan rohani dan yang
paling utama adalah nikmat iman dan islam. Sholawat beserta salam akan slalu di sampaikan kepada
pemimpin para Nabi, yang menjadi rahmat bagi semesta alam yakni Nabi Muhammad SAW, tak lupa
kepada keluarganya, kepada sahabatnya, dan kepada kita yang menantikan syafa’atnya di yaumil
qiyamah.
Alhamdulillah kami dari kelompok 01 telah selesai menyusun makalah tentang Konsep
Dasar Perencanaan Pembelajaran, dimana makalah ini untuk memenuhi tugas mata kuliah
perencanaan pembelajaran. Semoga makalah ini menjadi penambah wawasan ilmu bagi mahasiswa
sekalian, dan kami mohon kritik dan saran dari Ibu Dosen dan teman mahasiswa sekalian untuk kami
evaluasi dan bahan pembelajaran ke depannya.
Kami mohon maaf bila mana ada kesalahan dalam penyusunan makalah ini, baik itu kesalahan
pengetikan atau bahan materi yang kurang tepat.
Kelompok 1
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai, mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur
pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Dalam menjalankan
keprofesionalannya, guru dituntut memiliki kompetensi secara komprehensif untuk mewujudkan
tujuan pendidikan dengan mengacu pada kurikulum yang telah ditetapkan.
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan
pelajaran, serta cara yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan
pendidikan. Untuk mewujudkan tujuan pendidikan dan terlaksananya kurikulum pada satuan
pendidikan ditempuh melalui kegiatan pembelajaran. Pembelajaran adalah proses interaksi peserta
didik dengan guru dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Proses pembelajaran perlu
direncanakan agar diharapkan proses pembelajaran dapat terlaksana secara interaktif, inspiratif,
menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan
pembelajaran.
1.3. Tujuan
1
BAB II
PEMBAHASAN
a. Kondisi Pembelajaran
Kondisi pembelajaran didefinisikan sebagai faktor yang mempengaruhi metode dalam
meningkatkan hasil pembelajaran. Kondisi pembelajaran tersebut akan berintreraksi dengan
metode pembelajaran dan pada hakikatnya tidak dapat dimanipulasi.
b. Metode Pembelajaran
Metode dan strategi pembelajaran didefinisikan sebagai cara-cara yang berbeda untuk
mencapai hasil pembelajaran yang berbeda dibawah kondisi pembelajaran yang berbeda dan
2
pada dasarnya semua cara itu dapat dimanipulasi oleh perancang pembelajaran atau guru.
Namun, apabila dalam situasi tertentu, metode pembelajaran tidak dapat dimaipulasi, maka ia
akan berubah menjadi kondisi pembelajaran. Sebaliknya, apabila kondisi pembelajaran dalam
suatu situasi dapat dimanipulasi, maka ia akan berubah menjadi metode pembelajaran.
c. Hasil Pembelajaran
Hasil pembelajaran mencakup semua akibat yang dapat dijadikan sebagai indikator perolehan
nilai yang diperoleh sebagai akibat dari penggunaan metode pembelajaran di bawah kondisi
pembelajaran yang berbeda. Hasil pembelajaran dapat berupa hasil nyata (actual outcomes) dan
hasil yang diinginkan (desired outcomes). Actual outcomes adalah hasil yang nyata dicapai dari
penggunaan suatu metode di bawah kondisi tertentu, sedangkan desired outcomes adalah hasil
yang ingin dicapai, yang sering mempengaruhi keputusan perancangan pembelajaran dalam
melakukan pilihan metode yang sebaiknya digunakan.
3
2.5. Manfaat Perencanaan Pembelajaran
4
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
5
DAFTAR FUSTAKA
Ugeng Listyo Prabowo dan Faridah Nurmaliyah. 2010. Perencanaan Pembelajaran. Malang. UIN-
Maliki Press.
Jumhana, Nana & Sukirman. (2008). Perencanaan Pembelajaran. Bandung: UPI PRESS