Anda di halaman 1dari 8

ASPEK HUKUM & ADMINISTRASI KONTRAK

TUGAS I

Dosen Pengampu :

Ir. Nur Hadijah Yunianti ST.,MT.

Disusun Oleh:

Shazhuka S. Putra

(4521041031)

JURUSAN SIPIL

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS BOSOWA

2022
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN............................................................................................2
Latar Belakang...........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................3
2.1 Pengertian konsultan............................................................................................3
2.2 Pengertian kontraktor...........................................................................................4
2.3 Pengertian pengguna jasa.....................................................................................5
BAB III PENUTUP.....................................................................................................6
3.1 Kesimpulan..........................................................................................................6

2
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Struktur organisasi dapat diartikan sebagai mekanisme formal dengan


nama organisasi dikelola. Struktur organisasi menunjukan kerangka dan susunan
perwujudan tetap hubungan diantara fungsi, bagian, atau posisi, maupun orang
yang menunjukan kedudukan, tugas wewenang, dan tanggung jawab yang
berbeda dalam suatu organisasi (Suwinardi, 2014).
Menurut Suwinardi (2014), faktor utama yang menentukan perancangan
struktur organisasi adalah sebagai berikut:
1. Strategi organisasi untuk mencapai tujuannya
2. Strategi akan menjelaskan bagaimana wewenang dan komunikasi dapat
disusun diantara para manajer dan bawahan.
3. Teknologi yang digunakan. Perbedaan teknologi yang digunakan untuk
memproduksi barang atau jasa akan membedakan bentuk struktur organisasi.
4. Anggota (karyawan) dan orang-orang yang terlibat dalam organisasi
5. Kemampuan dan cara berfikir para anggota serta kebutuhan untuk bekerja
sama harus diperhatikan dalam merancang struktur organisasi.

Unsur-unsur pelaksanaan dalam pembangunan proyek meliputi :


a. Unsur perencanaan teknis dan keuangan yang menjalankan fungsi spesifik
perencanaan rekayasa teknik (engineering) seperti jadwal pelaksanaan,
perencanaan bahan, alat dan sub-sub kontraktor, perencanaan metode
pelaksanaan, perencanaan mutu dan perencanaan K3. Perencanaan administrasi dan
keuangan, meliputi pembuatan cash flow, perencanaan

3
penagihan, sistem akuntansi dan administrasi pengelolaan sumber daya.
b. Unsur pelaksanaan atau operasional, yang meliputi kegiatan pelaksanaan
konstruksi di lapangan untuk mewujudkan fisik jalan dan jembatan sesuai
perencanaan teknis dan keuangan.
c. Unsur pengendalian atau kontrol, yang meliputi kegiatan membandingkan
realisasi pelaksanaan dengan perencanaan dan jika terdapat penyimpangan
akan dilakukan analisis penyebabnya dan cara penyelesaiannya.
Masing-masing dari bagian struktur organisasi harus berfungsi dengan
baik supaya pekerjaan konstruksi dapat selesai dengan tepat waktu, efisien serta
dengan kualitas yang memuaskan. Seluruh bagian dalam organisaasi proyek
adalah satu kesatuan secara utuh yang apabila salah satu tidak bekerja dengan baik
maka dapat mempengaruhi kelancaran proses pelaksanaan proyek.

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Pengertian konsultan


Sebagian besar dari Anda pasti sudah pernah mendengar profesi konsultan bisnis
ataupun konsultan pajak. Nah, mereka yang bekerja sebagai seorang konsultan ini
wajib memahami bidangnya atau setidaknya pernah mempelajari secara mendalam
ataupun telah mendapatkan sertifikasi terpercaya di dalam bidangnya tersebut.
Kata konsultan sendiri sebenarnya diambil dari bahasa Inggris, yaitu consultare to
deliberate, yang artinya mereka yang memiliki tugas dalam memberikan saran serta
solusi secara profesional untuk individu ataupun organisasi yang bertujuan demi
membenahi ataupun membuat target yang direncanakan kliennya agar bisa tercapai
secara sempurna.
Terdapat setidaknya dua jenis konsultan, yakni konsultan internal dan juga konsultan
eksternal. Konsultan internal adalah mereka yang bekerja di dalam perusahaan yang
sama dan mereka bisa memberikan nasihat sesuai dengan bidangnya secara
profesional dan secara detail.

4
Sedangkan konsultan eksternal adalah mereka yang berada di luar perusahaan.
Mereka akan bekerja untuk para kliennya, baik itu perusahaan ataupun perorangan.

Biasanya, tugas utama dari mereka mencakup memberikan layanan dalam wujud
rencana dan juga strategi perkembangan yang diperlukan oleh kliennya,
mengidentifikasi setiap permasalahan dan memberikan solusinya, serta masih banyak
lagi.

2.2 Pengertian kontraktor


Berbicara masalah perusahaan kontraktor tentu terdapat sebuah struktur organisasi
sehingga menjadi sebuah perusahaan. Perusahaan kontraktor merupakan badan usaha
yang menerima serta menyelenggarakan pelaksanaan pekerjaan bedasarkan
peraturan-peraturan serta syarat-syarat berdirinya sebuah perusahaan.

Dalam pengertian lain kontraktor merupakan perusahaan perseorangan yang berbadan


hukum bergerak dalam pelaksanaan pekerjaan. Dalam perusahaan kontraktor dapat
berupa pekerjaan yang melaksanakan pekerjaan gedung, jalan raya, konstruksi
lainnya yang berhubungan dengan perusahaan tersebut bergerak di bidang mana.
Kontraktor dapat melaksanakan kontrak kerja dengan pemerintah maupun perusahaan
yang lain dalam menyediakan jasa terlaksnanya sebuah pekerjaan.

Lalu bagaimana dan seperti apa sturktur organisasi perusahaan koontraktor dari
pimpinan sampai karyawa, staff dan semua bagian yang terdapat pada struktur
perusahaan tersebut, seperti gambar dibawah ini :

5
2.3 Pengertian pengguna jasa
Pengguna jasa adalah orang perseorangan atau badan sebagai pemberi tugas atau
pemilik pekerjaan/proyek yang memerlukan layanan jasa konstruksi.

6
7
BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Jadi, konsultan adalah mereka yang bertugas dalam memberikan opini, saran, nasihat,
dan solusi atas masalah yang dialami oleh kliennya, baik itu perusahaan, organisasi,
ataupun perorangan. Dan kontraktor adalah penyedia jasa konstruksi, kontraktor
adalah perorangan atau badan hukum yang dikontrak atau disewa oleh pemilik proyek
untuk melaksanakan pekerjaan sesuai dengan perjanjian kontrak yang telah disepakati
dan sesuai dengan keahliannya. Sedangkan pengguna jasa adalah pemilik atau
pemberi pekerjaan yang menggunakan layanan jasa konstruksi. Penyedia jasa adalah
pemberi layanan jasa konstruksi.

Anda mungkin juga menyukai