1. ASPEK PERSONAL
2. ASPEK KLINIS
3. ASPEK INTERNAL
4. ASPEK EKSTERNAL/PSIKOSOSIAL
5. DERAJAT FUNGSIONAL
PENATALAKSANAAN KASUS
1. Genogram Keluarga
4. Peta Keluarga (Family Map)
2. Bentuk Keluarga
5. APGAR Keluarga (Family APGAR)
1. Pemeriksaan Fisik
2. Pemeriksaan umum
3. Pemeriksaan Khusus
4. Pemeriksaan Penunjang
DIAGNOSTIK HOLISTIK
Aspek Personal: • Aspek Klinis
Keluhan Utama Diagnosis
Harapan Diagnosis Banding
Kekhawatiran Therapi
Persepsi
• Penyakit
• Religi
DIAGNOSTIK HOLISTIK
Aspek Internal
Diri pasien
Kebiasaan/hobby
Pola makan
Pekerjaan
• Aspek Eksternal/Psikososial
Pola dukungan keluarga terhadap
kesembuhan pasien
Derajat Fungsional
1–5
PENGELOLAAN KOMPREHENSIF
1. Patient Centered
2. Family Focused
3. Community Oriented
RUMAH DAN LINGKUNGAN SEKITAR
kesehatan
2. Pemberian ASI eksklusif pada bayi usia
0 - 6 bulan
Lingkungan sekitar rumah 3. Menimbang berat badan balita setiap
bulan
4. Menggunakan air bersih yang
memenuhi syarat kesehatan
Lingkungan Pekerjaan 5. Mencuci tangan dengan air bersih dan
sabun
6. Menggunakan jamban sehat
7. Melakukan pemberantasan sarang
nyamuk di rumah dan
Indikator PHBS Lingkungannya sekali seminggu
8. Mengkonsumsis ayuran dan atau buah
setiap hari
9. Melakukan aktivitas fisik atau
olahraga
10 Tidak merokok di dalamrumah
Kesimpulan:
Coping Score
• Skor yang digunakan untuk melihat sejauh mana keluarga dapat
mengatasi permasalahan
• 1: Reject, tidak ada kesediaan untuk berpartisipasi
• 2: Kemauan untuk berpartisipasi tetapi tidak memiliki kemampuan /
sumber daya untuk memecahkan masalah
• 3: Partisipasi minimal, kemampuan / sumber daya terbatas,
bergantung sepenuhnya pemberi
• 4: Partisipasi minimal, kemampuan / sumber daya terbatas, masih
membutuhkan penyedia dukungan dan instruksi
• 5: Partisipasi penuh, independen
Contoh kasus
Pasien Tn.A ,60 tahun dengan Riwayat
hipertensi datang ke dokter untuk
kontrol hipertensi, setelah dilakukan
pemeriksaan, didapatkan Tekanan
Darah 180/90 mmHg , pasien mengaku
sudah berobat