KERANGKA STRATEGI
INFORMASI UMUM
Identitas Penulis Modul
Penyusun : Kelompok 4
Jenjang Sekolah : SMA
Kelas/Fase : XI/F
Alokasi Waktu : 3 x Pertemuan
Kompetensi awal
Kompetensi awal yang perlu dimiliki dalam mempelajari kesetimbangan
kimia adalah sebagai berikut:
1. Peserta didik mampu memahami konsep laju reaksi.
2. Peserta didik mampu memahami konsep stoikiometri (molaritas dan
pereaksi pembatas).
3. Peserta didik mampu memahami konsep termokimia (reaksi eksoterm dan
reaksi endoterm).
Profil Pelajar Pancasila
Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia,
berkebinekaan global, gotong royong, kreatif, mandiri dan bernalar kritis.
Sarana dan Prasarana
1. Sarana:
Buku Teks Kimia SMA kelas XI yang relevan, internet, Modul ajar, LKPD,
PPT, dan video pembelajaran
2. Prasarana:
Laptop, Proyektor, Android, ruang kelas, dan laboratorium kimia
Target peserta didik
1. Peserta didik dengan kesulitan belajar: memiliki gaya belajar yang terbatas
hanya satu gaya misalnya dengan audio. Memiliki kesulitan dengan bahasa
dan pemahaman materi ajar, kurang percaya diri, kesulitan berkonsentrasi
jangka panjang, dsb.
2. Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan
memahami materi ajar.
3. Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan
cepat, mampu mencapai keterampilan berfikir tingkat tinggi (HOTS), dan
memiliki keterampilan memimpin.
Model pembelajaran yang digunakan
Model pembelajaran yang digunakan adalah Discovery learning
KOMPETENSI INTI
A. Capaian Pembelajaran
Menentukan konsep kesetimbangan kimia
Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu mengkonsepkan pengertian kesetimbangan kimia dengan
benar.
2. Peserta didik mampu menentukan jenis kesetimbangan kimia dengan benar.
3. Peserta didik mampu menentukan pergeseran kesetimbanagan dan
faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran kesetimbangan dengan benar.
4. Peserta didik mampu menentukan pengaruh konsentrasi, tekanan, volume,
suhu, dan katalis terhadap pergeseran kesetimbangan dengan benar.
5. Peserta didik mampu menentukan tetapan kesetimbangan (Kc dan Kp) dengan
benar.
6. Peserta didik mampu menghitung nilai tetapan kesetimbangan (Kc dan Kp)
dengan benar.
Pemahaman bermakna
Materi kesetimbangan kimia diharapkan mampu membuat peserta didik
memahami siklus oksigen di dalam tubuh manusia.
Pertanyaan pemantik
1. Pernahkah kalian bermain jungkat-jungkit?
2. Apakah untuk memainkankannya kalian harus berdua?
3. Apakah kedua pemainnya harus mempunyai berat badan yang sama?
4. Bagaimana jika berat badan salah satu pemain jauh melebihi berat badan
pemain lainnya? Apa yang terjadi?
Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran (Pertemuan 1)
1. Pendahuluan (15 menit)
a. Orientasi
Peserta didik memberi salam, berdo’a, dan membaca Asmaul Husna
sebelum memulai kegiatan pembelajaran.
Peserta didik diminta mengacungkan tangan ketika guru memeriksa
kehadiran.
b. Apersepsi
Peserta didik diingatkan kembali pada materi sebelumnya, yaitu: konsep
laju reaksi.
c. Motivasi
Peserta didik menerima informasi mengenai manfaat mempelajari
kesetimbangan.
d. Pemberian Acuan
Peserta didik diberikan pretest untuk melihat kemampuan awal peserta
didik.
Peserta didik menerima informasi mengenai materi yang akan dipelajari
Peserta didik menerima informasi mengenai tujuan pembelajaran yang
harus dicapai.
Peserta didik menerima informasi mengenai metode pembelajaran dan
teknik penilaian yang akan digunakan.
2. Kegiatan Inti (100 menit)
a. Stimulasi
e. Verification/Pembuktian
Peserta didik dalam kelompoknya mempresentasikan hasil diskusi kepada
kelompok lain dan saling memberikan tanggapan. Peserta didik dengan gaya
belajar audio diminta melakukan presentasi, peserta didik yang kinestetik bisa
mencatat hasil presentasi
Peserta didik membandingkan hasil diskusi kelompoknya dengan kelompok
lain.
Guru mengklarifikasi setiap jawaban dari peserta didik untuk setiap setiap
soal yang dikerjakan sehingga peserta didik mampu menyimpulkan apakah
informasi yang didapatkan benar atau keliru.
f. Generalization/Menarik Kesimpulan
Peserta didik dengan bimbingan guru menyimpulkan hasil diskusi
kelompoknya terkait pergeseran kesetimbangan dan faktor-faktor yang
mempengaruhinya.
3. Penutup (20 menit)
a. Peserta didik dengan bimbingan guru membuat kesimpulan
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi terhadap proses belajar yang telah
dilaksanakan.
c. Guru memberikan posttest terkait pembelajaran hari itu
d. Peserta didik diberi apresiasi oleh guru karena telah bekerjasama dengan
baik dalam kelompok.
e. Peserta didik diberikan informasi mengenai kegiatan pada pertemuan
berikutnya
f. Peserta didik berdoa dan mengucapkan salam.
3. Kegiatan Pembelajaran (Pertemuan 3)
1. Pendahuluan (15 menit)
a. Orientasi
Peserta didik memberi salam, berdo’a, dan membaca Asmaul Husna
sebelum memulai kegiatan pembelajaran.
Peserta didik diminta mengacungkan tangan ketika guru memeriksa
kehadiran.
b. Apersepsi
Peserta didik diingatkan kembali pada materi sebelumnya, yaitu: konsep
molaritas.
c. Motivasi
Peserta didik menerima informasi mengenai materi tetapan
kesetimbangan.
d. Pemberian Acuan
Peserta didik diberikan pretest untuk melihat kemampuan awal peserta
didik
Peserta didik menerima informasi mengenai materi yang akan dipelajari
Peserta didik menerima informasi mengenai tujuan pembelajaran yang
harus dicapai.
Peserta didik menerima informasi mengenai metode pembelajaran dan
teknik penilaian yang akan digunakan.
2. Kegiatan Inti (100 menit)
a. Stimulasi
Peserta didik diminta untuk memperhatikan persamaan reaksi kesetimbangan
Reaksi I: Reaksi II:
C(s) + H2O(g) ⇆ CO(g) + H2(g) NH3(aq) + H2O(l) ⇆ NH4+(aq) + OH-(aq)
[CO][H2] [NH+ −
4 ][OH ]
K= K=
[H2 O] [H2 O]
Gambar 2. Kesetimbangan air dalam bentuk cair dan gas dalam sistem tertutup
Gambar 5. Grafik perubahan laju reaksi terhadap waktu pada reaksi bolak-balik:
N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)
v1 = laju reaksi dari reaktan ke produk
v2 = laju reaksi dari produk ke reaktan
Kesetimbangan tercapai pada saat v1 = v2
Secara alamiah semua benda baik makhluk hidup maupun benda mati
menginginkan dalam kondisi setimbang. Tetapi, adanya perubahan-perubahan alam
menyebabkan tidak ada satu makhluk atau benda yang tetap dalam kondisi sama.
Banyak faktor yang dapat menimbulkan terjadinya perubahan. Demikian pula halnya
dengan kesetimbangan kimia. Kesetimbangan kimia merupakan keadaan setimbang
yang diukur pada suhu tetap. Sehingga pada suhu yang berbeda akan terjadi
kesetimbangan yang berbeda pula. Tidak hanya suhu, banyak faktor lain yang dapat
mempengaruhi kesetimbangan kimia. Factor apa sajakah itu?
Ilmuan Prancis, Henry Le Chatelier (1850-1936) berpendapat bahwa jika pada
kesetimbangan kimia dilakukan gangguan, maka akan terjadi pergeseran
kesetimbangan, tetapi sistem akan berusaha mempertahankan
kesetimbangan ,sehingga pengaruhnya jadi sekecil mungkin. Pendapat Henry Le
Chatelier ini dikenal sebagai asas Le Chatelier, yang berbunyi:
Reaksi = - Aksi
H 2 I 2
Selanjutnya, persamaan matematika itu disebut sebagai tetapan kesetimbangan
konsentrasi yang dilambangkan dengan Kc.
mA + nB pC + qD
Kc
C D
p q
Am Bn
Contoh : Tuliskan ungkapan tetapan kesetimbangan untuk reaksi berikut
H2(g) + Br2(g) 2 HBr(g)
Kc
HBr
2
H 2 Br2
2. Menuliskan Kc untuk kesetimbangan heterogen
Kesetimbangan heterogen adalah reaksi kesetimbangan yang mengandung
zat-zat yang berada dalam beberapa fase. Dalam kesetimbangan kimia, persamaan
kesetimbangan Kc ditentukan oleh zat yang konsentrasinya berubah selama reaksi
berlangsung. Konsentrasi zat padat (s) dan zat cair murni (l) tidak mengalami
perubahan selama reaksi berlangsung sehingga zat yang berfase padat (s) dan cair
murni(l) tidak dilibatkan dalam persamaan reaksi. Jadi pada kesetimbangan heterogen,
penentuan Kc tidak melibatkan zat yang berfase padat dan cair murni.
Kc
HBr
2
sangat besar
H 2 Br2
b. Jika Kc < 1 (nilai Kc sangat kecil), zat-zat hasil reaksi lebih sedikit daripada
pereaksi. Amati gambar berikut
Kc
NO
2
sangat kecil
N 2 O2
4. Menghitung Kc dalam suatu reaksi kesetimbangan
Kc dalam suatu reaksi kesetimbangan dapat diketahui, jika data mol pereaksi
awal dan sisa atau yang bereaksi diketahui. Agar lebih mudah, ikuti langkah-langkah
menentukan Kc dalam contoh soal berikut
Ke dalam wadah bervolume 10 liter, dimasukkan 8 mol NH3 sehingga terjadi reaksi
2NH3(g) N2(g)+3H2(g). Jika dalam keadaan setimbang terdapat 4 mol NH3,
hitunglah harga Kc.
Penyelesaian:
a. Tuliskan reaksi lengkapnya: 2NH3(g) N2(g) + 3H2(g)
b. Masukkan data mol dalam soal seperti berikut
2NH3(g) N2(g) + 3H2(g)
m : 8 mol m : mula-mula
t : t : terurai
s : 4 mol s : setimbang
c. Carilah mol setimbang dengan mencari mol di tabel t(terurai), kemudian mol
yang lain dapat dicari dengan membandingkan koefisien reaksi. Agar
memudahkan beri tanda minus(-) pada ruas pereaksi dan tambah(+) pada ruas
hasil reaksi.
2NH3(g) N2(g) + 3H2(g)
m : 8 mol - -
t : -4 +2 +6
s : 4 mol 2 mol 6 mol
d. Ubahlah mol pada saat setimbang (s) ke dalam satuan M(molar) dengan cara
membagi mol dengan volume.
NH 3 4
0,4M ; N 2
2
0,2M ; H 2
6
0,6M
10 10 10
e. Tentukan nilai Kc dengan memasukkan nilai molar ke persamaan
Kc
N 2 H 2 3 0,2M 0,6M 3 0,27 jadi nilai K c 0,27 M 2
NH 3 2 0,4M 2
Contoh :
Jika tetapan kesetimbangan (Kc) untuk reaksi A + B C dan reaksi 2A + D
C berturut-turut adalah 4 dan 8, tetapan kesetimbangan untuk reaksi C + D
2B adalah
Penyelesaian:
A + B C Kc1 = 4
2A + D C Kc2 = 8
C + D 2B Kc = .........
2
1 1
2C 2A + 2B (reaksi dibalik K c lalu dikali 2 K c
4 4
2A + D C Kc 8
+
2
1 1
C + D 2B Kc x 8
4 2
TETAPAN KESETIMBANGAN GAS
Kp
PNO
2
PN 2 PO2
P = tekanan parsial senyawa gas
Perbandingan tekanan parsial = Perbandingan mol saat setimbang
Jika diketahui tekanan total suatu reaksi gas maka tekanan parsial tiap-tiap
zatnya dapat ditentukan :
Jumlah mol total saat reaksi gas mencapai kesetimbangan dapat dicari dengan
rumus gas ideal :
Hubungan Kc dan Kp :
Kp = Kc (RT)∆n
Keterangan :
P = tekanan (atm)
V = volume (m)
n = mol
R = 0,082 L.atm/mol.K
T = Suhu ( K )
∆n = Jumlah koefisien gas kanan - Jumlah koefisien gas kiri
Contoh Soal:
Sebanyak 10 mol gas N2 dicampurkan dengan 40 mol gas H2 dalam suatu ruangan 10
liter kemudian dipanaskan pada suhu 427 C sehingga bereaksi membentuk
NH3 menurut reaksi kesetimbangan :
Apabila tekanan total campuran pada keadaan setimbang adalah 230 atm. Tentukanlah
harga Kp!
Jawab :
Dengan menggunakan persamaan gas ideal jumlah mol gas dalam campuran saat
setimbang dapat dihitung sebagai berikut :
Misal jumlah mol N2 yang bereaksi = x mol maka susunan kesetimbangan dapat
dihitung sebagai berikut :
..............................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
..............................
Kegiatan 2 : Jenis – Jenis Kesetimbangan
1. Jelaskanlah jenis-jenis kesetimbangan kimia!
Jawab :
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
..................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
........................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
........................................................................................................................................ ..............
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK (LKPD)
KEGIATAN PEMBELAJARAN 2
Nama Peserta Didik : .......................................................
Kelas/No Absen : .......................................................
A. Tujuan
Melalui kegiatan praktikum ini diharapkan peserta didik dapat menjelaskan dan
memahami pengaruh konsentrasi dan volume terhadap pergeseran kesetimbangan.
B. Alat dan Bahan
Alat : Bahan :
Tabung reaksi : buah Larutan FeCl3 1 M
Rak tabung : 1 buah Larutan KSCN 1 M
Pipet tetes : 5 buah Larutan NaH3PO4 1 M
Gelas kimia 150 ml : 2 buah Akuades
Gelas ukur 25 ml : 1 buah
Pengaduk : 1 buah
C. Prosedur Kerja
1. Ambil 25 ml akuades dan masukkan ke dalam gelas kimia.
2. Tambahkan kedalam akuades tersebut 5 tetes larutan FeCl3 1 M dan 5 tetes
larutan KSCN 1 M, kemudian campuran tersebut dibagi sama banyak kedalam
lima tabung reaksi.
3. Tabung 1 disimpan sebagai pembanding
4. Tambahkan:
1 tetes KSCN pada tabung kedua
1 tetes FeCl3 pada tabung ketiga
1 tetes NaH3PO4 pada tabung keempat
5 ml akuades pada tabung kelima
5. Amati perubahan warna yang terjadi dengan membandingkannya dengan
tabung pertama.
6. Catatlah hasil pengamatan dalam tabel pengamatan.
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
2. Bagaimana……………………………………………………………………………………………………………
pengaruh perubahan volume akibat penambahan air terhadap
sistem dalam keadaan kesetimbangan?
Jawab :
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………
3. Diketahui reaksi setimbang:
Fe2O3(s) + 3 CO(g) ⇆ 2Fe(s) + 3CO2(g) ∆𝐻 = +24,8 kJ
Agar kesetimbangan bergeser kearah Fe, apa tindakan yang dapat kamu
lakukan?
Jawab :
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK (LKPD)
KEGIATAN PEMBELAJARAN 3
Nama Peserta Didik : .......................................................
Kelas/No Absen : .......................................................
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
2. Ke dalam ruangan tertutup yang bervolume 10 Liter direaksikan dengan
masing-masing 0,5 mol gas nitrogen dan 0,5 mol gas oksigen hingga membentuk
reaksi setimbang :
2 N2 (g) + O2 (g) ⇆ 2 N2O (g)
Jika pada saat tercapai kesetimbangan terdapat 0,3 mol gas nitrogen, hitunglah nilai
tetapan kesetimbangannya.
Jawab :
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
3. Ke dalam wadah 1 liter dimasukkan 0,100 mol PCl5, kemudian dipanaskan sampai
suhunya 250o C sehingga terurai menurut reaksi :
PCl5 (g) ⇆ PCl3 (g) + Cl2 (g)
Nilai tetapan kesetimbangan pada suhu tersebut adalah 0,030. Tentukan komposisi
masing-masing gas pada saat tercapai kesetimbangan.
Jawab :
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
Lampiran 3. Asesmen
I. Assesmen diagnostik
Asesmen diagnostik non kognitif
Berilah tanda (√) pada kolom yang telah disediakan jika jawabanmu benar!
Beri tanda
Informasi yang digali
centang (√)
1. Saya perlu satu ilustrasi dari apa yang diajarkan supaya bisa
memahaminya.
2. Saya tertarik pada obyek yang mencolok, berwarna, dan yang
merangsang mata.
3. Saya lebih menyukai buku-buku yang menyertakan gambar atau
ilustrasi.
4. Saya terkesan sedang “melamun”, saat membayangkan apa yang
sedang saya dengar.
5. Saya mudah mengingat apabila saya bisa melihat orang yang sedang
berbicara.
6. Apa yang harus saya ingat harus saya ucapkan dulu.
7. Saya harus membicarakan suatu masalah dengan suara keras untuk
memecahkannya.
8. Saya akan mudah menghafal dengan mengucapkannya berkali-kali.
9. Saya mudah mengingat sesuatu apabila itu didendangkan
10. Saya lebih suka mendengarkan rekamannya daripada duduk dan
membaca bukunya
11. Saya tidak bisa duduk diam berlama-lama
12. Saya lebih mudah belajar apablla ada keterlibatan sejumlah anggota
tubuh.
13. Saya hampir selalu melakukan gerakan tubuh.
14. Saya lebih suka membaca buku atau mendengarkan cerita-cerita action.
Bila lebih banyak memilih pernyataan :
a. Nomor 1 s.d 5 : Tipe Auditori
b. Nomor 6 s.d 10 : Tipe Visual
c. Nomor 11 s.d 14 : Tipe Kinestetik
3. Serbuk besi sejumlah 28 g (Ar Fe = 56) direaksikan dengan 20 gram belerang (Ar S
= 32) sesuai reaksi Fe + S → FeS. Zat yang tersisa sesudah reaksi selesai adalah…
A. 2 gram belerang
B. 4 gram belerang
C. 7 gram besi
D. 8 gram besi
E. 14 gram besi
4. Sebanyak 22,2 gram CaCl2 dilarutkan ke dalam 4 liter air. Molaritas CaCl2
tersebut adalah …. (Ar Ca = 40, Ar Cl = 35,5)
A. 0,05 M
B. 0,5 M
C. 0,02 M
D. 0,2 M
E. 0,04 M
Jumlah Skor
Rubrik Penilaian
No Aspek yang dinilai Deskriptor
Kriteria Penilaian
Pedoman Penilaian: 85 – 100 = Sangat Baik
Skor Maksimal = 16 75 – 84 = Baik
65 – 74 = Cukup Baik
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
Nilai Produk = 𝑥 100 < 65 = Kurang Baik
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN
Penilaian Presentasi
Lembar Observasi Kinerja Presentasi
Aspek Penilaian Presentasi
Nama Peserta Jumlah Nilai
No. Komunikatif Sistematika Kritis Demokratis Skor
Didik
Penyampaian
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
kelompok/
Langkah kerja
Pemilihan alat
Keselamatan
Laporan
Penggunaan
Jumlah skor
Kesimpulan
kebersihan
dan waktu
dan bahan
Kerja dan
Nama
Nilai
Data
alat
1
2
jumlah skor
Nilai x100
jumlah skor maksimum
PENILAIAN PORTOFOLIO
Aspek, kriteria dan rubrik penilaian
Struktur laporan
a. Judul
b. Tujuan
c. Landasan teori
d. Alat dan bahan (sertakan dengan gambar atau foto)
e. Langkah kerja
f. Data percobaan
g. Jawaban pertanyaan
h. Kesimpulan
i. Referensi
PENILAIAN DIRI
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jujur dan bertanggung jawab!
JAWABAN
NO PERTANYAAN
YA TIDAK
1 Saya mampu menjelaskan pengertian kesetimbangan kimia
2 Saya mampu menentukan jenis kesetimbangan kimia
3 Saya mampu menjelaskan pergeseran kesetimbanagan dan
faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran
kesetimbangan
4 Saya mampu menghitung tetapan kesetimbangan
berdasarkan Kc
5 Saya mampu menentukan tetapan tekanan parsial
Catatan:
Bila ada jawaban "Tidak", maka segera lakukan review pembelajaran, terutama
pada bagian yang masih "Tidak". Bila semua jawaban "Ya", maka Anda dapat
melanjutkan ke pembelajaran berikutnya.
Catatan:
o Skor penilaian ya= 100 dan tidak = 50
o jumlah skor
Nilai x100
jumlah skor maksimum
Kriteria Penilaian
85 – 100 = Sangat Baik
75 – 84 = Baik
65 – 74 = Cukup Baik
< 65 = Kurang Baik
Penilaian Teman Sejawat
Nama teman yang diamati :
pengamat :
1
2
Kriteria Penskoran
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Kriteria Penilaian
Pedoman Penilaian: 85 – 100 = Sangat Baik
Skor Maksimal = 16 75 – 84 = Baik
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
65 – 74 = Cukup Baik
Nilai Produk = 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
𝑥 100 < 65 = Kurang Baik
III. Sumatif (diisi format asesmen yang mengukur kompetensi pengetahuan,
keterampilan, dan sikap untuk di akhir fase)
Kisi-Kisi Soal Sumatif
Sekolah :
Kelas/Semester :XI Fase F SMA/MA
Jumlah Soal :15 butir
6. Pada kesetimbangan:
2SO3(g) 2SO2(g) + O2 (g) ΔH = +380 kJ
jika suhu diturunkan, maka konsentrasi …
a. SO3 tetap d. SO2 tetap
b. SO3 bertambah e. O2 bertambah
c. SO2 dan O2 tetap
7. Menurut reaksi:
NH4Cl(aq) NH3(g) + HCl(g)
Jika volume sistem diperbesar, pernyataan yang benar adalah …
a. Gas NH3 berkurang
b. Gas NH3 bertambah
c. Gas NH3 tetap
d. Gas HCl berkurang
e. Gas HCl tetap
[CO][H2 ]3
b. K = [CH
4 ][H2 O]
[CO][H2 O]
c. K = [H 3 [CH ]
2] 4
[CH4 ][H2 O]
d. K = [CO][H2 ]3
[CH4 ][3H2 ]
e. K = [H2 O][CO]
10. Diketahui reaksi:
2A(s) + B(l) 3C(s) + 2D(g)
Rumus paling tepat untuk Kp adalah …
(P𝐶 )3
a. K p = (P𝐴 )2
(P𝐶 )3 (P𝐷 )2
b. K p = (P𝐴 )2 (P𝐵 )
c. K p = (PD )2
1
d. K p = (P𝐷 )2
(P𝐴 )2 (P𝐵 )
e. K p = (P𝐶 )3 (P𝐷 )2
11. Dalam volume 5 liter terdapat 4,0 mol asam iodida, 0,5 mol iodin dan 0,5 mol
hidrogen dalam suatu kesetimbangan. Maka tetapan kesetimbangan (Kc) untuk
reaksi pembentukan asam iodida dari iodin dan hidrogen adalah …
a. 50
b. 54
c. 56
d. 60
e. 64
12. Sebanyak 0,1 mol lantanum oksalat, La2(C2O4)3, diletakkan dalam ruang 10 liter dan
dibiarkan terurai hingga mencapai kesetimbangan:
La2(C2O4)3 (s) La2O3(s) + 3CO(g) + 3CO2(g)
pada temperatur tetap. Jika pada keadaan setimbang ini tekanan total dalam ruang
tersebut 0,2 atm, tetapan kesetimbangan (Kp) reaksi adalah …
a. A. 4,0 x 10-2
b. B. 6,4 x 10-5
c. 1,3 x 10-9
d. 1,0 x 10-2
e. 1,0 x 10-6
13. Pada suhu tertentu, nilai Kc dan Kp yang sama ditunjukkan pada reaksi
kesetimbangan …
a. 2SO2 (g) + O2 (g) 2SO3 (g)
b. H2 (g) + Cl2 (g) 2HCl (g)
c. N2 (g) + 3 H2 (g) 2NH3 (g)
d. N2O4 (g) 2NO2 (g)
e. 2NO (g) + O2 (g) 2NO2 (g)
15. Pada suhu tertentu dalam ruang tetutup yang bertekanan 10 atm terdapat dalam keadaan
setimbang 0,3 mol gas SO2 ; 0,1 mol gas SO3 ; dan 0,1 mol gas O2 dengan reaksi :
2. Pengayaan
Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
- Peserta didik yang mencapai nilai n(ketuntasan) n n(maksimum)
diberikan materi masih dalam cakupan capaian pembelajaran dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
- Peserta didik yang mencapai nilai n ≤ n maksimum diberikan materi
melebihi cakupan capaian pembelajaran dengan pendalaman sebagai
pengetahuan tambahan
RANCANGAN PROGRAM PERBAIKAN DAN PENGAYAAN
Capaian Program
Tujuan Pembelajaran Ket
Pembelajaran Perbaikan Pengayaan
Menentukan 1. Peserta didik mampu Tutor teman sebaya Mengaplikasikan
konsep mengkonsepkan dalam pemahaman
kesetimbangan pengertian mengkonsepkan tentang materi
kimia kesetimbangan kimia kesetimbangan
pengertian
dengan benar. kimia dalam
2. Peserta didik mampu kesetimbangan kimia
kehidupan
menentukan jenis Tutor teman sebaya seharii-hari.
kesetimbangan kimia dalam menentukan
dengan benar. jenis kesetimbangan
3. Peserta didik mampu kimia
menentukan
pergeseran Tutor teman sebaya dalam
kesetimbangan dan menentukan
faktor-faktor yang pergeseran
mempengaruhi kesetimbangan dan
pergeseran faktor-faktor yang
kesetimbangan dengan mempengaruhi
benar. pergeseran
4. Peserta didik mampu kesetimbangan
menentukan pengaruh
konsentrasi, tekanan, Tutor teman sebaya
volume, suhu, dan dalam menentukan
katalis terhadap pengaruh konsentrasi,
pergeseran tekanan, volume,
kesetimbangan dengan suhu, dan katalis
benar. terhadap pergeseran
5. Peserta didik mampu kesetimbangan
menentukan tetapan
kesetimbangan (Kc Tutor teman sebaya
dan Kp) dengan benar. dalam menentukan
6. Peserta didik mampu tetapan kesetimbangan
menghitung nilai (Kc dan Kp)
tetapan kesetimbangan
(Kc dan Kp) dengan Tutor teman sebaya
benar. dalam menghitung
nilai tetapan
kesetimbangan (Kc
dan Kp)
Melakukan remedial
teaching dan test.
Glosarium
Azas Le Chatelier
Azas yang menyatakan bahwa jika dalam suatu sistem kesetimbangan diberikan aksi,
maka sistem akan berubah sedemikian rupa sehingga pengaruh aksi itu sekecil mungkin.
Kesetimbangan heterogen
Reaksi kesetimbangan dimana zat-zat yang terlibat dalam reaksi kesetimbangan
mempunyai wujud (fasa yang tidak sama)
Kesetimbangan homogen
Reaksi kesetimbangan dimana zat-zat yang terlibat dalam reaksi kesetimbangan
mempunyai wujud (fasa yang sama)
Reaksi Irreversibel
Reaksi yang berlangsung tuntas (satu arah) dan akan berhenti apabila salah satu atau
semua reaktan habis dan zat hasil reaksi tidak dapat dikembalikan seperti zat mula-mula.
Reaksi Reversibel
Reaksi yang dapat berlangsung dari dua arah, yaitu dari zat reaktan dan dari zat produk.
Sistem tertutup
Zat pereaksi /hasil reaksi tidak ada yang meninggalkan sistem.
Hukum kesetimbangan
Bila suatu reaksi dalam kesetimbangan maka hasil kali konsentrasi zat-zat hasil reaksi
dipangkatkan koefisien dibagi dengan hasil kali konsentrasi zat pereaksi dipangkatkan
koefisiennya akan mempunyai harga yang tetap.
KEPUSTAKAAN
Chang, Raymond. 2003. Kimia Dasar Edisi Ketiga Jilid 2. Jakarta : Erlangga
McMurry, J & Fay, R.C. 2003. Chemistry Fourth Edition. New Jersey : Prentice Hall