Anda di halaman 1dari 23

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Kerja Industri


Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) merupakan suatu bentuk penyelenggaraan
dan kurikulum pendidikan sekolah menengah kejuruan yang memadukan secara
sistematik dan mendukung kegiatan belajar siswa dengan program penguasaan
keahlian yang di peroleh melalui kegiatan kerja praktek secara langsung di dunia kerja
untuk mencapai tingkat keahlian tertentu.
Untuk mewujudkan tujuan tersebut, maka diharapkan suatu system pendidikan
yang dikenal dengan istilah Praktek Kerja Industri (PRAKERIN).
Sistem ini juga merupakan bentuk penyelenggara pendidikan dan pelatihan bagi
para siswa yang memadukan antara pendidikan di sekolah dengan pendidikan di dunia
kerja yang di peroleh dengan melakukan praktek secara langsung dan terarah untuk
mencapai keahlian profesional.
Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) dapat meningkatkan mutu dan relevensi
Pendidikan Menegah Kejuruan yang dapat di arahkan untuk mengembangkan suatu
system yang mantap antara dunia pendidikan dan dunia usaha.Sehubungan dengan
itu,maka para siswa SMK pada jenjang tertentu diwajibkan mengikuti kegiatan
praktek kerja secara langsung.

1.2 Ruang Lingkup Praktek Kerja Industri

Dalam kegiatan Praktek Kerja Industri ( PRAKERIN ) yang saya lakukan


diantaranya pada bagian :

 Public Area Section ( PA )


 Room Attendant

1
1.3 Waktu Pelaksanaa Praktek Kerja Industri

Waktu pelaksanaa prakerin dilaksanakan pada tanggal 05 Juli 2021 sampai dengan
20 Desember 2021.

a. Room Attendant
Waktu pelaksanaan prakerin yang saya lakukan di bagian room attendant ini
dimulai dari bulan Juli sampai Oktober 2021.

Hari Libur Hari Masuk Jam Masuk Jam Istirahat Jam Pulang
Senin Selasa-Minggu 11.00 13.00 16.00

b. Public Area
Waktu pelaksanaan prakerin yang saya lakukan di bagian public area ini dimulai
dari bulan November sampai Desember 2021.

Hari Hari Jam Jam Jam


Libur Masuk Masuk Istirahat Pulang
Seni Selasa- 07.00 12.00 15.00
n Minggu

1.4 Tujuan Praktek Kerja Industri

 Membentuk pola pikir yang konstruktif bagi siswa untuk dapat melihat peluang
di masa depan
 Melatih siswa untuk berkomunikasi dan berinteraksi secara profesional di dunia
kerja
 Menambah dan mengembangkan ilmu pengetahuan dasar bagi siswa sesuai
bidang masing-masing
 Melatih dan mengasah keterampilan dalam dunia kerja
 Membentuk mental dan menambah keterampilan bagi siswa dalam mencapai
cita-cita.

2
1.5 Manfaat Praktek Kerja Industri

Adapun manfaat praktek kerja industry yaitu:

a. Menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki keahlian, pengetahuan dan


keterampilan kerja yang sesuai dengan tuntutan zaman
b. Membentuk pola piker siswa supaya terkostruktif baik dan membagikan
pengalaman dalam dunia industry ataupun dunia kerja
c. Meningkatkan efisiensi waktu dan tenaga dalam mendidik dan melatih tenaga
kerja yang berkualitas
d. Menambah keterampilan, pengetahuan, serta gagasan seputar dunia usaha serta
industry profesional yang handal.
e. Sebagai bentuk pengakuan dan penghargaan bahwa pengalaman kerja sebagai
bagian dari proses pendidikan.

1.6 SistematikaPenulisan

Sistematika penulisan laporan praktek kerja industry terdiri dari:

BAB I PENDAHULUAN

Membahas mengenai latarbelakang praktek kerja industri, ruang lingkup


praktek kerja industri, waktu pelaksanaan praktek kerja industri, tujuan
praktek kerja industri, manfaat praktek kerja industri dan sistematika
penulisan praktek kerja industri.

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

Membahas mengenai sejarah singkat industri/instansi, visi dan misi, struktur


organisasi industry serta job deskripsi industri

BAB III LANDASAN TEORI

Membahas mengenai teori dasar pariwisata

3
BAB IV REALISASI PEKERJAAN DI INDUSTRI

Membahas mengenai pelaksanaan praktek kerja industri.

BAB V PENUTUP

Membahas mengenai simpulan serta saran bagi perusahaan maupun


sekolah dan membahas mengenai daftar pustaka.

4
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Singkat Industri / Instansi


Pada tahun 2011 Owner Hotel Grandmas Seminyak yang bernama Halim
Soentanto dan Suhartati Cuarsa bekerjasama membangun hotel di beberapa
tempat seperti Seminyak,Legian,Kuta,dan Airport di jalan raya by pass Ngurah
Rai.Hotel Grandmas Seminyak di buka pada tanggal 12 September 2011,yang
berlokasi di jalan Camplung Tanduk 99 Seminyak Bali.Grandmas merupakan
salah satu hotel yang berdiri di bawah management dari PT.Grandmas Indonesia.

Hotel Grandmas pertama di buka di Seminyak pada tanggal 12 September


2011,kemudian Grandmas Legian pada bulan Juli 2013 dan di ikuti dengan
Grandmass Airport pada bulan November 2014.Melihat meningkat pesatnya
kebutuhan akomodasi perhotelan di Bali,Grandmas Seminyak mulai beroperasi
pada tanggal 12 September 2011 dan eksis sampai sekarang dengan desain yang
cozy dengan fasilitas-fasilitas yang lengkap dan berbeda dengan hotel pada
umumnya yang kedepannya, Hotel Grandmas Seminyak mampu menjadi hotel
berkelas dan memberikan manfaat positif bagi kemajuan dunia pariwisata Bali.

2.2 Visi Dan Misi Industri / Instansi


Visi dan Misi serta 7 Nilai dari Hotel Grandmas Seminyak yakni :

 Vision
Becoming the leading hospitality company recognized for its genuie services.
 Mission
a. Exceed guest expectation by delivering memorable experience
b. Inspire our people to be theirs best
c. Attain highest level of operational effectiveness and cost efficiency.

5
 Values
1. Hardworking
2. Discipline
3. Integrity
4. Teamwork
5. Ownership
6. Humble
7. Embrace and Drive Change

2.3 Struktur Organisasi Industri / Instansi

General Manager

Executive Asst.Manager

Room Division F&B Personne Acct Engineering Marketing Purchasinggg


Division

House Front Food F&B


Keeping Office Productio Service Reservatio Convention

Floor Section Reception Bar

Public Area Reservation Restaura

Linen Section Information Room Service

Chasier Banquet

6
BAB III

LANDASAN TEORI

3.1 Teori Dasar Pariwisata

Menurut etimologi kata para pariwisata diidentikan dengan kata “travel” dalam
bahasa inggris yang di artikan sebagai perjalanan yang di lakukan berkali-kali dari
satu tempat ke tempat lain. Atas dasar itu pula dengan melihat situasi dan kondisi
saat ini,pariwisata dapat di artikan sebagai suatu perjalanan terencana yang di
lakukan secara individu atau kelompok dari satu tempat ke tempat lain dengan tujuan
untuk mendapatkan kepuasan dan kesenangan.

Pariwisata menurut UU No 9 Tahun 1990 adalah segala sesuatu yang


berhubungan dengan wisata termaksud pengusahaan,daya tarik dan atraksi wisata
serta usaha-usaha yang berhubungan dengan penyelengaraan pariwisata. Pengertian
tersebut meliputi semua kegiatan yang berhubungan dengan perjalanan
wisata,sebelum dan selama dalam perjalanan dan kembali ke tempat
asal,pengusahaan daya tarik atau atraksi wisata (pemandangan alam,taman
rekreasi,peninggalan sejarah, pergelaran seni budaya). Usaha dan sarana wisata
berupa usaha jasa, biro perjalanan, pramu wisata, usaha sarana, akomodasi dan
usaha-usaha lain yang berkaitan dengan pariwisata.

Pariwisata merupakan konsep yang sangat multi-dimensional. Tak bisa


dihindari bahwa beberapa pengertian pariwisata dipakai oleh para praktisi dengan
tujuan dan perspektif yang berbeda sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Definisi
pariwisata memang tidak dapat sama persis diantara para ahli. Berikut adalah
beberapa pengertian pariwisata.

a. Pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisata dan didukung berbagai


fasilitas serta layanan yang di sediakan oleh masyarakat, pengusaha,
pemerintah, dan pemeritah daerah.

7
b. Pariwisata adalah suatu perjalanan yang di lakukan untuk sementara
waktu, yang di selenggarakan dari satu tempat ke tempat lain,dengan
maksud bukan untuk berusaha atau mencari nafkah di tempat yang
dikunjungi tetapi semata-mata untuk menikmati perjalanan hidup guna
bertamasya dan rekreasi atau memenuhi keinginan yang beraneka
ragam.

Pariwisata menurut World Tourism Organization ( WTO ) merupakan


kegiatan seseorang yang berpergian ke atau tinggal di suatu tempat di
luar lingkungannya yang biasa dalam waktu tidak lebih dari satu tahun
secara terus menerus untuk kesenangan,bisnis ataupun tujuan
lainnya.World Tourism Organization secara sepintas membagi
perkembangan atau sejarah pariwisata ini ke dalam tiga zaman,yakni :

a. Zaman kuno
b. Zaman pertengahan dan
c. Zaman modern.
 Zaman Kuno
Pariwisata pada zaman kuno,ditandai oleh motif perjalanan yang
masih terbatas dan sederhana,yaitu:
1. Adanya dorongan karena kebutuhan praktis dalam bidang
politik,perdagangan,dambaan ingin mengetahui adat
istiadat dan kebiasaan orang lain atau bangsa lain,dorongan
yang berhubungan dengan keagamaan,seperti melakukan
ziarah dan mengunjungi tempat ibadah.
2. Sarana dan fasilitas yang di gunakan selama perjalanan
pada zaman kuno masih sederhana.

8
3. Badan atau organisasi yang mengatur jasa-jasa perjalanan
pada zaman ini masih belum ada dan sistem pengaturan
perjalanan ditentukan secara individu.
 Zaman Pertengahan
Pariwisata pada zaman ini menyangkup beberapa hal yakni:
1. Motivasi dan motif perjalanan pada zaman pertengahan
lebih luas dari motivasi dan motif perjalanan pada zaman
kuno.
2. Pada zaman ini telah adanya perguruan tinggi .
3. Adanya akomodasi yang bersifat komersil yang sudah
mulai bermunculan walaupun masih sederhana.
4. Adanya perkembangan dalam hal perjalanan antar negara
5. Pada zaman ini sudah adanya transportasi yang memadai
dan meningkat.
6. Pada zaman pertengahan ini juga,untuk menjaga hubungan
antar negara baik negara penjajah maupun yang di jajah
atau antar negara merdeka,di lakukan saling kunjungan
antar petugas-petugas negara.
 Zaman Moderen
Perkembangan pariwisata pada zaman ini di tandai dengan :
1. Semakin beraneka ragamnya motif dan keinginan wisata
yang harus di penuhi sebagai akibat meningkatnya budaya
manusia.
2. Formalitas atau keharusan para pelancong untuk membawa
identitas diri bila mengunjungi suatu negara mulai di
terapkan.
3. Tempat-tempat penginapan/akomodasi yang di kelola
secara komersil tumbuh dengan cepat dan di tandai dengan
fasilitas yang lengkap dan modern.

9
4. Timbulnya revolusi industri di negara-negara barat yang
telah menciptakan alat transportasi yang sangat penting
dalam perkembangan pariwisata.
5. Pada zaman ini juga,di tandai adanya badan atau organisasi
yang menyusun dan mengatur sistem dan perjalanan
pariwisata.

10
BAB IV
REALISASI PEKERJAAN DI INDUSTRI

4.1 Pelaksanaan Praktek Kerja Di Industri


Dalam pelaksanaan praktek kerja industri,penulis mendapatkan kesempatan
praktek di bagian departement Housekeeping. Dalam masa pengenalan kerja kurang
lebih satu minggu,sebelumnya penulis mendapatkan pelatihan dan di berikan petunjuk
pengunaan metode kerja yang benar sesuai standar operasional prosedur yang berlaku
di Hotel Grandmas Seminyak.Adapun prosedur kerja di Hotel Grandmas Seminyak
yang wajib di laksanakan oleh seluruh karyawan termaksud training adalah sebagai
berikut :

a) Absensi/Posting
Setiap karyawan atau training wajib melakukan posting ketika datang dan pulang
dengan menggunakan Fingger Print absen.
b) Uniform
Setiap karyawan/training wajib menggunakan uniform yang telah di tentukan oleh
pihak hotel.
c) Preparation
Training/karyawan yang bertugas wajib menyiapkan semua peralatan dan
chemical yang di gunakan di housekeeping antara lain:
 Persiapan Diri
Persiapan diri merupakan persiapan yang paling penting dan utama yang
harus di lakukan oleh seorang housekeeping,yang meliputi:
 Mandi sebelum bekerja
 Mengenakan seragam yang bersih dan rapih
 Selalu memperhatikan kebersihan tubuh

11
 Persiapan Alat
Ada beberapa persiapan alat yang dilakukan sebelum bekerja sesuai
dengan standar hotel yakni:
 Mempersiapan trolley untuk room attendant yang akan di gunakan
untuk membersihkan guest room.
 Menyetap linen seperti sheet, duve cover, pillow case, bath towel,
hand towel, face towel, dan bat mat serta perlengkapan amenities.
 Melengkapi peralatan untuk membersihkan guest room seperti
broom&dustpen, mop, lobby duster, cloth,mop bucket, window
squegge, serta melengkapi chemical/obat seperti glass cleaner,
multipurpose cleaner, 3M, metal polish, dan furniture polish.
 Persiapan Bekerja
Untuk persiapan bahan,seorang housekeeping sudah di berikan job list
pada masing-masing shift di mana masing-masing section
mempersiapakan dan melakukan persiapan bisa di lakukan pengechekan
persediaan bahan chemical/linen yang sudah habis atau yang harus diganti.
 Menjaga Kebersihan Area Kerja
Dalam melaksanaan pekerjaan wajib halnya kita menjaga kebersihan area
kerja di samping menjaga kebersihan diri,ini bertujuan agar area tetap
bersih dan membuat kita nyaman saat bekerja.

d) Duty
Di Grandmas Semiyak penulis melaksanakan praktek kerja nyata selama 6 bulan
sebagai trainee. Penulis mendapat tugas di room attendant dan public area.Penulis
juga melaksanakan training selama 8 jam kerja dalam 1 hari termaksud istirahat
selama 1 jam, penulis biasanya mendapatkan shift pagi. Sebagai seorang trainee
penulis bertugas membantu para senior dalam menjaga area umum dan membantu
senior menyiapakan kamar tamu yang hendak chek-in. Selain itu penulis juga

12
mendapatkan kesempatan untuk belajar membuat Folding Towel di bawah
pengawasan senior.

4.2 Dasar Pekerjaan yang di lakukan di tempat Prakerin

Dasar pekerjaan yang penulis lakukan di Hotel Grandmas Seminyak yakni :

 Bagian Room Attendant


 Bagian Public Area

1. Room Attendant

Dasar pekerjaan yang di lakukan pada bagian seksi ini yakni harus
mengerjakan sesuai dengan standar operasional prosedur dari Grandmas
Seminyak yaitu:
 Melakukan pengechekan awal ketika masuk kedalam kamar,seperti
membersihkan tempat sampah dan dig anti serta mengganti linen kotor.
 Melakukan pembersihan dengan cara menglap dengan media kain atau
handuk yang telag di beri chemical pembersih khusus, seperti menglap list
jendela, pintu, dinding dll.
 Melakukan pembersihan tempat tidur/making bed dengan cara mengganti
linen-linen kotor seperti sheet, duve, blanket.
 Melakukan pembersihan lantai kamar dengan media/alat seperti vacuum
cleaner,dll
 Melakukan pembersihan lantai kamar dengan alat seperti alat untuk
mengepel yang telah menggunakan chemical pembersih khusus.
 Melakukan pengechekan akhir setelah pembersihan kamar seperti
memastikan semua keadaan kamar layak bersih,memastikan kebutuhan
tamu didalam kamar.

2. Public Area

Area umum / public area yakni:

13
(a) Area bagian dalam hotel yang meliputi
o Ruang masuk
o Lobby
o Koridor
o Lift
o Tangga
o Area pertemuan
o Ruang karyawan
(b) Area bagian luar hotel yang meliputi
o Kolam renang
o Taman
o Tempat bermain anak-anak.

Dasar pekerjaan yang di lakukan pada seksi ini yakni harus mengerjakan
sesuai dengan standar operasional prosedur dari Grandmas Seminyak
yakni:

 Mengidentifikasi dan mentukan daerah yang perlu di bersihkan dan di


kerjakan.
 Mengumpulkan dan memeriksa bahan-bahan pembersih, peralatan dan
perlengkapan.
 Menyiapakan alat dan bahan pembersih sesuai dengan keadaan obyek
yang akan di bersihkan.
 Melakukan pembersihan mulai dari bagian atas atau bagian paling
tinggi menuju arah terendah juga bagian dari yang paling jauh.
 Melakukan pekerjaan dengan prinsip searah jarum jam.
 Melakukan pekerjaan dengan menggunakan prinsip kesehatan dan
keselamatan kerja
 Mempergunakan bahan pembersih yang lunak sebelum menggunakan
bahan pembersih yang lunak sebelum menggunakan bahan pembersih
yang keras.

14
 Memasang rambu-rambu jika sedang membersihkan daerah umum
untuk menjamin agar tamu tidak terkena resiko bahaya .
 Selalu memeriksa area/lokasi yang di bersihkan apakah sudah benar-
benar bersih,sebelum meninggalkan area.
 Mengembalikan peralatan dan bahan pembersih pada ruang/gudang
yang tersedia.

15
BAB V
PENUTUP

5.1 Simpulan

Setelah penulis melakukan praktek kerja industri di Hotel Grandmas


Seminyak,penulis mendapatkan banyak manfaat,baik itu pengalaman,pengatahuan
dan semua yang terkait dalam dunia kerja.Sehingga penulis mendapatkan tambahan
wawasan dan pada intinya kegiatan praktek kerja lapangan ini sangat berguna untuk
mengembangkan apa yang sudah di ajarkan di sekolah.Dengan melakukan praktek
kerja industri secara langsung, penulis dengan mudah mengetahui seperti apa
kemampuan yang di peroleh dari sekolah serta penulis bisa dengan mudah dalam
memasuki dunia kerja karena penulis sudah memiliki pengalaman yang cukup.

5.2 Saran

a. Bagi siswa/siswi yang melakukan kegiatan praktek kerja industri saran yang
paling penting adalah menjaga nama baik sekolah di mana perusahaan tempat di
laksanakan kegiatan praktek kerja industri serta mematuhi peraturan yang ada di
perusahaan.
b. Bagi sekolah sebaiknya siswa/siswi yang akan di terjunkan ke perusahaan untuk
mengikuti kegiatan praktek kerja industri di bekali terlebih dahulu mengenai
pekerjaan yang akan di lakukan dalam perusahaan,sehingga siswa/siswi merasa
siap baik secara mental maupun fisik.

16
DAFTAR PUSTAKA

Sutiarso Agus Mohamad. 2020. Manajemen Pariwisata (sebuah tinjauan teori dan praktis)

Hendry M.E.Kumaat. Modul.Politeknik Negri

Dr.Eva Farhah,S.S,M.A.Ph.D. Pacsasarjana UNS.

Suwena & WidyatmajaI. 2017. Pengetahuan Dasar Ilmu Pariwisata

Muljadi. 2009. Direktorat Jenderal Pariwiasata, Pengantar Pariwisata Indonesia. Jakarta:


PT.Raja Grafindo Persada

17
LAMPIRAN

 Lampiran 1 : Dokumentasi Hotel Grandmas Seminyak beserta Fasilitas yang


tersedia.
 Lampiran 2 : Dokumentasi kegiatan praktek
 Lampiran 3 : Jurnal praktek kerja industri

1. Dokumentasi Hotel Grandmas Seminyak

18
19
2. Dokumentasi kegiatan praktek

20
21
3.Dokumentasi jurnal praktek kerja industry

22
23

Anda mungkin juga menyukai