Anda di halaman 1dari 3

TUGAS PENDAHULUAN

MODUL 8 BATUAN METAMORF FOLIASI DAN


NONFOLIASI
Ananda Putri Ardini
101216051

1. Jelaskan perbedaan antara batuan metamorf foliasi dan non-foliasi.


Batuan metamorf adalah batuan yang terbentuk setelah mengalami
metamorfosa atau perubahan dari batuan sebelumnya dengan temperatur diatas
200oC dan tekanan diatas 300 Mpa. Terdapat empat tipe metamorfosa antara lain:
 Metamorfosa kataklastik
Metamorfosa yang terjadi secara mekanik antara dua blok batuan pada
zona patahan
 Metamorfosa burial
Metamorfosa yang terjadi dari batuan/butiran sedimen pada temperatur
diatas 300oC dan tidak adanya tekanan diferensial
 Metamorfosa kontak
Metamorfosa yang terjadi didekat batuan intrusi batuan beku dengan
temperatur dan tekanan yang tinggi
 Metamorfosa regional
Metamorfosa yang terjadi pada daerah dengan deformasi yang tinggi,
sehingga memiliki tekanan diferensial yang tinggi pula.
Batuan metamorf foliasi adalah batuan metamorf yang memiliki lebaran mineral
yang berorientasi tegak lurus terhadap arah maksimum tekanan diferensial yang
dapat menyebabkan batuan mudah pecah sejajar dengan arah orientasinya.
Sedangkan batuan metamorf non-foliasi adalah batuan metamorf yang
orientasinya tidak tegak lurus terhadap arah tekanan diferensial, berbentuk butiran
atau tekstur granoblastik karena mengalami metamorfosa kontak yang mengalami
kenaikan temperatur secara bertahap.
Gambar 1 Hubungan tekanan, temperatur, dan derajat metamorfosa (Noor, Djauhari 2012)

2. Deskripsikan satu batuan metamorf foliasi apa saja yang anda


ketahui secara lengkap dan tepat, dan dilampirkan foto batuan
tersebut.

Batuan metamorf diatas memiliki tekstur foliasi slate yang terbentuk dari
pertumbuhan mineral-mineral lempung dan klorit berbutir halus. Memiliki warna
coklat keabu-abuan, batuan mudah pecah dengan orientasi sejajar dengan
lembaran mineral silikat atau dikenal dengan slate cleavage.
3. Deskripsikan satu batuan metamorf non-foliasi apa saja yang anda
ketahui secara lengkap, dan dilampirkan foto batuan tersebut.

Batu metamorf amphibolite memiliki warna abu-abu, terbentuk akibat


proses metamorfisme yang lama dan bertahap, termasuk kedalam tipe
metamorfisme kontak, memiliki teksur granoblastik yaitu teksur non-foliasi yang
berbentuk menyerupai butiran dan tidak terlihat foliasi yang sejajar.

REFERENSI
Noor, Djauhari. 2012. Pengantar Geologi. Bogor. Pakuan University Press.

Anda mungkin juga menyukai