ISI
2.1 HASIL
I. Identifikasi Kualitatif
Paracetamol
0,800
0,590
0,600 0,473
0,360 Series1
0,400 Linear (Series1)
0,200
0,000
0 5 10 15
Konsentrasi Baku Paracetamol (ppm)
λ max = 244,8 nm
OT = 20 menit
Sehingga didapat regresi linear, sebagai berikut :
a = 0,2321
b = 0,0606
r = 0,9967
= 513,04 / 50.000
= 1,0261 %
Dari data hasil praktikum analisis BKO dalam jamu, pada kelompok 5 gelombang 3
didapatkan hasil identifikasi kualitatif menggunakan metode Kromatografi Lapis Tipis yakni
pada sampel Jamu C spot 2 dihasilkan Rf sebesar 0,64 dimana Rf ini mendekati Rf dari baku
paracetamol dengan nilai 0,68. Hal ini dapat dikatakan bahwa sampel jamu C positif
mengandung paracetamol, sehingga kemudian diukur absorbansi nya pada panjang
gelombang maks 244,8 nm dan Operating Time pada menit ke 20 serta didapatkan data
absorbansi pada
sampel C sebesar 0,543. Data absorbansi ini akan dimasukkan ke rumus regresi
liniear y=bx+a dan didapatkan hasil x yaitu 5,1304 ppm dengan % kadar sebesar
1,0261%.