Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

PERANAN GURU BIDANG STUDI PADA SETIAP SUBSTANSI


MANAJEMEN PENDIDIKAN
Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Profesi Kependidikan

DOSEN PENGAMPU:
DR. YASARATODO WAU, M.PD

DISUSUN OLEH KELOMPOK 4:


JOYNA ANJU LIMBONG (5223151034)
LISKA YUNI BR.LUMBAN GAOL (5223351034)
HERDESI LAMTIUR SITUMORANG (5223151035)
IHSAN HELDI HARAHAP (5223351039)

KELAS PTIK REG-C 2022


PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2023
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat
dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah Profesi Kependidikan yang berjudul
Peranan Guru Bidang Studi Pada Setiap Substansi Manajemen Pendidikan.
Makalah ini membahas tentang Peranan Guru Bidang Studi Pada Setiap Substansi
Manajemen Pendidikan. Penulisan makalah ini diajukan untuk memenuhi dan menyelesaikan
tugas yang diberikan oleh Dosen Profesi Pendidikan Bapak Dr. Yasaratodo Wau, M.Pd. Dalam
penulisan makalah ini tentunya tidak lepas dari kekurangan, baik aspek kualitas maupun aspek
kuantitas dari materi yang disajikan. Semua ini didasarkan dari keterbatasan yang dimiliki
penulis.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna sehingga penulis
membutuhkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk kemajuan pendidikan dimasa
yang akan datang.
Penulis mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan oleh semua pihak
sehingga dapat menyelesaikan makalah ini, Mudah-mudahan Tuhan Yang Maha Esa dapat
memberikan balasan yang setimpal serta melimpahkan rahmatnya kepada kita semua.

Medan, April 2023

Kelompok 4
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.................................................................................................................................iii
BAB I...............................................................................................................................................4
PENDAHULUAN..........................................................................................................................4
A. Latar Belakang.......................................................................................................................4
B. Rumusan Masalah..................................................................................................................4
C. Tujuan.....................................................................................................................................4
BAB II.............................................................................................................................................5
PEMBAHASAN.............................................................................................................................5
A. Pengertian Substansi Manajemen Pendidikan.......................................................................5
B. Peran Guru Bidang Studi Dalam Perencanaan Pembelajaran................................................7
C. Peran Guru Bidang Studi Dalam Penyelenggaraan Pembelajaran.........................................8
D. Peran Guru Bidang Studi Dalam Evaluasi Pembelajaran......................................................9
E. Peran Guru Bidang Studi Dalam Pengembangan Kurikulum..............................................10
F. Peran Guru Bidang Studi Dalam Peningkatan Kualitas Pembelajaran.................................11
BAB III.........................................................................................................................................13
PENUTUP....................................................................................................................................13
A. Kesimpulan..........................................................................................................................13
B. Saran.....................................................................................................................................13
Daftar Pustaka.............................................................................................................................14
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manajemen pendidikan adalah suatu bidang yang kompleks dan melibatkan banyak aspek
dalam institusi pendidikan. Sebagai pelaku utama di dalam kegiatan pembelajaran, guru bidang
studi memiliki peranan yang sangat penting dalam setiap substansi manajemen pendidikan. Guru
bidang studi tidak hanya bertanggung jawab untuk menyampaikan materi pelajaran, tetapi juga
harus memiliki kemampuan manajemen yang cukup agar dapat membantu institusi pendidikan
mencapai tujuan-tujuannya.
Sebagai contoh, dalam konteks perencanaan pendidikan, guru bidang studi harus mampu
merancang kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan standar kompetensi yang
telah ditetapkan. Selain itu, guru bidang studi juga harus mampu menentukan metode
pembelajaran yang efektif dan sesuai dengan karakteristik peserta didik.
Dalam pengembangan sumber daya manusia, guru bidang studi juga berperan penting
dalam membantu meningkatkan potensi peserta didik melalui pembelajaran yang efektif dan
berorientasi pada hasil. Selain itu, guru bidang studi juga harus mampu meningkatkan
kompetensi rekan-rekan guru dalam bidang studi yang sama melalui pelatihan dan
pengembangan profesional. Dalam pengelolaan keuangan, guru bidang studi harus mampu
mengelola anggaran dengan efektif dan efisien. Guru bidang studi juga harus mampu
merencanakan penggunaan anggaran untuk kegiatan pembelajaran dan pengembangan sumber
daya manusia.
Dalam pengelolaan sarana dan prasarana, guru bidang studi harus mampu merencanakan
dan mengelola penggunaan sarana dan prasarana yang tersedia agar dapat memberikan
lingkungan pembelajaran yang aman, nyaman, dan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

B. Rumusan Masalah
1. Pengertian Substansi Manajemen Pendidikan
2. Bagaimana Peran Guru Bidang Studi Dalam Perencanaan Pembelajaran
3. Bagimana Peran Guru Bidang Studi Dalam Penyelenggaraan Pembelajaran
4. Bagaimana Peran Guru Bidang Studi Dalam Evaluasi Pembelajaran
5. Bagaimana Peran Guru Bidang Studi Dalam Pengembangan Kurikulum
6. Bagaimana Peran Guru Bidang Studi Dalam Peningkatan Kualitas Pembelajaran
C. Tujuan
Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Profesi
Kependidikan, serta dapat dijadikan sebagai tambahan pengetahuan bagi pembaca mengenai
Peranan Guru Bidang Studi Pada Setiap Substansi Manajemen Pendidikan.

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Substansi Manajemen Pendidikan


Subtansi manajemen pendidikan adalah keseluruhan sistem manajemen yang diterapkan
dalam rangka mengelola lembaga pendidikan. Subtansi ini meliputi pengelolaan sumber daya
manusia, keuangan, sarana dan prasarana, serta pengelolaan informasi dan data pendidikan.
Dalam pengelolaan pendidikan, manajemen pendidikan memiliki peran penting untuk
menciptakan lembaga pendidikan yang efektif dan efisien dalam mencapai tujuan yang telah
ditetapkan. Beberapa aspek yang terkait dengan subtansi manajemen pendidikan adalah sebagai
berikut:
1. Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen sumber daya manusia mencakup kegiatan perekrutan, seleksi, pelatihan,
pengembangan, dan evaluasi kinerja karyawan pada lembaga pendidikan. Subtansi
manajemen pendidikan dalam pengelolaan sumber daya manusia bertujuan untuk
menempatkan karyawan yang tepat pada posisi yang tepat, meningkatkan keterampilan
dan pengetahuan karyawan, serta mengevaluasi kinerja karyawan secara teratur.

2. Manajemen Keuangan
Manajemen keuangan mencakup kegiatan pengelolaan dana dan aset lembaga
pendidikan. Subtansi manajemen pendidikan dalam pengelolaan keuangan bertujuan
untuk menciptakan keuangan yang sehat dan stabil, mengalokasikan dana dengan efektif,
serta melaporkan keuangan dengan akurat dan tepat waktu.

3. Manajemen Sarana dan Prasarana


Manajemen sarana dan prasarana mencakup kegiatan pengelolaan dan pemeliharaan
fasilitas, peralatan, dan lingkungan pendidikan. Subtansi manajemen pendidikan dalam
pengelolaan sarana dan prasarana bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang
kondusif dan nyaman bagi siswa dan karyawan, serta memastikan bahwa fasilitas dan
peralatan pendidikan selalu dalam kondisi baik dan terawat.

4. Pengelolaan Informasi dan Data Pendidikan


Pengelolaan informasi dan data pendidikan mencakup kegiatan pengumpulan,
pengolahan, dan penyimpanan data pendidikan. Subtansi manajemen pendidikan dalam
pengelolaan informasi dan data pendidikan bertujuan untuk menciptakan sistem
informasi yang efektif dan efisien, serta memastikan bahwa data pendidikan tersedia
secara akurat dan terpercaya untuk pengambilan keputusan yang tepat.

Subtansi manajemen pendidikan juga mencakup berbagai aspek lainnya seperti


perencanaan strategis, pengembangan program pembelajaran, pengelolaan hubungan dengan
masyarakat, dan lain sebagainya. Semua aspek tersebut saling terkait dan harus dikelola secara
terintegrasi dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran organisasi. Oleh karena itu, pengelolaan
subtansi manajemen pendidikan yang efektif dan efisien sangat penting bagi keberhasilan
lembaga pendidikan dalam mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan.
Berikut adalah contoh menerapkan subtansi manajemen pendidikan dalam pengelolaan sebuah
lembaga pendidikan:
1. Manajemen Sumber Daya Manusia
 Melakukan perekrutan dan seleksi karyawan berdasarkan kualifikasi yang
dibutuhkan dan kompetensi yang diperlukan dalam lembaga pendidikan.
 Melakukan pelatihan dan pengembangan karyawan secara berkala untuk
meningkatkan keterampilan dan pengetahuan karyawan dalam bidang pendidikan.
 Melakukan evaluasi kinerja karyawan secara teratur untuk memastikan bahwa
karyawan bekerja sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

2. Manajemen Keuangan
 Mengalokasikan dana dengan efektif untuk kegiatan pendidikan seperti pembelian
buku, alat tulis, dan bahan ajar lainnya.
 Memastikan bahwa pengeluaran dan penerimaan keuangan dilakukan dengan
transparan dan akuntabel.
 Melakukan laporan keuangan secara berkala untuk memastikan kesehatan keuangan
lembaga pendidikan.

3. Manajemen Sarana dan Prasarana


 Merawat dan memelihara fasilitas dan peralatan pendidikan seperti ruang kelas,
laboratorium, dan perpustakaan.
 Menyediakan lingkungan belajar yang kondusif dan nyaman bagi siswa dan
karyawan.
 Memastikan bahwa fasilitas dan peralatan pendidikan selalu dalam kondisi baik dan
terawat.

4. Pengelolaan Informasi dan Data Pendidikan


 Menerapkan sistem informasi yang efektif dan efisien untuk mengumpulkan,
mengolah, dan menyimpan data pendidikan seperti data siswa, guru, dan kegiatan
pendidikan lainnya.
 Memastikan bahwa data pendidikan tersedia secara akurat dan terpercaya untuk
pengambilan keputusan yang tepat.
 Melakukan analisis data untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatan
pendidikan.
Dalam pengelolaan sebuah lembaga pendidikan, menerapkan subtansi manajemen
pendidikan secara holistik dan terintegrasi sangat penting untuk mencapai tujuan pendidikan
yang telah ditetapkan.

B. Peran Guru Bidang Studi Dalam Perencanaan Pembelajaran


Perencanaan pembelajaran adalah langkah awal dalam proses pembelajaran yang sangat
penting. Perencanaan yang baik akan membantu guru untuk mengembangkan strategi yang
efektif untuk memfasilitasi pembelajaran. Guru bidang studi memainkan peran penting dalam
perencanaan pembelajaran karena mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan yang spesifik
dalam bidang studinya. Dalam perencanaan pembelajaran, guru bidang studi dapat merumuskan
tujuan pembelajaran yang spesifik, menyusun materi pelajaran, dan menentukan metode
pembelajaran yang tepat untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditentukan. Dalam hal
ini, guru bidang studi mempunyai peran yang sangat penting dalam menyediakan materi dan
informasi yang diperlukan untuk merancang strategi pembelajaran yang efektif. Berikut beberapa
peran guru bidang studi dalam perencanaan pembelajaran:
1. Menentukan tujuan pembelajaran
Guru bidang studi bertanggung jawab untuk menentukan tujuan pembelajaran yang harus
dicapai oleh siswa pada akhir pelajaran. Tujuan pembelajaran harus spesifik, terukur,
realistis, dan sesuai dengan kemampuan siswa.

2. Mempersiapkan bahan ajar


Guru bidang studi membuat dan mempersiapkan bahan ajar yang sesuai dengan tujuan
pembelajaran yang telah ditentukan. Bahan ajar harus dapat memfasilitasi siswa dalam
mencapai tujuan pembelajaran.

3. Menerapkan strategi pembelajaran yang tepat


Guru bidang studi harus menerapkan strategi pembelajaran yang sesuai dengan
karakteristik siswa dan tujuan pembelajaran yang ditetapkan. Strategi pembelajaran dapat
berupa diskusi kelompok, presentasi, simulasi, atau metode lainnya yang sesuai dengan
konten yang diajarkan.

4. Menilai kemajuan siswa


Guru bidang studi bertanggung jawab untuk menilai kemajuan siswa dalam mencapai
tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Penilaian dapat dilakukan melalui tugas,
ujian, presentasi, atau metode lainnya yang sesuai dengan konten yang diajarkan.

5. Membuat perbaikan dan pengembangan


Guru bidang studi harus mampu mengevaluasi hasil pembelajaran dan membuat
perbaikan serta pengembangan yang diperlukan agar siswa dapat mencapai tujuan
pembelajaran dengan lebih baik di masa depan.

Dengan demikian, peran guru bidang studi sangat penting dalam perencanaan
pembelajaran, sehingga pembelajaran dapat dilaksanakan dengan efektif dan efisien serta
memberikan hasil yang optimal bagi siswa.

C. Peran Guru Bidang Studi Dalam Penyelenggaraan Pembelajaran


Penyelenggaraan pembelajaran adalah tahap yang penting dalam proses pembelajaran.
Guru bidang studi mempunyai peran yang sangat penting dalam mengorganisir dan
menyelenggarakan pembelajaran dalam bidang studinya. Guru bidang studi bertanggung jawab
untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang kondusif, memfasilitasi interaksi antara guru
dan siswa, mengelola sumber daya pembelajaran, dan menilai kinerja siswa. Dalam hal ini, guru
bidang studi mempunyai peran yang sangat penting dalam memastikan bahwa pembelajaran
berlangsung efektif dan efisien. Berikut adalah beberapa peran penting guru bidang studi dalam
penyelenggaraan pembelajaran:
1. Merencanakan pembelajaran
Guru bidang studi merencanakan kurikulum dan rencana pembelajaran untuk memastikan
siswa mempelajari materi pelajaran yang sesuai dengan tingkat mereka. Mereka harus
memastikan bahwa materi yang diajarkan relevan, menarik, dan sesuai dengan standar
akademik.

2. Mengajar materi pelajaran


Guru bidang studi harus memiliki pengetahuan yang luas dan mendalam tentang bidang
studi mereka agar dapat mengajar dengan efektif. Mereka harus mengembangkan strategi
pengajaran yang tepat untuk memastikan bahwa siswa memahami dan mengingat materi
pelajaran yang diajarkan.

3. Menilai kemajuan siswa


Guru bidang studi harus mengevaluasi kemajuan belajar siswa dengan memberikan tugas,
ujian, dan tugas terstruktur lainnya. Penilaian harus adil, obyektif, dan sesuai dengan
kurikulum dan standar akademik.

4. Memberikan umpan balik


Guru bidang studi harus memberikan umpan balik yang konstruktif dan jelas untuk
membantu siswa meningkatkan pemahaman mereka tentang materi pelajaran yang
diajarkan. Mereka harus mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan siswa dan
memberikan dukungan tambahan yang dibutuhkan.

5. Berkolaborasi dengan rekan guru dan staf sekolah


Guru bidang studi juga berperan dalam berkolaborasi dengan rekan guru dan staf sekolah
untuk memastikan bahwa siswa mendapatkan pendidikan yang terbaik. Mereka harus
bekerja sama untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah dalam penyelenggaraan
pembelajaran.

6. Menjaga keamanan siswa


Guru bidang studi juga bertanggung jawab untuk menjaga keamanan siswa selama proses
belajar mengajar. Mereka harus memastikan bahwa ruang kelas dan peralatan yang
digunakan aman dan bersih.

Secara keseluruhan, peran guru bidang studi sangat penting dalam penyelenggaraan
pembelajaran. Mereka memainkan peran penting dalam membantu siswa memahami materi
pelajaran dan mencapai tujuan akademik mereka.

D. Peran Guru Bidang Studi Dalam Evaluasi Pembelajaran


Evaluasi pembelajaran adalah tahap yang sangat penting dalam proses pembelajaran.
Evaluasi yang baik akan membantu guru untuk mengevaluasi kemajuan siswa dan efektivitas
pembelajaran. Guru bidang studi memainkan peran penting dalam evaluasi pembelajaran karena
mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan yang spesifik dalam bidang studinya. Dalam
evaluasi pembelajaran, guru bidang studi dapat mengembangkan tes dan instrumen evaluasi yang
sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan, dan menginterpretasikan hasil evaluasi
untuk memperbaiki strategi pembelajaran. Dalam hal ini, guru bidang studi mempunyai peran
yang sangat penting. Sebagai bagian dari proses ini, guru bidang studi berkontribusi pada
evaluasi pembelajaran dalam beberapa cara berikut:
1. Menentukan tujuan pembelajaran
Guru bidang studi harus menetapkan tujuan pembelajaran yang jelas dan spesifik untuk
setiap pelajaran yang diajarkan. Tujuan pembelajaran ini harus dapat diukur dan dapat
dibuktikan dengan hasil belajar siswa.

2. Merancang instrumen evaluasi


Guru bidang studi harus merancang instrumen evaluasi yang efektif dan sesuai dengan
tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Instrumen evaluasi dapat berupa tes tertulis,
tugas proyek, presentasi, atau bentuk evaluasi lainnya.

3. Melaksanakan evaluasi
Guru bidang studi bertanggung jawab untuk melaksanakan evaluasi pada waktu yang
tepat dan dengan cara yang adil. Guru bidang studi harus memastikan bahwa siswa
memahami instruksi evaluasi dan memberikan kesempatan yang cukup untuk
menyelesaikan tugas evaluasi.
4. Menganalisis hasil evaluasi
Guru bidang studi harus menganalisis hasil evaluasi dan mengidentifikasi kekuatan dan
kelemahan siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran. Analisis hasil evaluasi ini dapat
membantu guru dalam menyesuaikan metode pengajaran yang digunakan dan
memberikan umpan balik yang berguna kepada siswa.

5. Memberikan umpan balik


Guru bidang studi harus memberikan umpan balik yang bermanfaat kepada siswa tentang
hasil evaluasi mereka. Umpan balik ini dapat membantu siswa memahami area yang
perlu ditingkatkan dan memberikan motivasi untuk meningkatkan hasil belajar mereka di
masa depan.

6. Mempertimbangkan pengembangan kurikulum


Guru bidang studi harus mempertimbangkan hasil evaluasi siswa dalam pengembangan
kurikulum. Hasil evaluasi dapat memberikan wawasan tentang area-area yang perlu
ditingkatkan dan membantu guru dalam merancang kurikulum yang lebih efektif untuk
memenuhi kebutuhan siswa.
Dengan memainkan peran penting ini dalam evaluasi pembelajaran, guru bidang studi
dapat membantu siswa mencapai tujuan pembelajaran dengan lebih efektif dan membantu
meningkatkan kualitas pendidikan secara keseluruhan.

E. Peran Guru Bidang Studi Dalam Pengembangan Kurikulum


Pengembangan kurikulum adalah proses yang kompleks dan melibatkan banyak elemen
dalam sistem pendidikan. Guru bidang studi memainkan peran penting dalam pengembangan
kurikulum karena mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan yang spesifik dalam bidang
studinya. Dalam pengembangan kurikulum, guru bidang studi dapat memberikan masukan yang
berharga dalam menentukan struktur kurikulum, mengidentifikasi kebutuhan dan tujuan
pembelajaran, dan mengembangkan bahan ajar yang sesuai dengan standar kurikulum. Dalam
hal ini, guru bidang studi mempunyai peran yang sangat penting dalam memastikan bahwa
kurikulum yang dikembangkan sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan pembelajaran dalam
bidang studinya. Berikut adalah beberapa peran penting yang dimainkan oleh guru bidang studi
dalam pengembangan kurikulum:
1. Menyusun materi pembelajaran
Guru bidang studi membantu menyusun materi pembelajaran yang akan dipelajari siswa.
Mereka mempertimbangkan standar pendidikan dan kebutuhan siswa dalam menentukan
konten dan keterampilan yang harus diajarkan.

2. Mengembangkan kurikulum
Guru bidang studi berperan penting dalam mengembangkan kurikulum yang efektif dan
relevan. Mereka membantu menentukan tujuan pembelajaran, mengevaluasi strategi
pembelajaran yang efektif, dan membuat keputusan tentang metode pengajaran yang
akan digunakan.

3. Menilai keberhasilan pembelajaran


Guru bidang studi mengevaluasi keberhasilan pembelajaran siswa dengan menggunakan
tes, proyek, dan tugas lainnya. Hasil evaluasi ini membantu guru dan pengembang
kurikulum untuk memahami kelemahan dan kekuatan dalam program pembelajaran.

4. Menyediakan umpan balik


Guru bidang studi memberikan umpan balik kepada pengembang kurikulum tentang
keefektifan program pembelajaran. Mereka membantu menentukan apakah program
tersebut memenuhi tujuan pembelajaran dan memberikan saran tentang bagaimana
program dapat ditingkatkan.

5. Memperbarui kurikulum
Guru bidang studi berperan dalam memperbarui kurikulum agar tetap relevan dengan
perkembangan baru dalam bidang akademik dan perkembangan dunia kerja. Mereka
membantu memutuskan apakah perubahan harus dilakukan pada program pembelajaran
dan memberikan saran tentang bagaimana perubahan tersebut harus dilakukan.
Dalam rangka mengembangkan kurikulum yang efektif dan relevan, peran guru bidang
studi sangat penting. Mereka membantu menentukan konten, keterampilan, dan nilai yang harus
diajarkan, serta mengembangkan dan mengevaluasi program pembelajaran.

F. Peran Guru Bidang Studi Dalam Peningkatan Kualitas Pembelajaran


Peningkatan kualitas pembelajaran adalah tujuan utama dari manajemen pendidikan.
Guru bidang studi memainkan peran penting dalam peningkatan kualitas pembelajaran karena
mereka merupakan ujung tombak dalam penyampaian materi pembelajaran kepada siswa. Dalam
peningkatan kualitas pembelajaran, guru bidang studi dapat terus mengembangkan pengetahuan
dan keterampilan dalam bidang studinya, memperbarui dan memperbaiki strategi pembelajaran
yang digunakan, dan memperbaiki penilaian kinerja siswa. Dalam hal ini, guru bidang studi
mempunyai peran yang sangat penting dalam memastikan bahwa pembelajaran berlangsung
efektif dan efisien. Berikut adalah beberapa peran penting yang dimainkan oleh guru bidang
studi dalam meningkatkan kualitas pembelajaran:
1. Merancang kurikulum yang efektif
Seorang guru bidang studi bertanggung jawab merancang kurikulum yang efektif untuk
siswa mereka. Ini termasuk menentukan materi pembelajaran, pengajaran metode, dan
evaluasi yang digunakan untuk mengukur pemahaman siswa.

2. Mengajar dengan cara yang tepat


Guru bidang studi harus mampu mengajar dengan cara yang tepat agar siswa dapat
memahami materi yang diajarkan. Mereka harus mengembangkan metode pengajaran
yang cocok untuk siswa, termasuk penggunaan teknologi dalam proses pembelajaran.
3. Membangun hubungan yang baik dengan siswa
Guru bidang studi harus mampu membangun hubungan yang baik dengan siswa mereka.
Hal ini memungkinkan mereka untuk memahami kebutuhan siswa dan memberikan
dukungan yang diperlukan agar siswa dapat sukses.

4. Memberikan umpan balik yang konstruktif


Guru bidang studi harus memberikan umpan balik yang konstruktif agar siswa dapat
memperbaiki keterampilan mereka dan memahami materi yang diajarkan dengan lebih
baik.

5. Membantu siswa untuk meraih tujuan akademik mereka


Guru bidang studi harus membantu siswa untuk meraih tujuan akademik mereka. Hal ini
dapat dilakukan dengan memberikan dukungan dan motivasi yang diperlukan agar siswa
dapat meraih prestasi yang lebih tinggi.

6. Meningkatkan motivasi siswa


Guru bidang studi harus mampu meningkatkan motivasi siswa agar mereka tertarik dan
bersemangat dalam proses pembelajaran. Hal ini dapat dicapai dengan memberikan tugas
yang menantang dan relevan dengan kehidupan sehari-hari siswa.
Secara keseluruhan, guru bidang studi memainkan peran penting dalam meningkatkan
kualitas pembelajaran. Dengan merancang kurikulum yang efektif, mengajar dengan cara yang
tepat, membina hubungan yang baik dengan siswa, memberikan umpan balik yang konstruktif,
membantu siswa meraih tujuan akademik mereka, dan meningkatkan motivasi siswa, guru
bidang studi dapat membantu siswa untuk mencapai prestasi yang lebih baik dalam proses
pembelajaran.
BAB III

PENUTUP
A. Kesimpulan
Dalam manajemen pendidikan, guru bidang studi memainkan peran yang sangat penting
dalam setiap substansi manajemen pendidikan. Guru bidang studi mempunyai pengetahuan dan
keterampilan yang spesifik dalam bidang studinya yang memungkinkan mereka untuk berperan
dalam perencanaan pembelajaran, penyelenggaraan pembelajaran, evaluasi pembelajaran,
pengembangan kurikulum, dan peningkatan kualitas pembelajaran. Oleh karena itu, guru bidang
studi mempunyai peran yang sangat penting dalam mencapai tujuan pendidikan dan memastikan
bahwa pembelajaran berlangsung efektif dan efisien. Dalam hal ini, penting bagi pihak-pihak
terkait dalam sistem pendidikan untuk memperhatikan peran dan kontribusi guru bidang studi
dalam setiap aspek manajemen pendidikan dan memberikan dukungan yang diperlukan untuk
memungkinkan mereka untuk melaksanakan tugas-tugas tersebut dengan baik.

B. Saran
Dalam setiap substansi manajemen pendidikan, peranan guru bidang studi sangat penting
dalam mencapai tujuan pendidikan yang diharapkan. Oleh karena itu, diharapkan guru bidang
studi dapat membantu dalam merencanakan program pembelajaran yang sesuai dengan
kurikulum yang berlaku dan kebutuhan siswa, berperan dalam pengembangan kurikulum,
berperan dalam memberikan materi pembelajaran dengan cara yang menarik dan efektif,
memberikan penilaian yang objektif dan sesuai dengan kemampuan siswa dalam memahami
materi pembelajaran, memberikan masukan tentang kebutuhan sumber daya pembelajaran yang
diperlukan dan cara penggunaannya yang efektif, serta memberikan saran dan ide yang
konstruktif untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah. Maka dari itu, diperlukan
kerjasama dan koordinasi yang baik antara guru bidang studi dengan kepala sekolah dan pihak-
pihak terkait dalam manajemen pendidikan.
Daftar Pustaka

Anda mungkin juga menyukai