Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI

Oleh:
Nama : Sri Yanuarti, S.Pd
NIP : 197201071998022004
Pangkat/Gol/TMT : Pembina Tkt. I, IV/b/ 1 April 2015
Jabatan : Guru Bahasa Inggris
Unit Kerja : SMA Negeri 1 Palangka Raya

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH


DINAS PENDIDIKAN
Jln. D.I Panjaitan No. 4 Palangka Raya
Desember 2020
IDENTITAS GURU

Nama : Sri Yanuarti, S.Pd


NIP : 197201071998022004
NUPTK : 4342747649200093
Pangkat/Gol /TMT : Pembina Tingkat I, IV/b
Jabatan : Guru Bahasa Inggris
Unit Kerja : SMA Negeri 1 Palangka Raya
Alamat Sekolah : Jln. AIS Nasution No 2 Palangka Raya
Alamat Rumah : Jln Bangas Permai II/40 Palangka Raya
LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI

Sri Yanuarti S.Pd


NIP. 197201071998022004

Pengesahan oleh:

Kepala Sekolah, Koordinator PKB,

Drs. H. Arbusin Drs. Edral Gandi, MM


NIP. 1967 NIP. 1968
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Guru sebagai Tenaga Pendidik Profesional adalah guru yang tidak hanya merasa puas
dengan pengetahuan dan keterampilan yang sudah dimiliki. Seorang guru sebagai tenaga
profesional hendaklah berusaha mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya sehingga
layanan yang diberikan kepada peserta didik adalah layanan yang semakin berkualitas.
Tugas seorang guru yang profesional tidak hanya dituntut untuk memiliki kinerja yang
baik dalam melaksanakan tugas mengajar, mendidik, dan melatih peserta didik saja melainkan
juga harus melakukan pengembangan keprofesian berkelanjutan.
Berbagai hal dapat dilakukan oleh seorang guru untuk dapat meningkatkan
profesionalismenya. Menurut Permeneg PAN dan RB no 16 tahun 2009, seorang guru dapat
melakukan kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui tiga komponen yaitu: 1)
melaksanakan pengembangan diri, 2) malakukan publikasi ilmiah dan 3) menemukan dan
menciptakan karya-karya inovatif. Selain itu guru dapat meningkatkan kemapuan
pengembangan dirinyan melalui melajutkan pendidikan pada jenjang lebih tinggi maupun
mengikuti webinar online sehingga memiliki rasa percara diri dalam pembelajaran.
Kegiatan pengembangan diri bisa dilakukan melalui dua kegiatan yaitu diklat
fungsional dan kegiatan kolektif guru. Kegiatan yang dilakukan oleh guru di kelompok kerja
guru (KKG) maupun melalui musyawarah guru mata pelajaran (MGMP) termasuk kegiatan
kolektif guru sedangkan kegiatan lain di luar MGMP termasuk ke dalam diklat fungsional.
Seorang guru yang melaksanakan pengembangan diri atau kegiatan pengembangan
keprofesian berkelanjutan (PKB) di samping akan dapat meniingkatkan pengetahuan dan
keterampilan sebagai guru, juga mendapat penghargaan angka kredit yang dapat
diperhitungkan untuk perkembangan kariernya yang berdampak juga pada peningkatan
komptensi peserta didik.

B. Tujuan
Pengembangan diri yang telah dilakukan ini bertujuan untuk:
1. Memperoleh pengetahuan dan keterampilan untuk dapat memberikan pelayanan yang lebih
baik kepada peserta didik.
2. Mengumpulkan angka kredit yang disyaratkan untuk kenaikan pangkat/jabatan setingkat
lebih tinggi.
PELAKSANAAN PENGEMBANGAN DIRI

Dalam kurun waktu Januari 2016 sampai Desember 2016, penulis telah mengikuti 2
(dua) kegiatan pengembangan diri dengan rincian sbb:
Pengembangan Diri 1
1. Waktu Pelaksanaan
Kegiatan dilaksanakan tanggal 17 - 21 Maret 2016 bertempat Hotel Mega
Anggrek Jakarta.
2. Jenis Kegiatan
Kegiatan pengembangan diri yang dilakukan adalah menjadi peserta pada
Pelatihan Narasumber Nasional Diklat Kurikulum 2013 Bagi Kepala
Sekolah Dan Pengawas Sekolah.
3. Tujuan Pengembangan Diri
Tujuan dari pengembangan diri ini adalah:
a. Meningkatkan kemampuan dalam memahami kompetensi dasar,
pemilihan metode, penyusunan butir soal dan kemampuan
membimbing pelatihan untuk mengimbaskan kurikukum 2013.
b. Berbagi informasi tentang materi umum (13 JP), materi pokok (35 JP),
dan materi penunjang (4JP) .
4. Uraian Materi
Materi yang disampaikan sangat memberikan inspirasi mulai dari
pembelajaran aktif, kebijakan dan dinamika kurikulum 2013,
penyelenggaraan pelatihan dan pendampingan berbasis sekolah, kompetensi,
materi, pembelajaran, dan penilaian, serta kebijakan peningkatan mutu
pendidikan.
5. Tindak Lanjut
Tindak lanjut yang dilakukan setelah kegiatan pengembangan diri ini adalah
penulis melakukan refleksi diri terhadap kualitas pemehaman implementasi
kurikulum 2013, khususnya melakukan pengimbasan pada guru-guru
lainnya yang sangat terkait dengan tugas penulis sebagai seorang guru yang
selama ini masih belum tercapai.
6. Dampak Pengembangan Diri
Adapun dampak yang penulis rasakan dari pengembangan diri yang
dilakukan adalah:
a. Penulis semakin menyadari bahwa masih dibutuhkan kerja keras dari
berbagai pihak untuk meningkatkan pemahaman guru-guru agar berhasil
mengimpelementasikan kurikulum 2013 di sekolah masing-masing.
b. Sebagai seorang guru, penulis dapat membantu mengimbaskan
kurikulum 2013 itu dengan cara melaksanakan tugas dengan sebaik-
baiknya.
c. Dengan adanya kesadaran tentang upaya meningkatkan pemahaman
secara terus menerus, diharapkan pelayanan penulis kepada peserta didik
menjadi lebih baik.

Lampiran 1

REKAPITULASI KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI

No Nama Materi PD/ Peran Waktu Jam Nama Tempat Institusi


Kegiatan Kompetensi Guru PD Fasilitator Kegiatan Penyelenggara

Swiss Bell Direktorat


1 Pelatihan Intruktur Peserta Angkatan 3: Instruktur Hotel Magga Pembinaan
Instruktur Provinsi 26-30 April Nasional, Besar, Jln, SMA, Dirjen
Kurikulu Kurikulum 2016 Puskurbuk, Kartini Raya Dikdasmen,
m 2013 SMA Tahun Puspendik, No. 57 Pasar Kemdikbud.
2016 dan Pejabat baru, Sawah
struktural Besar Jakarta
Kemndikbud Pusat, Telp.
(021) 639388
2 …

Anda mungkin juga menyukai