Deskripsi : “Seorang pasien perempuan bernama Ny.U berusia
kasus/rangkuman 54 tahun dirawat di ruang Arumbinang II RSUD pengkajian dr.Soedirman Kebumen dengan diagnosa medis hiperglikemia dengan keluhan demam, mual dan muntah sejak 2 hari yang lalu terdapat luka pada kaki sebelah kanan, klien tampak terlihat sesak napas ,lemas atau lesu dan memiliki Riwayat hipertensi. Dengan hasil pemeriksaan fisik : TD : 158/92 mmHg S : 38,5°C RR : 27x/menit N :125 x/menit GDS :488 mg/dL SpO2 : 90% Ceratinin :0,44 mg/dL normal 1,2 mg/dL Diagnosa utama : Ds : Pasien mengatakan lemas disertai mual dan muntah sejak 2 hari yang lalu,tampak sesak dan demam. Do : Terdapat luka pada kaki sebelah kanan TD : 158/92 mmHg S : 38,5°C RR : 27x/menit N :125x/menit GDS :488 mg/dL SpO2 : 90% Ceratinin :0,44 mg/dL normal 1,2 mg/dL Dx :Ketidakstabilan Kadar Glukosa Darah bd resistensi insulin Alasan : Kadar glukosa darah pada klien meningkat senilai 488 mg/dL hal tersebut tentunya berada diatas normal dan apabila tidak segera diatasi kondisi pasien tersebut akan semakin memburuk dan Intervensi : “outcome” Kestabilan Kadar Glukosa Darah 1.Lesu atau Lelah menurun 2. Berkeringat menurun 3.Rasa haus menurun 4. Mulut kering menurun “intervensi : Manajemen Hiperglikemia“ 1. Memonitor kadar glukosa pada darah Rasional : untuk mengetahui kadar glukosa darah pada pasien naik/turun dari rentang normal 2. Mengajarkan pengelolaan diabetes misal pada penggunaan insulin Rasional :agar kadar glukosa dalam darah dapat terkontrol. 3. Memberikan cairan oral Rasional : karena dapat memenuhi kebutuhhan cairan pada pasien. 4. Menganjurkan menghindari olahraga saat kadar glukosa darah lebih dari 250 mg/dL 5. Memonitor tanda dan gejala hiperglikemia 6. Berkolaborasi dengan pemberian cairan IV Nacl 20 tpm Tindakan prioritas : Memberikan injeksi subcutan obat Novarapid penggunaan insulin pada klien dengan dosis 6 unit. Evaluasi : Setelah pemberian injeksi subcutan obat Novarapid insulin kadar glukosa darah dapat terkontrol Ds :pasien mengatakan masih pusing dan lemas ,tetapi mual dan muntah sudah berkurang , Do : TD : 140/90 mmHg S : 36,5° RR : 20x/menit SpO2 :98% GDS :323 mg/dL