Nama : Syahdan MD
Kelompok : A38
NIM : 202210401011066
Pasien datang ke Poli THT RSU Haji Surabaya pada tanggal 12 September 2022 dengan keluhan
hidung berbau di kedua hidung. Ingus dirasakan berbau dan berwarna kuning kehijauan sejak 1
minggu yang lalu. Keluhan dirasakan terus menerus dan tidak membaik. Keluhan lebih dirasakan di
hidung sebalah kiri dan memberat pada pagi hari.
Keluhan disertai nyeri pada pipi kiri, kepala terasa penuh dan pusing sejak 1 minggu yang lalu. Nyeri
dirasakan seperti kemeng. Keluhan dirasakan hilang timbul dan semakin memberat pagi hari setelah
bangun tidur
Pasien memiliki riwayat gigi berlubang pada geraham kiri atas namun belum berobat ke dokter gigi.
Pasien mengaku tidak kemasukan benda asing, tidak ada riwayat batuk pilek (-), demam (-), bersin-
bersin (-), penurunan penghiduan (-).
Pada kasus ini hal positif yang saya rasakan selama memeriksa pasien dan mengerjakan laporan kasus
adalah bisa merepersentasikan diri saya sendiri, saya memiliki keluhan yang mirip dan ada gigi
berlubang dibagian rahang kiri atas saya. Karena mengerjakan kasus ini saya bisa refleksi diri dan tau
apa yang harus saya lakukan yaitu mencabut gigi berlubang saya dan membersihkan karang gigi
Hal negative yang saya rasakan pada kasus ini relatif tidak ada.
3. Evaluasi
Evaluasi dari kasus ini setelah saya cocokan dari terapi yang diberikan oleh DPJP yang dibandingkan
dengan buku PDT Unair dan THT FK UI relative sudah sesuai, hanya saja kemarin waktu
dianamnesis pasien mengeluhkan nyeri kepala tetapi oleh DPJP belum diberikan antinyeri.
4. Analsis
MEDIKAMENTOSA
NON MEDIKAMENTOSA
• Irigasi sinus
Hal tersebut sudah sesuai dengan terapi pada buku PDT THTKL Unair dan buku THT FK UI.
5. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari refleksi kasus sinusitis maksilaris dentogen ini adalah saya bisa
mengerti gejala, pemeriksaan, dan planning terapi yang diberikan untuk kasus serupa terutama untuk
diri saya sendiri yang mempunyai keluhan serupa.