BAB I – PENDAHULUAN
1. Latar Belakang Masalah :
Bakteri adalah suatu organisme yang jumlahnya paling banyak dan tersebar luas
dibandingkan dengan organisme lainnya di bumi. Bakteri umumnya merupakan organisme
uniseluler (bersel tunggal), prokariota/prokariot, tidak mengandung klorofil, serta berukuran
mikroskopik (sangat kecil). Kali ini, kelompok kami melakukan pengamatan terhadap
bakteri. Pengamatan yang kami lakukan ini berjudul Pewarnaan Gram pada Bakteri.
Pengertian dari Pewarnaan Gram atau metode gram adalah salah satu teknik pewarnaan yang
paling penting dan luas yang digunakan untuk mengidentifikasi bakteri.
Diharapkan setelah kegiatan, peserta didik mengerti proses pewarnaan gram pada
bakteri, mengetahui warna bakteri gram positif dan gram negatif, dan mengetahui penyebab
mengapa bakteri tersebut berwarna ungu (bakteri gram positif) atau berwarna merah (bakteri
gram negatif).
Alat : Bahan :
5. Amati noda pada permukaan kentang tersebut, koloni bakteri tampak sebagai noda-
noda-noda berlendir atau seperti setitik mentega. Koloni jamur akan tampak seperti
kapas.
1. Bersihkan kaca objek dari kaca penutup dengan menggunakan kapas yang telah
dibasahi alkohol 70%.
2. Ambil youghurt dengan menggunakan tusuk gigi, kemudian letakkan di atas kaca
objek.
3. Buat apusan dengan cara mendorong biakan bakteri dengan menggunakan kaca
pembakar spirtus.
5. Preparat yang telah difiksasi ditetesi dengan larutan kristal violet sebanyak 5 tetes
10. Amati di bawah mikroskop, kemudian buatlah gambar hasil pengamatan dan
1. Bersihkan kaca objek dari kaca penutup dengan menggunakan kapas yang telah
dibasahi alkohol 70%.
2. Letakkan lendir bakteri kentang busuk pada kaca objek.
3. Tutup kaca objek yang telah diberi lendir dengan kaca objek yang lainnya.
5. Data Eksperimen
5.1. Struktur Tubuh Virus
2. Yoghurt
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
yoghurt?
Berdasarkan pengamatan yang telah kami lakukan, bentuk bakteri pada yoghurt adalah
streptococcus, sedangkan bakteri pada kentang busuk adalah
2. Berdasarkan hasil eksperimen, termasuk ke dalam bakteri gram apakah bakteri pada
Berdasarkan pengamatan yang telah kami lakukan, bakteri yang terdapat pada yoghurt
termasuk bakteri gram positif, sedangkan bakteri yang terdapat pada kentang busuk termasuk
bakteri gram negatif.
3. Jelaskan cara mengelompokkan suatu bakteri ke dalam gram positif atau gram negatif?
Jika bakteri diwarnai dengan kristal violet kemudian dicuci dengan aquades dan berwarna
ungu, maka bakteri tersebut termasuk bakteri gram positif. Sedangkan, jika berwarna merah
muda maka bakteri tersebut termauk bakteri gram negatif.
4. Mengapa bakteri gram positif berwarna ungu dan gram negatif berwarna merah?
Bakteri gram positif berwarna ungu karena bakteri ini mempertahankan zat warna kristal
violet waktu proses Pewarnaan Gram, sehingga akan bewarna biru atau ungu jika diamati di
bawah mikroskop.Bakteri gram negatif berwarna merah karena bakteri ini tidak
mempertahankan zat warna kristal violet waktu proses Pewarnaan Gram, sehingga akan
berwarna merah bila diamati dengan mikroskop.
5. Sebutkan struktur lapisan dinding sel pada bakteri gram positif dan bakteri gram
negatif?
- Flagellum
- Kapsul
- Dinding sel
- Membran plasma
- Sitoplasma
- Ribosom
- Bahan inti
- Klorosom
- Vakula gas
KESIMPULAN
Yang dapat kami simpulkan dari kegiatan pengamatan ini adalah kelompok kami
dapat mengetahui proses pewarnaan gram pada bakteri. Bakteri gram terbagi menjadi 2, yaitu
bakteri gram positif dan bakteri gram negatif. Bakteri gram positif adalah bakteri yang
mempertahankan zat warna kristal violet waktu proses Pewarnaan Gram, sehingga akan
berwarna biru atau ungu jika diamati di bawah mikroskop. Bakteri gram negatif adalah
bakteri yang tidak mempertahankan zat warna kristal violet waktu proses Pewarnaan Gram,
sehingga akan berwarna merah bila diamati di bawah mikroskop.
SARAN
Saran yang dapat kelompok kami berikan adalah dapat dilakukan pengamatan mata
pelajaran biologi seperti ini. Karena pengamatan seperti ini memberikan kami pengetahuan
yang dapat menambah ilmu pengetahuan kami dalam hal pewarnaan gram pada bakteri.
Baktei Gram positif adalah bakteri yang mempertahankan zat warna kristal violet sewaktu proses
pewarnaan Gram sehingga akan bewarna biru atau unggu jika diamati di bawah mikroskop. Bakteri
Gram positif seperti Staphylococcus aureus (bakteri patogen yang umum pada manusia) hanya
mempunyai membran plasma tunggal yang dikelilingi dinding sel tebal berupa peptidoglikan. Sekitar
90% dari komposisi dinding sel tersebut tersusun atas peptidoglikan sedangkan sisanya molekul lain
yang bernama Teichoic Acid (WTAs).
1 Struktur dinding sel tebal, sekitar 15-80 nanometer, berlapis tunggal (monolayer)
2 Dinding selnya mengandung lipid (lemak) normal sekitar 1-4%, peptidoglikan (sebagian lapisan
tunggal) dan Teichoic Acid.
4 Pertumbuhan terhambat oleh zat-zat warna seperi zat warna kristal violet (unggu).
Bakteri Gram negatif adalah bakteri yang tidak mempertahankan zat warna kristal violet sewaktu
proses pewarnaan Gram, sehingga akan bewarna merah bila diamati dengan mikroskop. Bakteri
Gram negatif seperti Escherichia coli memiliki sistem membran ganda dimana membran plasmanya
diselimuti oleh membran luar permeabel yang mengandung lipopolisakarida. Bakteri ini mempunyai
dinding sel tebal berupa peptidoglikan yang terletak di antara membran dalam dan membran
luarnya.
1 Struktur dinding sel tipis, sekitar 10-15 nanometer, berlapis tiga (trilayer)
2 Dinding selnya mengandung lipid (lemak) sekitar 11-22%, dan peptidoglikan yang
terdapat dilapisan sebelah dalam.
3 Lapisan kaku dan tidak mengandung Teichoic Acid.
4 Pertumbuhan tidak terhambat oleh zat-zat warna seperi zat warna kristal violet
(unggu).
5 Komposisi nutrisi yang dibutuhkan relatif sederhana.
6 Kurang rentan terhadap senyawa penisillin.
7 Tidak resisten terhadap gangguan fisik.