Anda di halaman 1dari 8

Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia

Volume 9 No 2 Hal 243 - 250, Mei 2021, e-ISSN 2655-8106, p-ISSN2338-2090


FIKKes Universitas Muhammadiyah Semarang bekerjasama dengan PPNI Jawa Tengah

SYSTEMATIC REVIEW : INTERVENSI TERAPI MUSIK TERHADAP


KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL PADA ANAK AUTISME
Fitri Afdhal*, Eva Chundrayetti, Deswita
Fakultas Keperawatan, Universitas Andalas, Limau Manis, Kec. Pauh, Kota Padang, Sumatera Barat,
Indonesia, 25163
*afdhalfitria@gmail.com

ABSTRAK
Interaksi sosial adalah hubungan manusia dengan manusia lainnya atau hubungan manusia dengan
kelompok atau hubungan kelompok dengan kelompok. Tujuan penelitian ini adalah untuk
menganalisis pengaruh intervensi terapi musik terhadap kemampuan interaksi sosial pada anak
autisme. Metode penelitian berupa systematic review ini dimulai dari pencarian data menggunakan 5
database yaitu Science Direct, PuBmed, SAGE, Taylor & Francis Online (Tandfonline), dan Google
Scholar dengan rentang tahun 2013-2020 dengan jumlah 1.031 artikel. Ditemukan 9 artikel yang
memenuhi kriteria yang dinilai menggunakan the JBI critical appraisal tools. Hasil telaah artikel yang
telah dilakukan adalah terapi musik diberikan dengan berbagai metode seperti improvisasi,
mendengarkan musik, dan menyanyi. Jenis musik yang diberikan adalah murrotal Al-Qur’an, musik
klasik, dan musik instrumental. Kesimpulan dari telaah artikel ini adalah metode yang bisa diberikan
adalah metode improvisasi dengan durasi waktu minimal 30 menit dan durasi waktu maksimal adalah
60 menit. Jenis musik yang bisa diberikan adalah murrotal Al-Qur’an dan musik klasik. Rekomendasi
dalam penelitian adalah melakukan intervensi terapi musik dengan metode improvisasi, jenis musik
murrotal Al-Qur’an dan musik klasik.

Kata kunci: anak autisme; terapi musik; interaksi sosial

SYSTEMATIC REVIEW : MUSIC THERAPY INTERVENTION ON SOCIAL


INTERACTION ABILITY IN CHILDREN WITH AUTISM

ABSTRACT
Social interaction was the relationship between humans and other humans or human relations with
groups or group relations with groups. The purpose of this study was to analyze the effect of music
therapy intervention on social interaction skill in children with autism. The research method in the
form of a systematic review started from searching data using 5 databases, namely Science
Direct, PuBmed, SAGE, Taylor & Francis Online (Tandfonline), and Google Scholar with a range
of 2013-2020 with a total of 1,031 articles. There were 9 articles that met the criteria that were
assessed using the JBI critical appraisal tools. The results of the review of the articles that had
been carried out were that music therapy was given by various methods such as improvisation,
listening to music, and singing. The types of music provided were murrotal Al-Qur'an, classical
music, and instrumental music. The conclusion from the review of this article was that the method
could be given was an improvised method with a30 minutes minimum duration and a 60 minutes
maximum duration . The types of music that could be provided were murrotal Al-Qur'an and
classical music. Recommendations in this study was to intervene in music therapy with improvised
methods, murrotal Al-Qur'an music and classical music.

Keywords: children with autism; music therapy; social interaction

PENDAHULUAN komunikasi yang abnormal, serta pola


Autisme adalah gangguan perkembangan perilaku yang terbatas, repetitif dan tetap.
pada anak yang mulai terlihat pada 3 tahun Autisme merupakan gangguan
pertama kehidupan dengan bentuk perkembangan yang berhubungan dengan
keterbatasan dalam hubungan sosial, perilaku yang umumnya disebabkan oleh

243
Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia
Volume 9 No 2 Hal 243 - 250, Mei 2021, e-ISSN 2655-8106, p-ISSN2338-2090
FIKKes Universitas Muhammadiyah Semarang bekerjasama dengan PPNI Jawa Tengah

kelainan struktur otak atau fungsi otak memiliki kecenderungan terhadap stimulus
(Daulay, 2017). Anak laki-laki memiliki suara yang dikeluarkan oleh musik meskipun
peluang empat kali lebih besar untuk anak autisme memiliki gangguan pada sistem
mengalami gangguan autisme dibanding saraf (Bharathi et al., 2019; LaGasse, A.,
dengan anak perempuan (Astuti et al., 2017). 2014). Musik yang didengarkan dapat
memberikan suasana yang menyenangkan
Berdasarkan data yang dikumpulkan World serta dapat mempengaruhi proses kognitif
Health Organization (WHO), 1 dari 160 (Sumartini et al., 2020).
anak didiagnosa memiliki gangguan
autisme (Subiantoro, 2018). Prevalensi Menurut Anam et al. (2019), pada anak
Autism Spectrum Disorder (ASD) di autisme apabila diberikan terapi musik dapat
seluruh dunia terus mengalami peningkatan memperbaiki dan mengubah perilaku,
dari tahun ke tahun, dilaporkan prevalensi pandangan mata, perhatian bersama,
autisme di seluruh dunia berjumlah 1-3% mengembangkan kesadaran tubuh,
(Bharathi et al., 2019). Tahun 2016 Pusat komunikasi, serta dapat menurunkan
Kesehatan Nasional untuk statistik kecemasan, emosional, dan hiperaktivitas.
kesehatan merilis angka prevalensi terbaru Berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarik
dan melaporkan rekor tinggi baru dengan untuk mendeskripsikan systematic review
mengutip autism spectrum disorder (ASD) penelitian terbaru tentang intervensi terapi
dari 36 anak dapat ditemukan 1 didiagnosis musik terhadap kemampuan interaksi sosial
autisme (Zablotsky et al., 2017). pada anak autisme. Jika kemampuan
berinteraksi anak autisme tidak terus dilatih,
Memperbaiki keadaan anak dengan autisme maka kemungkinan besar anak autisme
dapat diusahakan dengan melakukan tersebut akan jatuh ke rentang respon yang
beberapa intervensi di antaranya adalah paling maladaptif yaitu paranoid (Will et al.,
terapi perilaku Applied Behaviour Analysis 2018). Untuk itu, penelitian ini bermaksud
(ABA), pemberian obat, terapi akupuntur, melakukan evaluasi terhadap
terapi musik, terapi balur, terapi diet penatalaksanaan anak autisme secara
(Rinakri, 2018; Fueyo et al., 2015). Terapi nonfarmakologi yaitu, dengan pemberian
musik adalah salah satu terapi alternatif yang terapi musik yang selama ini pernah
digunakan dalam upaya preventif dan dilakukan dan seberapa besar intervensi
promotif (Astuti et al., 2017). Terapi musik tersebut memberikan kontribusi terhadap
merupakan salah satu terapi komplementer penanganan anak autisme dalam mengatasi
yang dapat meningkatkan kemampuan masalah interaksi sosial, yang pada akhirnya
interaksi sosial anak autisme. Terapi musik diharapkan dapat dihasilkan suatu
termasuk terapi yang efektif dan tidak rekomendasi penatalaksanaan yang dapat
mengancam serta dapat memperbaiki atau lebih bisa dipertahankan.
menghilangkan kesulitan hidup secara fisik,
psikis, sosial, distres spiritual dan METODE
meningkatkan kenyamanan (Eren, 2015). Metode yang digunakan dalam penelitian
ini adalah metode systematic review yaitu
Menurut Idayanti & Sartika (2016), musik metode yang digunakan untuk
merupakan media yang mudah digunakan mengidentifikasi, mengevaluasi, dan
dibandingkan dengan media lainnya dan juga menafsirkan semua penelitian yang
memberikan rasa aman karena musik tidak tersedia dengan bidang topik fenomena
menimbulkan efek samping dan membantu yang menarik, dengan pertanyaan
mengurangi kecemasan dalam berinteraksi penelitian tertentu yang relevan. Dengan
langsung dengan orang lain (Subiantoro, penggunaan metode systematic review
2018; Maria et al., 2014). Anak autisme dapat dilakukan review dan identifikasi

244
Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia
Volume 9 No 2 Hal 243 - 250, Mei 2021, e-ISSN 2655-8106, p-ISSN2338-2090
FIKKes Universitas Muhammadiyah Semarang bekerjasama dengan PPNI Jawa Tengah

jurnal secara sistematis yang pada setiap menggunakan PICOT template yang terdiri
prosesnya mengikuti langkah-langkah dari: (a) Population/Problem yaitu anak
atau protokol yang telah ditetapkan autisme usia 3-18 tahun dengan masalah
(Triandini et al., 2019). Pada penelitian interaksi sosial; (b) Intervention yaitu
ini peneliti menelaah artikel tentang perlakuan yang sedang dipertimbangkan
intervensi terapi musik dalam dalam studi sesuai dengan tema terapi
meningkatkan kemampuan interaksi sosial musik; (c) Comparison yaitu intervensi lain
pada anak autisme. yang digunakan sebagai pembanding; (d)
Outcome adalah hasil yang diperoleh dari
Pencarian artikel pada 5 database studi sebelumnya yang sesuai dengan tema
menggunakan kata kunci (“music therapy” yang sudah ditentukan; (e) type of studies
or “audio therapy”) and (“autism” or adalah desain penelitian yang digunakan
“autistic” or “autism spectrum disorder”) dalam artikel yang direview yaitu quasy
and (“children”) and (“social skills” or experimental dan randomized controlled
“social interaction”). Strategi yang trials (RCT).
digunakan untuk mencari artikel

Jumlah artikel yang diidentifikasi melalui pencarian data pada 5 database Jumlah duplicate dihapus (n = 105)
(n = 1.031)

Artikel skrining berdasarkan duplikasi (n = 926) Excluded (n = 821)

Artikel skrining berdasarkan judul (n = 105) Excluded (n = 56)

Artikel skrining berdasarkan abstrak (n = 49) Excluded (n = 30)

Artikel full text dan kriteria kelayakan (n = 19)

Artikel yang sesuai dan bisa digunakan (n = 9)

Skema 1. Diagram Alir PRISMA Pencarian Literatur Intervensi Terapi Musik terhadap
Kemampuan Interaksi Sosial pada Anak Autisme

HASIL tersebut tidak memaparkan secara rinci


Ditemukan 19 artikel yang memenuhi sehingga 9 artikel yang bisa dinilai
kriteria inklusi, tetapi setelah dilakukan kualitasnya dengan bantuan the JBI
analisa untuk penilaian kualitas artikel, Critical Appraisal Tools.
terdapat 10 artikel yang dikeluarkan atau
ekslusi, karena study design dalam artikel

Tabel 1.
Analisis artikel
Lama
Penulis, tahun, Metode dan Jenis
No. Study Design Partisipan penelitian dan Outcome
dan negara Musik
instrumen
1. Bharathi et al. Quasi 52 anak 1 minggu Improvisasi Intervensi terapi
(2019) India Experimental Lembar Instrumental, musik
observasi klasik, dan menunjukkan
murrotal Al- peningkatan

245
Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia
Volume 9 No 2 Hal 243 - 250, Mei 2021, e-ISSN 2655-8106, p-ISSN2338-2090
FIKKes Universitas Muhammadiyah Semarang bekerjasama dengan PPNI Jawa Tengah

Lama
Penulis, tahun, Metode dan Jenis
No. Study Design Partisipan penelitian dan Outcome
dan negara Musik
instrumen
Qur’an kemampuan
keterampilan
sosial pada anak
autisme
2. Astuti et al. Quasi 30 anak 2 minggu Mendengarkan Terdapat
(2017) Experimental Lembar musik perbedaan yang
Indonesia observasi Murrotal Al- signifikan pada
Qur’an perkembangan
perilaku
3. Ghasemtabar Quasi 27 anak 45 hari Improvisasi Intervensi terapi
et al. (2020) Experimental Lembar Musik instrumental musik
Iran observasi berpengaruh
terhadap
keterampilan
sosial pada anak
autisme
4. Khanzadeh & Quasi 30 anak 7 minggu Improvisasi Intervensi terapi
Imankhah Experimental Lembar Musik instrumental musik
(2017) Iran observasi meningkatkan
prososial anak
autisme
5. Sharda et al. Randomized 51 anak 8-12 minggu Improvisasi Intervesni terapi
(2018) Kanada Controlled Lembar Musik instrumental musik
Trial observasi memberikan
peningkatan pada
keterampilan
sosial anak autism

6. LaGasse Randomized 17 anak 5 minggu Improvisasi Anak autisme


(2014) Controlled Lembar Musik instrumental menunjukkan
Amerika Trial observasi peningkatan pada
perhatian
bersama,
pandangan mata
7. Thompson et Randomized 23 anak 16 minggu Improvisasi Hasil
al. (2013) Controlled Lembar Musik instrumental menunjukkan ada
Australia Trial observasi pengaruh terapi
musik yang
diberikan terhadap
kemampuan
interaksi sosial
pada anak autisme
8. Schwartzberg Randomized 30 anak 1 minggu Menyanyi Didapatkan hasil
et al. (2013) Controlled Lembar Musik instrumental berpengaruh
Amerika Trial observasi terhadap
keterampilan
sosial pada anak
autisme
9. Mossler et al. Randomized 48 anak 5 bulan Improvisasi Hasil yang
(2017) Controlled Lembar Musik instrumental didapatkan

246
Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia
Volume 9 No 2 Hal 243 - 250, Mei 2021, e-ISSN 2655-8106, p-ISSN2338-2090
FIKKes Universitas Muhammadiyah Semarang bekerjasama dengan PPNI Jawa Tengah

Lama
Penulis, tahun, Metode dan Jenis
No. Study Design Partisipan penelitian dan Outcome
dan negara Musik
instrumen
Norwegia Trial observasi memberikan
perubahan dalam
keterampilan
sosial pada anak
autisme

PEMBAHASAN yang dirasakan diruangan tersebut sebagai


Berdasarkan hasil analisis artikel yang bukti isyarat musik dan verbal. Hal ini
telah dilakukan terhadap 9 artikel, sejalan dengan penelitian Kim et al. yang
intervensi terapi musik yang dilakukan menemukan bahwa jumlah dan durasi
memiliki pengaruh yang signifikan kontak mata pada sesi terapi musik
terhadap kemampuan interaksi sosial pada improvisasi secara signifikan lebih lama
anak autisme yang dapat dilihat pada nilai dibandingkan pada sesi bermain (Anam et
p-value ≤ 0,05. Intervensi terapi musik al., 2019). Kemampuan mempertahankan
diberikan dengan metode pemberian terapi perhatian bersama merupakan komponen
musik, dan jenis musik yang diberikan penting yang mendukung pengembangan
pada terapi musik. kemampuan lain dibidang komunikasi,
interaksi sosial, dan bahasa.
Metode Pemberian Terapi Musik
Pada penggunaan metode 7 artikel
menggunakan metode improvisasi, dan 2
artikel menggunakan metode Jenis Musik yang Digunakan
mendengarkan musik dan metode Pada penggunaan jenis musik, ditemukan
bernyanyi. Ditemukan 3 metode dalam tidak semua artikel menjelaskan jenis
pemberian terapi musik yaitu improvisasi, musik seperti apa yang didengarkan atau
mendengarkan musik, dan bernyanyi. diputarkan selama pemberian intervensi
Tujuh artikel yang ditelaah menggunakan terapi musik. Berdasarkan hasil analisis
metode improvisasi, metode artikel, ada beberapa artikel yang
mendengarkan musik ditemukan pada 1 menggunakan 1 jenis musik saja dan ada
artikel, dan metode dengan menyanyi artikel yang menggunakan lebih dari 1
ditemukan pada 1 artikel. jenis musik yang digunakan dalam
pemberian intervensi terapi musik.
Terapi musik improvisasi telah terbukti Ditemukan 3 jenis musik dalam pemberian
meningkatkan perhatian bersama, terapi musik yaitu musik instrumental,
keterampilan sosial emosional, musik klasik, dan murrotal Al-Qur’an,
keterlibatan sosial, dan komunikasi sosial secara keseluruhan artikel menggunakan
nonverbal (LaGasse, 2017). Penelitian musik instrumental. Pemberian musik
yang dilakukan Subiantoro diperoleh hasil instrumental ditemukan pada 8 artikel,
penggunaan metode improvisasi dalam pemberian terapi musik dengan jenis
pemberian intervensi terapi musik musik klasik ditemukan pada 1 artikel, dan
memiliki pengaruh yang signifikan pemberian murrotal Al-Qur’an ditemukan
terhadap kemampuan interaksi sosial pada pada 2 artikel. Namun ada 1 artikel yang
anak autisme (Subiantoro, 2018). Hal ini memberikan lebih dari 1 jenis musik yaitu
dibuktikan dengan peningkatan pada penelitian yang dilakukan oleh Bharathi et
kontak mata anak, interaksi dan permainan al. memberikan jenis musik instrumental,
bersama di dalam kelompok, adanya klasik, dan murrotal Al-Qur’an pada
kesadaran anak akan kehadiran orang lain penelitiannya.

247
Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia
Volume 9 No 2 Hal 243 - 250, Mei 2021, e-ISSN 2655-8106, p-ISSN2338-2090
FIKKes Universitas Muhammadiyah Semarang bekerjasama dengan PPNI Jawa Tengah

bagi individu dengan ASD untuk


Untuk jenis musik yang digunakan dalam mempercayai orang-orang di sekitar
artikel, tidak semua artikel menjelaskan mereka, tempat di mana mereka dapat
dan memaparkan jenis musik yang merasakan persahabatan yang tidak
digunakan dalam pemberian terapi musik. menghakimi, dan kelompok tempat
Ditemukan artikel yang hanya mereka dan menikmati menjadi diri
menjelaskan kelompok terlibat dalam mereka sendiri. Dengan demikian mereka
menyanyi, bermain alat musik sambil dapat belajar bagaimana mengatasi
mendengarkan musik. Ada juga artikel masalah yang mereka temui di dunia luar
yang menjelaskan kelompok diputarkan (Eren, 2015).
musik dalam satu ruangan yang tenang
dan anak ikut terlibat dalam memainkan Asumsi peneliti metode terapi musik yang
alat musik yang ada dan diinginkan oleh baik digunakan dalam memberikan
anak, tanpa menjelaskan jenis musik apa intervensi terapi musik adalah metode
yang didengarkan atau diputarkan. improvisasi yang menjalin hubungan anak
Sehingga peneliti mengelompokkan pada dan terapis dan melibatkan anak selama
musik instrumental yang digunakan dalam terapi musik diberikan, jenis musik yang
artikel tersebut. Sementara durasi dalam baik digunakan adalah murrotal Al-Qur’an
pemberian terapi musik juga beragam dan musik klasik karena musik yang baik
dimulai dari 30 menit sampai dengan 60 dan dianjurkan adalah musik atau lagu
menit. Namun ada 1 artikel yang tidak dengan tempo sekitar 60 ketukan per
menyebutkan berapa lama durasi waktu menit yang bersifat rileks, berirama
dalam pemberian intervensi terapi musik, lembut dan teratur seperti murrotal Al-
artikel hanya menyebutkan durasi musik Qur’an dan musik klasik. Murrotal Al-
yang diputar yaitu 12 menit 15 detik dan Qur’an sebagai terapi suara dapat
tidak menjelaskan berapa lama sesi terapi meningkatkan gelombang otak alpha yang
musik berlangsung sampai berakhirnya tinggi, yang membuat anak merasa tenang,
sesi terapi, dan bahagia sehingga meningkatkan
perhatian anak.
Sifat musik yang tidak mengancam dan
mengurangi kecemasan dalam interaksi SIMPULAN
langsung dengan orang lain dan Ditemukan 3 metode pemberian intervensi
meningkatkan keterampilan sosial anak terapi musik yaitu metode improvisasi,
autisme (Eren, 2015). Pada dasarnya menyanyi, dan mendengarkan musik.
musik sebagai media intervensi dan terapi Ditemukan 3 jenis musik dalam pemberian
memiliki tiga karakteristik dasar. Pertama, terapi musik pada anak autisme yaitu musik
musik memilik pengaruh pada sistem saraf instrumental, musik klasik, dan murrotal Al-
pusat khususnya sitem limbik dan efeknya Qur’an. Berdasarkan hasil telaah artikel
digeneralisasikan secara luas meliputi yang dilakukan kepada 9 artikel, secara
tubuh, pikiran, emosi, dan mental, kedua, keseluruhan menyebutkan bahwa intervensi
musik dapat digunakan untuk mengurangi terapi musik yang dilakukan memiliki
bahkan menggantikan peran obat, dimana pengaruh yang signifikan terhadap
hal ini bisa menekan harga pengobatan, kemampuan interaksi sosial pada anak
ketiga, efek samping dari terapi musik autisme.
sangat minim bahkan bisa diabaikan
sehingga terapi musik dapat dimasukan DAFTAR PUSTAKA
sebagai intervensi pelengkap dalam proses Anam, A., Khasanah, U., & Isworo, A.
pengobatan major (Kriswanto, 2020). (2019). Terapi Audio dengan
Intervensi musik dapat menjadi titik awal Murottal Alquran Terhadap Perilaku

248
Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia
Volume 9 No 2 Hal 243 - 250, Mei 2021, e-ISSN 2655-8106, p-ISSN2338-2090
FIKKes Universitas Muhammadiyah Semarang bekerjasama dengan PPNI Jawa Tengah

Anak Autis: Literature Review. Idayanti, & Sartika, D. (2016). Efektivitas


1(2):81–83 Terapi Musik Klasik Mozart
terhadap Memori Anak Penyandang
Astuti, A, Suryono, Widyawati, M.N., Autis. Proteksi Kesehatan; 5(2)
Suwondo, A. & M. (2017). Effect of
Audio Therapy Using Al-Qur’an Khanzadeh, A. A. H., & Imankhah, F.
Murrotal on. Belitung Nurs J. (2017). Research Paper: The Effect
3(5):470–7. of Music Therapy Along With Play
https://doi.org/10.33546/bnj.189 Theray on Social Behaviors and
Stereotyped Behaviors of Children
Bharathi G, Venugopal A, Vellingiri B. With Autism; 5(4):251-262
(2019). Music therapy as a
therapeutic tool in improving the Kim J, Wigram T, Gold C. (2008). The
social skills of autistic children. effects of improvisational music
Egypt J Neurol Psychiatry therapy on joint attention behaviors
Neurosurg. 55(1). in autistic children: A randomized
https://doi.org/10.1186/s41983-019- controlled study. J Autism Dev
0091-x Disord ;38(9):1758–66

Daulay N-. (2017). Struktur Otak dan Kriswanto YJ. (2020). Peran Musik
Keberfungsiannya pada Anak Sebagai Media Intervensi Dalam
dengan Gangguan Spektrum Autis: Lingkup Praktik Klinis. J Seni dan
Kajian Neuropsikologi. Bul Psikol. Desain ;2(3):81–6
25(1):11–25.
https://doi.org/10.22146/buletinpsik LaGasse AB. (2015). Effects of a music
ologi.25163 therapy group intervention on
enhancing social skills in children
Eren B. (2015). The Use of Music with autism. J Music Ther
Interventions to Improve Social ;51(3):250–75
Skills in Adolescents with Autism
Spectrum Disorders in Integrated LaGasse B. (2017). Social outcomes in
Group Music Therapy Sessions. children with autism spectrum
Procedia - Soc Behav Sci [Internet]. disorder: a review of music therapy
197(February):207–13. Tersedia outcomes. Patient Relat Outcome
pada: Meas; Volume 8:23–32
http://dx.doi.org/10.1016/j.sbspro.20
15.07.125 Maria, S., Fitryasari, R., & Endang, H.
(2014). Pengaruh Terapi Musik
Fueyo M, Caldwell T, Mattern SB, Zahid Mozart Terhadap Penurunan
J, Foley T. (2015). The health home: Perilaku Tantrum Pada Anak
A service delivery model for autism Autisme Di Sekolah Autis Harapan
and intellectual disability. Psychiatr Bunda Surabaya ;2(1)
Serv. 2015;66(11):1135–7
Mössler, K., Gold, C., Aßmus, J.,
Hosseini M, Fayyaz I, Arab S, Naghashian Schumacher, K., Calvet, C., Reimer,
H, Poudineh Z, Ghasemtabar S. S., Iversen, G., & Schmid, W.
(2015). Music therapy: An effective (2017). The Therapeutic
approach in improving social skills Relationship as Predictor of Change
of children with autism. Adv in Music Therapy with Young
Biomed Res; 4(1):157 Children with Autism Spectrum

249
Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia
Volume 9 No 2 Hal 243 - 250, Mei 2021, e-ISSN 2655-8106, p-ISSN2338-2090
FIKKes Universitas Muhammadiyah Semarang bekerjasama dengan PPNI Jawa Tengah

Disorder. Journal of Autism and randomized controlled study. Child


Developmental Disorders; 0(0):0 Care Health Dev; 40(6):840–52

Rinakri, A. J. (2018). Pendidikan dan Triandini E, Jayanatha S, Indrawan A,


Bimbingan Anak Berkebutuhan Werla Putra G, Iswara B. (2019).
Khusus (Latifah Pipih (ed.); Systematic Literature Review
Pertama). Bandung: PT. Remaja Method for Identifying Platforms
Rosdakarya and Methods for Information System
Development in Indonesia. Indones J
Schwartzberg ET, Silverman MJ. (2013). Inf Syst; 1(2):63
Effects of music-based social stories
on comprehension and Will MN, Currans K, Smith J, Weber S,
generalization of social skills in Duncan A, Burton J, et al. (2018).
children with autism spectrum Evidenced-Based Interventions for
disorders: A randomized Children With Autism Spectrum
effectiveness study. Arts Psychother; Disorder. Curr Probl Pediatr Adolesc
40(3):331–7 Health Care [Internet]; 48(10):234–
49. Tersedia pada:
Sharda M, Tuerk C, Chowdhury R, Jamey https://doi.org/10.1016/j.cppeds.201
K, Foster N, Custo-Blanch M, et al. 8.08.014
(2018). Music improves social
communication and auditory–motor Zablotsky B, Black LI, Blumberg SJ.
connectivity in children with autism. (2017). Estimated Prevalence of
Transl Psychiatry [Internet]; 8(1). Children With Diagnosed
Tersedia pada: Developmental Disabilities in the
http://dx.doi.org/10.1038/s41398- United States, 2014-2016. NCHS
018-0287-3 Data Brief; (291):1–8

Subiantoro M. (2018). The Role of Music


Therapy in Promoting
Communication and Social Skills in
Children with Autism Spectrum
Disorder: A Pilot Study; 133:252–7.
https://doi.org/10.2991/acpch-
17.2018.14

Sumartini NP. (2020). Terapi Musik


Klasik Memiliki Pengaruh Terhadap
Perkembangan Kognitif Anak
Retardasi Mental Di Sekolah Luar
Biasa (Slb) Negeri Pembina
Mataram. Midwifery J J Kebidanan
UM Mataram; 5(2):123

Thompson GA, Mcferran KS, Gold C.


(2014). Family-centred music
therapy to promote social
engagement in young children with
severe autism spectrum disorder: A

250

Anda mungkin juga menyukai