Disusun Oleh
Kelompok 1 :
sehingga makalah ini dapat tersusun sampai selesai. Tidak lupa kami
mengucapkan terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi
pembaca. Kami juga berharap agar makalah ini bisa dipraktikkan dalam
kehidupan sehari-hari.
dalam penyusunan makalah ini. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan
saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Atas
Kelompok 1
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................2
BAB I.......................................................................................................................4
2.1 Pendahuluan..............................................................................................4
2.2 Rumusan Masalah.....................................................................................4
2.3 Tujuan........................................................................................................4
BAB II.....................................................................................................................5
2.1. Pengertian Budget Oprasional...................................................................5
2.2. Manfaat Budgeting Operasional................................................................6
2.3. Teknik Penyusunan Budget Operasional...................................................6
2.4 . Contoh soal..............................................................................................7
Langkah 1.........................................................................................................7
Langkah 2.........................................................................................................8
Langkah 3.........................................................................................................8
Langkah 4.........................................................................................................8
Langkah 5.........................................................................................................9
Langkah 6.........................................................................................................9
BAB III PENUTUP................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................12
3
BAB I
2.1 Pendahuluan
Pada dasarnya suatu perusahaan mempunyai tujuan untuk memperoleh
laba atau penghasilan. Namun, semakin kompleksnya suatu masalah dalam
perusahaan dapat mengakibatkan banyaknya aktivitas yang harus dilaksanakan
berdasarkan perencanaan yang tepat dan cermat, karena dengan dilaksanakannya
rencana yang matang dalam setiap kegiatan operasionalnya, maka akan
memudahkan perusahaan mencapai tujuan yang optimal. Untuk mencapai tujuan
tersebut manajemen dalam mengelola perusahaan harus membuat perencanaan,
pengendalian, pengawasan yang tepat dan cermat terhadap seluruh aktivitas
perusahaan. Disamping hal tersebut manajemen juga harus dapat mengelola
sumber-sumber ekonomi perusahaan secara efisien dan efektif. Perencanaan,
pengendalian, dan pengawasan oleh manajemen perusahaan dapat disajikan dalam
bentuk anggaran, baik anggaran yang bersifat jangka pendek maupun jangka
panjang.
2.3 Tujuan
1.
1.1.
1.2.
1.3.
1.3.1. Mengetahui pengertian Budget dalam Manajemen Operasional
4
1.3.2. Mengetahui teknik apa saja yang digunakan untuk menyusun
Budgeting Operasional
1.3.3. Mengetahui dan memahami cara membuat laporan Budgeting yang
baik dan bena bagi perusahaan
5
BAB II
1.
2.
2.1. Pengertian Budget Oprasional
Pada dasarnya suatu perusahaan mempunyai tujuan untuk memperoleh
laba atau penghasilan. Namun, semakin kompleksnya suatu masalah dalam
perusahaan dapat mengakibatkan banyaknya aktivitas yang harus dilaksanakan
berdasarkan perencanaan yang tepat dan cermat, karena dengan dilaksanakannya
rencana yang matang dalam setiap kegiatan operasionalnya, maka akan
memudahkan perusahaan mencapai tujuan yang optimal. Untuk mencapai tujuan
tersebut manajemen dalam mengelola perusahaan harus membuat perencanaan,
pengendalian, pengawasan yang tepat dan cermat terhadap seluruh aktivitas
perusahaan. Disamping hal tersebut manajemen juga harus dapat mengelola
sumber-sumber ekonomi perusahaan secara efi sien dan efektif. Perencanaan,
pengendalian, dan pengawasan oleh manajemen perusahaan dapat disajikan dalam
bentuk anggaran, baik anggaran yang bersifat jangka pendek maupun jangka
panjang. Terdapat pula pengertian dari beberapa Ahli yang memberikan
penjelasan mengenai pengertian dari Budget Oprasional, berikut diantaranya :
6
kegiatan yang berhubungan dengan sektor penghasilan maupun kegiatan yang
berhubungan dengan sektor biaya.
7
e) Kemampuan finansial, yaitu kemampuan membiayai riset pasar, modal
kerja, membeli bahan mentah, dan lain sebagainya.
f) Keadaan personalia, berhubungan dengan tenaga kerja baik dalam jumlah
maupun kualitasnya.
Hasil utama dari anggaran operasional adalah laporan laba rugi proforma atau
proyeksi laba rugi. Ruang lingkup anggaran operasional terdiri dari laporan laba
rugi yang dianggarkan serta beberapa anggaran pendukung seperti : Anggaran
Penjualan; Anggaran Produksi ; Anggaran Bahan Baku ; Anggaran Tenaga Kerja;
Anggaran Overhead Pabrik; Anggaran Biaya Umum dan Administrasi; Anggaran
Persediaan Barang Jadi; Anggaran Harga Pokok Produksi; dan Anggaran Harga
Pokok Penjualan. Adapula teknik yang digunakan untuk menyusun anggaran
operasional ini, dimulai dari :
8
2.4 . Contoh soal
Langkah 1
PT Berkah Abadi Jaya ingin menyusun anggaran beban operasi untuk bulan
januari 2008. Anggaran beban operasi disusun cara mengelompokkan semua
beban operasi yang ada ke dalam kelompok semua beban tetap dan variabel.
Langkah 2
Memasukkan seluruh komponen biaya beban tetap bagian penjualan untuk bulan
januari 2008.
Langkah 3
Menghitung seluruh komponen beban variabel bagian penjualan bulan januari
2008.
9
Kemudian, biaya -biaya variabel tersebut ke kolom biaya variabel bagian
penjualan dianggaran beban operasi. Jumlahkan biaya tetap dan biaya variabel
untuk setiap komponen biaya yang ada dibagian penjualan.
Langkah 4
Memasukkan seluruh komponen biaya tetap bagian administrasi untuk bulan
januari 2008
Langkah 5
Menghitung seluruh komponen beban variabel bagian administrasi untuk bulan
januari 2008.
Langkah 6
Menyesuaikan penyusunan anggaran beban operasi dengan menjumlahkan
subtotal beban penjualan dan beban administrasi.
10
Komisi Karyawan
Penjualan 6,000,000 6,000,000
11
BAB III PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Namun, semakin kompleksnya suatu masalah dalam perusahaan dapat
mengakibatkan banyaknya aktivitas yang harus dilaksanakan berdasarkan
perencanaan yang tepat dan cermat, karena dengan dilaksanakannya rencana yang
matang dalam setiap kegiatan operasionalnya, maka akan memudahkan
perusahaan mencapai tujuan yang optimal. Dan operating budget berisi tentang
rencana kegiatan perusahaan selama periode tertentu yang akan datang, baik
kegiatan yang berhubungan dengan sektor penghasilan maupun kegiatan yang
berhubungan dengan sektor biaya.
Ruang lingkup anggaran operasional terdiri dari laporan laba rugi yang
dianggarkan serta beberapa anggaran pendukung seperti : Anggaran Penjualan,
Anggaran Produksi, Anggaran Bahan Baku, Anggaran Tenaga Kerja, Anggaran
Overhead Pabrik, Anggaran Biaya Umum dan Administrasi, Anggaran Persediaan
Barang Jadi, Anggaran Harga Pokok Produksi, dan Anggaran Harga Pokok
Penjualan.
12
Membuat proyeksi laba rugi yang didasarkan pada data anggaran-anggaran
yang telah dibuat sebelumnya (anggaran penjualan, anggaran produksi, anggaran
bahan baku, anggaran tenaga kerja, anggaran overhead pabrik, anggaran biaya
umum dan administrasi, anggaran persediaan jarang jadi, anggaran harga pokok
produksi, anggaran harga pokok penjualan).
DAFTAR PUSTAKA
13