Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN

SURVEI DINAMIS DAN WAWANCARA (ON-BUS) ANGKUTAN UMUM


Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas pada mata kuliah Karakteristik oprasional dan survey
angkutan umum pada semester ganjil tahun akademik 2022/2023 oleh dosen pengampu Ferry
Wisudawanto, MT

DISUSUN OLEH :

Azzam Hafiz Assyifa (2102064)


Dodi Aprian (2102)
Dzikri Muhammad Yusuf (2102118)
Lui Gassing Saman (2102032)
Ni Putu Anik Swandewi (2102287)
Rizky Putri Septiani (2102326)

POLITEKNIK TRASNPORTASI DARAT INDONESIA – STTD


PROGRAM DIPLOMA III MANAJEMEN TRANSPORTASI JALAN
BEKASI

2022
Kata Pengantar
Puji syukur Alhamdulillah saya ucapkan atas kehadirat Allah SWT , karena berkat
limpahan dan rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan dengan judul
“LAPORAN SURVEI DINAMIS DAN WAWANCARA (ON-BUS) ANGKUTAN
UMUM” ini dengan baik. Adapun maksud dari penulisan laporan ini adalah untuk memenuhi
tugas mata kuliah Karakteristik Operasional dan Survei Angkutan Umum di program studi
D-III Manajemen Transportasi Jalan Politeknik Transportasi Darat Indonesia – STTD.
Sebelumnya, dengan kerendahan hati kami mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Ahmad Yani, ATD., MT. selaku Direktur Politeknik Transportasi Indonesia – STTD
serta segenap jajarannya yang telah memberikan kemudahan-kemudahan baik berupa moral
maupun material selama mengikuti pendidikan di Politeknik Transportasi Darat Indonesia –
STTD.
2. Ferry Wisudawanto, MT selaku dosen yang mengampu mata kuliah yang telah meluangkan
waktu, tenaga, dan pikiran untuk membantu, membimbing, dan mengarahkan kami dalam
pelaksanaan survei ini.
3. Kakak-kakak serta rekan-rekan yang turut membantu demi kelancaran survei kali ini.
Terbatasnya pegetahuan serta kemampuan kami, sehingga kami menyadari bahwa
dalam penulisan laporan ini masih jauh dari kata sempurna dan masih terdapat kekurangan
dan kesalahan baik dalam penyusunan kata, penulisan, maupun isi serta pembahasannya.
Oleh karena itu saran dan kritik yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi
perbaikan penyusunan karya tulis lain di masa yang akan datang. Akhir kata, kami berharap
semoga laporan ini bermanfaat bagi saya khususnya, dan bagi para pembaca pada umumnya.

Bekasi, 11 Desember 2022

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................3
1.1 Latar Belakang.......................................................................................................................3
1.2 Maksud dan Tujuan Pelaksanaan Survei................................................................................3
1.3 Target Data.............................................................................................................................3
1.4 Persiapan Survei.....................................................................................................................4
1.5 Pelaksanaan Survei.................................................................................................................4
BAB II GAMBARAN UMUM..............................................................................................5
2.1 Profil Wilayah Kota Tangerang Selatan.................................................................................5
2.2 Peta Jaringan Trayek Angkutan Umum.................................................................................6
BAB III METODOLOGI.......................................................................................................7
3.1 Desain Proses Penelitian........................................................................................................7
3.2 Lokasi dan Waktu Pelaksanaan Survei..................................................................................7
BAB IV HASIL PELAKSANAAN SURVEI........................................................................8
4.1 Hasil Data Dinamis Berangkat...............................................................................................8
4.2 Hasil Data Dinamis Pulang..................................................................................................12
BAB V PENUTUP...............................................................................................................16
5.1 Kesimpulan...........................................................................................................................16
5.2 Saran.....................................................................................................................................16

ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Survei dinamis atau Survei didalam kendaraan (On Bus Survei) merupakan salah satu
jenis Survei dalam bidang angkutan umum yang dilaksanakan di dalam kendaraan yang
menjadi obyek Survei. Pada Survei ini surveyor berada dalam kendaraan tersebut untuk
mencatat jumlah penumpang yang naik dan penumpang yang turun serta waktu perjalanan
dalam setiap segmen yang dilewati masing-masing trayek.
Survei wawancara penumpang. Survei ini dilakukan di dalam kendaraan umum dengan
melakukan wawancara langsung kepada penumpang, sehingga diperoleh karekteristik perjalanan
penumpang dengan kendaraan umum pada suatu trayek.

1.2 Maksud dan Tujuan Pelaksanaan Survei


Maksud pelaksanaan Survei dinamis adalah untuk mendapatkan data kinerja
pelayanan angkutan umum yang meliputi :

1) Jumlah penumpang yang diangkut pada trayek tertentu, yaitu :


Total penumpang yang naik dan turun dalam suatu trayek. Hasil dari survei ini dapat
berupa total penumpang per hari yang dapat digunakan untuk menghitung tarif angkutan,
maupun total penumpang pada jam-jam sibuk dan tidak sibuk yang digunakan untuk
perencanaan trayek angkutan serta untuk mengetahui kepenuhsesakan kendaraan.

2) Waktu Perjalanan
Waktu yang digunakan untuk melayani suatu trayek angkutan tertentu dalam sekali
jalan, termasuk waktu tundaan dan waktu henti untuk menaikkan dan menurunkan
penumpang.

3) Produktifitas Ruas Pada Setiap Trayek


Total penumpang yang naik dan turun per waktu pelayanan pada setiap segmen/ruas
atau total penumpang naik dan turun per km pelayanan.

Tujuan dari Survei Dinamis Angkutan Umum adalah :


1) Sebagai dasar evaluasi kinerja angkutan umum
2) Mengidentifikasi permasalahan yang ada pada masing-masing trayek (penyimpangan trayek)
3) Identifikasi kebutuhan jumlah armada (penambahan atau pengurangan armada)

1.3 Target Data


Target data pada survei dinamis angkutan umum adalah sebagai berikut :
1) Waktu dan durasi survei
2) Tanda nomor kendaraan
3) Kode dan nomor trayek serta jurusannya
4) Jam keberangkatan kendaraan
5) Kapasitas kendaraan
6) Jumlah penumpang yang naik dan turun pada setiap segmen
3
7) Waktu tempuh pada setiap segmen
8) Identifikasi kantong penumpang
9) Kecepatan pada setiap rute

1.4 Persiapan Survei


1) Peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan pada survei ini adalah sebagai berikut :
- Formulir survei
- Alat tulis
- Clipboard
- Stopwatch
2) Lokasi Survei
3) Tenaga pelaksana

1.5 Pelaksanaan Survei


Surveyor mengambil posisi strategis dalam kendaraan dan mencatat jam
keberangkatan dan kedatangan serta mencatat hal-hal yang tercantum dalam formuli Survei
dinamis. Survei ini dilaksanakan selama jam operasi angkutan umum. Pelaksanaan Survei
tersebut dilaksanakan perjalanan pulang pergi untuk setiap trayek pada masing-masing
periode waktu namun juga itu tergantung terhadap waktu perjalanan pulang pergi suatu
trayek tersebut.

4
BAB II
GAMBARAN UMUM

2.1 Profil Wilayah Kota Bekasi


Kota bekasi merupakan kota yang berbatasan dengan Jakarta pada koordinat titik
106o48'28'' – 107o27'29'' Bujur Timur dan 6o10'6'' – 6o30'6'' Lintang Selatan dengan luas
wilayah 210,5 km². Secara administratif Kota Bekasi terdiri dari 12 kecamatan dan 56
kelurahan. Kota Bekasi itu sendiri berbatasan langsung denga wilayah-wilayah antara lain :
a. Sebelah utara berbatasan dengan Laut Jawa
b. Sebelah timur berbatasan dengan Karawang
c. Sebelah selatan berbatasan dengan Bogor
d. Sebelah barat berbatasan dengan DKI Jakarta

Karena kota Bekasi berbatasan dengan Jakarta, sehingga secara langsung maupun
tidak langsung berdampak pada kota bekasi itu sendiri. Dampak positif dari hal tersebut
salah satunya adalah pertumbuhan dan perkembangan di berbagai aspek. Pertumbuhan sektor
jasa, perdagangan, dan industri telah meninggkat disini, karena itu merupakan dampak dari
migrasi penduduk dari Jakarta atau yang ingin ke Jakarta. Tidak dapat dihindarkan bahwa
pembangunan-pembangunan yang dilaksanakan tersebut memberikan tekanan bagi sarana
dan prasarana angkutan umum dalam menampung beban lalu lintas tambahan yang
ditimbulkan oleh pembangunan-pembangunan tersebut.

5
2.2 Peta Jaringan Trayek Angkutan Umum

6
BAB III
METODOLOGI

3.1 Desain Proses Penelitian

Pengumpulan Data

DATA PRIMER DATA SEKUNDER


Data Dinamis (Naik Turun 1. Peta Jaringan Trayek
Penumpang) di dalam 2. Data inventarisasi
kendaraan angkutan

Analisa Data

Output

a. Waktu tempuh pada setiap segmen


b. Load factor dinamis
c. Waktu rata-rata perjalanan tiap rute
d. Kecepatan pada setiap rute
e. Jumlah penumpang yang naik dan turun pada
setiap segmen

3.2 Lokasi dan Waktu Pelaksanaan Survei


Dalam Survei Traffic Counting di Ruas Jalan Ciater Raya, Saya mengumpulkan data
langsung di lapangan serta mengamati kendaraan yang melintasi di jalan tersebut.
Adapun lokasi dan waktu pelaksanaan Survei Traffic Counting di Ruas Jalan Ciater Raya
sebagai berikut :
Hari : Selasa
Tanggal : 29 November 2022
Lokasi : Terminal Kota Bekasi

7
BAB IV
HASIL PELAKSANAAN SURVEI
4.1 Hasil Data Dinamis Berangkat – Pulang

Gambar diatas merupakan trayek angkot 04 B.


Jurusan Terminal Bekasi (titik awal) – Terminal
Gabus (Titik Akhir), berikut penjelasan lengkap
mengenai trayek angkot 04 B.

Berangkat Pulang
Segmen Nama Segmen Segmen Nama Segmen
Titik Awal Terminal Bekasi Titik Awal Terminal Gabus
1 Jl. Raya Pantura 1 Simpang Ganda
Agung
2 Mall Junction 2 Mall Junction
Bekasi Bekasi
3 Simpang Ganda 3 Jl. Raya Pantura
Agung
Titik Terminal Gabus Titik Terminal Bekasi
Akhir Akhir

8
SURVEI DINAMIS ANGKUTAN UMUM

POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA-STTD

PROGRAM STUDI DIPLOMA III MANAJEMEN TRANSPORTASI JALAN

Hari/Tanggal : Selasa, 29 November 2022

Nomor Tanda Kendaraan : B 1185 YV

Kode dan Nama Trayek : 04 B (Terminal Bekasi – Terminal Gabus)

Waktu/Durasi : 09.00 WIB Selesai Pukul : 15.00 WIB

Kapasitas Kendaraan : 12 Orang


Berangkat

WAKTU WAKTU PANJANG


KECEPATAN
PENUMPANG PENUMPANG PENUMPANG DALAM TEMPUH TEMPUH RUAS
NO NAMA SEGMEN LOAD FACTOR
NAIK TURUN KENDARAAN
SEGMEN/M SEGMEN/J
SEGMEN (KM) (KM/JAM)
ENIT AM

1 Terminal Bekasi 2 2 0 10 0,167 1,7 26 17%

2 Mall Junction Bekasi 0 0 0 12 0,2 3,8 48 0%

Simpang Ganda
3 10 10 0 19 0,317 5,5 28 83%
Agung
Total 12 12 0 41 0,684 11 102 100%
Rata – Rata 4 4 0 13,6 0,228 3,6 34 33%
Pulang
WAKTU WAKTU PANJANG
KECEPATAN
PENUMPANG PENUMPANG PENUMPANG DALAM TEMPUH TEMPUH RUAS
NO NAMA SEGMEN LOAD FACTOR
NAIK TURUN KENDARAAN SEGMEN/M SEGMEN/J
SEGMEN (KM) (KM/JAM)
ENIT AM
Simpang Ganda
1 7 5 2 24 0,4 25 42%
Agung 5,5

2 Mall Junction Bekasi 4 4 2 13 0,217 3,8 45 33%

3 Terminal Bekasi 0 2 0 16 0,267 1,7 25 17%

Total 11 11 4 53 0,884 11 95 92%


Rata – Rata 3.7 3.7 1.3 17.67 0,294 3,6 31.66666667 31%

a. Load Factor
- Berangkat

GRAFIK LOAD FACTOR KENDARAAN


90% 83%
80%
70%
60%
FAKTOR MUAT

50%
40%
30%
20% 17%

10%
0%
0%
Terminal Bekasi Mall Junction Simpang Ganda
Bekasi Agung
NAMA SEGMEN

9
- Pulang

GRAFIK LOAD FACTOR KENDARAAN


45% 42%
40%
35% 33%
30%
FAKTOR MUAT

25%
20% 17%
15%
10%
5%
0%
Simpang Ganda Mall Junction Terminal Bekasi
Agung Bekasi
NAMA SEGMEN

b. Kecepatan tiap segmen


- Berangkat

GRAFIK KECEPATAN KENDARAAN (KM/JAM)


60

50 48
KECEPATAN KM/JAM

40

30 26 28

20

10

0
Terminal Bekasi Mall Junction Simpang Ganda
Bekasi Agung
NAMA SEGMEN

- Pulang

GRAFIK KECEPATAN KENDARAAN (KM/JAM)


50 45
45
40
KECEPATAN KM/JAM

35
30 25 25
25
20
15
10
5
0
Terminal Bekasi Mall Junction Simpang Ganda
Bekasi Agung
NAMA SEGMEN

10
c. Penumpang naik dan turun
- Berangkat

GRAFIK PENUMPANG NAIK DAN TURUN


12
10 10
JUMLAH PENUMPANG 10
8
6
4
2 2
2
0 0
0
Terminal Bekasi Mall Junction Simpang Ganda
Bekasi Agung
NAMA SEGMEN

PENUMPANG NAIK PENUMPANG TURUN

- Pulang

GRAFIK PENUMPANG NAIK DAN TURUN


8 7
JUMLAH PENUMPANG

6 5
4 4
4
2
2
0
0
Terminal Bekasi Mall Junction Simpang Ganda
Bekasi Agung
NAMA SEGMEN

PENUMPANG NAIK PENUMPANG TURUN

d. Waktu tempuh segmen/menit


- Berangkat

GRAFIK WAKTU TEMPUH SEGMEN/MENIT


20 19
18
WAKTU TEMPUH/MENIT

16
14 12
12 10
10
8
6
4
2
0
Terminal Bekasi Mall Junction Bekasi Simpang Ganda Agung
NAMA SEGMEN

11
- Pulang

GRAFIK WAKTU TEMPUH SEGMEN/MENIT


30

25 24
WAKTU TEMPUH/MENIT
20
16
15 13

10

0
Terminal Bekasi Mall Junction Bekasi Simpang Ganda Agung
NAMA SEGMEN

Dari data diatas dapat diketahui bahwa penumpang yang naik terbanyak terdapat pada
segmen 3 (Simpang Ganda Agung) sebanyak 10 penumpang saat keberangkatan. Load factor
tertinggi di segmen 3 (Simpang Ganda Agung) sebesar 83% saat keberangkatan. Penumpang
turun paling banyak di titik akhir yaitu Simpang Ganda Agung sebanyak 10 penumpang saat
keberangkatan lalu kecepatan tertinggi angkutan umum tersebut terdapat pada segmen 2
yaitu Mall Junction Bekasi dengan kecepatan 48 km/jam saat keberangkatan dan waktu
tempuh tercepat terdapat pada segmen 1, yaitu Terminal Bekasi saat keberangkatan.

FORMULIR SURVEI WAWANCARA PENUMPANG ANGKUTAN UMUM


POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA-STTD
PROGRAM STUDI D IV TRANSPORTASI DARAT
TAHUN AKADEMIK 2021-2022
Hari/Tanggal Jumat, 26 November 2021
Nomor Tanda Kendaraan B 2873 CQ
Kode dan Nama Trayek D 16 ( Terminal BSD - Pertigaan Suradita)
Waktu/Durasi 12.15 - 13.07
Kapasitas Kendaraan 12 orang
Nama Surveyor Roihan Faiz Sejati

12
Wawancara Perjalanan Perpindahan Kendaraan Sebelumnya Kendaraan Sesudahnya
Nomor Asal Tujuan Ya Tdk Ke-1 Ke-2 Ke-3 Ke-1 Ke-2 Ke-3
1 Pasar Modern Pasar Serpong - v - - - - - -
2 Jl. Pahlwan Seribu Cilenggang v - 2 - - - - -
3 Jl. Serpong 1 Stasiun Serpong v - 2 - - 3 1 -
4 Jl. Serpong 1 Pademangan v - 2 - - 2 - -
5 Jl. Serpong 2 Muncul v - 1 - - - - -
6 Jl. Serpong 2 Muncul v - 1 - - - - -
7 Jl. Serpong 2 Sengkol - v - - - - - -
8 Jl. Lingkar Selatan Jl. Muncul v - 2 - - - - -
9 Jl. Muncul Pertigaan Suradita v - 1 - - 2 - -
10 Jl. Suradita Pertigaan Suradita v - - - - 4 - -
11 Jl. Suradita Pertigaan Suradita v - - - - 4 - -

No Keterangan Dari data diatas dapat diketahui pergerakan penumpang sebelum


1 Motor
menaiki dan sesudah menaiki angkot D.16 rata-rata menggunakan
2 Angkot
3 Kereta angkot untuk melanjutkan perjalanannya baik sebelum dan sesudah
4 Ojek Online dan yang kedua yaitu dengan menggunakan kendaraan sepeda motor
5 Taksi Online untuk melanjutkan perjalanannya.

Tujuan
1 2 3 4 5 6 7 8 n
Asal
1 - - - 1 - - - - 1
2 - - 1 - - - - - 1
3 - - - - - - - - 0
4 - - - 2 - - - - 2
5 - - - - 3 - - - 3
6 - - - - - - 1 - 1
7 - - - - - - - 1 1
8 - - - - - - - 2 2
n 0 0 1 3 3 0 1 3 11
a. Matriks wawancara penumpang

No Zona Wilayah
1 1 Jl. Griya Loka
2 2 Jl. Pahlawan Seribu
3 3 Jl. Cilenggang 2
4 4 Jl. Serpong 1
5 5 Jl. Serpong 2
6 6 Jl. Lingkar Selatan
7 7 Jl. Muncul
8 8 Jl. Suradita

Dalam data diatas dapat diketahui bahwasanya untuk pergerakan penumpang dengan tujuan
yang terbanyak penumpangnya yaitu pada zona 5 dan zona 8 yaitu Jl. Serpong 2 dan Jl.
Suradita. Untuk pergerakan penumpang dengan asal yang terbanyak penumpangnya yaitu
pada zona 5 Jl. Serpong 2.

13
FORMULIR SURVEI WAWANCARA PENUMPANG ANGKUTAN UMUM
POLITEKNIK TRANSPORTASI DARAT INDONESIA-STTD
PROGRAM STUDI D IV TRANSPORTASI DARAT
TAHUN AKADEMIK 2021-2022
Hari/Tanggal Kamis, 25 November 2021
Nomor Tanda Kendaraan B 2230 OA
Kode dan Nama Trayek D.16 ( Pertigaan Suradita - Terminal BSD )
Waktu/Durasi 14.15 - 15.01
Kapasitas Kendaraan 12 orang
Nama Surveyor Roihan Faiz Sejati

Wawancara Perjalanan Perpindahan Kendaraan Sebelumnya Kendaraan Sesudahnya


Nomor Asal Tujuan Ya Tdk Ke-1 Ke-2 Ke-3 Ke-1 Ke-2 Ke-3
1 Pertigaan Suradita Jl. Griya Loka v - 2 - - 1 - -
2 Pertigaan Suradita Jl. Griya Loka v - 2 - - 1 - -
3 Jl. Muncul Sengkol - v - - - - - -
4 JL. Serpong 2 Jl. Serpong 1 - v - - - - - -
5 JL. Serpong 1 Jl. Griya Loka v - 5 - - - - -
6 Jl. Serpong 1 Jl. Griya Loka v - 5 - - - - -
7 Jl. Cilenggang 2 Jl. Pahlawan Seribu v - 1 - - 4 - -

No Keterangan
Dalam data diatas diketahui pergerakan penumpang sebelum menaiki
1 Motor dan sesudah menaiki angkot D.16 rata-rata menggunakan sepeda
2 Angkot motor untuk melanjutkan perjalanannya baik sebelum dan sesudah
3 Kereta dan yang kedua yaitu dengan menggunakan kendaraan angkot untuk
4 Ojek Online
melanjutkan perjalanannya.
5 Taksi Online

a. Matriks Wawancara Penumpang

Tujuan
1 2 3 4 5 6 7 8 n
Asal
1 - - - - - - - 2 2
2 - 1 - - - - - - 1
3 - - - - - - - - 0
4 - - - - 1 - - - 1
5 - - - - - - - 2 2
6 - - - - - - 1 - 1
7 - - - - - - - - 0
8 - - - - - - - - 0
n 0 1 0 0 1 0 1 4 7

No Zona Wilayah Dalam data diatas bahwasanya untuk pergerakan


1 1 Jl. Suradita
penumpang dengan tujuan yang terbanyak penumpangnya
2 2 Jl.Muncul
3 3 Jl. Lingkar Selatan yaitu pada zona 8 (Jl. Griya Loka). Untuk pergerakan
4 4 Jl. Serpong 2
14
5 5 Jl. Serpong 1
6 6 Jl. Cilenggang 2
7 7 Jl. Pahlawan Seribu
8 8 Jl. Griya Loka
penumpang dengan asal yang terbanyak penumpangnya yaitu pada zona 1 (Jl. Suradita) dan
zona 5 (Jl. Serpong 1)

BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan survei dinamis dan wawancara penumpang yang kami lakukan dapat
disimpulkan bahwa:

1. Jalur angkot trayek D.16 (Terminal BSD – Pertigaan Suradita) sejauh 23,45 km dengan
dibagi menjadi 8 segmen yaitu :
 Segmen 1 (Jl. Griya Loka)
 Segmen 2 (Jl. Pahlawan Seribu)
 Segmen 3 (Jl. Cilenggang 2)
 Segmen 4 (Jl. Serpong 1)
 Segmen 5 (Jl. Serpong 2)
 Segmen 6 (Jl. Lingkar Selatan)
 Segmen 7 (Jl. Muncul)
 Segmen 8 (Jl. Suradita)

2. Kepadatan penumpang dilihat dari load factor dimana pada saat berangkat yang terpadat
yaitu pada segmen 8 (Jl. Suradita) dan saat pulang terpadat yaitu pada segmen 6 (Jl.
Cilenggang 2)

3. Kota Tangerang Selatan yang begitu ramai menjadikan angkot bukan hanya sebagai pilihan
utama namun juga kondisional, berdasarkan hasil wawancara saya dengan penumpang bahwa
ada yang menggunakan moda angkot jika tidak ada kendaraaan lain, tidak ada yang
menjemput dan atau berbelanja harian ke pasar.

5.2 Saran

Perlu adanya peningkatan standar angkutan kota terutama pada fasilitas atau pelayanannya.
Selain itu peran regulator dan operator dalam menjalankan tugasnya harus berorientasi pada
15
pelayanan. Cara yang paling sederhana yaitu membuat jadwal keberangkatan setiap
angkutannya dan waktu headway

16
17

Anda mungkin juga menyukai