Anda di halaman 1dari 9

Assalamualaikum Wr. Wb Salam sejahtera bagi kita semua.

Yang terhormat Bapak/Ibu .

Pertama marilah kita panjatkan puji dan syukur atas kehadirat Allah Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
memberikan rahmat taufiq serta hidayahnya, sehingga saya dapat menyampaikan sebuah pidato singkat
pada pagi hari ini tanpa suatu halangan apapun.

Hadirin yang saya hormati.

Perkenankanlah saya berdiri disini untuk menyampaikan sebuah pidato yang bertemakan kesehatan
mengenai kanker leher rahim atau lebih sering disebut sebagai kanker serviks. Kanker serviks merupakan
sejenis kanker yang 99,7% disebabkan oleh sebuah virus yang bernama human papilomma. Kanker
serviks ini menyerang bagian leher rahim pada seorang wanita dan mengakibatkan pendarahan.
Perjalanan dari infeksi Human Papilomma Virus hingga menjadi kanker serviks memakan waktu yang
cukup lama, yaitu sekitar 10 hingga 20 tahun. Namun proses penginfeksian ini seringkali tidak disadari oleh
para penderita, karena proses Human Papilomma Virus kemudian menjadi pra-kanker sebagian besar
berlangsung tanpa gejala.

Kanker leher rahim pada stadium awal tidak menunjukkan gejala yang khas, bahkan bisa tanpa gejala.
Pada stadium lanjut sering memberikan gejala seperti perdarahan post coitus, keputihan abnormal,
perdarahan sesudah mati haid (menopause) serta keluar cairan abnormal yang kekuning-kuningan, berbau
dan bercampur darah.

Hadirin yang saya hormati.

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya kanker serviks. Yaitu faktor alamiah, faktor
kebersihan, dan faktor pilihan.

Faktor alamiah adalah faktor-faktor yang secara alami terjadi pada seseorang dan memang kita tidak
berdaya untuk mencegahnya. Yang termasuk dalam faktor alamiah pencetus kanker serviks adalah usia
diatas 40 tahun. Semakin tua seorang wanita maka makin tinggi risikonya terkena kanker serviks. Tentu
kita tidak bisa mencegah terjadinya proses penuaan. Akan tetapi kita bisa melakukan upaya-upaya lainnya
untuk mencegah meningkatnya risiko kanker serviks. Tidak seperti kanker pada umumnya, faktor genetik
tidak terlalu berperan dalam terjadinya kanker serviks. Faktor kebersihan diantaranya

 Keputihan yang dibiarkan terus menerus tanpa diobati. Ada 2 macam keputihan, yaitu yang normal dan
yang tidak normal. Keputihan normal bila lendir berwarna bening, tidak berbau, dan tidak gatal. Bila salah
satu saja dari ketiga syarat tersebut tidak terpenuhi berarti keputihan tersebut dikatakan tidak normal.
Segeralah berkonsultasi dengan dokter Anda bila Anda mengalami keputihan yang tidak normal.
 Penyakit Menular Seksual (PMS). PMS merupakan penyakit-penyakit yang ditularkan melalui hubungan
seksual. PMS yang cukup sering dijumpai antara lain sifilis, gonore, herpes simpleks, HIV-AIDS, kutil
kelamin, dan virus HPV.
 Pemakaian pembalut yang mengandung bahan dioksin. Dioksin merupakan bahan pemutih yang
digunakan untuk memutihkan pembalut hasil daur ulang dari barang bekas, misalnya krayon, kardus, dan
lain-lain.
 Membasuh kemaluan dengan air yang tidak bersih, misalnya di toilet-toilet umum yang tidak terawat. Air
yang tidak bersih banyak dihuni oleh kuman-kuman.
Faktor ketiga adalah faktor pilihan, mencakup hal-hal yang bisa Anda tentukan sendiri, diantaranya
berhubungan seksual pertama kali di usia terlalu muda. Berganti-ganti partner seks. Lebih dari satu partner
seks akan meningkatkan risiko penularan penyakit kelamin, termasuk virus HPV. Memiliki banyak anak
(lebih dari 5 orang). Saat dilahirkan, janin akan melewati serviks dan menimbulkan trauma pada serviks.
Bila Anda memutuskan untuk memiliki banyak anak, makin sering pula terjadi trauma pada serviks. Tidak
melakukan Pap Smear secara rutin. Pap Smear merupakan pemeriksaan sederhana yang dapat
mengenali kelainan pada serviks. Dengan rutin melakukan papsmear, kelainan pada serviks akan semakin
cepat diketahui sehingga memberikan hasil pengobatan semakin baik.

Hadirin yang saya hormati.

Pencegahan terhadap kanker serviks dapat dilakukan dengan program skrinning dan pemberian vaksinasi.
Di negara maju, kasus kanker jenis ini sudah mulai menurun berkat adanya program deteksi dini melalui
pap smear. Vaksin HPV akan diberikan pada perempuan usia 10 hingga 55 tahun melalui suntikan
sebanyak tiga kali, yaitu pada bulan ke nol, satu, dan enam. Dari penelitian yang dilakukan, terbukti bahwa
respon imun bekerja dua kali lebih tinggi pada remaja putri berusia 10 hingga 14 tahun dibanding yang
berusia 15 hingga 25 tahun.

Maka dari itu, hal mengenai kanker serviks sangat perlu saya sampaikan kepada saudara-saudara
sekalian karena jumlah pengidap kanker serviks di Indonesia mencapai angka yang cukup besar. Bahkan
kanker serviks disebut dengan pembunuh wanita nomer satu di Indonesia. Marilah kita menjaga kesehatan
tubuh kita agar terlindungi dari berbagai macam penyakit terutama kanker serviks. Rajinlah untuk berolah
raga dan hidup dengan pola yang sehat dan teratur.

Demikianlah hal yang dapat saya sampaikan mengenai kanker serviks, semoga apa yang saya sampaikan
bermanfaat untuk kita semua. Sekian pidato dari saya, apabila banyak kata yang kurang berkenan di hati
saudara sekalian, saya mohon maaf.

Terimakasih.

Wassalamualaikum WR.WB

Dalam kesempatan ini, ijinkanlah kami berdiri di hadapan Bapak dan Ibu sekalian untuk
menyampaikan sebuah pidato yang sukup penting bagi kita semua selaku ummat manusia yang
menginginkan hidup sehat, yaitu tentang sebuah penyakit yang menjadi momok menakutkan bagi
semua orang, yaitu kanker.
Hadirin yang kami mulyakan...
Hari Kanker Sedunia ini diperingati dalam upaya untuk meningkatkan kepedulian kita semua pada
kanker dan upaya atau langkah-langkah pencegahan, deteksi dini, maupun pengobatan yang bisa
dilakukan.

Perlu diketahui, bahwa penyakit kanker saat ini masih menduduki peringkat pertama penyakit paling
mematikan di dunia. Menurut catatan terbaru lembaga kesehatan dunia (WHO), penyakit ini
berkontribusi sebesar 13% sebagai penyebab kematian di seluruh dunia saban tahun. Lembaga ini
menaksir 84 juta orang meninggal akibat kanker dalam rentang 2005-2015.

Selain itu, 80% dari kematian akibat kanker terjadi di negara yang masih memiliki tingkat
penghasilan rendah. Kemudian, seperempat dari 80% kematian itu terjadi pada usia di bawah 60
tahun.

Bapak/Ibu yang kami hormati...


WHO sebagai lembaga kesehatan dunia telah mendata bahwa ada lebih dari 100 jenis kanker di
dunia ini. Dari jumlah itu, setidaknya ada lima jenis kanker paling ganas. Apa saja itu?

Yang pertama adalah kanker payudara. Kanker jenis ini lebih sering menyerang kaum wanita.
Semula tumbuh di dalam kelenjar susu, saluran susu, jaringan lemak maupun jaringan ikat pada
payudara. Jika sudah parah, biasanya ditandai dengan perubahan warna kulit di sekitar payudara
atau puting susu. WHO mencatat ada lebih dari 460.000 kematian akibat kanker payudara. Di
Indonesia, kanker payudara masih menjadi penyakit mematikan nomor satu bagi wanita.

Lalu yang kedua adalah kanker kulit yang menyerang bagian tubuh paling luar. Penyakit ini akibat
terlalu banyak zat oksidan di dalam tubuh.

Menurut WHO kanker ini juga bisa terjadi akibat tubuh menerima pancaran sinar radio aktif atau
sinar ultraviolet secara berlebihan, sehingga kekebalan tubuh menjadi lemah. Penderita juga patut
waspada karena kanker ini bisa menyebar ke bagian tubuh yang lain.

Kemudian yang ketiga adalah kanker mulut rahim (serviks). Penyakit ini paling dibenci kaum
hawa lantaran menyerang bagian paling intim. Penyebabnya virus human papilloma virus (HPV).
Pada masa awal, tidak ada gejala khusus. Namun pada stadium lebih lanjut, kanker ini baru bisa
dilihat memakai alat pap smear.

WHO mencatat kanker serviks umumnya menyerang wanita di negara dengan penghasilan rendah.
Wanita yang terkena kanker ini lebih berisiko mengalami kematian.

Keempat, kanker kolon dan rektum (kolorektal). Ini merupakan kanker peringkat dua yang paling
mematikan setelah serviks dengan 610.000 kematian.

Kanker ini tumbuh dari usus besar (kolon) atau rektum (ujung usus besar). Semula kanker ini jinak,
namun berkembang cepat jadi ganas. Bahkan, kanker ini bisa menyebar ke organ tubuh yang jauh
seperti paru-paru. Pria berusia 50 tahun lebih rentan.

Kelima, kanker prostat, yang terjadi lantaran sel prostat bermutasi dan berkembang di luar kendali
oleh imunitas tubuh. Sel menyebar secara metastasis dari prostat ke bagian tubuh lain, terutama
tulang dan lymph node. Akibatnya, pria akan kesulitan buang air kecil, sehingga dapat
menyebabkan disfungsi ereksi. Pria di atas 65 tahun paling rentan kanker ini.

Dari pemaparan di atas, lalu apa langkah yang bisa lakukan dalam upaya menghindari serangan
kanker yang ganas itu?

Ada hal yang dapat kita lakukan agar terhindar dari kanker, yaitu dengan menerapkan pola hidup
sehat untuk hindari kanker. Berikutya adalah dengan melakukan deteksi dini, pengobatan untuk
semua pasien kanker, dan meningkatkan kualitas hidup.

Dengan menghindari faktor-faktor yang bisa memicu kanker, kemungkinan terserang oleh penyakit
ini bisa diperkecil. Jika sudah mengidap kanker, pengobatan dan tata laksana yang tepat dapat
meningkatkan kualitas hidup penderita.

Demikian pidato tentang ini kami sampaikan, semoga menjadi pencerahan buat kita semua, agar
bisa terhindar dari penyakit kanker. Sekian, wassalamualaikum wrwb

Assalamu ‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Yang terhormat, ………., Bapak….., Bapak…….., dan Ibu………………

Marilah kita panjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga kita bisa
berkumpul di sini dalam keadaan sehat tanpa suatu kekurangan apapun. Tak lupa saya ucapkan terima kasih atas
kesempatan yang telah diberikan kepada saya untuk menyampaikan sebuah uraian mengenai “Menjaga Kesehatan dengan
Pola Hidup Sehat” dan mengajak hadirin untuk menerapkan pola hidup sehat.

Hadirin yang saya hormati,

Kesehatan adalah modal dasar bagi kita untuk beraktivitas dengan maksimal. Maka dari itu, marilah kita menjaga kesehatan
tubuh kita secara teratur.
Namun, kebanyakan dari kita seringkali lupa akan arti penting dari kesehatan itu sendiri. Baik karena aktivitas yang sangat
padat, maupun rasa malas yang ada pada diri sendiri. Alhasil, kita menjadi sakit dan aktivitas kita terganggu. Selain itu, kita
akan mengeluarkan uang yang banyak untuk berobat.

Padahal, untuk memperoleh tubuh yang sehat tidak harus dengan pola hidup yang serba mahal. Semua diperoleh dengan
mudah dan murah. Hidup sehat diawali dengan perubahan kecil terlebih dahulu.
Hadirin yang berbahagia,

Adapun beberapa hal yang harus dilakukan untuk memperoleh tubuh sehat, salah satunya adalah olahraga. Olahraga
merupakan hal termudah untuk dilakukan agar tubuh tetap sehat. Contohnya seperti jogging, senam, jalan kaki, dan
bersepeda. Olahraga bermanfaat mengurangi ri

siko terkena penyakit jantung, stroke, dan diabetes.

Selain olahraga, kita juga harus menerapkan pola makan sehat, yaitu dengan cara makan makanan yang bergizi seimbang,
mengandung serat, dan zat-zat yang diperlukan tubuh. Misalnya karbohidrat, protein, vitamin, mineral, dan sedikit lemak
tak jenuh, atau lebih tepatnya disebut dengan empat sehat lima sempurna. Dengan menerapkan pola makan sehat tubuh
akan sehat, mencegah kegemukan, dan terhindar dari berbagai macam penyakit.

Jadwal makan yang ideal dijalankan agar kita mempunyai pola makan yang baik adalah makan 5 sampai 6 kali sehari, yaitu
sarapan pagi, snack, makan siang, snack sore, makan malam, dan snack malam. Banyaknya makanan yang kita konsumsi
harus seimbang antara jumlah makanan yang masuk dan energi yang kita keluarkan. Pengukuran yang paling mudah
sebagai parameter apakah makanan yang kita konsumsi sudah cukup atau belum untuk tubuh adalah berat badan. Berat
badan yang ideal sangat penting dipertahankan agar tubuh kita tidak rentan terhadap penyakit.

Gaya hidup sehat yang dapat kita capai selain olahraga dan pola makan sehat, kita juga harus mengatur :
1.      Berat badan yang seimbang
2.      Cukup tidur
3.      Perbanyak olah tubuh selain waktu olahraga
4.      Melakukan check up secara teratur
5.      Berkonsultasi dengan dokter apabila mengalami gangguan kesehatan
6.      Managemen stres

Stres yang berlebihan dapat menurunkan daya tahan tubuh, sehingga tubuh rentan terhadap penyakit. Managemen stres
yang baik sangat diperlukan agar gaya hidup kita sehat. Bagaimana cara mengurangi stres? Caranya jangan menunda
pekerjaan yang kita lakukan sekarang, bekerja dengan senang hati atau tanpa beban berat, istirahat atau tidur cukup waktu
(minimal 8 jam perhari), dan magemen waktu dengan baik.

Hadirin yang berbahagia,

Adapun beberapa hal yang harus dijauhi agar tubuh sehat, yaitu menjauhi rokok dan minuman keras. Seseorang yang
merokok dapat terkena penyakit paru-paru, jantung, kanker, dan lainnya. Sementara itu, orang yang meminum minuman
keras akan mabuk, terganggunya sistem saraf, sistem kekebalan tubuh, bahkan terkena penyakit jantung. Seseorang yang
sudah mencoba untuk merokok dan minum minuman keras akan merasa ketagihan. Jika sudah merasa ketagihan, orang
tersebut akan bergantung dengan rokok maupun minuman keras saat masa hidupnya. Maka, jangan sekali-kali kita
mencoba hal tersebut.

Hadirin yang berbahagia,

Perlu saya tegaskan bahwa mempunyai tubuh yang sehat tidak membutuhkan biaya yang mahal. Hanya dengan
melaksanakan pola hidup sehat, tubuh kita menjadi sehat dan kita dapat beraktivitas dengan lancar.

Marilah kita terapkan pola hidup sehat! Bukan hanya menerapkan saja, tetapi juga melaksanakannya setiap hari. Saya
berharap kita bisa melaksanakan hal tersebut.

Demikian pidato yang saya sampaikan. Semoga bisa bermanfaat untuk kita. Apabila ada tutur kata yang kurang berkenan
saya mohon maaf setulus-tulusnya. Atas perhatian hadirin, saya ucapkan terima kasih.
Puji syukur kita panjatkan ke hadirat tuhan yang maha esa, karena berkatnya kita dapat berjumpa pada pagi hari ini. yang
saya hormati guru B.Indonesia, dan teman-teman yang saya banggakan. Dalam kesempatan ini saya akan berpidato tentang
kesehatan.

Pidato dengan tema


“Kesehatan Wanita”

  Assalamualaikum Warahmatullahi WabarakatuhYang terhormat Bapak/Ibu serta


temanteman yang saya banggakan,Pertama tama marilah kita panjatkan puji dan
syukur kita atas kehadirat Tuhan Yang MahaEsa, karena atas berkat dan rahmatnya lah
kita dapat berkumpul di sini. Shalawat dan salam juga tidaklupa kita panjatkan kepada
Rasulullah Muhammad SAW, manusia istimewa di sisi Allah. Teladan danpanutan bagi
kita yang mencintainya. Keteguhan hatinya membuat inspirasi keyakinan bagi
kita,kekuatan kehendaknya seperti menyalurkan energi dan semangat bagi kita semua.
Pada kesempatanpagi hari ini saya akan menyampaikan sebuah pidato mengenai
kesehatan, khususnya penyakit penyakit yang rentan di derita oleh kaum wanita.Hadirin
yang saya hormati,Seperti yang kita ketahui bersama, kesehatan merupakan keadaan
sejahtera dari badan, jiwa,dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif
secara sosial dan ekonomis. Kesehatan jugamerupakan anugerah dari Tuhan kepada
kita agar kita dapat melakukan berbagai kegiatan. Maka dari itu,kesehatan harus dijaga
agar kita dapat terhindar dari berbagai penyakit yang ada di lingkungan
sekitar.Pemeliharaan kesehatan yang dimaksud adalah upaya penanggulangan dan
pencegahan gangguan kesehatan yang memerlukan pemeriksaan, pengobatan dan
perawatan termasuk kehamilan danpersalinan.Hadirin yang berbahagia,Wanita
merupakan salah satu unsur kekuatan bangsa. Dari rahimnya, lahir generasi
mudaharapan masa depan agama dan negara. Dengan penuh kelembutan hatinya,
kekuatan tekat dankegigihan serta perjuangan dalam usaha melahirkan, merawat, dan
mendidik buah hati membuat kitasemakin menghargai pentingnya seorang wanita. Dari
wanita pula, kita sandarkan proses peralihangenerasi dan peradaban ini. Sehingga
sangat penting untuk menjaga kesehatan dari wanita di seluruhdunia. Salah satu hal
yang penting dilakukan wanita untuk menjaga kesehatannya adalah denganmengetahui
penyakit penyakit yang rentan diderita, dengan begitu wanita bisa melakukan upaya
 –upaya preventif untuk menjaga kesehatan badan. Selain itu, upaya skrining atau
deteksi dini juga perludilakukan ketika wanita mengetahui ada sesuatu kelainan atau
gangguan pada kesehatannya.Hadirin yang saya hormati,Berdasarkan data kesehatan
di Indonesia, penyakit yang paling sering di temukan pada kaumwanita adalah kanker
leher rahim, kanker payudara, anemia, depresi, dan osteoporosis. Kanker leher rahim
merupakan tumor ganas yang terjadi pada lapisan permukaan leher rahim. Kanker
leher rahimmenjadi urutan pertama penyakit pembunuh wanita, dan diikuti oleh kanker
payudara yang mendudukiposisi kedua terbanyak pada perempuan di Indonesia.
Dewasa ini, kanker merupakan masalah yang
BIDAN BIDAN

BIDAN BIDAN

Anda mungkin juga menyukai