Anda di halaman 1dari 5

INSTRUMEN LK 2.1.

TEMA: IDENTIFIKASI MASALAH MATERI PEMBELAJARAN (PJBL)

Nama : MALAHAYATI
Kelas : AKIDAH AKHLAK
Judul : KURANGNYA MINAT BELAJAR
SISWA MTs TENTANG ilmu tasawuf

PETUNJUK LK MODUL PROFESIONAL:

TEMA PROJEK: Identifikasi Masalah Materi Pembelajaran


• Masalah yang diidentifikasi merupakan masalah keagamaan kontekstual yang terkait
dengan pokok bahasan modul profesional (fakta dan realita sosial).
• Menemukan beberapa masalah tentang materi pembelajaran dan melakukkan perincian
masalah tersebut berkaitan dengan tugas guru dalam pengembangan materi ajar
• Merinci Masalah tentang materi pembelajaran selanjutnya dikelompokkan berdasarkan
struktur materi seperti konsep, fakta, prinsip, prosedur, metakognitif atau kontektualisasi
dan integrasi nilai-nilai agama
• Karakteristik masalah PJBL antara lain: masalah harus kompleks, tidak terstruktur dan
terbuka serta realistis terhubung dengan pengalaman siswa dalam belajar dan
pembelajaran serta tindak lanjutnya
• Link Modul Profesional: https://rebrand.ly/ModulProfesional

Masalah yang Analisis Identifikasi


No Jenis Permasalahan
Di identifikasi Masalah
1 (Disesuaikan dengan (Kaitkan dengan (Lakukan analisis berdasarkan
masalah Materi permasalahan di masalah yang ditemukan
Pembelajaran, keagamaan pembelajaran struktur dengan pengalaman siswa
kontekstual, fakta dan materi) dalam belajar dan
realita sosial pada modul 1 pembelajaran serta tindak
Profesional) lanjutnya).
kurangnya minat belajar 1. karena dipelajaran 1. mungkin yang menyebabkan
siswa MTs tentang ilmu tasawuf itu banyak bahasa- mereka sulit memahami
tasawuf bahasa istilah (bahasa arab) bahasa-bahasa istilah yang
yang sulit mereka pahami terdapat dalam materi tasawuf
dan kita guru pun sulit untuk itu karena kurikulumnya yang
menjelaskannya karena kurang memadai dan
siswa kurang bisa bahasa wawasan siswa yang sempit,
arab. sehingga tingkat pemahaman
2. mereka tidak suka siswa tersebut rendah
mempelajari tasawuf, seharusnya kurikulum
karena menurut mereka pendidikan memberikan
orang tasawuf itu jumud perhatian, kurikulum-
(tidak moderen). kurikulum yang menarik dan
3. ada sebagian anak-anak ruang yang cukup untuk
mengatakan mereka takut peserta didik supaya
syirik mempelajari ilmu meningkatnya aspek-aspek
tasawuf, karena takut salah spiritual dan moralitas
mencerna / menalar tentang beragama.
materi yang ada pada
pelajaran ilmu tasawuf. 2. metode yang tidak sesuai
( monoton ) : jadi kita sebagai
guru harus serba bisa, bisa /
mampu membaca suasana,
mampu memilih metode-
metode yang sesuai sehingga
memberikan motivasi yang
positif kepada siswa untuk
mempengaruhi minat belajar
siswa.

3. media yang tidak


mencukupi : coba kalau
disekolah kita mengajar
melalui infokus atau vidoe-
video visual lainnya akan
lebih menarik untuk anak-
anak dalam mempelajari
tasawuf. jadi sepatutnya
sekolah mengupayakan media
pembelajaran yang cukup
untuk menarik minat belajar
siswa.

2 (Disesuaikan dengan (Kaitkan dengan (Lakukan analisis berdasarkan


masalah Materi permasalahan di masalah yang ditemukan
Pembelajaran, keagamaan pembelajaran struktur dengan pengalaman siswa
kontekstual, fakta dan materi) dalam belajar dan
realita sosial pada modul 2 pembelajaran serta tindak
Profesional) lanjutnya)
……………………………. ……………………………. …………………………….
……………………………. ……………………………. …………………………….
……………………………. ……………………………. …………………………….
……………………………. ……………………………. …………………………….
3 (Disesuaikan dengan (Kaitkan dengan (Lakukan analisis berdasarkan
masalah Materi permasalahan di masalah yang ditemukan
Pembelajaran, keagamaan pembelajaran struktur dengan pengalaman siswa
kontekstual, fakta dan materi) dalam belajar dan
realita sosial pada modul 3 pembelajaran serta tindak
Profesional) lanjutnya)
……………………………. ……………………………. …………………………….
……………………………. ……………………………. …………………………….
……………………………. ……………………………. …………………………….
……………………………. ……………………………. …………………………….

4 (Disesuaikan dengan (Kaitkan dengan (Lakukan analisis berdasarkan


masalah Materi permasalahan di masalah yang ditemukan
Pembelajaran, keagamaan pembelajaran struktur dengan pengalaman siswa
kontekstual, fakta dan materi) dalam belajar dan
realita sosial pada modul 4 pembelajaran serta tindak
Profesional) lanjutnya)
……………………………. ……………………………. …………………………….
……………………………. ……………………………. …………………………….
……………………………. ……………………………. …………………………….
……………………………. ……………………………. …………………………….

5 (Disesuaikan dengan (Kaitkan dengan (Lakukan analisis berdasarkan


masalah Materi permasalahan di masalah yang ditemukan
Pembelajaran, keagamaan pembelajaran struktur dengan pengalaman siswa
kontekstual, fakta dan materi) dalam belajar dan
realita sosial pada modul 5 pembelajaran serta tindak
Profesional) lanjutnya)
……………………………. ……………………………. …………………………….
……………………………. ……………………………. …………………………….
……………………………. ……………………………. …………………………….
……………………………. ……………………………. …………………………….
6 (Disesuaikan dengan (Kaitkan dengan (Lakukan analisis berdasarkan
masalah Materi permasalahan di masalah yang ditemukan
Pembelajaran, keagamaan pembelajaran struktur dengan pengalaman siswa
kontekstual, fakta dan materi) dalam belajar dan
realita sosial pada modul 6 pembelajaran serta tindak
Profesional) lanjutnya)
……………………………. ……………………………. …………………………….
……………………………. ……………………………. …………………………….
……………………………. ……………………………. …………………………….
……………………………. ……………………………. …………………………….

Anda mungkin juga menyukai