Anda di halaman 1dari 7

LK. 2.

1 Eksplorasi Alternatif Solusi

Masalah terpilih
Akar Penyebab Eksplorasi alternatif
No. yang akan Analisis alternatif solusi
masalah solusi
diselesaikan
1 Motivasi dan Guru kurang Kajian Literatur: Berdasarkan kajian literatur
minat belajar menerapkan dan hasil wawancara, maka
siswa rendah model 1. Berkaitan dengan analisis alternatif solusinya
pembelajaran pentingnya motivasi yaitu menggunakan model
sehingga proses belajar dalam pembelajaran Problem
pembelajaran pembelajaran, guru Based Learning (PBL)
menoton memerlukan suatu Kelebihan:
pendekatan Mendorong siswa untuk
pembelajaran yang memiliki kemampuan
mampu mengaktifkan memecahkan masalah
motivasi belajar tersebut, pada dunia nyata
salah satunya dengan sehingga memotivasi
menggunakan siswa dalam membangun
pendekatan problem pengetahuan melalui
based learning (Jurnal, aktivitas belajar.
Arief, Vol. 1 No. 1, Mempelajari materi yang
2016). sesuai dengan
2. Model Problem Based permasalahan maka akan
Learning merupakan terjadi aktivitas ilmiah
model pembelajaran melalui kerja kelompok
yang melibatkan siswa pada siswa sehingga
dalam memecahkan kemampuan komunikasi
masalah nyata. Model ini akan terbentuk melalui
menyebabkan motivasi kegiatan diskusi dan
dan rasa ingin tahu presentasi hasil
menjadi meningkat. pekerjaan,
Model PBL juga menjadi
wadah bagi siswa untuk Kekurangan:
dapat mengembangkan Kesulitan memecahkan
cara berpikir kritis dan masalah manakala siswa
keterampilan berpikir kurang memiliki minat
yang lebih tinggi. dan motivasi serta jika
Problem Based Learning tidak diberikan
(Pembelajaran Berbasis pemahaman dan alasan
Masalah) memberikan yang tepat kenapa mereka
kesempatan kepada harus memecahkan
siswa untuk masalah yang sedang
mengungkapkan gagasan dipelajari, maka mereka
secara eksplisit, memberi akan mempelajarinya dan
pengalaman yang dalam mempersiapkan
berhubungan dengan model pembelajaran ini
gagasan yang telah membutuhkan banyak
dimiliki siswa. waktu.

MERI THAHARA-LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi


3. Sintak PBL:
a. Orientasi siwa pada
masalah.
b. Mengorganisasikan
siswa untuk belajar.
c. Membimbing
penyelidikan
individual meupu
kelompok.
d. Mengembangkan dan
menyajikan hasil
karya.
e. Menganalisis dan
mengevaluasi proses
pemecahan masalah.

Wawancara dengan
Rekan Sejawat:
Alternatif solusi:
1. Guru harus
membiasakan diri
dalam penerapan model
pembelajaran yang
kreatif dan inovatif.
2. Guru memanfaatkan
media belajar yang
menarik.

Wawancara dengan
Kepala Sekolah:
Alternatif solusi:
1. Meningkatkan kualitas
diri guru dengan
mengikuti pelatihan
atau webinar tentang
model pembelajaran
yang menarik dan
inovatif.

Wawancara dengan
Pakar:
Alternatif solusi:
1. Mengunakan metode
yang menarik dan tepat
sesuai materi.
2. Proses pembelelajaran
sesuai dengan minat
siswa.
3. Lebih memperhatikan
siswa dalam

MERI THAHARA-LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi


pembelajar.

2 Siswa memiliki Guru kurang Kajian Literatur: Berdasarkan kajian literatur


kemampuan memberikan 1. Penerapan metode dan hasil wawancara, maka
dasar berhitung latihan-latihan pembelajaran Two Stay analisis alternatif solusinya
yang rendah soal perhitungan Two Stray (TS-TS) yaitu menggunakan Metode
motivasi dan hasil pembelajaran Two Stay
belajar ekonomi (Jurnal, Two Stay (TS-TS)
Rusdiana, Vol. 6 No. 3, Kelebihan:
(2017). Siswa dengan kelompok
2. Hasil penelitian ini kecil memberikan kepada
menunjukkan bahwa siswa untuk saling
pembelajaran denngan bekerjasama dengan
model pembelajaran orang lain, siswa saling
kooperatif tipe Two Stay- berdiskusi untuk
Two Stray (TS-TS) mengungkapkan idenya.
memberikan prestasi Jika salah satu siswa
belajar numerasi dalam mengalami kesulitan
matematika. Two Stay- maka teman
Two Stray (TS-TS) lebih kelompoknya dapat
baik dibandingkan membantu dalam
dengan pembelajaran menyelesaikan masalah
konvensional (Tesis, yang diberikan oleh guru.
Apriandi, 2016). Serta melatih siswa untuk
3. Sintaks model bertanggung jawab
pembelajaran kooperatif dengan jawaban mereka.
tipe TS-TS:
a. Guru membagi kelas Kelemahan:
menjadi beberapa Membutuhkan waktu
kelompok. yang lebih lama, guru
b. Guru memberikan mengalami kesulita
materi dan pengelolaan kelas dan
permasalahan yang siswa yang tidak terbiasa
harus diselesaikan. belajar kelompok akan
c. Siswa berdiskusi merasa asing dan sulit
memecahkan bekerjasama.
masalah.
d. Dua oarang dari
masing-masing
kelompok
meninggalkan
kelompoknya untuk
bertamu ke
kelompok lain.
e. Dua atau tiga orang
yang tinggal didalam
kelompok bertugas
memberikan
penjelasan ke
kelompok lain.

MERI THAHARA-LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi


f. Anggota kelompok
yang sudah bertamu
akan kembali ke
kelompoknya dan
mencocokkan materi
yang lain.
g. Siswa
mempresentasikan
hasil diskusi
kelompok.
h. Guru memberikan
penghargaan kepada
kelompok
berdasarkan hasil
nilai (Tesis,
Apriandi, 2016).

Wawancara dengan
Rekan Sejawat:
Alternatif solusi:
1. Guru memberikan dan
membiasakan soal-soal
perhitungan dasar
kepada siswa.

Wawancara dengan
Kepala Sekolah:
Alternatif solusi:
1. Guru dapat memberikan
dampingan khusu kepada
siswa yang memiliki
dasar berhitung yang
rendah.

Wawancara dengan
Pakar:
Alternatif solusi:
1. Memilih guru yang bisa
memaparkan materi
dasar perhitungan secara
menarik.
2. Memberikan dan
membiasakan tugas
setiap hari kepada siswa.

3 Pembelajaran di Guru kurang Kajian Literatur: Berdasarkan kajian literatur


kelas masih pembiasaan dan hasil wawancara, maka
belum berbasis dalam 1. Strategi menyusun soal analisis alternatif solusinya
HOTS pembelajaran HOTs terdiri dari yaitu Pembiasaan kepada
berbasis HOTS. beberapa langkah yaitu peserta didik dalam

MERI THAHARA-LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi


(1) melakukan analisis mengerjakan LKPD dengan
terhadap kompetensi soal-soal HOTS.
dasar yang akan dibuat
soal HOTs, (2) 1. Penggunaan LKPD
menyusun kisi – kisi Kelebihan:
soal, (3) menggunakan Dengan LKPD siswa
permasalahan dalam lebih mudah memahami
kehidupan sehari – hari dikarenakan materi
yang menarik, (4) maupun latihan soal
menulis butir soal, serta dikemas menjadi lebih
(5) membuat pedoman konkret dan dapat
penilaian dan kunci berfungsi sebagai
jawaban (Jurnal, multimedia interaktif.
Rohim, Vol. 4 No. 4, Siswa tidak lagi merasa
2019). jenuh karena belajar dan
2. Salah satu cara untuk mengerjakan latihan soal
membentu peserta didik lebih menyenangkan
agar mereka bisa sehingga kegiatan siswa
berpikir lebih kritis dan menajadi tidak menoton
kreatif dalam karena siswa memlih
menyelesaikan berpikir tingkat tinggi
permasalahan- yang akan merangsang
permasalahan dalam siswa tersebut untuk
pembelajaran mengiterpretasi,
matematika adalah menganalisa informasi
dengan menggunakan yang diperolehnya yang
Lembar Kerja Peserta pada akhirnya siswa akan
Didik (LKPD) mampu memecahkan
pembelajaran yang masalah.
memuat soal-soal yang
melatih berpikir tingkat Kelemahan:
tinggi atau disebut Siswa akan mengalami
dengan Higher Order kesulitan jika tidak
Thinking Skill (HOTS) memahami materi dari
(Tesis, Kuswari, 2019). soal dan materi yang ada.
3. Lembar Kerja Peserta Tidak dapat menampilkan
Didik (LKP) dapat gerak dalam halaman
membantu peserta didik media cetakan dan
memahami materi, Pembagian unit-unit
melakukan eksperimen, pelajaran dalam media
dan meningkatkan hasil cetakan harus dirancang
belajar peserta didik sedemikian rupa sehingga
(Jurnal, Elfiana, Vol. 1 tidak terlalu panjang dan
No 2, 2019) peserta didik menjadi
bosan.
Wawancara dengan
Rekan Sejawat:
Alternatif solusi:
1. Meningkatkan literasi
tentang pembelajaran

MERI THAHARA-LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi


bebrbasis HOTS.
2. Guru meyususn kisi-kisi
HOTS.
3. Guru memberikan yang
tepat kepada siswa.

Wawancara dengan
Kepala Sekolah:
Alternatif solusi:
1. Meningkatkan kulitas
guru melalui berbagai
literatur dan webinar
tentang pembelajaran
bebasis HOTS.

Wawancara dengan
Pakar:
Alternatif solusi:
1. Guru harus
meningkatkan literasi
dan pemahaman terkait
penentuan level kognitif
yang sesuai dengan
pembelajaran berbasis
HOTS.
2. Siswa lebih
meningkatkan literasi
dan pemahaman dalam
bacaan.

4 Guru masih Guru kurang Kajian Literatur: Berdasarkan kajian literatur


belum mencoba dan hasil wawancara, maka
mengoptimalkan menggunakan 1. Quiziz adalah aplikasi analisis alternatif solusinya
pemanfaatan berbagai penidikan berbasis game, yaitu menggunakan Quiziz.
TIK dalam teknologi dalam yang membawa aktifitas Kelebihan:
pembelajaran pembelajaran multi permainan dan a. Bagi guru mudah
quiziz memiliki karakter membuat soal
tema, dan musik yang b. Perangkingan dengan
dapat menghibursiswa, siswa mudah
quiziz juga c. Koreksi otomatis
memungkinkan antar d. Review pertanyaan
siswa sehingga e. Perbedaan soal setiap
termotivasi untuk siswa
mengerjakan latihan dan
kuis dengan harapan Kelemahan:
mamapu memperoleh a. Siswa dapat membuka
hasil kuiz yang tinggi tab baru, artinya siswa
(Jurnal, Nurhayati, Vol. bisa masuk dengan
7 No. 3, 2020). dengan akun lain jika
2. Pengembangan teknologi siswa memiliki dua

MERI THAHARA-LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi


yang terus dimanfaatkan akun email.
berlanjut pada b. Susah dalam
menghasilkan media mengontrol siswa
pembelajaran yang ketika membuka tab
efektif dan efisien baru.
berbasis TIK. Hal ini c. Siswa bisa jadi akan
salah satunya dapat turun peringat
dikembangkan sebuah walaupun dia sudah
media pembelajaran mengerjakan/menjawa
dengan pemanfaatan b semua soal yang
aplikasi online yaitu ditanyakan, hal ini
Quizizz. dikarenakan “masalah
waktu”, artinya
Wawancara dengan kecepatan siswa
Rekan Sejawat: mengerjakan soal akan
Alternatif solusi: memperoleh nilai yang
1. Guru harus mulai besar sehingga
membiasakan diri dalam mempengaruhi
penggunaan TIK dalam peringkatnya.
pembelajaran. d. Akan menjadi kendala
jika ada beberapa
Wawancara dengan siswa yang terlambat
Kepala Sekolah: bergabung.
Alternatif solusi:
1. Mengikuti pelatihan dan
berusaha menggali ilmu
dari berbagai sumber
tentang pemanfaatan
TIK dalam
pembelajaran.

Wawancara dengan
Pakar:
Alternatif solusi:
1. Perlu adanya pelatihan-
pelatihan dalam
meningkatkan kopetensi
diri dalam pembelajaran
berbasis TIK.

MERI THAHARA-LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi

Anda mungkin juga menyukai