Anda di halaman 1dari 4

DUPLIK TERGUGAT

DALAM PERKARA No. 29/G/2015/PTUN.SBY


DI PENGADILAN TATA USAHA NEGARA SURABAYA

Surabaya, 29 Februari 2015

Kepada,
Yth. Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya
Perkara Nomor: 29/G/2015/PTUN.SBY.
Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya
di tempat

Dengan Hormat,
Untuk dan atas nama TERGUGAT II INTERVENSI berdasarkan surat kuasa
khusus Tanggal 14 November 2014 Nomor : 190.1/96/409.212/2015 yang
memberikan kuasa kepada:
1. Wahyu Kurniawan, S.H., M.H.

Advokat, berkantor di Jalan Jojoran V Timur Blok B No.15, Surabaya. dengan ini
mengajukan DUPLIK atas REPLIK PENGGUGAT sebagai berikut:

I. DALAM EKSEPSI
1. Bahwa Penggugat dalam repliknya berpendapat bahwa Surat Keputusan
Gubernur Jawa Timur Nomor 188/828/KPTS/013/2014 yang menjadi obyek
gugatan telah memenuhi unsur final karena telah definitif dan telah
menimbulkan akibat hukum bagi Penggugat.

Berdasarkan Pasal 4 ayat (1) huruf g Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun


2011 jo. Pasal 10 Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2010, Gubernur
sebagai wakil pemerintah memiliki wewenang menyelesaikan perselisihan
dalam penyelenggaraan fungsi pemerintahan antar kabupaten/kota dalam satu
provinsi yang mencakup perselisihan perbatasan antar kabupaten/ kota.

Bahwa berdasarkan peraturan di atas dalam menyelesaikan sengketa wilayah


antara Kabupaten Blitar dan Kabupaten Kediri, TERGUGAT mengeluarkan
Keputusan Gubernur Nomor 188/113/KPTS/013/2012 tentang Penyelesaian
Perselisihan Batas daerah Antara Kabupaten Blitar Dengan Kabupaten Kediri
Yang Terletak Pada Kawasan Gunung Kelud di Provinsi Jawa Timur, yang
selanjutnya diajukan gugatan oleh TERGUGAT II Intervensi yang kemudian
gugatannya dinyatakan tidak diterima. Salah satu pertimbangannya adalah
bahwa keputusan tersebut belum memenuhi unsur final sebagai Keputusan
Tata Usaha Negara. Keputusan Gubernur Nomor 188/113/KPTS/013/2012
masih memerlukan tindak lanjut dari Menteri Dalam Negeri berupa
Keputusan penegasan batas daerah karena merupakan rangkaian proses
tahapan dalam penegasan batas daerah;

Bahwa TERGUGAT menerbitkan obyek sengketa juga berdasarkan saran


Menteri Dalam Negeri dalam suratnya tertanggal 13 Mei 2013 Nomor :
136/1714/PUM yaitu guna membuka ruang dialog dan mendapatkan
kesepahaman atas Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya dengan
register perkara Nomor 29/G/2015/PTUN.SBY. Dikarenakan proses
penyelesaian yang difasilitasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur
sebagaimana yang diperintahkan oleh Menteri Dalam Negeri tidak berhasil
bahkan pihak Pemerintah Kabupaten Kediri walkout dari forum, maka dari itu
obyek sengketa tersebut diterbitkan. Secara jelas terlihat bahwa dalam
menerbitkan obyek sengketa, TERGUGAT memerlukan pertimbangan dan
persetujuan instansi atasan maupun instansi lainnya.

Berdasarkan uraian di atas maka obyek sengketa belum memenuhi unsur final
karena merupakan bagian dari tahapan penyelesaian sengketa batas daerah
dan penerbitannya didasarkan atas perintah Menteri Dalam Negeri untuk
melakukan rapat koordinasi yang mengedepankan terbukanya ruang dialog
atau musyawarah.

II. DALAM POKOK PERKARA


1. Bahwa Tergugat II Intervensi tetap berpegang teguh pada dalil-dalil Jawaban
Tergugat II Intervensi dan menolak seluruh dalil-dalil dari gugatan maupun
replik Penggugat, kecuali bila Tergugat II Intervensi akui secara tegas dalam
duplik ini;
2. Bahwa Penggugat dalam repliknya berpendapat bahwa Tergugat dalam
mengeluarkan obyek sengketa tidak berdasar hukum dan bertentangan dengan
asas-asas umum pemerintahan yang baik khususnya asas kepastian hukum,
asas kecermatan, dan asas profesionalitas. Berdasarkan replik tersebut,
Tergugat II Intervensi menyangkal pendapat Penggugat karena dengan
terbitnya obyek sengketa justru memberikan adanya kepastian hukum untuk
membuka ruang dialog untuk musyawarah mufakat terhadap penyelesian
batas daerah antara Kabupaten Blitar dengan Kabupaten Kediri. Adapun hasil
musyawarah nantinya akan diteruskan ke Menteri Dalam Negeri, sehingga
dapat ditindak lanjuti dengan penegasan batas daerah yang sifatnya final dan
memberikan kepastian hukum. Tergugat dalam menerbitkan obyek sengketa
juga memperhatikan asas kecermatan dengan pertimbangan-pertimbangan
berdasarkan Surat Menteri Dalam Negeri Nomor : 136/1714/PUM.
Berdasarkan dalil-dalil tersebut diatas TERGUGAT II INTERVENSI mohon
kepada Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya untuk berkenan
memberi putusan sebagai berikut;

DALAM EKSEPSI
1. Menerima Eksepsi TERGUGAT II INTERVENSI untuk seluruhnya;
2. Menyatakan menolak gugatan PENGGUGAT atau setidak-tidaknya dinyatakan
tidak dapat diterima (Niet Onvanklijke Verklaard);

DALAM POKOK PERKARA


1. Menyatakan menolak gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya atau setidak-
tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima (Niet Onvanklijke Verktaard);
2. Menyatakan tindakan TERGUGAT dalam menerbitkan Keputusan Tata Usaha
Negara Nomor: 188/828/KPTS/013/2014, tanggal 11 Desember 2014 tentang
Pencabutan Atas Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor
188/113/KPTS/013/2012 tentang Penyeiesaian Perselisihan Batas Daerah
Antara Kabupaten Blitar Dengan Kabupaten Kediri Yang Terletak Pada
Kawasan Gunung Kelud di Provinsi Jawa Timur telah sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku maupun Azas-Azas Umum Pemerintahan
Yang Baik (AAUPB);
3. Menyatakan sah Keputusan TERGUGAT Nomor : 188/828/KPTS/013/2014,
tanggal 11 Desember 2014 tentang Pencabutan Atas Keputusan Gubernur Jawa
Timur Nomor 188/113/KPTS/013/2012 tentang Penyeiesaian Perselisihan
Batas Daerah Antara Kabupaten Blitar Dengan Kabupaten Kediri Yang
Terletak Pada Kawasan Gunung Kelud di Provinsi Jawa Timur;
4. Menyatakan menolak tuntutan yang mewajibkan kepada TERGUGAT untuk
mencabut Keputusan TERGUGAT Nomor: 188/828/KPTS/013/2014, tanggal
11 Desember 2014 tentang Pencabutan Atas Keputusan Gubernur Jawa Timur
Nomor 188/113/KPTS/013/2012 tentang Penyelesaian Perselisihan Batas
Daerah Antara Kabupaten Blitar Dengan Kabupaten Kediri Yang Terletak Pada
Kawasan Gunung Kelud di Provinsi Jawa Timur;
5. Menghukum PENGGUGAT utuk membayar biaya yang timbul dalam perkara
ini.

Hormat kami,
Kuasa Hukum Tergugat II Intervensi

Anda mungkin juga menyukai