WIRAUSAHA MERDEKA
Di IPB University
oleh:
Devi Safitri / 2010631020010
oleh:
NIDN : 0421068304
i
Lembar Pengesahan
oleh:
NIP :
ii
ABSTRAK
iii
Managing Business (tahap ini mahasiswa akan diajak untuk mendalami secara
mendetail terkait perencanaan bisnis, memahami aset dan sumberdaya yang
dibutuhkan dalam bisnis, memahami secara utuh konsep manajemen strategi,
etika bisnis, hingga pengelolaan keuangan dalam bisnis.), Tahap 3 Market
Validation (tahap ini mahasiswa menelaah lebih lanjut rancangan bisnis yang
telah dibuat dari segi kebaruan/perubahan dan risiko. Mahasiswa akan
dibekali dengan pemahaman analisis risiko, analisis nilai tambah, analisis rantai
pasok, hingga pengembangan bisnis.), Tahap 4 Business Summit (tahap ini
mahasiswa akan mempresentasikan prototipe dari rancangan bisnis yang dibuat.
Mahasiswa juga akan menerima masukan dari mitra dudi, praktisi bisnis, dan
dosen yang kompeten pada bidangnya terkait dengan ide bisnis dan prototipe
yang telah dibuat sebagai bentuk monitoring dan evaluasi.). Diharapkan melalui
program Wirausaha Merdeka IPB University dapat memberikan wawasan,
menumbuhkan semangat, serta memperkaya skill mahasiswa sehingga di masa
depan dapat berkontribusi bagi kemajuan bangsa. Semoga hadirnya Wirausaha
Merdeka IPB University dapat menginisiasi terciptanya lulusan berkarakter
kewirausahaan dan mampu menciptakan embrio-embrio bisnis baru.
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa Allah SWT
yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis
berhasil menyelesaikan laporan akhir studi independen MBKM ini tepat pada
waktunya dengan judul “BUILDING TECHNOSOCIOPRENEURIAL
MINDSET AND SKILLS TO EMPOWER YOUTH IN BUSINESS
SOCIETY”. Begitu banyak manfaat yang telah saya terima dari kegiatan ini dan
saya berharap untuk kedepannya Institut Pertanian Bogor menjadi lebih berjaya lagi
dalam segala kegiatannya.
v
8. Naufan Akbar, Rifqi Arief Muhammad, Indah Wahyuningsih, Shekinah
Michelle Gultom selaku anggota tim usaha kami dalam mengerjakan project
akhir.
9. Teman-teman serta rekan-rekan seperjuangan saya yang telah memberikan
dukungan selama ini.
10. Serta semua pihak yang terlibat yang tak dapat disebutkan satu persatu.
Devi Safitri
NPM. 2010631020010
vi
DAFTAR ISI
vii
3.5. Hasil Business Project Cire’daan ............................................................22
LAMPIRAN ...........................................................................................................28
viii
DAFTAR GAMBAR
ix
DAFTAR TABEL
x
BAB I
PENDAHULUAN
1
Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) yang berlaku 5 (lima) tahun sejak
tanggal 7 November 2017 hingga 7 November 2022.
Visi IPB 2045 adalah “Menjadi techno-socio-entrepreneurial university, terdepan
dalam memperkokoh martabat bangsa melalui pendidikan tinggi unggul pada
tingkat global di bidang pertanian, kelautan, dan biosains tropika”, dan Misi
IPB adalah (1) Menyiapkan insan terdidik yang unggul, profesional, dan
berkarakter kewirausahaan; (2) Memelopori pengembangan IPTEKS yang unggul;
dan (3) Mentransformasikan IPTEKS dan budaya unggul IPB untuk pencerahan,
kemaslahatan, dan peningkatan mutu kehidupan secara berkelanjutan.
Program Wirausaha Merdeka menjadi salah satu tombak untuk mencapai visi dan
misi IPB serta target jangka panjang untuk menurunkan angka pengangguran
terdidik. Kampus IPB berlamatkan di Jl. Raya Dramaga, Babakan, Kec. Dramaga,
Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16680.
Kegiatan Wirausaha Merdeka di IPB University dilatarbelakangi oleh
implementasi kebijakan Kampus Merdeka yang hadir untuk mengembangkan
potensi dan jiwa kewirausahaan mahasiswa. Wirausaha Merdeka mendorong
mahasiswa untuk meningkatkan kompetensi manajerial, finansial, adaptasi
teknologi, aktualisasi kreativitas, kemampuan beradaptasi hingga pengembangan
kemampuan dalam menciptakan produk yang dapat berguna bagi masyarakat.
Program Wirausaha Merdeka pada IPB University dengan tema “Building
Technosociopreneurial Mindset And Skills To Empower Youth In Business
Society” memiliki beberapa tahapan pembelajaran untuk melakukan
pengembangan bisnis dari mulai Idea Development, Managing Business, Market
Validation, dan Business Summit. Program ini dilaksanakan dengan beberapa
metode pembelajaran yaitu stadium general, kelas kuliah, business mentoring &
fgd, company visit, bootcamp, expo dan business summit.
1.2. Lingkup
Adapun lingkup pembelajaran selama mengikuti kegiatan Wirausaha
Merdeka pada IPB University dengan tema “Building Technosociopreneurial
Mindset And Skills To Empower Youth In Business Society”, yaitu:
1) Mengikuti Stadium General yang dilangsungkan secara akademik.
2) Mengikuti Kelas Kuliah
2
3) Pre Test dan Post Test
4) Mengisi Logbook
5) Business Mentoring & FGD
6) Company Visit
7) Bootcamp
8) Expo & Business Summit
1.3. Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan Wirausaha Merdeka pada IPB University,
yaitu:
1) Memicu minat mahasiswa dan menanamkan kompetensi dasar bidang
kewirausahaan.
2) Menumbuhkan karakter, pola fikir dan perilaku wirausaha yang kreatif,
inovatif, menciptakan nilai tambah atau nilai-nilai baik, memanfaatkan
peluang, dan berani mengambil resiko.
3) Membangun jejaring bisnis antara pelaku bisnis wirausaha pemula dengan
pengusaha (terutama UMKM) yang sudah ternama.
4) Memberikan bekal pengetahuan dasar maupun praktis, untuk dapat
meningkatkan kualitas kewirausahaan baru di Indonesia.
3
BAB II
ORGANISASI & LINGKUNGAN WIRAUSAHA MERDEKA PADA IPB
UNIVERSITY
4
belajar yang memadukan tatap kelas dan e-learning secara simultan selama 5 (lima)
bulan. Seluruh materi disampaikan secara langsung dan daring melalui aplikasi
video conference. Pelatihan akan dilakukan melalui pembelajaran individu secara
mandiri dengan modul yang sudah di sediakan beserta mengikuti pelatihan bersama
praktisi dan expert pada bidang bisnis. Setelah menghadiri kelas daring, peserta
harus mengerjakan tugas yang akan diberikan oleh asisten kelas (lecture assistant).
Di setiap akhir minggunya, asisten kelas (lecture assistant) beserta dosen
pembimbing lapang (dpl) akan mengevaluasi hasil pembelajaran mahasiswa dan
hasil kelompok bisnis masing-masing yang akan dijalankan untuk memastikan
bahwa materi-materi dan tugas-tugas yang telah diberikan dapat dipahami dan
dikerjakan dengan baik oleh mahasiswa. Sistem penilaian utamanya ditekankan
pada penyelesaian tugas-tugas yang diberikan oleh dosen atau praktisi setelah
melakukan pertemuan kelas dan tugas akhir berupa presentasi pitch deck terhadap
bisnis yang telah dijalankan dan laporan dari keseluruhan kegiatan wirausaha
merdeka di IPB University.
5
tugas dan perkembangan usaha kelompok nya masing-masing. Peserta juga
dibekali dengan tools dan framework untuk mengenali proses bisnis. Output
yang diharapkan dari beberapa pertemuan kelasnya adalah tugas yang telah
di berikan oleh asisten kelas (lecture assistant), prototipe bisnis kelompok
yang akan dilakukan kedepannya, pemahaman materi yang telah diberikan
oleh mentor atau dosen, pengisian logbook activity kelompok selama
kegiatan berlangsung, dan pertemuan dengan dosen pembimbing lapang
masing-masing kelompok usaha untuk selalu update hasil kelompok usaha
yang dijalankan sudah sejauh mana. Peserta diharapkan mampu
menjelaskan dasar-dasar pembuatan bisnis model canvas (BMC);
menganalisa dan melaporkan rancangan keuangan sebuah bisnis baru;
menyusun sebuah pitchdeck untuk model dan sektor bisnis yang dipilihnya;
serta mempresentasikan pitchdeck yang telah disusunnya (pitching).
3) Pre Test dan Post Test
Peserta mengerjakan pre test dan post test di setiap materi/modul
yang akan dipelajari. Sebelum mengikuti pembelajaran materi akan
dilakukan pre test, dan sesudah pembelajaran materi selesai akan dilakukan
post test.
4) Mengisi Logbook
Mengisi dan mengunggah kegiatan keseharian dan mingguan di
website kampus merdeka. Kegiatan yang dicantumkan berisi hal-hal apa
yang dipelajari, dilakukan dan diperoleh saat mengikuti progam wirausaha
merdeka.
5) Business Mentoring & FGD
Peserta melakukan kegiatan mentoring bersama Dosen Pembimbing
Lapang dan Lecture Assistant untuk mengevaluasi ide dan business project
yang disusun oleh mahasiswa. Peserta diharapkan mampu menelaah lebih
lanjut rancangan bisnis yang telah dibuat dari segi kebaruan/perubahan
dan risiko. Peserta akan dibekali dengan pemahaman analisis risiko, analisis
nilai tambah, analisis rantai pasok, hingga pengembangan bisnis, dan
mampu meningkatkan kemampuan untuk membuat/menginisiasi bisnis
yang sesuai dengan permintaan pasar.
6
6) Company Visit
Peserta melakukan kegiatan kunjungan ke suatu perusahaan untuk
menambah wawasan mahasiswa mengenai dunia bisnis. Peserta akan
mempelajari secara langsung business process suatu perusahaan. Pada
kegiatan ini diharapkan peserta mampu mengembangkan usaha
kelompoknya masing-masing berdasarkan pengalaman pengusaha yang
sudah menjadi sukses dan ternama.
7) Bootcamp
Proses kegiatan belajar peserta yang berlangsung secara intensif dan
interaktif. Materi telah dirancang sedemikian rupa agar relevan dengan
business project serta diharapkan mampu memberikan insight baru,
mengasah kemampuan sosial, dan kerjasama tim.
8) Expo & Business Summit
Peserta mengikuti kegiatan pameran business project yang telah
disusun oleh mahasiswa. Turut mengundang praktisi dan mitra dunia bisnis
dan usaha agar mahasiswa mendapatkan masukan yang mendukung
keberlanjutan ide bisnis dan eskalasi bisnis.
7
Tabel 2. 1 Jadwal Kegiatan
8
Inisiasi Stakeholder, internal -
stakeholder, external
stakeholder, negosiasi dan
promosi
14 September 2022 Bimbingan bersama Dosen Syarifah 07.30 - 12.30
Pembimbing Lapang Amaliah, S.E.,
M.App.Ec
9
28 September 2022 Kuliah bersama Ibu Ibu Anggraini 07.30 - 09.30
Anggraini dengan materi 13.00 - 15.30
struktur organisasi
29 September 2022 Cara mengatur keuangan di Seminar Bisnis 07.30 - 09.30
usia 20-an dan memahami Indonesia 13.00 - 15.30
cara membangun Goes to
kewirausahaan berbasis
Campus
kampus
30 September 2022 Menyelesaikan tugas Dosen 07.30 - 09.30
Podcast Lesson Learned dari Pembimbing 13.00 - 15.30
Dosen Pembimbing Lapang Lapang
10 Oktober 2022 Presentasi Business Pitching Pak Eko dan 08.00 - 10.30
Bu Mimin
10
Mengkonstruksi rancangan
pemasaran masa kini (e-
marketing).
Marketing/ Business Cases
Study
Rencana Penjualan (Sales
Plan) Dan Pengelolaan Akun
20-21 Oktober 2022 Mengerjakan tugas logbook - 08.00 - 10.30
Pertemuan bersama DPL 13.00 - 15.30
dan Kepala Departemen
Manajemen IPB
22 Oktober 2022 Stadium General; III dengan Kak Bayu 08.00 - 10.30
Tema “Acting Entrepreneurially Anggara
in Business 4.0: Value selaku Co-
Innovation and Opportunity
Founder &
Identification”
Ceo of Fishlog
dan Kak Koes
Hendra Agus
selaku Chief
Executive
Officer
Sugeng Jaya
Group
24-25 Oktober 2022 Market Validation (2) Pak Jono 08.00 - 10.30
Mengkonstruksi Rencana Pak Dana 13.00 - 15.30
Pemasaran Masa Kini Baskoro
Marketing Genius & E-Com
26 Oktober 2022 Pengecekan tugas yang Lecture 08.00 - 10.30
belum tuntas oleh Lecture Assistant 13.00 - 15.30
Assistant
Sosialisasi mengenai
Podcast IPB - Shure
Competition 2022
27 Oktober 2022 Mengikuti perkuliahan dan Pak Jono 08.00 - 10.30
tanya jawab dengan materi 13.00 - 15.30
Mengkonstruksi Rencana
Pemasaran Masa Kini
28 Oktober 2022 Penyelesaian tugas membuat - 08.00 - 10.30
produk dan flyer (poster) 13.00 - 15.30
11
Teknik Peramalan dan
Pengambilan Keputusan
peramalan bisnis
Pengendalian Strategik :
Pedoman dan Evaluasi
Strategi
Teori Pengendalian Proyek
(Kurva S)
Perencanaan
Produksi/Operasi
(Barang/Jasa) dan Penentuan
tahapan teknologi dan
kapasitas produksi
Digitalisasi Manajemen
Proyek
Implementasi strategi dan
Isu Manajemen Strategis
Organisasi
Sistem Evaluasi Kinerja dan
Kompensasi Organisasi
Penjualan
Desain bauran produk dan
brand
10 November 2022 Mengikuti perkuliahan - 08.00 - 10.30
secara online mengenai 13.00 - 15.30
digitalisasi proyek
Melakukan perekaman
video/take video Podcast 1di
Studio Departemen
Manajemen IPB
11 November 2022 Presentasi mengenai Pak 08.00 - 10.30
penjualan produk yang berisi Syaefuddin 13.00 - 15.30
profil bisnis/perusahaan,
struktur organisasi, HPP,
progress
penjualan+keuntungan
15-16 November Financial Planning - 08.00 - 10.30
2022 Pengelolaan Keuangan, 13.00 - 15.30
Pembukuan, Pajak dan
asuransi, serta kredit
Pengetahuan dasar sistem
keuangan dan lembaga
keuangan pada sistem bisnis
Pembiayaan Awal (Start-up
Financing)
17 November 2022 Mengikuti perkuliahan dan Praktisi Bu 08.00 - 10.30
sesi tanya jawab materi Liza dari MT 13.00 - 15.30
Analisis Riset Pasar Connection
12
18 November 2022 Mengikuti kelas perkuliahan Ibu Anggi 08.00 - 10.30
dan sesi tanya jawab materi Anggraini 13.00 - 15.30
analisis risiko pada
bisnis/wirausaha yang
sedang dijalankan
21 November 2022 Mengikuti perkuliahan dan Ibu Farida 08.00 - 10.30
sesi tanya jawab materi 13.00 - 15.30
Keberlanjutan Ide Bisnis dan
Portofolio
22 November 2022 Mempresentasikan SIPOC, Pak Eko dan 08.00 - 10.30
BMC, Gantt Chart, STP, Bu Mimin 13.00 - 15.30
laporan keuangan, grafik
hasil penjualan, dan kendala
serta solusi produk bisnis
kelompok
2 Desember 2022 Financial Planning - 08.00 - 10.30
- Pembiayaan Awal (Start-up 13.00 - 15.30
Financing)
- Pengetahuan dasar Sistem
Keuangan dan Lembaga
Keuangan Pada Sistem Bisnis
- Pengelolaan Keuangan,
Pembukuan, Pajak dan Asuansi,
serta kredit
- Aktivitas Jasa Lembaga
Keuangan Bank, Simpanan dan
Jasa lainnya
5-9 Desember 2022 Investability - 08.00 - 10.30
- Perhitungan dan Penilaian 13.00 - 15.30
Kienerja Laporan Keuangan,
Analisis Penilaian Laporan
Keuangan
- Perhitungan dan Penilaian
Kebutuhan Kredit Modal
Kerja/Investasi, Proyeksi
Kebutuhan Modal
Kerja/Investasi
- Menerapkan Bagian/Aspek
dalam Penyusunan Proposal
Kredit dan Penentuan Tipe
Bisnis/Usaha dalam
12-16 Desember Growth Channels - 08.00 - 10.30
2022 - Perencanaan Pembiayaan dan 13.00 - 15.30
Estimasi Nilai Tambah
Finansial
- Evaluasi dan Pengendalian
Pemasaran
- Analisis Perubahan dan
Komparasi
- Analisis Resiko dan Nilai
Tambah
- Analisis Dampak dan
13
Keberlanjutan Ide
- Analisis Dampak Lingkungan
- Analisis Lingkugan Internal
dan
17-19 Desember Bootcamp, Business Visit - 06.00 - 17.00
2022 dan Business Expo
14
BAB III
BUILDING TECHNOSOCIOPRENEURIAL MINDSET AND SKILLS TO
EMPOWER YOUTH IN BUSINESS SOCIETY
15
3.2. Proses Pembelajaran Wirausaha Merdeka di IPB University
Pembelajaran awal di IPB University dilakukan di dalam kelas dengan
materi teori dari kegiatan awal yaitu stadium general dengan materi pertama yaitu
Entrepreneurial Mindset atau membangun mindset peserta menjadi seorang
wirausaha. Proses pembelajaran di IPB University ini dilakukan secara Blended
Learning atau metode belajar yang memadukan tatap kelas dan e-learning secara
simultan selama 5 (lima) bulan dengan modul yang sudah dirancang oleh para
mentor dan asistant kelas dalam sebuah Learning Management System.
Di setiap harinya, asisten kelas akan mengirim modul sebelum kelas
dimulai. Materi sesuai dengan pembahasan melalui Learning Management System
dan juga terdapat tugas yang akan diberikan setelah pembelajaran selesai.
Pemberitahuan tugas ini disampaikan oleh asisten kelas pada saat masuk ke sesi 2
yaitu asisten kelas yang akan memberikan arahan terkait tugas apa saja yang akan
dikerjakan. Dosen Pengajar pada kegiatan ini tidak hanya dosen dari dalam IPB
University saja adapun dosen luar universitas dan praktisi atau expert yang telah
ada pada bidang usahanya. Pada setiap akhir minggunya, baik asisten kelas maupun
dosen pembimbing lapang masing-masing kelompok akan mengevaluasi hasil
pembelajaran mahasiswa untuk memastikan bahwa materi-materi dan tugas-tugas
yang telah diberikan dapat dipahami dan dikerjakan dengan baik oleh mahasiswa
dan diharapkan pada setiap minggunya setiap kelompok akan menghasilkan output
terhadap keberlangsungan usahanya. Pada program ini memiliki beberapa metode
pembelajaran tidak hanya kelas kuliah saja adapun kegiatan Stadium General yaitu
kegiatan kuliah umum yang dilakukan sebanyak 3 kali yang di mentori oleh para
praktisi dan expert pada bidang bisnis untuk membuka wawasan mahasiswa. Lalu,
Business Mentoring & FGD yaitu kegiatan Mentoring bersama Dosen Pembimbing
Lapang dan Lecture Assistant untuk mengevaluasi ide dan business project yang
disusun oleh mahasiswa, Company Visit Kegiatan kunjungan mahasiswa ke suatu
perusahaan untuk menambah wawasan mahasiswa mengenai dunia bisnis.
Mahasiswa akan mempelajari secara langsung business process suatu perusahaan.
Lalu yang terakhir Expo & Business Summit yaitu kegiatan Pameran business
project yang telah disusun oleh mahasiswa. Turut mengundang praktisi dan mitra
16
dunia bisnis dan usaha agar mahasiswa mendapatkan masukan yang mendukung
keberlanjutan ide bisnis dan eskalasi bisnis.
Pada pembelajaran teori ini, mahasiswa diberikan 7 modul pembelajaran.
Diantaranya adalah Entrepreneurial Mindset, Building Character and Mindset,
Creativity and Business Innovation, Identifying Business Opportunity, Building
Business Model, Building Business, Building Products, Delivering Value, Market
Validation, Competitive Advantage, Customer Acquisition, Financial Planning,
Investability, Growth Channels, Business Model, Bootcamp, dan Business Visit.
Selama proses pembelajaran, saya merasa sedikit kesulitan dikarenakan
materi tentang wirausaha yang disampaikan lebih menyeluruh dibandingkan
sebelumnya pada saat mata kuliah kewirausahaan pada semester 3. Akan tetapi,
sedikit banyaknya saya telah mempelajari dasar-dasar untuk membangun usaha
yang pada kegiatan ini saya terapkan semua ilmu yang telah saya dapatkan. Adapun
solusi yang dapat saya ambil dalam menangani kesulitan tersebut saya harus lebih
aktif berkomunikasi dengan dosen pengajar, praktisi dan asisten kelas agar bisa
lebih jelas memahami materi-materi dan arahan yang telah disampaikan, lebih aktif
berkomunikasi antar teman kelompok agar terjalin hubungan emosional yang baik,
merangkul teman agar dapat di ajak bekerjasama, mengulang kembali pelajaran
yang telah diberikan selama pelajaran berlangsung, dan menerapkan ilmu-ilmu
yang telah diberikan menjadi bekal jika ingin melanjutkan usahanya.
17
orang tua dalam segala aktivitas. Dikemas dengan box dan diberikan label stiker
dijual, kami menjual dengan harga yang sama pada setiap variannya yaitu Rp
3.000/pcs atau dalam satu box berisikan 5 pcs dengan harga Rp 15.000. Usaha
Cire’daan ini sudah melakukan banyak benchmarking sebelum dijalankan baik
terhadap konsumen, kompetitor dan supplier tidak hanya itu sebelumnya kami pun
sudah melakukan bimbingan terkait usaha ini kepada dosen pembimbing lapang
kelompok kami. Dalam Final Project saya sebagai Chief Executive Officer dimana
saya bertanggung jawab untuk melaksanakan tujuan serta sasaran strategis yang
dalam mengembangkan produk usaha, melaporkan status bisnis, memotivasi rekan
kerja dan mengatur jalannya suatu usaha dan Mendorong perubahan dalam suatu
organisasi usaha. Selain itu pada awal pembuka usaha ini saya yang mengawali ide
usaha ini karena sebelumnya saya sudah membuka usaha ini pada saat memenuhi
project akhir mata kuliah kewirausahaan.
18
Membangun jaringan pemasaran yang memungkinkan berbagai kalangan
masyarakat untuk dapat turut serta menikmatinya.
Menjaga kepercayaan para pelanggan dengan senantiasa menjaga dan
meningkatkan kualitas produk serta pelayanan.
Usaha kami memiliki beberapa keunggulan yang membedakan dari kompetitor
sejenis yang lainnya yaitu :
Menggunakan cabai asli sebagai perasa pedas agar lebih gurih
Memiliki level kepedasan, dengan menyesuaikan tingkat toleransi tubuh
(kebutuhan) konsumen.
Memiliki 2 varian rasa cireng yaitu asam manis (dengan isian pisang coklat,
apple pie, dan mango salad) dan pedas asin (dengan isian suwiran ayam dan
jamur serta berbagai level pedasnya)
Panci Pinggiling
Wajan Centong
Wadah Cetakan Cireng
Mangkuk Spatula
Sendol Tambah
Alas Plastik Paper
19
Tabel 3. 2 Daftar Bahan Produksi
Bauran pemasaran yang dilakukan oleh usaha kami yaitu Marketing Mix 4P
(Product, Price, Place, Promotion) sebagai berikut:
1) Product (Produk)
Produk Cire’daan adalah jenis usaha kuliner yang menyajikan aci di goreng atau
yang biasa disebut dengan cireng dengan berbagai varian rasa dan isiannya.
Produk kami juga mementingkan keinginan dan kepuasan konsumen. 2 (dua)
varian rasa yang disajikan dengan berbagai macam isian seperti varian asin
(ayam suwir dan jamur) lalu varian manis (pisang coklat, apple pie dan mango
salad). Kami menjual per satu box dan bisa membelinya per satu pcs. Dan kami
menyediakan dalam bentuk sudah digoreng dan dalam bentuk frozen food.
2) Price (Harga)
Harga produk Cire’daan ini juga sudah sesuai dengan pemasukan dan
pengeluaran modal. Tentunya ramah di kantong pembeli. Produk Cire’daan
dijual dengan harga Rp 15.000/box dan Rp 3.000/pcs.
3) Place (Tempat)
Lokasi target pemasaran kami yaitu sekitar kampus dan lingkungannya. Dan
distribusikan dengan sistem delivery order.
4) Promotion (Promosi)
Promosi produk Cire’daan ini melalui word to mouth (dari mulut ke mulut).
Promosi ini merupakan promosi yang paling sederhana serta tidak
membutuhkan banyak biaya dan dilakukan secara langsung. Karena dengan
20
bercerita ke teman atau keluarga untuk mempromosikan usaha kita, sehingga
secara tidak langsung masyarakat mengetahui usaha kita serta melalui media
internet diantaranya WhatsApp Business, Instagram dan Website dengan sistem
penjualan pre-order.
21
3.5. Hasil Business Project Cire’daan
Hasil dari business project yang telah dilaksanakan oleh kelompok penulis
yaitu membuat ide usaha dari cireng isian yang diberi nama Cire’daan. Dibawah ini
terdapat beberapa hasil berupa media sosial usaha serta penjualan yang telah
dilakukan dalam waktu 1 (satu) bulan terakhir masa program wirausaha merdeka
ini.
22
Gambar 3. 5 Grafik Penjualan Cire’daan
Diatas merupakan grafik penjualan produk usaha kami yaitu PisangMu. Selama 1
(satu) bulan dengan system open pre-order dan kami membagi sampai batch 3.
Kami mampu menjual sebanyak 370 pcs atau sebanyak 74 box pada jumlah batch
1 sampai batch 3 dengan rincian per varian yaitu ayam (179 pcs) , jamur (67 pcs),
pisang coklat (51 pcs), apple pie (37 pcs) dan mango salad (36 pcs). Sehingga dapat
dilihat bahwa konsumen lebih banyak membeli varian isi suwir ayam.
23
masyarakat umum sehingga cocok untuk dikonsumsi kapan saja dan dimana saja
terlebih dengan harga yang terjangkau sudah bisa menikmati cemilan sehat dan
lezat.
24
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Kegiatan Wirausaha Merdeka dari tanggal 18 Agustus - 19 Desember 2022
dengan kurung waktu selama 5 bulan. Program Wirausaha Merdeka IPB telah
mengadaptasi skillset abad 21 untuk menunjang kompetensi mahasiswa
diantaranya yaitu Creativity & Innovation, Curiousty, Social & cUltural,
Awareness, Persistence & Gift, Problem Solving, Decision Making,
Communication, Technology Savvy, Collaboration, Leadership, Nationality,
Initiative, Intuitive, Integrity, dan Critical Thinking. Program ini juga didesain
untuk meningkatkan kemampuan kewirausahaan mahasiswa dalam mengingat,
memahami, merencanakan, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi kegiatan
bisnis yang sedang dilaksanakan. Proses pembelajaran yang dilakukan dalam
program Wirausaha Merdeka ini adalah experience learning, di mana semua
kegiatan akan diimplementasikan materi yang diperolehnya ke dalam suatu proyek
akhir. Selain itu, mahasiswa diharapkan dapat mengembangkan kemampuan untuk
mendesain produk/jasa yang inovatif dan mampu membangun jejaring/kerjasama
bisnis yang berkelanjutan. Program ini juga telah dirancang dengan variasi metode
untuk dapat menunjang aspek pembelajaran, peningkatan kompetensi dan skill,
praktek uji coba, analisa, dan implementasi wirausaha.
4.2. Saran
Adapun saran mengenai proses pelaksanaan Wirausaha Merdeka pada IPB
University, yaitu:
1) Melalui program Wirausaha Merdeka ini, IPB University berharap dapat
mendorong mahasiswa Indonesia untuk dapat meningkatkan kompetensi
dan kapasitas pada bidang kewirausahaan, mengembangkan ide bisnis
sebagai embrio bisnis baru, serta dalam jangka panjang dapat melakukan
eskalasi bisnis sehingga mampu mengurangi pengangguran terdidik sesuai
dengan IKU-1.
2) IPB melalui program ini berkomitmen untuk memberikan pembelajaran
inklusif dan melakukan demokratisasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka
25
agar tidak lagi ada mahasiswa tertinggal yang sulit mendapatkan
pengalaman belajar di luar kampus dan akses terhadap pendidikan
berkualitas.
3) Dengan adanya pelaksanaan program Wirausaha Merdeka 2022 akan
banyak tercipta lulusan yang siap menjadi wirausaha muda demi
mengantarkan Indonesia menjadi Indonesia Emas di tahun 2045
4) Diharapkan baik jadwal pembelajaran tidak mengalami pergantian, tetap
pada arahan juknis yang telah diberikan.
5) Diharapkan tetap ikut serta dalam program Wirausaha Merdeka.
6) Meningkatkan kualitas perlayanan akademik serta menyuluruh, khususnya
pada tahap persiapan Wirausaha Merdeka.
7) Kedepan tetap terjalin hubungan antara asisten kelas dan teman dari IPB
University.
26
BAB V
REFERENSI
Guidebook WMK IPB 2022. Panduan Singkat Wirausaha Merdeka dan ketentuan
pembelajaran. Dramaga, Bogor.
https://www.wirausahamerdeka.id/storage/file-pt/b66f2b94-1d4d-4988-b435-
0c7b03b9f4c3.pdf.
27
LAMPIRAN
Lampiran A. TOR
TOR
Building Tchnosociopreneurial Mindset And Skills To
Empower Youth In Business Society
Wirausaha Merdeka Angkatan 1 IPB University
A. Latar Belakang
Wirausaha Merdeka merupakan program yang diinisiasi oleh Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia khususnya bagi
para mahasiswa yang memiliki Ketertarikan terhadap dunia Wirausaha. Wirausaha
Merdeka memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk dapat mengikuti program
peningkatan kapasitas wirausaha dari Perguruan Tinggi Lainnya. Program Wirausaha
Merdeka IPB dirancang dengan judul “Building Technosociopreneur Mindset and
Skills to Empower Youth in Business Society” yang terintegrasi dengan
penerapan konsep taksonomi bloom. Program ini didesain untuk meningkatkan
kemampuan kewirausahaan mahasiswa dalam mengingat, memahami,
merencanakan, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi kegiatan bisnis yang
sedang dilaksanakan. Selain itu, mahasiswa diharapkan dapat mengembangkan
kemampuan untuk mendesain produk/jasa yang inovatif dan mampu membangun
jejaring/kerjasama bisnis yang berkelanjutan. Program ini juga telah dirancang
dengan variasi metode untuk dapat menunjang aspek pembelajaran, peningkatan
kompetensi dan skill, praktek uji coba, analisa, dan implementasi wirausaha.
IPB University sebagai institusi pelaksana merupakan institusi pendidikan tinggi yang
didirikan atas dasar keinginan untuk menjawab permasalahan bangsa dalam
mengembangkan sumber daya manusia terdidik serta ilmu pengetahuan, teknologi,
dan seni dalam bidang pertanian sesuai dengan PP No. 66 Tahun 2013 tentang Statuta
IPB. IPB merupakan kampus dengan akreditasi “A” berdasarkan No. SK
4278/SK/BAN-PT/Akred/PT/XI/2017 yang dikeluarkan oleh Badan Akreditasi
Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) yang berlaku 5 (lima) tahun sejak tanggal 7
November 2017 hingga 7 November 2022. Visi IPB 2045 adalah “Menjadi techno-
socio-entrepreneurial university, terdepan dalam memperkokoh martabat
bangsa melalui pendidikan tinggi unggul pada tingkat global di bidang pertanian,
kelautan, dan biosains tropika”, dan Misi IPB adalah (1) Menyiapkan insan terdidik
yang unggul, profesional, dan berkarakter kewirausahaan; (2) Memelopori
pengembangan IPTEKS yang unggul; dan (3) Mentransformasikan IPTEKS dan budaya
unggul IPB untuk pencerahan, kemaslahatan, dan peningkatan mutu kehidupan
secara berkelanjutan. Program Wirausaha Merdeka menjadi salah satu tombak untuk
mencapai visi dan misi IPB serta target jangka panjang untuk menurunkan angka
28
pengangguran terdidik. Setelah terselenggaranya rangkaian program ini, mahasiswa
diharapkan tergerak dan memiliki semangat berwirausaha, memiliki mindset dan
kompetensi dasar di bidang kewirausahaan, mengalami peningkatan dalam
pengalaman wirausaha, mengalami peningkatan kemampuan daya kerja, serta
berkontribusi pada peningkatan kapasitas dan kualitas lulusan Perguruan Tinggi.
B. Uraian Kegiatan
Program Wirausaha Merdeka IPB dilaksanakan dengan menerapkan Blended Learning
atau metode belajar yang memadukan tatap kelas dan e-learning secara simultan.
Seluruh materi disampaikan secara langsung dan daring melalui aplikasi video
conference. Setelah menghadiri kelas daring, peserta harus mengerjakan tugas yang
akan diberikan oleh asisten kelas (lecture assistant). Sedangkan untuk pengerjaan proyek
akhir/ grand project dilakukan secara luring. Dalam mengerjakan grand project,
mahasiswa akan melakukan observasi lapang pada sektor bisnis tertentu. Setelah itu,
setiap kelompok harus menghasilkan ide pengembangan produk yang bertujuan untuk
memberdayakan sektor bisnis yang telah diobservasi. Mahasiswa akan turut dibekali
dengan sesi mentoring. Konsultasi antara mahasiswa dan mentor dapat dilakukan
melalui berbagai platform seperti: Zoom Meeting, Google Meet, Whatsapp, dsb.
Pemilihan platform dan waktu untuk mentoring disesuaikan dengan kebutuhan dan
kondisi mahasiswa dan mentor.
C. Penyelenggara Program
Penyelenggara Teknologi : Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, dan
tekonologi
Mitra : IPB University
Ketua Pelaksana : Dr. Handian Purwawangsa, S.Hut, M.Si
NIP/NIK : 197901012005011003
29
D. Jadwal dan Tempat Pelaksanaan
Tanggal : 18 Agustus – 19 Desember 2022
F. Kerangka Program
1. Thinking Entrepreneurially in Business 4.0 era: Entrepreneurial Mindset,
Motivation and Behavior.
2. Seeing Entrepreneurially in Business 4.0 era: Industry Condition, Industry Status,
Macroeconomic Change and Competition.
3. Acting Entrepreneurially in Business 4.0 era: Value Innovation and Opportunity
Identification.
4. Upskilling mindset kewirausahaan.
5. Building business personality.
6. Roadmap diri.
7. The A to Z Entrepreneurship.
8. Project display; presentasi dan diskusi.
9. Theoretical framework for creativity and innovation.
10. Invention and innovation.
11. Creative 4 CP's.
12. Creative tool analysis.
13. Brainstorming; presentasi
14. Peluang Bisnis dan Pengambilan Keputusan Strategis dalam menemukenali
peluang bisnis.
15. Thinking Entrepreneurially: Entrepreneurial Mindset, Motivation and Behavior
Wawasan Bisnis Sektor Pertanian, Kelautan dan Biosains Tropika.
16. Group project.
30
17. Seeing Entrepreneurially: Industry Condition, Industry Status, Macroeconomic
Change and Competition.
18. Acting Entrepreneurially: Value Innovation and Opportunity.
19. Identification.
20. Konsep dan relevansi model bisnis; BMC dan penerapannya di Indonesia.
21. BMC nine building blocks.
22. Pola bisnis.
23. Product-Market Fit dan value delivery.
24. Business Model Innovation.
25. Group project.
26. Struktur Organisasi Penjualan.
27. Perencanaan Produk (Barang/Jasa).
28. Perencanaan Sumber Daya Manusia.
29. Aset dan Sumberdaya Pendukung Ide: identifikasi aset dan identifikasi
sumberdaya pendukung.
30. Inisiasi Stakeholder, internal stakeholder, external stakeholder, negosiasi dan
promosi.
31. Kerangka Pemahaman Etika dan Hukum Bisnis.
32. Etika sebagai Filsafat Moral dan Etika sebagai Esensi Dasar Eksistensi, Keadilan,
dan Keberlanjutan Sosial.
33. Ketentuan dan Peraturan Ketenagakerjaan.
34. UU terkait Bisnis Beretika : Hukum Properti, UU Perlindungan Konsumen UU
persaingan, anti monopoly, antitrust, Dispute resolution (penyelesaian
sengketa).
35. CSR.
36. Etika Lingkungan / AMDAL.
37. HAKI.
38. Halal.
39. Komunikasi Profesional dan Prinsip Komunikasi.
40. Public Speaking.
41. Negosiasi dan Public Relation.
42. Personal Branding.
43. Kampanye Sosial atau Kampanye Komersial.
44. Organisasi dan Kepemimpinan dalam bisnis berkelanjutan (Proyek).
45. Resolusi konflik dalam proyek.
46. Elevator Pitching and evaluation.
47. Multimedia.
48. Manajemen pemasaran.
49. Ruang lingkup Pemasaran Inovatif: Marketing in a Changing World: Marketing
Today: Dinamika Kompetisi.
50. Creating Customer Value and Satisfaction, Marketing Genius, e-commerce.
51. Mengkonstruksi rancangan pemasaran masa kini (e-marketing).
52. Marketing/ Business Cases Study.
31
53. Rencana Penjualan (Sales Plan) Dan Pengelolaan Akun.
54. Pengenalan Bisnis Proses dan Public Private Partnership.
55. Strategi Bisnis, strategi intensif, strategi integrasi.
56. Analisis & pemilihan strategi.
57. Digitalisasi Manajemen Proyek.
58. Penyusunan Indikator Kinerja Utama dan Strategi Inisiatif bagi Profit dan
nonprofit company.
59. Strategi Korporat, Bisnis & Fungsional.
60. Pengendalian Strategik : Pedoman dan Evaluasi Strategi.
61. Perencanaan Produksi/Operasi (Barang/Jasa) dan Penentuan tahapan teknologi
dan kapasitas produksi.
62. Teori Pengendalian Proyek (Kurva S).
63. Teknik Peramalan dan Pengambilan Keputusan peramalan bisnis.
64. Instrumen Evaluasi dan Monitoring.
65. Desain bauran produk dan brand.
66. Penyusunan dan Evaluasi Rencana Strategis Organisasi.
67. Implementasi strategi dan Isu Manajemen Strategis Organisasi.
68. Sistem Evaluasi Kinerja dan Kompensasi Organisasi Penjualan.
69. Desain pengujian.
70. Kelayakan Proyek.
71. Coaching dan Counselling yang Efektif.
72. Pengantar customer development, Customer discovery.
73. Customer validation.
74. Analisis pasar konsumen : Perhitungan Pangsa Pasar dalam perspektif keputusan
pasar.
75. Uji masalah.
76. Uji solusi.
77. Pembiayaan Awal (Start-up Financing).
78. Pengetahuan dasar sistem keuangan dan lembaga keuangan pada sistem bisnis.
79. Pengelolaan Keuangan, Pembukuan, Pajak dan asuransi, serta kredit.
80. Aktivitas jasa lembaga keuangan bank, simpanan dan jasa lainnya.
81. Perhitungan dan penilaian kinerja laporan keuangan, analisis penilaian laporan
keuangan.
82. Perhitungan dan penilaian kebutuhan kredit modal kerja/investasi, proyeksi
kebutuhan modal kerja/investasi.
83. Menerapkan bagian/aspek dalam penyusunan proposal kredit dan Penentuan
tipe bisnis/usaha dalam penyusunan proposal.
84. Penerapan kebijakan, unsur dan jenis kredit/pembiayaan.
85. Ketepatan dalam menerapkan kebijakan, unsur dan jenis kredit/pembiayaan dan
menghitung bunga pinjaman.
86. Menentukan penyebab kredit bermasalah dan memilihkan solusi dalam kredit
bermasalah.
87. Perencanaan Pembiayaan dan Estimasi nilai tambah Finansial.
32
88. Evaluasi dan pengendalian pemasaran.
89. Analisis Perubahan dan Komparasi.
90. Analisis Resiko dan Nilai Tambah.
91. Analisis Dampak dan keberlanjutan ide.
92. Analisis Dampak Lingkungan.
93. Analisis Lingkungan Internal dan Eksternal : Lingkungan Makro, Industri &
Persaingan.
G. Syarat Kelulusan
Nilai Modul
Minimal nilai modul kegiatan pembelajaran 35%.
Penilaian oleh DPL
Peserta memperoleh penilaian oleh DPL dengan bobot 15%.
Business Project
Peserta mengerjakan proyek akhir sampai tuntas dan presentasi pitching (sesuai
prosedur yang berlaku) dengan bobot 50%.
H. Jumlah Peserta
Jumlah peserta ialah 605 Mahasiswa terbagi peserta Non-IPB 155 dan peserta IPB 450.
Peserta yang mengikuti program ini didominasi oleh mahasiswa S1 (semester 5 - 7) dari
jurusan Manajemen, Agribisnis, Manajemen Agribisnis, dan Sekolah Bisnis.
33
Lampiran B. Log Activity
34
Minggu/ Tgl Kegiatan Hasil
35
Minggu/ Tgl Kegiatan Hasil
36
Minggu/ Tgl Kegiatan Hasil
37
Minggu/ Tgl Kegiatan Hasil
konsumen untuk
memesan produk.
Minggu Ke 6 Mampu memahami
(26-30 Sept materi mengenai public
2022) speaking, personal
branding, professional
public relations, dan
negotiation technique.
Mengerjakan Kuis
Kuliah bersama praktisi dengan
modul 3.
materi public speaking, personal
Bertemu Dosen
branding, professional public
Pembimbing Lapang.
relations, dan negotiation
Memahami cara
technique.
membuat struktur
Kuis modul 3.
organisasi kelompok
Kuliah bersama Ibu Anggraini
wirausaha Cire’daan.
dengan materi struktur organisasi.
Mempelajari cara
Seminar Bisnis Indonesia Goes to
mengatur keuangan di
Campus.
usia 20-an dan
Pengecekan penugasan yang belum
memahami cara
selesai.
membangun
kewirausahaan berbasis
kampus.
Menyelesaikan tugas
Podcast Lesson Learned
dari Dosen Pembimbing
Lapang.
Minggu Ke 7 Presentasi pitching
Kuliah bersama praktisi dengan
(3-7 Okt dengan dosen.
materi Etika Lingkungan
2022) Uji coba produk cireng
(AMDAL).
Cire’daan.
Kuliah bersama Ibu Anggraini
Diberikan penugasan
dengan materi organisasi dan
kelompok terkait
38
Minggu/ Tgl Kegiatan Hasil
39
Minggu/ Tgl Kegiatan Hasil
J
Minggu Ke Mahasiswa memahami
Mengikuti perkuliahan dan tanya
10 perubahan pemasaran
jawab dengan materi
(24-28 Okt masa kini dan strategi
Mengkonstruksi Rencana
2022) pemasaran yang
Pemasaran Masa Kini bersama Pak
meliputi era digital,
Jono selaku Dosen Manajemen
lingkungan ekonomi
IPB.
yang berubah,
Mengikuti perkuliahan dan tanya
pertumbuhan pemasaran
jawab dengan materi Marketing
nirlaba, globalisasi yang
Genius & E-Com bersama Pak
cepat, dan panggilan
40
Minggu/ Tgl Kegiatan Hasil
41
Minggu/ Tgl Kegiatan Hasil
42
Minggu/ Tgl Kegiatan Hasil
43
Minggu/ Tgl Kegiatan Hasil
44
Minggu/ Tgl Kegiatan Hasil
membuat portofolio
bisnis.
Menjawab pertanyaan-
pertanyaan dari Bu
Mimin seputar varian
produk, ketahanan
produk, dan minat
konsumen terhadap
pembelian produk.
Minggu Ke Mampu
15 mengimplementasikan
Mengikuti perkuliahan materi
(28 Nov - 2 hasil dari pembelajaran
Pembiayaan Awal (Start-up
Des 2022) mengenai pengelolaan
Financing).
keuangan pada usaha
Mengikuti Perkuliahan materi
yang dijalankan.
Pengetahuan dasar Sistem
Mengumpulkan semua
Keuangan dan Lembaga Keuangan
tugas yang sudah
Pada Sistem Bisnis.
dikerjakan, yang sesuai
Mengikuti perkuliahan materi
dengan pembelajaran.
Pengelolaan Keuangan,
Mampu memahami
Pembukuan, Pajak dan Asuansi,
materi pembelajaran
serta kredit.
Aktivitas Jasa Lembaga
Mengikuti perkuliahan materi
Keuangan Bank,
Aktivitas Jasa Lembaga Keuangan
Simpanan dan Jasa
Bank, Simpanan dan Jasa lainnya.
lainnya.
45
Minggu/ Tgl Kegiatan Hasil
46
Minggu/ Tgl Kegiatan Hasil
Pengendalian
Pemasaran.
Mampu Memahami
pembelajaran materi
Analisis Dampak dan
Keberlanjutan Ide.
Mampu memahami pada
kegiatan Business Visit
terkait perusahaan yang
dikunjungi sistem
pemasaran, keuangan
sampai ke
pendistribusiannya dan
mengimplementasi kan
kepada usaha yang akan
dijalankan.
47
Minggu/ Tgl Kegiatan Hasil
mempresentasikan
Business Project
bersama lecture asisstant
dan Dosen Pembimbing
Lapang kelompok
usaha.
Mengikuti kegiatan
Business Expo
48