Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN SEMENTARA

PRAKTIKUM KULIAH LAPANG I

A. Judul
Pembuatan Bakso Ayam
B. Nama Kelompok 4
 Lisa Putri Hardanik (2203810027)
 Adelia (2203810028)
 Hendy Setiawan (2203810029)
 Salma Faizatun Nafi (2280310032)
 Putri Nurrani 9220310034)

C. Bahan dan alat


Bahan:
1. Daging ayam fillet 60 gr
2. 1sdt garam
3. 2sdt gula
4. 1sdt kaldu ayam
5. ¼ sdt merica
6. 1 siung bawang putih cincang
7. 40 gr telur
8. Tepung tapioka 240 gr
9. 4 gr baking powder
10. 100 gr es batu

Alat:
1. Food processor
2. Pisau
3. Talenan
4. Sendok
5. Mangkok/baskom
6. Panci
7. Kompor gas
D. Diagram Alir Pembuatan Produk

Penghalusan ayam,garam,penyedap dan merica kedalam food processor

Penambahan bawang putih yang sudah dicincang

Penambahan baking powder,putih telur,dan tepung tapioka, lalu dihaluskan kembali

Penambahan air es sedikit demi sedikit lalu diblender hingga tercampur dengan
sempurna

Pemindahan adonan kedalam mangkok yang sudah disiapkan

Pembuatan bulatan bakso

Pemanasan air, memasukan bakso, dan masak diapi kecil hingga matang
E. Checklist Dokumentasi dan Keterangannya
Tabel 1. Proses Pembuatan Bakso Ayam
 Menyiapkan bahan
 Tujuan :Untuk mengetahui bahan yang
digunakan
 Hasil : Bahan yang digunakan

 Menimbang daging ayam


 Tujuan : Untuk mengetahui berat
daging ayam
 Hasil : Berat daging ayam 240gr

 Mencincang daging ayam


 Tujuan :Untuk mempermudah ketika
diblender
 Hasil : Daging ayam cincang

 Penghalusan daging ayam,garam,gula


pasir,penyedap,bawang putih cincang
dan merica
 Tujuan : Untuk mencampurkan bahan
 Hasil : Bahan tercampur secara merata

 Pencampuran baking powder,putih


telur,dan tepung tapioka
 Tujuan :Untuk mencampurkan bahan
tambahan menjadi adonan
 Hasil : Bahan tercampur menjadi
adonan lengket

 Penambahan air es dikit demi sedikit


 Tujuan :Untuk mencampur bahan
menjadi adonan merata
 Hasil : Tekstur adonan kenyal

 Pemindahan adonan ke dalam


mangkok
 Tujuan : Untuk memudahkan
penimbangan dan pembulatan
 Hasil : Adonan dalam mangkok

 Penimbangan sebelum pemasakan


 Tujuan : Untuk mengetahui berat
adonan sebelum pemasakan
 Hasil : Berat adonan + mangkok
adalah 332 gr

 Pembulatan adonan
 Tujuan : Untuk menghasilkan bentuk
bakso
 Hasil : Bentuk bulatan bakso

 Pemasakan bakso
 Tujuan : Untuk menghasilkan bakso
matang
 Hasil : Bakso yang ena dan gurih

 Penimbangan bakso sesudah dimasak


 Tujuan : Untuk mengetahui berat
bakso setelah pemasakan
 Hasil : Berat bakso+mangkok adalah
419 gr

 Pemvakuman bakso
 Tujuan : Untuk pengemasan bakso
lebih instan
 Hasil : Bakso tahan dalam suhu
dingin
F. Hasil

Pengamatan Sebelum Sesudah


Tekstur Halus Kenyal tidak berserat
Warna Putih cerah Putih cerah
Rasa Gurih Enak dan gurih

Gambar hasil produk :


Perhitungan :

No Nama bahan Jumlah Harga


1. Daging ayam 240 gr Rp 11.520
2. Garam 1 sdt Rp 500
3. Gula 2 sdt Rp 1.000
4. Kaldu ayam 1 sdt Rp 500
5. Merica 1 sdt Rp. 500
6. Bawang putih 1 siung Rp. 315
7. Putih telur 40 gr Rp. 1.040
8. Tepung tapioka 60 gr Rp. 840
9. Baking powder 4 gr Rp. 140
10. Es batu 100 gr Rp. 1.000
Total biaya produksi Rp. 17.455

harga semua produk


Biaya produksi = = Rp.17.455
total produk

Keuntungan = 25% x biaya produksi


= 25% x Rp. 17.455
= Rp. 4.363

Harga jual = biaya produksi + keuntungan


= Rp.17.455 + Rp. 4.363
= Rp. 21.818

keuntungan
B / C ratio =
biaya produksi
Rp 4,363
= Rp 17.455
= 0,2499
harga jual
R / C ratio =
biaya produksi
Rp . 21.818
= Rp 17.455
= 1,2499
Berat hasil akhir
Randemen = x 100
Total berat awal
377
= x 100
290
= 130
G. Kesimpulan
 Pada pembuatan bakso daging ayam sebelum perebusan adonan bertekstur halus
dan sesudah direbus adonan menjadi kenyal tidak berserat.
 Warna sebelum dan sesudah direbus tidak mengalami perubahan yaitu warna putih
cerah
 Rasa sebelum direbus gurih serta rasa tepung, sesudah direbus menjadi enak dan
gurih serta rasa ayamnya ada.
 Pada kelompok kami pembuatan bakso dengan perbandingan ¼ daging dan tepung
menghasilkan rasa, tekstur yang sesuai dan bisa dikatakan berhasil.
 Sedangkan pada kelompok lain dengan perbandingan yang lebih banyak ayamnya
akan menghasilkan tekstur terlalu lembut dan lebih banyak tepungnya akan
menghasilkan tekstur yang keras.

Anda mungkin juga menyukai