Anda di halaman 1dari 3

TUGAS TUTORIAL 3

Program Studi : PGSD


Kode Mata Kuliah : PDGK 4105
Nama Mata Kuliah : Strategi Pembelajaran di SD
Nama Penelaah : DINASARI NASUTION
NIM : 859896024

No Skor Sumber Tugas


Uraian Tugas Tutorial
. Maksimum Tutorial
1. Jelaskan perbedaan dari kegiatan pembelajaran 25 Modul 9 PDGK
biasa dan kegiatan belajar remedial serta jelaskan 4105
mengapa perlu ada kegiatan remedial dan
sertakan contohnya!
2. Dalam proses pembelajaran dibutuhkan 25 Modul 10
pengelolaan kelas agar dapat mencapai hasil PDGK 4105
yang optimal. Salah satunya adalah penataan
lingkungan kelas. Apa saja yang perlu
diperhatikan dalam melakukan penataan kelas!
3. Displin merupakan sebuah karakter yang perlu 25 Modul 11
ditanamkan kepada siswa sejak dini. Jelaskan dan PDGK 4105
berikan contoh faktor-faktor yang mempengaruhi
displin kelas!
4. Guru merupakan ujung tombak dalam proses 25 Modul 12
pembelajaran. Berikan penjelasan mengenai PDGK 4105
bagaimana guru yang efektif disertai dengan
contoh kegiatannya!
*) Coret yang tidak perlu
1. Perbedaan dari kegiatan pembelajaran biasa dan kegiatan belajar remedial
Kegiatan belajar biasas
- Tujuan berlaku bagi untuk semua siswa
- Materi pembelajaran sama untuk siswa
- Kegiatan bpembelajaran diikuti oleh semua siswa dan media bersifat klasikal
- Evaluasi sama untuk semua siswa

Kegiatan remedial
- Bersifat individual
- Materi belajar sesuai dengan kesulitan siswa
- Kegiatan belajar diikuti oleh siswa yang bermasalah, metode dan media bersifat individual
atau kelompok
- Evaluasi bersifat individual atau kelompok

Kegiatan remedial adalah kegiatan membantu siswa menguasai materi pelajaran. Tujuan
diadakannya remedial adalah untuk membantu siswa yang mengalami kesulitan memahami
materi belajar agar mencapai hasil belajar yang lebih baik. Secara khusus remedial bertujuan
untuk membanatu siswa yang belum mampu menguasai materi pelajaran melalui kegiatan
tambahn . melalui kegiatan remedial, siswa di bantu untuk memahami dan mengatasi kesulitan
belajar yang dihadapinya dengan memperbaiki cara dan sikap belajarnya disamaping guru
memperbaiki cara mengajarnya, itulah alasannya mengapa perlu dilakukan kegiatan remedial .
2. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam menata kelas adalah
 Keleluasaan pandangan
Artinya penempatan atau penataan barang-barang di dalam kelas tidak
mengganggu pandangan siswa dan guru sehingga siswa secara leleuasa dapat
memandang guru atau benda/kegiatan yang sedang berlangsung
 Mudah dicapai
Penempatan barang-barang yang sering digunakan siswa dalam pembelajaran
harus diletakkan pada tempat yang dapat dengan mudah dijangkau oleh siswa,
sehingga apabila mereka membutuhkannya tidak perlu meminta bantuan guru
untuk mengambilnya.
 Keluwesan
Barang-barang yang ada di dalam kelas hendaknya mudah untuk ditata dan
dipindah-pindahkan sesuai dengan tuntutan kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan siswa dan guru
 Kenyamanan
Kenyamanan ruang kelas akan sangat berpengaruh terhadap konsentrasi dan
produktivitas siswa dan guru dalam kegiatan pembelajaran
 Keindahan
Kelas yang indah akan menyenangkan menggambarkan harapan guru terhadap proses
belajar yang harus dilakukan dan tingkah laku siswa selama kegiatan pembelajaran
3. Factor-faktor yang mempengaruhi disiplin kelas
A. Faktor fisik
- Fisik guru
Contohnya guru yang berpenampilan rapi,sehat dan tampak semangat akan mudah
mengatur siswa dari pada guru yang tampak lusuh dan lesu
- Fisik murid
Contohnya siswa yang sakit atau kelaparan akan terganggu konsentrasinya dan akan
melakukan hal-hal yang dianggap menyimpang seperti tidur bermain-main atau
mengganggu teman
- Kondisi fisik ruang kelas
Kondisi fisik ruang kelas yang mencakup keamanan dan susunan peralatan serta
penggunaan alat-alat belajar juga mempengaruhi tingkat kedisiplinan kelas. Contohnya
penggunaan alat peraga yang kecil dan dipegang sendiri oleh guru di depan kelas, siswayang
duduk di tengah atau belakang akan berdiri dan bergerak ke depan sehingga terjadi
kerumunan di depan kelas.
B. Faktor sosial
Kualitas interaksi sosial hubungan murid dan guru dapat mempengaruhi disiplin
kelas. Hubungan yang sehat dapat meningkatkan disiplin kelas, sebaliknya hubungan tidak
sehat seperti rasa cemburu dan iri, serta saling mencurigai akan mengurangi ketaatan siswa
pada aturan kelas. Selain itu latar belakang sosial juga mempengaruhi disiplin kelas
contohnya siswa dari desa akan lebih patuh terhadap peraturan daripada siswa yang berasal
dari kota.
C. Faktor psikologis
Faktor psikologis mencakup antara lain perasaan seperti sedih,bosan, senang, marah,
benci dan sebagainya dan kebutuhan seperti keinginan untuk dihargai, diakui dan disayangi.
Siswa yang marah, sedih atau bosan, mungkin akan berbeda tingkat kepatuhannay
dibandingkan dengan mereka yang gembira.

4. Guru yang efektif


- Melakukan reviu harian
Guru yang efektik memulai pembelajaran dengan meriveu materi yanag lalu,
mengkoreksi pekerjaan rumah dan mereviu pengetahuan awal yang relevan dengan
pelajaran hari ini.
- Menyiapkan materi baru
Guru yang efektif memerlukan waktu yang lebih banyak dalam menyiapkan materi baru
dan membimbing praktik. Guru yang efektif berusaha menarik perhatian pebelajr dengan
meneranagkan tujuan belajar yang ingin dicapai selama pembelajaran.
- Melakukan praktek bimbingan
Praktek bimbingan adalah membimbing praktik keterapilan awal pebelajar dan
menyediakan penguatan yang perlu untuk kemajuan belajar baru, dari ingatan jangka
pendek ke ingatan jangka panjang.
- Menyediakan balikan dan koreksi
Proses balikan dapat berupa memberikan penjelasan tambahan yang kadang-kadang
diperlukan apabila pelajar benar, tetapi apabila pelajar membuat kesalahan, yang tepat
adalah menyederhanakan pertanyaan, kemudian menuntun kearah jawaban yang benar.
- Melaksanakan praktik mandiri
Praktik mandiri membutuhkan reviu dan pengutan yang diperlukan agar keterampilan
tertentu menjadi bagus.
- Reviu mingguan dan bulanan
Guru dianjurkan untuk mereviu pekerjaan seminggu yang lalu hari sabtu dan pekerjaan
sebulan yang lalu pada setiap sabtu minggu keempat.

Anda mungkin juga menyukai