RESUME KEPERAWATAN JIWA PADA Ny.

T
DENGAN WAHAM CURIGA
DI UPTD PUSKESMAS BANJARANGKAN II
TANGGAL 20 DAN 22 NOVEMBER 2023
A. PENGKAAJIAN
1. Identitas Pasien Penanggung Jawab
Nama : Ny. T Nama : Ny. T
No.Rm : 00010XX Alamat : Ds. Timuhun
Alamat : Ds. Kaleran J. Kelamin : Perempuan
Tgl Lahir : 01-07-1943 Umur : 30 th
Umur : 80 th Pekerjaan : Pegawai swasta
Status : Menikah Hub. dg px : Keluarga
Agama : Hindu
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan : Tidak bekerja
Tgl MRS :-
Tgl Pengkajian : 20 November 2023
2. Alasan Masuk RS
Menurut keluarga pasien, pasien sempat marah-marah, berteriak sendiri,
bahkan melempari kerikil ke rumah tetangga. Akibat kejadian tersebut, pasien
dirawat di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali untuk mendapatkan perawatan. Setelah
keluar dari rumah sakit, pasien lebih sering mengurung diri di kamar, jarang
berinteraksi dengan orang lain, dan bahkan tenggelam dalam pikirannya sendiri.
Pasien juga cenderung mencurigai orang yang mendekatinya. Pada saat dilakukan
pengkajian pada tanggal 20 November 2023 Pasien mengatakan pasien
menganggap orang yang mendekat membuat dagangannya bangkrut. Keluarga
pasien menyatakan bahwa pasien adalah seorang pedagang di salah satu pasar di
daerahnya, namun dagangannya semakin sepi dan akhirnya berhenti. Keluarga
pasien juga mengatakan bahwa pasien sering mencurigai orang-orang yang
mengunjungi rumah dan orang-orang di lingkungan tempat tinggalnya, dan
 menuduh mereka mencoba membuat dagangannya bangkrut. Bahkan, pasien
sering kali berbicara sendiri dan tidak jelas.
B. ANALISA DATA
No Data Keperawatan Masalah
Keperawatan
1 DS : Waham
- Keluarga pasien mengatakan setelah keluar dari
rumah sakit jiwa, pasien lebih sering
mengurung diri di kamar, jarang berinteraksi
dengan orang lain, dan bahkan tenggelam dalam
pikirannya sendiri. Pasien juga cenderung
mencurigai orang yang mendekatinya.
- Pasien mengatakan pasien menganggap orang
yang mendekat membuat dagangannya bangkrut
DO :
- Pasien tampak curiga berlebih
- Isi pikiran pasien tampak tidak sesuai realitas
- Pasien tampak khawatir dan sedih
- Pasien tampak terkadang mengoceh tidak jelas

C. POHON MASALAH

Risiko prilaku kekerasan Effect

Waham Core Problem

Koping tidak efektif Cause

D. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Waham berhubungan dengan faktor psikodinamik dibuktikan dengan
mengungkapkan isi waham, menunjukan perilaku sesuai isi waham, isi pikiran
tidak sesuai realitas, merasa khawatir, curiga berlebihan, bicara berlebihan.
E. RENCANA KEPERAWATAN
Hari/Tanggal/Jam No Tujuan dan Intervensi
Diagnosis Kriteria Hasil
Senin, 20 1 Setelah dilakukan Manajemen Waham
November 2023 kunjungan 2 x 30 a. Observasi
menit diharapkan 1. Monitor waham
10.00 wita status orientasi yang isinya
membaik dengan membahayakan diri
kriteria hasil : sendiri, orang lain,
1. Verbalisasi dan lingkungan.
waham 2. Monitor efek
menurun terapeutik dan efek
2. Perilaku samping obat.
waham b. Terapeutik
menurun 3. Bina hubungan
3. Khawatir interpersonal saling
menurun percaya
4. Curiga 4. Tunjukan sikap
menurun tidak menghakimi
5. Isi pikir sesuai secara konsisten
realita 5. Diskusikan waham
membaik dengan berfokus
pada perasaan yang
mendasari waham.
6. Hindari perdebatan
 tentang keyakinan
yang keliru,
nyatakan keraguan
sesuai fakta.
7. Hindari
memperkuat
gagasan waham.
8. Sediakan
lingkungan aman
dan nyaman.
9. Berikan aktivitas
rekreasi dan
pengalihan.
c. Edukasi
10. Anjurkan
melakukan rutinitas
harian secara
konsisten.
11. Jelaskan tentang
waham serta
penyakit terkait.
d. Kolaborasi
12. Kolaborasi
pemberian obat
F. CATATAN KEPERAWATAN
Hari / Tanggal Jam No Diagnosis Implementasi Evaluasi Paraf
Senin, 20 10.00 1 1. Membina hubungan DS :
November wita interpersonal saling percaya - Keluarga pasien
Wina
2023 2. Memonitor waham mengatakan pasien
3. Menunjukan sikap tidak cenderung mencurigai
menghakimi secara konsisten orang yang
mendekatinya. Pasien
menganggap orang yang
mendekat membuat
dagangannya bangkrut
DO :
- Pasien tampak curiga
berlebih
- Isi pikiran pasien
tampak tidak sesuai
realitas
- Pasien tampak khawatir
dan sedih
 - Pasien tampak
terkadang mengoceh
tidak jelas
10.05 1 1. Mendiskusikan waham DS :
wita dengan berfokus pada - Pasien menganggap
Wina
perasaan yang mendasari orang yang mendekat
waham. membuat dagangannya
2. Menghindari perdebatan bangkrut
tentang keyakinan yang - Pasien mengatakan
keliru dan nyatakan sudah sering mengikuti
kekeliruan sesuai fakta. dan merupakan anggota
3. Menghindari memperkuat aktif pada setiap
gagasan waham kegiatan Posyandu
4. Menyediakan lingkungan Sayang Jiwa yang
aman dan nyaman diadakan
5. Memberikan aktivitas DO:
rekreasi (bernyanyi bersama, - Pasien tampak
bercerita, menari, kooperatif saat
memberikan afirmasi positif, mengikuti kegiatan
dan belajar mengungkapkan
 perasaan yang dirasakan) posyandu
6. Menganjurkan mengikuti - Pasien tampak
kegiatan Posyandu Sayang mengikuti aktivitas
Jiwa yang diselenggarakan di rekreasi yang diberikan
Puskesmas - Pasien tampak
terkadang mengoceh
tidak jelas
10.30 1 1. Memonitor efektivitas terapi DS :
wita rekreasi yang diberikan - Pasien mengatakan
Wina
2. Memberikan feedback senang melakukan
positive atas peningkatan aktivitas rekreasi yang
mencapai tujuan diberikan
3. Mengkolaborasikan - Pasien mengatakan rutin
pemberian obat : minum obat yanh
Haloperidol 2 x 5 mg diberikan
Trihexyphenidyl HCL 1 x 2 DO :
mg - Pasien tampak
Clozapine 1x12,5 mg kooperatif
Vitamin B Complex 1x1 - Pasien tampak konsisten
dalam pengobatan, jika
 obat habis pasien datang
ke puskesmas untuk
mengambil obat rutin
Rabu, 22 10.00 1 1. Membina hubungan DS :
November wita interpersonal saling percaya - Pasien mengatakan
Wina
2023 2. Menunjukan sikap tidak senang berinteraksi
menghakimi secara konsisten dengan teman-teman di
3. Memonitor waham Posyandu Sayang Jiwa
DO :
- Pasien tampak mampu
berinteraksi dengan
anggota Posyandu
lainnya
- Perilaku waham tampak
menurun
- Curiga berlebih pasien
tampak menurun dilihat
dari interaksi pasien
dengan anggota
 posyandu lainnya
- Isi pikiran pasien
tampak tidak sesuai
realitas
- Khawatir pasien tampak
menurun
- Pasien tampak masih
mengoceh tidak jelas
pada waktu tertentu
10.05 1 1. Menyediakan lingkungan DS :
wita aman dan nyaman - Pasien mengatakan
Wina
2. Memberikan aktivitas senang berinteraksi
rekreasi (bernyanyi bersama, dengan teman-teman di
bercerita, menari, Posyandu Sayang Jiwa
memberikan afirmasi positif, DO :
dan belajar mengungkapkan - Pasien tampak
perasaan yang dirasakan) kooperatif saat
3. Menganjurkan untuk tetap mengikuti kegiatan
konsisten mengikuti kegiatan posyandu
di Posyandu Sayang Jiwa
 yang diadakan di Puskesmas - Pasien tampak
mengikuti aktivitas
rekreasi yang diberikan
10.30 1 1. Memonitor efektivitas terapi DS:
wita rekreasi yang diberikan - Pasien mengatakan
Wina
2. Memonitor efek terapeutik senang berinteraksi
dan efek samping obat. dengan teman-teman di
3. Memberikan feedback Posyandu Sayang Jiwa
positive atas peningkatan - Pasien mengatakan
mencapai tujuan tidak ada efek samping
berupa reaksi alergi dari
obat rutin yang
dikonsumsi
DO :
- Pasien tampak
kooperatif
- Pasien tampak mampu
berinteraksi dengan
anggota Posyandu
 lainnya
- Perilaku waham tampak
menurun
- Curiga berlebih pasien
tampak menurun dilihat
dari interaksi pasien
dengan anggota
posyandu lainnya
- Isi pikiran pasien
tampak tidak sesuai
realitas
- Khawatir pasien tampak
menurun
- Pasien tampak masih
mengoceh tidak jelas
pada waktu tertentu