Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

PUASA

Dosen:
LA ODE MUHIDI, S.Pd., M.Pd.I.

Disusun Oleh:
YIN MARVINA
F1D223075

PROGRAM STUDI BIOTEKNOLOGI


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HALU OLEO
2023

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat ALLAH SWT, karena berkat rahmat-Nya
kami dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul “PUASA” yang penulis ajukan
guna memenuhi tugas agama Islam.

Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu


sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini masih
jauh dari sempurna, oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat
kami harapkan demi sempurnanya makalah ini. Semoga makalah ini dapat
memberikan informasi bagi kita semua dan bermanfaat untuk pengembangan
wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.

Aminnn ....

Kendari, 16 Desember 2023

Penulis

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL.........................................................................................i
KATA PENGANTAR...........................................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
BAB I : PENDAHULUAN .................................................................................1
A. LATAR BELAKANG........................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH...................................................................1
C. TUJUAN.............................................................................................1
BAB II : PEMBAHASAN.....................................................................................2
A.Pengertian dan Dasar Hukum Puasa...................................................2
B. Syarat dan Rukun Puasa.....................................................................2
C. Macam-macam Puasa.........................................................................3
D. Hal-hal Yang Membatalkan Puasa.....................................................3
E. Hikmah Puasa.....................................................................................4
BAB III : PENUTUP.............................................................................................5
KESIMPULAN.....................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................6

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Puasa adalah rukun Islam yang ketiga. Karena itu setiap orang yang
beriman, setiap orang Islam yang mukallaf wajib melaksanakannya.
Melaksanakan ibadah puasa ini selain untuk mematuhi perintah Allah adalah juga
untuk menjadi tangga ke tingkat takwa, karena takwalah dasar keheningan jiwa
dan keluruhan budi dan akhlak.

Untuk ini semua, perlu diketahui segala sesuatu yang berkenaan dengan
puasa, dari dasar hukum, syarat-syarat, rukun puasanya dan lain sebagainya.

Makalah ini kami sajikan sebagai suatu sumbangan kecil kepada para
pembaca untuk maksud tersebut di atas dengan harafan ada faedahnya.Tegur
sapa, kritik dan saran dalam usaha menyempurnakan makalah ini kami ucapkan
terima kasih. Semoga Allah Swt. mengiringi kita semua dengan taufik dan
hidayah-Nya. Aamiin.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian dan dasar hukum puasa?
2. Apa saja syarat dan rukun puasa?
3. Apa macam-macam puasa?
4. Apa saja hal-hal yang membatalkan puasa
5. Apa hikmah puasa?
C. TUJUAN
1. Dapat mengerti dan memahami pengertian dan dasar hukum puasa

iv
2. Dapat mengerti dan memahami syarat dan rukun puasa
3. Dapat mengerti dan memahami macam-macam puasa
4. Dapat mengerti dan memahami hal-hal yang membatalkan puasa
5. Dapat mengerti dan memahami hikmah puasa

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Puasa
Puasa (saumu), menurut bahasa Arab adalah “menahan dari segala
sesuatu”, sedangkan menurut istilah agama Islam puasa adalah menahan dari
sesuatu yang membatalkannya, satu hari lamanya, mulai dari terbit fajar
sampai terbenamnya matahari dengan niat dan beberapa syarat.”1
Dasar hukunya yaitu:

a. Firman Allah Swt., :


۰ ‫َياَأُّيَها اَّلِذ ْيَن آَم ُنْو ا ُك ِتَب َع َلْيُك ُم الِّصَياُم َك َم ا ُك ِتَب َع َلي اَّلِذ ْيَن ِم ْن َقْبِلُك ْم َلَعَّلُك ْم َتَّتُقْو َن‬
Artinya : Wahai mereka yang beriman, diwajibkan kepadamu
berpuasa (Ramadhan) sebagaimana diwajibkan kepada orang-
orang yang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa. (QS. Al-
Baqarah-183).
b. Sabda Nabi Saw., :
‫ َو ِإَق اِم‬٬‫ َو َأَّن ُم َح َّم ًدا َر ُس ْو ُل ِهللا‬٬‫ َش َهاَد ِة َأْن آلِالَه ِااَّل ُهللا‬: ‫ُبِنَي ْاِإل ْس اَل ُم َع َلي َخ ْمٍس‬
۰ ‫ َو َح ِّج اْلَبْيِت‬٬ ‫ َو َصْو ِم َر َم َض اَن‬٬ ‫ َو ِإْيَتاِء الَّزَك اِة‬٬ ‫الَّص اَل ِة‬
“Didirikan Islam atas lima sendi: mengakui bahwa tidak ada
Tuhan melainkan Allah, mendirikan shalat, mengeluarkan
1

v
zakat, berpuasa Ramadhan dan naik haji ke Baitullah.” (H.R
Bukhari dan Muslim dari Ibnu Umar).

B. Syarat dan Rukun Puasa


1. Syarat Puasa
a. Syarat Wajib Puasa
1. Berakal
2. Baligh
3. Kuat puasa
b. Syarat Sah Puasa
1. Islam
2. Mumayiz
3. Suci dari haid dan nifas
4. Dalam waktu yang diperbolehkan puasa
2. Rukun Puasa
a. Niat pada malamnya
b. Menahan diri dari segala yang membatalkan puasa sejak terbit fajar
sampai terbenamnya matahari
C. Macam-macam Puasa
1. Puasa Wajib
a. Puasa Ramadhan yakni puasa sebulan penuh dibulan ramadhan yang
hukumnya wajib bagi setiap muslim yang sudah baligh.
b. Puasa Nadzar yakni puasa yang disebabkan karena janji, oleh karena
itu puasa yang dinadzarkan hukumnya wajib.
c. Puasa kafarat atau kifarat yakni puasa yang dilakukan untuk
mengganti dam atau denda atas pelanggaran yang hukumnya wajib.

2. Puasa Sunnah
a. Puasa Sunnah Senin Kamis

vi
b. Puasa Sunnah Syawal
c. Puasa Sunnah Arofah
d. Puasa Sunnah Muharrom
e. Puasa Sunnah dibulan Sya’ban
f. Puasa Sunnah Daud
3. Puasa Makruh
Jika melakukan puasa pada hari jum’at atau sabtu dengan niat
dikhususkan atau disengaja maka hukunya makruh kecuali bermaksud
menggodho puasa Ramadhan, puasa karena nadzar ataupun kifarat.
4. Puasa Haram
a. Hari Raya Idul Fitri yakni pada tanggal 1 syawal
b. Hari Raya Idul Adha yakni pada tanggal 10 Dzulhijjah
c. Hari Tasyrik yakni pada tanggal 11, 12, 13 Dzulhijjah
D. Hal-hal Yang Membatalkan Puasa
1. Makan dan minum
2. Muntah yang disengaja
3. Bersetubuh pada siang hari
4. Keluar darah haid atau nifas
5. Gila
6. Keluar mani dengan sengaja
E. Hikmah Puasa
1. Tanda terima kasih kepada Allah karena semua ibadah mengandung arti
terima kasih kepada Allah atas nikmat pemberian-Nya yang tidak terbatas
banyaknya, dan tidak ternilai harganya.
2. Didikan kepercayaan, seseorang yang telah sanggup menahan makan dan
minum dari harta kepunyaannyacsendiri, karena ingat perinta Allah, sudah
tentu ia tidak akan meninggalkan segala perinta Allah, dan tidak akan
berani melanggar segala larangan-Nya.

vii
3. Didikan perasaan belas kasihan kepada fakir miskin karena seseorang
yang telah merasa sakit dan pedihnya perut keroncongan , hal itu dapat
mengukur kepedihan dan kesusahan orang.
4. Guna menjaga kesehatan

BAB III

viii
PENUTUP

KESIMPULAN

1. Puasa adalah menahan dari sesuatu yang membatalkannya, satu hari


lamanya, mulai dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari dengan niat
dan beberapa syarat.”Dasar hukunya surat AL-BAQARAH ayat 183
2. Syarat Puasa
a. Syarat Wajib Puasa berakal, baligh, dan kuat puasa
b. Syarat Sah Puasa Islam, mumayiz, suci dari haid dan nifas, dalam
waktu yang diperbolehkan puasa
Rukun Puasa
c. Niat pada malamnya
d. Menahan diri dari segala yang membatalkan puasa sejak terbit fajar
sampai terbenamnya matahari
3. Macam-macam puasa yaitu, puasa wajib, sunnah, makruh, dan haram
4. Hal-hal yang membatalkan puasa yaitu, makan dan minum, muntah yang
disengaja, bersetubuh pada siang hari, keluar darah haid atau nifas, gila,
keluar mani dengan sengaja
5. Hikmah puasa antar lain sebagai tanda terima kasih kepada Allah, didikan
kepercayaan didikan perasaan belas kasihan terhadap fakir miskin,
menjaga kesehatan

DAFTAR PUSTAKA

ix
Rasjid, Sulaiman., 2018, Fiqih Islam.Bandung:Sinar Baru Algensindo

Anda mungkin juga menyukai