KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat tuhan yang Maha Esa karena
berkat rahmat, karunia serta hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan tugas
makalah yang berjudul “Konsep Dasar Pendidikan Islam”. Tugas makalah ini
kami susun untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Pendidikan Islam.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
A.PENDAHULUAN
1. Latar Belakang 1
2. Rumusan masalah 1
3. Tujuan Penelitian 2
B.PEMBAHASAN
1. Pengertian pendidikan islam 2
2. Ruang lingkup pendidikan islam5
3. Landasan pendidikan islam 6
4. Fungsi pendidikan islam 7
5. Tujuan pendidikan islam 8
6. Metode pendidikan islam 9
C.PENUTUP
1. Kesimpulan 10
DAFTAR PUSTAKA 13
1
A. Pendahuluan
1. Latar belakang
2. Rumusan Masalah
a. Apa pengertian pendidikan islam?
b. Bagaimana ruang lingkup pendidikan islam?
c. Apa saja landasan pendidikan islam?
d. Apa fungsi pendidikan islam?
e. Apa tujuan pendidikan islam?
f. Bagaimana metode pendidikan islam?
1
Ali Anas Nasution, “Konsep Dasar Pendidikan Islam,” Jurnal Thariqah Ibniah 01, no. 01
(2014): h.1–15.
2
3. Tujuan
a. Mengetahui pengertian pendidikan islam
b. Mengetahui ruang lingkup pendidikan islam
c. Mengetahui landasan pendidikan islam
d. Mengetahui fungsi pendidikan islam
e. Mengetahui tujuan pendidikan islam
f. Mengetahui metode pendidikan islam
B. Pembahasan
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk secara aktif
mengembangkan potensi yang ada pada diri sendiri dan masyarakat agar
mampu menerapkan ilmunya kepada generasi berikutnya dalam
kaitannya dengan aspek keterampilan, karakter, nilai, pengendalian diri,
dan kecerdasan yang diperlukan bagi dirinya. dan masyarakat.2
Tujuan pendidikan Islam secara keseluruhan adalah untuk
mewujudkan kepribadian seorang muslim. Cita-cita ini dapat dibagi
menjadi seorang muslim dengan akal yang berkembang, siap menerima
kebenaran ilmunya dan terampil dalam menerapkan ilmu yang
dimilikinya. Tujuan pendidikan Islam akan terwujud jika pendidikan
Islam dilakukan sesuai dengan dasar mutlak, yaitu Al-Qur'an dan Hadist.
1. Pengertian Pendidikan Islam
a. Tarbiyah
Menurut Bukhari Umar bahwa makna kata tarbiyah meliputi
4 unsur :
1) Menjaga dan merawat fitrah anak sebelum pubertas.
2) Kembangkan semua potensi dan persiapan yang berbeda.
3) Mengarahkan seluruh fitrah dan potensi anak kepada kebaikan
dan kelengkapan yang layak.
4) Proses pendidikan ini berlangsung secara bertahapTarbiyah
dapat juga diartikan dengan “proses transformasi ilmu
pengetahuan dari pendidik kepada peserta didik, agar ia
memiliki sikap dan semangat yang tinggi dalam memeahami
dan menyadari kehidupannya, sehingga terbentuk ketakwaan,
budi pekerti dan kepribadian.
b. Ta’dib
Ta'dib adalah pengenalan dan pengenalan yang secara
bertahap ditanamkan pada manusia tentang tempat yang tepat dari
segala sesuatu dalam tatanan penciptaan yang mengarah pada
pengakuan dan pengakuan akan kekuasaan dan keagungan Tuhan
dalam tatanan keberadaannya.
Dalam struktur kajian konseptual, ta'dib sudah mencakup
unsur ilmu ('ilm), didikan (ta'lim) dan pola asuh yang baik
(tarbiyah).
4
c. Ta’lim
At-ta'lim adalah bagian kecil dari al-tarbiyah al-aqliyah
yang bertujuan untuk memperoleh pengetahuan dan
keterampilan berpikir, yang intinya merujuk pada bidang
persepsi.4
Pengertian taklim adalah istilah yang digunakan untuk
menggambarkan ajaran para ahli, yaitu:
1) Abdul Fatah Jalal berpendapat bahwa taklim adalah proses
menanamkan pengetahuan, pemahaman, simpati, tanggung
jawab dan menanamkan keyakinan, untuk mensucikan
(tazkiyah) atau membersihkan seseorang dari segala kotoran
yang menyebabkan manusia dapat berada dalam keadaan
yang memungkinkan dia untuk menerima kebijaksanaan. Al-
Qur'an dan mempelajari apa yang bermanfaat baginya dan
apa yang tidak diketahuinya.
2) Muhammad Rasyid Ridha memberikan definisi taklim
sebagai proses menanamkan pengetahuan yang berbeda
kepada jiwa individu, tanpa batasan dan kondisi tertentu.
3) Syekh Muhammad An-Naquib Al-Attas memberikan
pengertian at-ta'lim dengan mengajarkan tanpa pengenalan
dasar. Akan tetapi, jika at-ta'lim identik dengan at-tarbiyah,
maka at-ta'lim berarti mengetahui letak sesuatu dalam suatu
sistem.
4) Muhammad Athiyah Al-Abrasyi mengatakan bahwa at-ta'lim
lebih spesifik daripada at-tarbiyah karena at-ta'lim hanyalah
upaya mempersiapkan individu dengan mengacu pada aspek-
aspek tertentu, sedangkan 'at-tarbiyah mencakup semua aspek
pendidikan.5
4
MA Dr.Rahmat Hidayat, Ilmu Pendidikan Islam Menuntun Arah Pendidikan Islam Indonesia,
News.Ge, 2016.
5
M.Pd Dr.Akrim, “Ilmu Pendidikan Dalam Perspektif Islam,” News.Ge (2020):
https://news.ge/anakliis-porti-aris-qveynis-momava.
5
2. Ruang Lingkup
Ruang lingkup pendidikan Islam merupakan isu global dan
mengandung generalisasi untuk semua jenis dan jenjang pendidikan
Islam yang ada baik sekarang maupun yang akan datang. Dengan
kata lain, pendidikan Islam adalah sistem pendidikan yang
memungkinkan seseorang menjalani hidupnya sesuai dengan
ideologi Islam (ideal) sehingga ia dapat dengan mudah membentuk
dirinya sesuai dengan ajaran Islam. Dengan kata lain, ruang lingkup
pendidikan Islam telah berubah sesuai dengan tuntutan zaman yang
berbeda, seiring dengan tuntutan zaman dan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.6
Ruang lingkup pendidikan Islam meliputi kegiatan pendidikan
yang dilaksanakan secara konsisten dan berkesinambungan dalam
bidang atau bidang kehidupan manusia, meliputi :
a. Bidang kehidupan beragama, agar pembangunan manusia sesuai
dengan standar ajaran Islam.
b. Bidang kehidupan keluarga, untuk menjadi keluarga yang
sejahtera.
c. Lapangan hidup ekonomi, agar dapat berkembang dalam sistem
ekonomi yang bebas dari penghisapan manusia oleh manusia,
sehingga dapat berkembang dalam sistem ekonomi yang bebas
dari eksploitasi tenaga kerja oleh manusia.
6
Rosmiaty Azis, Ilmu Pendidikan Islam, 2019, http://repositori.uin-alauddin.ac.id/13856/1/Ilmu
Pendidikan Islam.pdf.
6
7
Fauti Subhan, “Memahami Pendidikan Islam” 7, no. April (2013).
7
c. Ijtihad
Ijtihad muncul karena perkembangan zaman yang mengarah
pada munculnya masalah-masalah baru yang tidak ada pada
masa Nabi, sehingga memaksa para ulama untuk membuat
undang-undang. Ijtihad juga akan didasarkan pada Al-Qur'an
dan Al-Hadits. Jadi bahkan dalam ijtihad tidak akan ada
keraguan.8
4. Fungsi Pendidikan Islam
Untuk mendapatkan gambaran pemikiran dan tindakan dalam
penyelenggaraan pendidikan Islam pada khususnya, diperlukan
kerangka teori yang memuat konsep pendidikan Islam, disamping
konsep operasionalnya di masyarakat. Dengan kata lain, untuk
mencapai keberhasilan dalam proses pendidikan Islam, diperlukan
“ilmu” “pendidikan Islam” baik secara teori maupun praktik. Arifin
mengemukakan beberapa alasan perlunya pelatihan teori. Yaitu :
a Pendidikan adalah suatu usaha untuk membentuk manusia
melalui suatu proses yang panjang, dengan hasil (hasil) yang
tidak dapat segera diketahui, berbeda dengan pembentukan
benda mati yang dapat dilakukan menurut kehendak pelakunya.
b Pendidikan Islam berlandaskan nilai-nilai agama Islam, selain
menanamkan dan membentuk sikap hidup yang dijiwai nilai-
nilai tersebut, pengembangan keterampilan pengetahuan yang
sesuai dengan nilai-nilai tersebut merupakan proses upaya
pedagogis untuk mengembangkan kehidupan peserta didik.
menuju kedewasaan/kedewasaan.
c Islam sebagai agama yang diturunkan oleh Allah untuk tujuan
kemakmuran dan kebahagiaan hidup manusia di dunia dan di
akhirat.
8
Dr.H.Asep Ahmad Fathurrohman, Lc., M.Ag, “Ilmu Pendidikan Islam Sebuah Pengantar
(Dengan Pendekatan Teologis Dan Filosofis),” Paper Knowledge . Toward a Media History of
Documents 3, no. April (2015): h.49–58.
8
9
Wahyuddin, “FUNGSI PENDIDIKAN ISLAM DALAM HIDUP DAN KEHIDUPAN
MANUSIA (Manusia Yang Memiliki Fitrah/Potensi Dan Sebagai Makhluk Yang Harus
Dididik/Mendidik),” UIN Alauddin Makassar V, no. Pendidikan (2016): h.399–415.
10
Dr.Akrim, “Ilmu Pendidikan Dalam Perspektif Islam.”
9
C. Penutup
1. Kesimpulan
a. Pendidikan Agama Islam yang dimaksud disini ialah usaha yang
berupa asuhan dan bimbingan terhadap anak didik agar kelak
setelah selesai pendidikannya dapat memahami dan mengamalkan
ajaran Islam serta menjadikannya sebagai pandangan hidup.
b. Ruang lingkup pendidikan islam adalah berkaitan dengan
persoalan-persoalan yang menyeluruh dan mengandung
generalisasi bagi semua jenis dan tingkat pendidikan Islam yang
ada baik yang ada dimasa sekarang maupun dimasa yang akan
datang.
c. Landasan pendidikan islam adalah Al-Qur’an,As-Sunnah dan
Ijtihad
d. Fungsi pendidikan islam antara lain: Pendidikan sebagai usaha
membentuk pribadi manusia melalui proses yang panjang,
menanamkan dan membentuk sikap hidup yang dijiwai oleh nilai-
nilai, menyejahterakan dan membahagiakan hidup dan kehidupan
manusia didunia dan di akhirat, tempat menanam benih-benih
amaliah yang buahnya akan dipetik di akhirat nanti.
e. Tujuan pendidikan islam yaitu:
1) Mengarahkan manusia agar menjadi khalifah Tuhan dimuka
bumi dengan sebaik-baiknya, yaitu melaksanakan tugas-tugas
memakmurkan dan mengolah bumi sesuai dengan kehendak
Tuhan.
2) Mengarahkan manusia agar seluruh pelaksanaan tugas
kekhalifahannya dimuka bumi dilaksanakan dalam rangka
beribadah kepada Allah, sehingga tugas tersebut terasa ringan
dilaksanakan.
3) Mengarahkan manusia agar berahlak mulia, sehingga tidak
menyalahgunakan fungsi kekhalifahannya.
11
DAFTAR PUSTAKA