alaman Judul
Ditulis Oleh
Rachmawati
Y A Y A S A N
FASTABIQUL KHAIRAT
i
Best Practice (Praktik Baik) Pengelolaan Taman Baca
Masyarakat
Penulis : Rachmawati
Ilustrasi Sampul : Rachmawati
Editor : Rachmawati
ii
Sekapur Sirih
Meningkatkan budaya
membaca merupakan sebuah
ladang besar bagi komunitas
pendidikan di masyarakat untuk
membangun kesadaran membaca
lebih banyak, lebih bermutu dan
berkesinambungan. Kehadiran
Taman Bacaan Masyarakat
(TBM) di perkampungan,
kompleks perumahan dan wilayah masyarakat lainnya
merupakan sebuah proses awal untuk membina masyarakat agar
menyukai kegiatan membaca. Membaca dapat dikatakan sebuah
budaya, apabila kegiatan membacasudah dilakukan oleh
masyarakat karena faktor kebutuhan, dilakukan secara sukarela
dan berlangsung secara berkesinambungan.
iii
hanya memerlukan perencanaan yang matang dan tepat sasaran,
pengelola TBM Iqro melakukan pengamatan terhadap hal-hal
yang dapat menjadi potensi bagi TBM Iqro untuk menjadi lebih
maju dalam sasaran dan efektif dalam pelaksanaan. Pengelola
TBM Iqro melakukan refleksi dari setiap kegiatan kampanye
membaca yang telah dilakukan untuk mengupayakan layanan
kemajuan minat baca yang lebih baik. Pengelola TBM Iqro
menerima masukan dan saran dari masyaraat sekitar tentang hal-
hal yang menjadi kepentingan dan keinginan mereka,
senyampang sesuai dengan tujuan pendirian TBM Iqro.
Helena, M.Pd
Kabid PAUD, Dikmas, dan Pendidikan Keluarga
iv
Pengantar Penerbit
v
Daftar Isi
vi
- Bandara Sepinggan Balikpapan 38
- Bandara Bangka Belitung yang disambut oleh tuan rumah 38
- Saat Penilaian Presentasi Karya Nyata .............................. 39
- Malam Penghargaan dan Pengumuman Pemenang ........... 40
Dokumentasi Healing Di Bangka Belitung ........................... 41
1. Telaga Dua Warna ………………………………………. 41
2. Hutan Mangrove Bangka Belitung ……………………… 43
3. Jembatan Ampera ………………………………………...43
4. Kantor Gubernur Bangka Belitung ……………………… 44
5. Kampung Literasi Atap lagit ……………………………..44
6. Surat Keputusan Pemenang ………………………………45
Inovasi Kertas Berwarna ..................................................... 50
Karya Tulis Inovasi Kertas Berwarna..................................... 52
Pernyataan Keaslian Karya Tulis............................................ 54
Kata Pengantar ........................................................................ 56
BAB I Pendahuluan ................................................................ 58
A. Latar Belakang …………………………………... 58
B. Permasalahan………………...…………………...61
C. Tujuan ……………………………………………62
D. Manfaat Hasil Karya …………………………….. 63
BAB II Pembahasan ............................................................... 64
A. Konsep Strategi Kertas Berwarna sebagai Penguatan
GerakanLiterasi di TBM Iqro................................. 64
B. Implementasi Kertas Berwarna sebagai Penguatan
Gerakan Literasi …………………………………. 67
C. Hasil Strategi Kertas Berwarna TBM Iqro ……….71
D. Dampak Kegiatan Kertas Berwarna ………………..73
E. Kendala dan Solusi yang dihadapi Dalam
Implementasi stategi Kertas Berwarna TBM Iqro .78
F. Faktor-faktor Pendukung ………………………… 79
G.Rencana Pengembangan Kertas Berwarna Kedepan79
BAB III Penutup .............................................................. …...81
A. Kesimpulan ………………………………………81
B. Rekomendasi ……………………………………. 83
vii
Dokumentasi Perjalanan Pustakawan Berprestasi .................. 85
Proses Seleksi Tertulis 14 Mei 2019………………………. 85
Proses Seleksi Wawancara 15 Mei 2019 ………………….. 85
Kegiatan Pertama saat Tiba Di Jakarta 13 Agustus 2019 …. 86
Proses Seleksi Tertulis 14 Agustus 2019 ………………….. 87
Mengikuti Undangan Sidang Paripurna di Gedung DPRRI
Senayan 16 Agustus 2019 ………………………………. 88
Jalan-jalan Ke Tempo 16 Agustus 2019 …………………… 90
Mengikuti Upacara RI di Halaman Perpusnas RI yang Lama
17 Agustus 2019 …………………………………………91
Bertemu ibu Dharma Sastra Pegiat Literasi dari Kalimantan
Utara, 17 Agustus 2019 ………………………………… 93
Pengumuman Pemenang Lomba Pustakawan 18 Agustus 2019 .. 95
Jalan-jalan Ke Museum macan 19 Agustus 2019 ………… 96
Ke Gedung Perpustakaan Nasional Yang Baru 19 Agustus 2019 97
Taman Bacaan Masyarakat Sebagai Penguatan Gerakan
Literasi dan Strategi Pemasyarakatan Literasi Berbasis
Inklusi Sosial ……………………………………………….... 99
Surat Pernyataan Keaslian Naskah ....................................... 100
Sosial ……………………………………………………..
Kata Pengantar ...................................................................... 101
Daftar Gambar ...................................................................... 103
Daftar Tabel .......................................................................... 105
Daftar Grafik ......................................................................... 106
BAB I Pendahuluan ............................................................. 107
A. Latar Belakang ………………………………… 107
B. Permasalahan ………………………………….. 109
C. Strategi dan Pemecahan Masalah………………. 110
D. Tujuan ………………………………………..... 111
E. Manfaat Hasil Karya …………………………... 111
BAB II Pembahasan ………… …………………………..114
A.Konsep Strategi Kertas Berwarna sebagai Penguatan Gerakan Literasi d
B. Implementasi Kertas Berwarna sebagai Penguatan
Gerakan Literasi ………………………………...115
viii
1. Mengisi Ulat Buku dan Lemper ……………...119
2. Proses Penggunaan …………………………...124
3. Mendongeng ………………………...……….126
4. Menari………………………………………...127
5.Kegiatan Lomba Hari besar Nasional ………...128
6.Bermain Monopoli dan Kuartet Pahlawan
Nasional Serta Integritas .……………………129
7.Workshop membuat kreatifitas dan Teknologi
Informasi …………………………………….130
C. Hasil Strategi Kertas Berwarna TBM Iqro ………134
D. Dampak Kegiatan Kertas Berwarna ……………….136
1. Bagi TBM ........................................................ 138
2. Bagi Pengelola TBM Iqro ............................... 138
3. Bagi anggota TBM Iqro .................................. 139
4. Bagi Sekolah disekitar Lokasi Taman Baca …141
5. Orang tua dan remaja ...................................... 142
E. Kendala dan Solusi yang dihadapi Dalam
Implementasi stategi Kertas Berwarna TBM Iqro .145
F. Faktor-faktor Pendukung …………………………147
G. Rencana Pengembangan Kertas Berwarna Kedepan ….148
BAB III Penutup .................................................................. 150
A. Kesimpulan ……………………………………..150
B. Rekomendasi ......................................................... 151
Dokumentasi Juara TBM Kreatif dan Rekreatif ................... 152
Profil Tbm Iqro ..................................................................... 155
A. Identitias Organisasi …………........................................155
B. Slogan TBM Iqro ……………………………………….155
C. Visi Misi TBM Iqro …………………………………….155
D. Sarana TBM Iqro ……………………………………….156
E. Sasaran Penerima Manfaat TBM ……………………….157
F. Program Kerja …………………………………………..158
G. Penghargaan …………………………………………….159
H. Liputan Media Tentang TBM Iqro ……………………..162
ix
I. Keterlibatan dalam Event-event kegiatan Nasional, Provinsi
dan Kota ………………………………………………..163
J. Pengurus ………………………………………………..167
K. Daftar Relawan …………………………………………168
L. Dokumentasi Kegiatan ………………………………….169
Daftar Pustaka ....................................................................... 174
Biodata Penulis ..................................................................... 175
Karya Tulis dan Buku Yang di Terbitkan ………………... 175
Prestasi ……………………………………………………..177
Pengalaman Narasumber …………………………………..179
Pengalaman Organisasi Literasi …………………………..179
x
2
Inovasi Ulat Buku dan Lemper
1
keperluan administrasi kami dan hal-hal lainnya. Terima
kasih pak Darta sudah membersamai kami
2
Karya Tulis Inovasi Ulat Buku dan Lemper
3
Inovasi “Ulat Buku” dan “Lemper”
Sebagai Strategi Pengelolaan TBM Dalam Penguatan
Karakter Untuk Membangun Budaya Literasi Dan
Masyarakat Pembaca
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
4
semakin mendunia inilah, anak-anak Indonesia mempunyai
tanggung jawab untuk mengenal budaya lain sebagaimana
mereka mengenal budaya mereka sendiri.
5
Tidak hanya literasi baca tulis, literasi yang dimaksudkan untuk
dimiliki dan dikembangkan adalah literasi budaya dan
kewarganegaraan, literasi digital dan literasi finansial.
6
dilakukan oleh masyarakat karena faktor kebutuhan, dilaukan
secara sukarela dan berlangsung secara berkesinambungan.
Budaya membaca tidak terbentuk dengan proses yang serba
instan. Setelah membudaya, kebiasaan dan keterampilan
membaca akan menggiring manusia pada perbaikan akhlak dan
konsep diri (Butler, 1995:121).
7
Mengupayakan segala macam kegiatan untuk menarik
minat baca bagi masyarakat di sekitar TBM Iqro memiliki
keterbatasan dalam hal sarana tempat dan kegiatan. Sejak
pendirian TBM Iqro, kegiatan kampanye minat baca hanya
dilakukan di teras dan ruang tamu rumah tidak luas. Dengan
mempertimbangkan masalah ini, pengelola TBM Iqro
melakukan kegiatan-kegiatan yang menarik dan konsep-konsep
strategis untuk mengundang lebih banyak masyarakat sekitar
TBM Iqro untuk membaca buku dan terlibat dalam komunitas
membaca yang lebih luas.
8
sekaligus alat ukur membaca pada para pengunjung TBM Iqro.
Menuliskan kesimpulan dari buku atau bahan bacaan lain yang
dibaca adalah salah satu cara agar pembaca buku untuk
mendapatkan ide, mengingat kembali ide, mempertajam
keterampilan penelitian dan menulis, dan mengembangkan
keterampilan evaluatif (Obeng-Odoom, 2014).
B. Permasalahan
9
berkumpul bagi masyarakat sekitar terutama anak-anak usia
sekolah yang menyediakan bahan bacaan berupa buku-buku
cerita dan buku pendukung lainnya.
10
pembersihan secara berkala untuk mencegah jamur berkembang
biak dan menempelnya debu.
C. Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan karya nyata ini sebagai syarat
lomba adalah :
1. Untuk mendiseminasikan penggunaan inovasi “Ulat Buku”
dan “Lemper” sebagai media pembentukan karakter
pendidikan berkelanjutan dan peningkatan budaya baca
masyarakat.
11
2. Untuk menambah dan memberikan inspirasi bagi pengelola
TBM lain dan atau pegiat pendidikan dikomunitas
masyarakat dalam pengembangan metode/teknik terhadap
minat baca tulis dan kegiatan pengembangan literasi lainnya
di taman bacaan masing-masing.
12
PEMBAHASAN
13
Kewarganegaraan melalui kegiatan tari dan lomba-lomba
dikegiatan hari besar nasional. Untuk menjalankan program
tersebut sudah tentu TBM Iqro memiliki beberapa strategi agar
tetap bertahan dan banyak diminati oleh masyarakat. Yaitu
inovasi Ulat Buku dan Lemper.
14
Lemper akronim dari Lembar
Pendidikan Karakter, adalah
sebuah lembar isian yang
menyediakan 5 kotak dengan 5
warna yang berbeda, tiap warna
melambangkan 5 dasar pendidikan
karakter tersebut. Kotak-kotak ini
nantinya di isi oleh anak-anak,
menuliskan pelajaran karakter
yang diperoleh setelah membaca
buku. Ada lima kotak karakter yang disediakan. tiap kotak
memiliki warna tersendiri sebagai penanda masing-masing
karakter. Warna-warna tersebut diantaranya; merah, biru, hijau,
kuning dan orange. Yang melambangkan 5 Dasar Pendidikan
Karakter diantaranya:
15
B. Implementasi Strategi Pengelolaan
16
secara berkesinambungan. Maka, barulah budaya baca itu akan
terbentuk.
Melihat fenomena diatas, maka TBM Iqro dalam upaya
mencapai tujuannya untuk meningkatkan budaya baca, selalu
menyajikan bahan bacaan yang memang benar-benar
dibutuhkan oleh pengunjung.Untuk mencapai proses pengenalan
bahan bacaan apa saja yang memang berkualitas dan dibutuhkan
oleh warga masyarakat, maka TBM Iqro harus jeli dan
mengenal siapa saja sasaran utama pengunjung TBM. Saat ini
Literasi budaya sangat digemari oleh anak-anak, maka dari
literasi budaya itulah pengelola TBM melakukan pendekatan
berkelanjutan.
Tak hanya menari, pada TBM Pengelola TBM
masyarakat diberi pelatihan membuat website dengan blogspot,
anak-anak diajak mengikuti kegiatan kemah lingkungan, diberi
pelatihan memanfaatkan limbah menjadi benda yang ramah
lingkungan, dan pelatihan lainnya yang terkait dengan literasi.
Pengelola TBM awalnya mengalami kesulitan untuk
memperoleh bahan bacaan yang sesuai keinginan pengelola
TBM dan sesuai keinginan pengunjung. Bersyukur saat ini
pemerintah mempunyai sebuah program donasi buku “Pustaka
Bergerak” dimana TBM pengelola TBM telah terdaftar sejak
April 2018 yang lalu, Jika pengelola TBM selalu mengandalkan
17
toko buku sebagai solusinya, maka tidak semua toko buku dapat
menyediakan bahan bacaan yang tepat dan sesuai dengan
kebutuhan kami. Kedepannya pengelola TBM akan
memproduksi bahan bacaan pengelola TBM sendiri. Sehingga
pengelola TBM benar-benar yakin bahwa bahan bacaan
produksi pengelola TBM itu yang dibutuhkan oleh para
pengunjung.
Implemantasi Ulat Buku dan Lemper Sebagai Strategi
Pengelolaan TBM Dalam Penguatan Karakter Untuk
Membangun Budaya Literasi Dan Masyarakat Pembaca
dilaksanakan sebagai berikut:
1. Proses Pembuatan
Pengelola mem-
buat Lemper
dengan menggu-
nakan Word.
Yang terdiri dari
18
kotak-kotak ber-
warna. Tiap
kotak melam-
bangkan lima (5)
dasar pendi-
dikan karakter
19
2. Proses Penggunaan
Identitas
Nama Media Ulat Buku dan Lemper
Buku yang dibaca Proses Pengisian Ulat Buku :
berjudul Badan ulat yang pertama:
Egrang Pinjaman Anak Menuliskan Nama dan Kelas
yang di empu mereka saat ini
- Nama : Khairunnisa Lutfiah Azahe
- Kelas : 3 SD
BadanUlat Kedua:
Anak Menuliskan Judul Buku dan
Tokoh yang digemari pada buku
tersebut
- Judul Buku : Egrang Pinjaman
- Tokoh yang digemari : Bimo
Badan Ulat Ketiga:
Anak menuliskan Penerbit dan
pengarang/editor pada buku tersebut
- Penerbit : Komisi Pemberantasan
Korupsi
- Pengarang/Editor : Yuniar
Khairani
20
Indikator sebagai 1. Anak mampu memahami makna
pendidikan berkelanjutan bekerjasama dalam kebaikan
yang dapat diterapkan 2. Mampu membaca fable dan
pada keseharian anak memahami dongeng fable yang
telah dibacanya
3. Mampu menceritakan kembali
dongeng fable yang dibaca dan
mengambil nilai-nilai baik pada
cerita tersebut
4. Anak mampu memahami
perbedaan karakteristik sesama
disekitarnya
5. Mampu menunjukkan nilai gotong
royong pada cerita yaitu
bekerjasama mencari egrang yang
hilang dan membantu mengobati
kaki Bimo
6. Mampu menunjukkan nilai
karakter integritas pada cerita
yaitu, jujur dan bertanggungjawab
7. Mampu menunjukkan nilai
karakter religius dengan berani
meminta maaf dan memaafkan
teman yang telah berbuat
kesalahan
8. Mampu menunjukkan nilai mandiri
pada buku yaitu berlatih egrang
dan memperbaiki egrang
9. Mampu menunjukkan nilai
nasionalis dengan mengenal
budaya Ledokombo di Jember
yaitu festival egrang
Tabel 2 Proses Penggunaan Ulat Buku dan Lemper
21
C. Hasil Implementasi Strategi pengelolaan
22
perubahan sikap dan perilaku merupakan bagian dari
penilaian proses dan hasil akhir. Pada pengajaran sikap
dan karakter yang terbentuk, pengelolamengamati
perubahan sikap anak per individu.
23
anak dan mengembangkan kesempatan pada anak untuk
belajar lebih banyak.
Inovasi menggunakan Ulat Buku dan Lempe
rsebagai media pengajaran pendidikan karakter
berkelanjutan untuk meningkatkan budaya baca
masyarakat, yang mengantarkan penulis sebagai
pengelola untuk menyebarkan beban tanggung jawab
belajar pada anak dengan cara dan proses yang alami
sesuai dengan tingkat kemampuan anak secara
menyenangkan dan bermakna.
Saat ini inovasi ulat buku dan lemper sudah
menjadi magnet bagi anak untuk melaksanakan kegiatan
literasi budaya dan financial, terbukti dari semangat
mereka untuk mengikuti kegiatan berkesenian dan
workshop-workshop mengolah limbah menjadi benda
ramah lingkungan, yang jika dibuat secara rapi akan
memiliki nilai ekonomis untuk dijual.
24
perilaku yang harus pembaca/anak tuliskan pada lembar
tersebut.
Kegiatan mengisi ulat buku dan lemper dapat
dilakukan kapan saja, pada pertemuan mingguan yang
sudah dijakankan TBM Iqro. Tujuannya untuk
memudahkan penulis melihat efektifitas inovasi ini,
termasuk pengelola memperhatikan bagaimana
kecenderungan anak memberlakukan buku dan media
baca lainnya yang ada di TBM sudah sebagaimana
mestinya.
D. Dampak Implementasi
25
3. Menempatkan posisi pengelola sebagi fasilitator yang
baik tanpa terus-menerus ceramah.
4. Memberikan kesempatan pada anak untuk mencari
sendiri hal-hal yang tidak mereka ketahui dengan cara
yang menyenangkan.
5. Budaya baca secara tak langsung terbentuk melalui
penerapan ini, terbukti dengan semakin banyaknya
jumlah pengunjung TBM.
6. Pada pendidikan berkelanjutan TBM memberikan
kesempatan pada anak mengenal budaya daerah
melalui tarian.
7. Pada pendidikan berkelanjutan TBM memberikan
kesempatan mengnal lingkungan melalui kegiatan
kemping dialm terbuka sambil belajar.
8. Pada pendidikan berkelanjutan TBM menfasilitasi
media bercerita anak dengan peralatan dongeng dan
sulap
9. Kinerja pengelola TBM juga semakin meningkat
dengan adanya beberapa undangan diklat, workshop
dan seminar terkait dunia literasi (sertifikat terlampir)
10. Beberapa program layanan dikembangkan untuk
menunjang pola pendidikan berkelanjutan dari buku
yang mereka baca, salah satunya adalah kegiatan
26
menari yang bertujuan untuk mengenal budaya lokal
dan budaya lainnya yang ada di Indonesia.
11. Beberapa program tambahan lainnya adalah kegiatan
workshop keterampilan untuk anak-anak
12. Peningkatan jumlah pengunjung sangat
menggembirakan
27
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
28
inovasi yang bermakna, dan menyenangkan dalam pendekatan
yang kontekstual. Inovasi yang menarik melalui Ulat Buku dan
Lemper menjadi bagian yang tidak bisa dipisahkan yang
dikembangkan menyesuaikan dengan usia mereka.
B. Saran
29
Pembelajar, sebaiknya dapat diterapkan oleh TBM lainnya,
karena menurut saya inovasi inindapat menunjang
keberlangsungan TBM dimasyarakat diantaranya:
1. Mengurangi aktifitas memegang gawai melalui belajar
tari, yang secara tak langsung mengajarkan anak untuk
mengenal kekayaan budaya daerah di Indonesia.
2. Dengan strategi ini TBM juga lebih mudah
meningkatkan pemahaman karakter di masyarakat
3. Pemanfaatan Strategi Ulat Buku” dan “Lemper” dapat
dijadikan rekomendasi untuk meningkatkan
pemahaman6 dasar literasi diantaranya literasi baca tulis,
numerasi, sains, financial, digital dan daya, pada
masyarakat.
30
Dokumentasi Proses Pembuatan Ulat Buku dan
Lemper
31
32
Dokumentasi Proses Pengisian Ulat Buku dan Lemper
saat membaca
33
34
DAFTAR PUSTAKA
https://www.cnnindonesia.com/gaya-
hidup/20180326160959-282-285982/minat-baca-
masyarakat-indonesia-masih-rendah Diunduh di
Samarinda 3 April 2019 3.53 PM
https://news.okezone.com/read/2016/10/12/65/1512772/bu
daya-membaca-proses-tak-bisa-instan Diunduh di
Samarinda, 3 April 2019 10.36 PM
36
Lampiran-lampiran
37
Dokumentasi Perjalanan Bangka Belitung
38
- Saat Penilaian Presentasi Karya Nyata
39
- Malam Penghargaan dan Pengumuman Pemenang
40
Dokumentasi Healing Di Bangka Belitung
41
42
2. Hutan Mangrove Bangka Belitung
3. Jembatan Ampera
43
4. Kantor Gubernur Bangka Belitung
44
6. Surat Keputusan Pemenang
45
46
47
48
49
Inovasi Kertas Berwarna
51
Karya Tulis Inovasi Kertas Berwarna
52
Konsep “Kertas Berwarna” Pustakawan sebagai
Pengelola Taman Bacaan Masyarakat
Sebagai Strategi Pemasyarakatan Perpustakaan
Berbasis Inklusi Sosial
OLEH
RACHMAWATI
53
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Rachmawat
54
“Pustakawan mengabdilah di masyarakat, agar
Ilmu dan wawasanmu bertambah, jangan
menjadi katak dalam tempurung, agar
keberadaanmu terlihat dan diakui ”
♣♣ Rachmawati ♣♣
55
KATA PENGANTAR
56
Adapun penyusunan tulisan Karya Tulis ini
ditujukan sebagai salahsatu syarat Lomba Pustkawan
Berprestasi Tingkat Nasional tahun 2019.
Tak ada gading yang tak retak, begitu pula tulisan
ini. Oleh sebab itu maka kritik dan saran, baik yang
menyoroti tulisan ataupun pola gerakan, saya sangat
mengharapkannya. Terimakasih saya sampaikan kepada
berbagai pihak yang telah membantu selesainya tulisan ini
dan gerakan literasi yang kami lakukan.
Semoga tulisan ini berguna dan dapat memberi
inspirasi bagi pegiat literasi lainnya. Terima kasih.
Wassalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Penulis,
Rachmawati
57
BAB I Pendahuluan
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Literasi yang di dalamnya melingkupi kegiatan
membaca diyakini oleh masyarakat maju sebagai
kebutuhan yang sangat penting bagi setiap manusia
sebagai masyarakat dunia yang bergerak sangat cepat.
Sebagian besar peneliti menganggap literasi sebagai hak
warga negara yang wajib difasilitasi. Hal ini, karena
kesadaran bahwa literasi dapat memberi peluang terhadap
pembangunan ekonomi dan sosial menuju kesejahteraan
hidup. Namun pada kenyataannya, tumbuh kembangnya
karakter gemar membaca di Lempake, khususnya di
daerah Joyo Mulyo belum begitu membahagiakan.
Sekretaris Utama Perpusnas RI Sri Sumekar mengatakan
berdasarkan survei, antusiasme masyarakat Indonesia
dalam membaca dan literasi masih cukup tinggi, tapi
kenyataan di lapangan justru rendah. “Ini karena budaya
masyarakat Indonesia masih suka ngobrol dan bermain
gadget daripada membaca. Demikian juga akses membaca
58
yang masih sangat minim, Itu yang membuaat fakta minat
baca rendah,” bebernya.
Oleh sebab itu, lanjutnya, perpusnas RI memiliki
berbagai macam program untuk mendorong minat baca
masyarakat. Di antaranya Gerakan Nasional Gemar
membaca yang digalakkan di 100 daerah di Indonesia.
“Samarinda adalah kota ke 10 untuk tahun ini. Atas
dukungan DPR RI, kegiatan ini sudah berlangsung 5
tahun,” bebernya.
60
B. Permasalahan
Dalam Karya Tulis ini, penulis merumuskan
beberapa masalah sebagai upaya penguatan karakter
gemar membaca dalam menumbuhkan budaya literasi
dan masyarakat pembelajar sebagai berikut:
1. Bagaimana konsep strategi Kertas Berwarna yang
dilaksanakan TBM Iqro ?
2. Bagaimana implementasi strategi Kertas Berwarna
yang di laksanakan TBM Iqro ?
3. Bagaimana hasil implementasi dari strategi Kertas
Berwarna TBM Iqro ?
4. Bagaimana dampak implementasi strategi Kertas
Berwarna TBM Iqro ?
5. Bagaimana kendala dan solusi yang dihadapi
strategi Kertas Berwarna TBM Iqro ?
6. Bagaimana faktor-faktor pendukung yang dihadapi
strategi Kertas Berwarna TBM Iqro ?
7. Bagaimana rencana pengembangan strategi Kertas
Berwarna TBM Iqro ?
61
C. Tujuan
Adapun tujuan Karya Tulis ini adalah:
1. Untuk mendeskripsikan konsep strategi Kertas
Berwarna yang di laksanakan TBM Iqro;
2. Untuk mendeskripsikan implementasi strategi
Kertas Berwarna yang di laksanakan TBM Iqro;
3. Untuk mendeskripsikan hasil implementasi Strategi
Kertas Berwarna yang di laksanakan TBM Iqro;
4. Untuk mendeskripsikan dampak implementasi
strategi Kertas Berwarna yang di laksanakan TBM
Iqro;
5. Untuk mendeskripsikan kendala dan solusi strategi
Kertas Berwarna TBM Iqro;
6. Untuk mendeskripsikan faktor pendukung dari
strategi Kertas Berwarna TBM Iqro;
7. Untuk mendeskripsikan rencana pengembangan
dari strategi Kertas Berwarna TBM Iqro ;.
62
D. Manfaat Hasil Karya
Adapun manfaat Kertas Berwarna TBM dapat
digambarkan sebagai berikut;
1. Bagi Anggota TBM Iqro; tumbuh karakter gemar
membaca dan karakter-karakter baik lainnya dalam
diri anggota seperti berani dan toleransi, dan intensitas
membaca buku meningkat.
2. Bagi masyarakat; Orangtua semakin sadar akan arti
penting peningkatan minat baca dan keterampilan
anak-anak mereka.
3. Bagi Lembaga/Sekolah; penguatan karakter gemar
membaca bagi peserta didik, belajar budaya suatu
daerah dan belajar untuk percaya diri.
4. Bagi Pemerintah; Membantu program pemerintah
terkait ketersediaan bahan bacaan dan Penguatan
pendidikan karakater.
63
BAB II Pembahasan
2019BAB II
PEMBAHASAN
Gambar 2.1
Konsep Strategi Kertas Berwarna
Kertas
Berwarna
Anak-Anak Remaja/Pemuda
Gambar 2.2
Keterkaitan Kertas Berwarna dengan ruang sasaran
66
Keterangan:
Hijau : Program yang sudah berjalan
Merah : Ruang sasaran baru
67
Adapun prosedur yang ditempuh dalam
pelaksanaan Kertas Berwarna adalah sebagai berikut:
1. Menari
2. Mendongeng
3. Ulat Buku/Lemper
4. Bermain Monopoli dan Kuartet
5. Diklat Keterampilan
Gambar 2.3
Langkah-langkah Pelaksanaan Kertas Berwarna
68
dari berbagai kalangan dan profesi sehingga perlu ada
pencocokan jadwal bersama.
4. Pelaksanaan kegiatan dilakukan sesuai dengan sasaran
kegiatan, jenis kegiatan dan waktu yang sudah
disepakati bersama.
5. Untuk memperbaiki kegiatan-kegiatan berikutnya,
maka kami selaku relawan melakukan evaluasi kegiatan
agar output yang diharapkan dapat terukur. Dampak
dari kegiatanpun dievaluasi sehingga dampak bisa
dirasakan oleh berbagai pihak.
6. Jenis-jenis kegiatan yang ada dalam Kertas Berwarna
sebagai upaya penguatan karakter gemar membaca
untuk membangun budaya literasi dan masyarakat
pembelajar di Samarinda digambarkan sebagai berikut:
7.
Gambar 2.4
Jenis-Jenis Kegiatan pada Strategi Kertas Berwarna
69
Dalam praktiknya Kertas Berwarna adalah
memanfaatkan seluruh media yang tersedia pada TBM
Iqro berupa buku bacaan untuk menumbuhkan karakter
gemar membaca, sehingga dapat dijelaskan beberapa
kegiatan yang berkaitan dengan dongeng yang bermuara
pada upaya menumbuhkan karakter gemar membaca serta
budaya literasi dimasyarakat. Sasaran dan kegiatan Kertas
Berwarna digambarkan dalam tabel di bawah ini:
70
seminggu sekali.
5 Workshop Untuk meningkatkan Pengunjung
kreatifitas dan Literasi Financial dan TBM usia
TIK karakter mandiri pada Sekolah
anak melalui kegiatan Dasar, TK,
workshop kreatifitas remaja dan
daur ulang sampan dan Dewasa
workshop membuat
Website dengan
blogspot.
6 Workshop Untuk meningkatkan Pengunjung
membuat buku kegemaran membaca TBM usia
cerita bergambar melalui literasi baca Sekolah
tulis, dan literasi Finan- Dasar, TK,
cial melalui produk remaja dan
buku yang dihasilkan Dewasa
Tabel 2.1
Sasaran dan Jenis Kegiatan Kertas Berwarna
1500 650
300
1000 120
20
500
0
2015 2016 2017 2018
TAHUN
Grafik 2.1
Peningkatan Pengunjung TBM Iqro
71
Jumlah pengunjung TBM Iqro mengalami
peningkatan yang signifikan, yang mempengaruhi
terhadapa karakter gemar membaca. Di tahun 2018
pengunjung sebanyak 650 orang, bertujuan untuk
membaca dan mengikuti workshop kreatifitas.
Kertas Berwarna dengan berbagai kegiatan kreatif
didalamnya menjadi faktor meningkatnya kunjungan
anggota. Meningkatnya jumlah kunjungan berpengaruh
terhadap peminjaman koleksi buku TBM Iqro. Berikut
grafik peningkatan jumlah buku yang dipinjam anggota;
Grafik 2.1
Peningkatan Peminjaman Buku
72
D. Dampak Kegiatan Kertas Berwarna
73
menjadi juara 2 lomba menulis cerita anak, oleh
Kantor Bahasa Provinsi Kalimantan Timur
74
2.9 Anggota Binaan TBM Iqro masuk sebagai Finalis
FLS 2019 di tingkat Nasional pada lomba baca
puisi oleh Kemendikbud Jakarta
Gambar 2.5
Anggota TBM Iqro Masuk Finalis FLS 2019 Kemendikbud
Gambar 2.6
Anggota TBM Iqro Berprestasi dan Mendapat Penghargaan
Gambar 2.7
Buku Karya Tulis anak-anak TBM Iqro
75
Gambar 2.8
Kunjungan Mobil Pintar Perpusnas
Gambar 2.9
Ulat Buku dan LEMPER yang menjadi primadona
anak-anak TBM saat membaca buku
76
4. Orang tua dan remaja
4.1 Orang tua menjadi tahu bahwa men-dongeng dan
membacakan cerita untuk anak merupakan cara
menumbuhkan karakter gemar membaca dan
budaya literasi sejak dini.
4.2 Terbangunnya kedekatan antara orangtua dengan
anak sejak dini.
4.3 Orang tua menjadi teladan bagi anak-anaknya
dalam kebiasaan membaca buku.
4.4 komunitas literasi terutama bidang pendidikan
memiliki program literasi yang memberi manfaat
bagi tumbuh kembangnya karakter gemar baca di
masyarakat.
Gambar 3.0
Orangtua saat menghadiri kegiatan Gernas Baku di TBM Iqro
77
5. Bagi Pemerintah.
5.1 Membantu program Penguatan Pendidikan
Karakter (PPK) pada Masyarakat
5.2 Membantu Program Gerakan Literasi Nasional
5.3 Membantu pemerintah dalam ketersediaan buku
di masyarakat
F. Faktor-faktor Pendukung
1. Tersedianya tenaga relawan yang berasal dari
warga sekitar dan beberapa komunitas literasi
2. Munculnya kepedulian dari berbagai pihak untuk
donasi buku.
3. Munculnya pihak-pihak yang menyatakan
kesiapannya untuk berkontribusi bersedekah ilmu
di TBM Iqro .
4. Dukungan dari Lembaga swasta; donasi hadiah
saat kegiatan lomba dll.
80
BAB III Penutup
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pada Karya Tulis ini, maka strategi
Pustakawan sebagai pengelola TBM dan
Membuat Inovasi Kertas Berwarna sebagai
upaya penguatan karakter gemar membaca untuk
membangun budaya literasi dan masyarakat
pembelajar di Samarinda dapat disimpulkan
sebagai berikut :
1. Konsep strategi memanfaatkan Buku dan
berbagai jenis kegiatan yang memiliki
keunggunlan; mudah, murah, menarik,
efektif, edukatif, dan efisien.
2. Implementasi strategi memuat langkah-
langkah; Menentukan sasaran dan jenis
kegiatan, melakukan koordinasi, melakukan
penjadwalan, melaksanakan kegiatan dan
evaluasi kegiatan dan dampak.
3. Hasil dari implementasi terciptanya
masyarakat yang gemar membaca,
81
meningkatnya pengunjung dan peminjam
buku di TBM Iqro yang pada tahun 2015
hanya 20 kunjungan menjadi 650 kunjungan
di tahun 2019.
4. Berdampak pada pengelola mendapat
penghargaan dibidang literasi, peserta TBM
Iqro berprestasi dan mendapatkan
penghargaan provinsi dan diundang tampil
live oleh TV Lokal Islamic center “Menebar
Inspirasi Positif”.
5. Kendala pelaksanaan stategi masih minimnya
dana operasional. Solusi yang dibuat
menciptakan usaha mandiri, memperkuat
kerelawanan, dan kerjasama bersama lembaga
pemerintah dan swasta.
6. Faktor pendukung strategi adalah kekuatan
kerelawanan yang datang dari berbagai
kalangan, dan ketersediaan buku dari para
donatur.
7. Rencana pengembangan yaitu membuat
video-video singkat berisi dongeng inspiratif,
82
dan review buku dongeng melalui Youtube
dan website lembaga.
B. Rekomendasi
84
Dokumentasi Perjalanan Pustakawan
Berprestasi
85
Kegiatan Pertama saat Tiba Di Jakarta 13 Agustus
2019
86
Proses Seleksi Tertulis 14 Agustus 2019
87
Mengikuti Undangan Sidang Paripurna di Gedung
DPRRI Senayan 16 Agustus 2019
88
89
Jalan-jalan Ke Tempo 16 Agustus 2019
90
Mengikuti Upacara RI di Halaman Perpusnas RI
yang Lama 17 Agustus 2019
91
92
Bertemu ibu Dharma Sastra Pegiat Literasi dari
Kalimantan Utara, 17 Agustus 2019
93
yang sama agar bisa saling memotivasi dan menginspirasi.
Terimakasih ibu. Sudah meluangkan waktu untuk
bertemu dan mendatangi saya disela masa karantina yang
masih saya jalani. Di hotel Arya Duta Jakarta.
#LiterasiAjarkanku
94
Pengumuman Pemenang Lomba Pustakawan 18
Agustus 2019
95
Jalan-jalan Ke Museum macan 19 Agustus 2019
96
Jalan-jalan Ke Gedung Perpustakaan Nasional Yang
Baru 19 Agustus 2019
97
98
99
Surat Pernyataan Keaslian Naskah
Peserta Apresiasi Menulis Praktik Baik
Literasi Masyarakat Tahun 2022
Saya Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Rachmawati
Tempat Tanggal Lahir: Ujung Pandang, 13 januari 1972
Alamat Lengkap : Jl. Joyo Mulyo Gang Atthoriq
No.61 RT.37, Kel. Lempake,
Kecamatan Samarinda Utara
Kalimantan Timur – 75118
NIK : 6472055301720002
Nomor Handphone : 085250446084
Rachmawati
100
KATA PENGANTAR
Rachmawati
102
Daftar Gambar
103
Gambar 2.20 Prestasi dan Buku Tulisan Pengelola TBM
Iqro ................................................................................ 139
Gambar 2.21 Kunjungan Mobil Pintar Perpusnas ......... 140
Gambar 2.22 Ulat Buku dan LEMPER yang menjadi
primadona ...................................................................... 141
Gambar 2.23 Masyarakat dan sekolah disekitar TBM
merasakan manfaat keberadaan TBM ........................... 141
Gambar 2.24 Orangtua saat menghadiri kegiatan Gernas
Baku di TBM Iqro ......................................................... 142
Gambar 2.25 Orangtua saat Mengikuti Diklat Membatik
....................................................................................... 143
Gambar 2.26 Orangtua saat Mengikuti Diklat Menulis 143
Gambar 2.27 Orangtua saat Mengikuti Rapat persiapan
tampil ............................................................................. 144
Gambar 2.28 Kendala dan Solusi yang Di Tempuh ...... 146
Gambar 2.29 Sertifikat Kerjasama dengan beberapa
komunitas ...................................................................... 146
Gambar 2.30 Pengelola TBM Memegang Piagam dan
Piala TBM Kreatif dan Rekreatif .................................. 152
Gambar 2.31 Penerimaan Penghargaan Secara Online 153
Gambar 2.32 Flyer Pengumuman TBM Kreatif &
rekreatif ......................................................................... 154
104
Daftar Tabel
Tabel 2. 1 Sasaran Dan Jenis Kegiatan Kertas Berwarna ... 119
Tabel 2. 2 Proses Pembuatan Ulat Buku dan LEMPER … 123
Tabel 2. 3 Proses Pengisian Ulat Buku dan Lemper ……. 125
105
Daftar Grafik
106
BAB I
PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Literasi yang di dalamnya melingkupi kegiatan
membaca diyakini oleh masyarakat maju sebagai
kebutuhan yang sangat penting bagi setiap manusia
sebagai masyarakat dunia yang bergerak sangat cepat.
Sebagian besar peneliti menganggap literasi sebagai hak
warga negara yang wajib difasilitasi. Hal ini, karena
kesadaran bahwa literasi dapat memberi peluang terhadap
pembangunan ekonomi dan sosial menuju kesejahteraan
hidup. Namun pada kenyataannya, tumbuh kembangnya
karakter gemar membaca di Lempake, khususnya di
daerah Joyo Mulyo belum begitu membahagiakan.
Sekretaris Utama Perpusnas RI Sri Sumekar mengatakan
berdasarkan survei, antusiasme masyarakat Indonesia
dalam membaca dan literasi masih cukup tinggi, tapi
kenyataan di lapangan justru rendah. “Ini karena budaya
masyarakat Indonesia masih suka ngobrol dan bermain
gadget dari pada membaca. Demikian juga akses membaca
107
yang masih sangat minim, Itu yang membuat fakta minat
baca rendah,” bebernya.
Banyak faktor yang memicu kondisi di atas, selain
minat baca pada tiap individu yang masih lemah, tidak
tersedianya sarana dan prasarana terkait aktivitas
membaca adalah penyebab utama belum tumbuhnya
karakter gemar membaca pada diri masyarakat.
Perpustakaan, toko buku dan berbagai fasilitas yang
mendukung kegiatan baca masih sangat sulit diakses,
bahkan tidak bisa ditemukan. Infrastruktur pendidikan
yang belum memadai, kondisi masyarakat yang mayoritas
bekerja sebagai petani dan kuli bangunan. Serta perubahan
sikap masyarakat karena pengaruh budaya luar.
Menyadari hal itu, maka TBM Iqro mencoba
berupaya menghadirkan sebuah gerakan literasi,
membangun suasana dengan berbagai kegiatan kreatif-
rekreatif agar masyarakat terutama anak-anak dan remaja
mau berkunjung untuk membaca atau meminjam buku di
TBM Iqro sehingga upaya penguatan karakter gemar
membaca untuk menumbuhkan budaya literasi dan
masyarakat pembelajar dapat tercapai.
108
Lokasi TBM Iqro yang berada di Desa Joyo Mulyo
memiliki peluang untuk menjangkau sasaran yang lebih
luas. Namun kondisi perkampungan yang tidak memiliki
transportasi umum membuat para calon penerima sasaran
enggan datang berkunjung, alasannya tentu saja karena
harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk memperoleh
akses bacaan. Melihat kondisi tersebut, para pengurus
kemudian merumuskan konsep baru untuk menambah
daya tarik penyebaran virus membaca. Keseriusan dalam
usaha merumuskan konsep tersebut, kemudian berbuah
sebuah strategi nyata bernama Kertas Berwarna untuk
menambah daya pikat bagi masyarakat sehingga karakter
gemar membaca di masyarakat terus tumbuh.
B. Permasalahan
Permasalahan yang dibahas dalam praktik baik ini
adalah bagaimana strategi pengelola TBM dalam
109
penguatan karakter untuk membangun budaya literasi
masyarakat.
110
4. Apa dampak implementasi strategi Kertas
Berwarna ?
5. Bagaimana kendala dan solusi yang dihadapi
strategi Kertas Berwarna ?
6. Bagaimana faktor-faktor pendukung yang dihadapi
strategi Kertas Berwarna ?
7. Bagaimana rencana pengembangan strategi Kertas
Berwarna TBM Iqro ?
D. Tujuan
Tujuan dari penulisan praktik baik literasi
masyarakat ini adalah untuk berbagi pengalaman,
keberhasilan dan tantangan yang telah dihadapi oleh
TBM Iqro dalam mengelola TBM dengan konsep
“Kertas Berwarna”dalam upaya membangun budaya
literasi dalam masyarakat.
111
diri anggota seperti berani dan toleransi, dan
intensitas membaca buku meningkat.
6. Bagi masyarakat; Orangtua semakin sadar akan arti
penting peningkatan minat baca dan keterampilan
anak-anak mereka.
7. Bagi Lembaga/Sekolah; penguatan karakter gemar
membaca bagi peserta didik, belajar budaya suatu
daerah dan belajar untuk percaya diri.
8. Bagi Pemerintah; Membantu program pemerintah
terkait ketersediaan bahan bacaan dan Penguatan
pendidikan karakater.
112
BAB II
PEMBAHASAN
Bab II Pembahasan
113
Berdasarkan gambar diatas, hadirnya Kertas
Berwarna adalah sebuah strategi menguatkan gerakan
yang sudah berjalan di TBM Iqro, serta mencoba
membuka sasaran baru yang disinyalir akan memberi
peluang lebih besar bagi lahirnya generasi literat. Kertas
Berwarna sendiri merupakan strategi Penguatan karakter
gemar membaca untuk membangun budaya literasi dan
masyarakat pembelajar di Samarinda melalui
pemanfaatan ulat buku dan lemper, menari, permainan
Monopoli dan Kuartet Pahlawan Nasional, Permainan
Monopoli dan Kuartet Integritas, membacakan dongeng,
review buku, penyuluhan pentingnya membacakan buku
untuk anak, pelatihan mendongeng, dan workshop
keterampilan lainnya. Jika digambarkan dalam bentuk
diagram maka hubungan Kertas Berwarna dengan
program yang sudah berjalan di TBM Iqro serta dengan
ruang sasaran baru adalah sebagai berikut:
115
Gambar 2. 3 Langkah-langkah Pelaksanaan Kertas
Berwarna
116
dari berbagai kalangan dan profesi sehingga perlu ada
pencocokan jadwal bersama.
4. Pelaksanaan kegiatan dilakukan sesuai dengan sasaran
kegiatan, jenis kegiatan dan waktu yang sudah
disepakati bersama.
5. Untuk memperbaiki kegiatan-kegiatan berikutnya,
maka kami selaku relawan melakukan evaluasi kegiatan
agar output yang diharapkan dapat terukur. Dampak
dari kegiatanpun dievaluasi sehingga dampak bisa
dirasakan oleh berbagai pihak.
Jenis-jenis kegiatan yang ada dalam Kertas Berwarna
sebagai upaya penguatan karakter gemar membaca untuk
membangun budaya literasi dan masyarakat pembelajar di
Samarinda digambarkan sebagai berikut:
Menari
Mendongeng
Menerbitkan Buku
120
mengembangkan keterampilan evaluatif (Obeng-Odoom,
2014).
121
2. Religius (menghargai agama sendiri dan agama lain,
sopan santun, adab dan etika dalam keluarga dan
masyarakat)
122
Proses Pembuatan
124
1. Anak mampu memahami makna bekerjasama
dalam kebaikan
Indikator 2. Mampu membaca fable dan memahami dongeng
sebagai fable yang telah dibacanya
pendidikan 3. Mampu menceritakan kembali dongeng fable
berkelanjutan yang dibaca dan mengambil nilai-nilai baik pada
yang dapat cerita tersebut
diterapkan pada 4. Anak mampu memahami perbedaan karakteristik
keseharian anak sesama disekitarnya
5. Mampu menunjukkan nilai gotong royong pada
cerita yaitu bekerjasama mencari egrang yang
hilang dan membantu mengobati kaki Bimo
6. Mampu menunjukkan nilai karakter integritas
pada cerita yaitu, jujur dan bertanggungjawab
7. Mampu menunjukkan nilai karakter religius
dengan berani meminta maaf dan memaafkan
teman yang telah berbuat kesalahan
8. Mampu menunjukkan nilai mandiri pada buku
yaitu berlatih egrang dan memperbaiki egrang
9. Mampu menunjukkan nilai nasionalis dengan
mengenal budaya Ledokombo di Jember yaitu
festival egrang
125
2. Mendongeng
126
3. Menari
Literasi Budaya bertujuan untuk
mengangkat kebanggaan lokal terhadap
khasanah budaya dan adat istiadat
127
Halaman xiv s/d xvii) kegiatan menari juga dapat diakses pada
link : http://tbm1qro.blogspot.com/search/label/Tampil%20Menari
Gambar 2. 9 Dokumentasi
Kegiatan Lomba PHBI
128
5. Bermain Monopoli dan Kuartet Pahlawan
Nasional Serta Integritas
Gambar 2. 10 Dokumentasi
Bermain Monopoli dan
Kuartet
129
6. Workshop membuat kreatifitas dan Teknologi
Informasi
2.13 Rumah Produksi Batik Kulo Paring Ilung dan Galery Andy
132
8. Menerbitkan Buku
Dengan pembuatan
buku ini, harapannya tak
lain anak-anak lebih
133
C. Hasil Strategi Kertas Berwarna TBM Iqro
135
D. Dampak Kegiatan Kertas Berwarna
136
Gambar 2. 18 Peresmian gazebo baca oleh Bank Indonesia
137
1. Bagi TBM
TBM Iqro Meraih Penghargaan sebagai TBM Terbaik
tingkat kota dan Provinsi mewakili Kalimantan Timur
di Bangka Belitung
138
Gambar 2. 20 Prestasi dan Buku Tulisan Pengelola TBM Iqro
140
Gambar 2. 22 Ulat Buku dan LEMPER yang menjadi primadona
141
5. Orang tua dan remaja
142
Gambar 2. 25 Orangtua saat Mengikuti Diklat Membatik
143
Gambar 2. 27 Orangtua saat Mengikuti Rapat persiapan tampil
6. Bagi Pemerintah.
6.1 Membantu program Penguatan Pendidikan
Karakter (PPK) pada Masyarakat
6.2 Membantu Program Gerakan Literasi Nasional
6.3 Membantu pemerintah dalam ketersediaan buku di
masyarakat
6.4. Membantu pemerintah dalam peningkatan literasi
masyarakat
6.5. Membantu pemerintah dalam hal peningkatan
keterampilan masyarakat
144
E. Kendala dan Solusi yang dihadapi Dalam
Implementasi stategi Kertas Berwarna TBM Iqro
145
Gambar 2. 28 Kendala dan Solusi yang Di Tempuh
146
F. Faktor-faktor Pendukung
1. Tersedianya tenaga relawan yang berasal dari warga
sekitar dan beberapa komunitas literasi
2. Support Bank Indonesia pengadaan Sarpra (Lemari
kaca, Sound system, rak buku, 4 pasang baju tari, meja
lesehan, papan kayu, white board, proyektor mini, dan
gazebo baca).
3. Munculnya kepedulian dari berbagai pihak untuk
donasi buku.
4. Munculnya pihak-pihak yang menyatakan kesiapannya
untuk berkontribusi bersedekah ilmu di TBM Iqro.
5. Munculnya pihak-pihak yang ingin berbagi ilmu pada
TBM Iqro
6. Dukungan dari Lembaga swasta; donasi hadiah saat
kegiatan lomba dll.
147
G. Rencana Pengembangan Kertas Berwarna Kedepan
Kedepannya Kertas Berwarna dapat diadaptasi oleh
lebih banyak kalangan atau lembaga. Sebagai wahana
penguatan, maka para relawan yang sudah tergabung di
TBM Iqro diberikan pelatihan yang berkaitan dengan
berbagai kegiatan dalam Kertas Berwarna seperti latihan
mendongeng. Latihan menari dan workshop kreatifitas
lainnya.
Kertas Berwarna
akan dikemas dalam
bentuk digital, dengan
membuat video yang
diunggah melalui
Youtube atau website
lembaga, sehingga
penerima manfaat dari
strategi ini lebih
meluas. Pengelola
berbagi pengalaman
dengan TBM di daerah
lain, atau pengelola
TBM yang berkunjung ke TBM Iqro serta para pegiat
literasi lainnya.
148
Untuk rencana jangka panjang TBM Iqro menjadi
pusat informasi edu wisata karena di lempake terdapat
banyak usaha UMKM seperti rumah batik, jamur merang,
pertanian kangkung, pertanian papaya, herbal, pembuatan
kolang kaling, pabrik tahu, kerupuk, gula aren, keripik
pisang, tempat wisata air terjun gunung tagur, bendungan
benanga dan Betapus.
149
BAB III
PENUTUP
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
Kesimpulan pada Karya Tulis ini, maka strategi
pengelola TBM Membuat Inovasi Kertas Berwarna sebagai
upaya penguatan karakter gemar membaca untuk
membangun budaya literasi dan masyarakat pembelajar di
Samarinda dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Meningkatkan minat baca dikalangan anak-anak dan
masyarakat
2. Menciptakan masyarakat yang melek akan literasi
3. Menumbuhkan kesadaran budaya dikalangan anak dan
remaja
4. Pemerintah sebagai pemangku memberikan penguatan,
baik secara motivasi atau pun materi.
5. Lembaga sebagai penyedia ruang kreatifitas memiliki
tanggung jawab berlebih ikut turun tangan secara langsung
menguatkan gerakan yang ada, atau membuat gerakan
sendiri dengan terjun langsung ke lapangan.
6. Seluruh komponen masyarakat, khususnya para ketua
kampung, dan aktivis pemuda untuk turun tangan secara
langsung dalam mengkampanyekan Literasi Masyarakat.
150
B. Rekomendasi
Optimalisasi gerakan budaya baca, salah satunya bisa
dilakukan oleh berbagai pihak diantaranya :
4. Pemerintah sebagai pemangku memberikan penguatan,
baik secara motivasi atau pun materi.
5. Perusahaan merealisasikan dana CSR kepada lembaga-
lembaga yang konsen mengkampanyekan gerakan literasi.
6. TBM yang ada harus membuat program dan kegiatan yang
kreativ dan inovatif, demi terciptanya budaya literasi
masyarakat yang pembelajar.
7. Jadikan msyarakat sebagai penggerak dan pelaksana agar
program dapat terus berjalan.
151
Dokumentasi Juara TBM Kreatif dan Rekreatif
153
Gambar 2. 32 Flyer Pengumuman TBM Kreatif & rekreatif
154
PROFIL TBM IQRO
A. Identitias Organisasi
1. Nama : TBM Iqro
2. Alamat Lengkap : Jl. Joyo Mulyo Gang Atthoriq RT. 37
No.61, Kelurahan Lempake,
Kecamatan
Samarinda Utara
3. Website : http://tbm1qro.blogspot.com/
4. Facebook : TBM Iqro Lempake
5. Instagram : tbm_iqro
6. Youtube :-
- https://www.youtube.com/@tbmiqro1202
- https://www.youtube.com/@BorneoMusikqOfficial
7. Nomor HP : 085250446084
8. Tahun Berdiri : 2015
9. Ijin Operasional : 421.10/1536/100.01
10. Tanggal Operasional : 06 April 2017
11. Akta Notaris : 06, Tanggal 10 Oktober 2022
12. Nama Pendiri : Rachmawati
155
2. Mengembangkan ide dan kreatifitas melalui bahan
bacaan
156
Rompi dan pinggang 2 Pasang Layak Pakai
manik motif sarung
samarinda
Kalung 10 pcs Layak Pakai
Syal Manik 1 pcs Layak Pakai
Syal kecil manik 2 pcs Layak Pakai
Anting seraung 3 Pcs Layak Pakai
Anting Taring 1 Pcs Layak Pakai
Kostum Pemain Sape 2 Pasang Layak Pakai
Gelang Kaki 10 pasang Layak Pakai
Sayap Tari 2 Pcs Layak Pakai
Gong 2 pcs Layak Pakai
Kipas 24 Pcs Layak Pakai
Payung 6 pcs Layak Pakai
Baju Tari Kupu-Kupu 8 Pasang Layak Pakai
Baju Tari Indang 12 Pasang Layak Pakai
Seraung 11 Pcs Layak Pakai
Sound System Set 1 pcs Layak Pakai
Tameng dan Mandau 2 pasang Layak Pakai
Tenda Kemah kecil 1 pcs Layak Pakai
Tripod 1 pcs Layak Pakai
Globe 1 pcs Layak Pakai
White board 1 pcs Layak Pakai
Alat Musik Sape 2 pcs Layak Pakai
Alat musick perkusi :
1. Klinting Angin 1 pcs Layak Pakai
2. Suara Halilintar 1 pcs Layak Pakai
3. Suara Kodok 1 pcs Layak Pakai
4. Carakas 1 pcs Layak Pakai
Terpal Besar (serba guna) 1 pcs Layak Pakai
N Program Bulan
o Kertas Berwarna 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Kegiatan Membaca
(Mengisi Ulat Buku
dan Lemper)
2 Kunjungan Mobil
Pintar Perpustakaan
Nasional
3 Literasi Budaya
1. Menari
2. Permainan
Monopoli dan
Kuartet
Pahlawan
Nasional dan
Integritas
4 Workshop
1. Kreatifitas
2. Menulis
3. TIK
4. membatik
5 Mendongeng
6 Kegiatan Lomba pada
Hari Besar Nasional
7 Pertemuan Penulis
8 Sosialisasi kegiatan
Lingkungan cinta
sungai dan air.
1. Bekemah
2. Menanam Pohon
3. Susur Sungai
4. Bersih Sampah
Di Sungai
9 Pengembangan diri
Pengelola TBM
10 Menerbitkan Buku
11 Sosialisasi Kesehatan
Tubuh
158
G. Penghargaan
160
budaya Kaltim,
dengan judul
Belajar dan
bermain aksara
kuno
18 Juara Favorit 10 Alma Fadilla KPID Kaltim 2021
Jelajah konten Putri dan
lokal subtema Abdi
jelajah kuliner
tradisinal khas
Kaltim dengan
Judul “Proses
Pembuatan Nasi
Bambu Suku
Dayak”
19 Pemenang Apre- TBM Iqro Kemendikbud 2021
siasi Keaksaraan Republik
“TBM Kreatif dan Indonesia
Rekreatif Tahun
2021”
20 Pemenang Lomba Khofidh Kantor Bahasa 2022
Parade Poster Fathur Provinsi NTT
Peribahasa Daerah Rohman
21 Juara 3 Lomba Rachmawati Rumah Kreatif 2022
Puisi Online Salsabila Kaltim
22 Juara 1 Lomba Indra Kemendikbud 2022
Video Literasi Maulana RI
Masyarakat pada
hari Aksara
Kemendikbud RI
23 Juara 1 Lomba Indra Diskominfo dan 2022
Fotografi pada Maulana Pemkot
Festival Mahakan Samarinda
2022
24 Juara 2 Lomba - Khofidh Taman Budaya 2023
Film Pendek Fathur Provinsi
Rohman kalimantan
- Alma Timur
Fadilla Putri
- Rachmawati
161
H. Liputan Media Tentang TBM Iqro
162
I. Keterlibatan dalam Event-event kegiatan Nasional,
Provinsi dan Kota
No Kegiatan Tahun
1 Menunaikan Tugas sebagai Nara Sumber 2018
Penyelenggaraan kegiatan Gerakan Nasional
Membaca Buku (Gernas Baku) pada TK Islam
Bunga Bangsa, 21 April 2018
2 Panitia “Piknik Dongeng Nasional” bersama Awam 2018
Prakoso, oleh Kampung Dongeng Indonesia, 09 Mei
2018
3 Peserta pada Kegiatan hari rawat bumi Nasional 2019
dengan tema “Menanam 1000 Pohon” bersama
kakak-kaka Universitas Mulawarman, Senin, 22
April 2019
4 Peserta Stand Literasi Expo “Exhibition 2018
Communitiy” HUT Bank Pembangunan Daerah
Kaltim, 27 Oktober 2018
5 Mengisi Stand Daur Ulang Sampah pada Peringatan 2018
Hari Habitat Dunia Oleh BWS III Kalimantan
Timur
6 Peserta “Tour Gempa Literasi” Tahun 2018, 2018
Golagong, di Samarinda, bertempat di Aula Ruhui
Rahayu kantor Gubernur Kalimantan Timur, 03 Mei
2018
7 Peserta Instruktur Literasi Oleh Kantor Bahasa 2018
Provinsi Kaltim, 2018
8 Peserta Safari gerakan Nasional pembudayaan 2019
kegemaran membaca di provinsi dan kabupaten kota
tahun 2019 Oleh Perpustakaan Nasional Jakarta,
bertempat di Rumah Jabatan walikota Samarinda”
9 Tari Sambutan TIM Kementrian dan Kesehatan 2019
dalam kegiatan Akreditasi Puskesmas Lempake, 11
Juli 2019
163
10 Tari Sambutan pada Acara Gebyart Wisata 2019
Kemerdekaan dai Mahakam Lampion garden, 01
September 2019
11 Tari Sambutan pada acara Kegiatan Literasi 2019
Nasional bersama 1000 anak di Taman Samarendah,
Senin, 02 September 2019
12 Menari di acara bedah buku oleh Wakil Gubernur 2019
Kaltim yang di selenggarakan oleh bank Indonesia,
Senin 23 September 2019
13 Mengisi Kegiatan September Ceria Bersama Kepala 2019
sekolah dan pengawas sekolah Jombang di
Mahakam Lampion Garden, Kamis 26 September
2019
14 Menari di atas Kapal Pesut Bentong, bersama para 2019
wisatawan dari Jakarta, Sabtu, 05 Oktober 2019
15 Menari diacara Penghanugerahan Destinasi 2019
Pariwisata Tahun 2019, Kamis, 10 Oktober 2019
16 Menari di kegiatan Open Ceremonial Sape’ camp 2019
festival di Tamanborneo
17 Tari penyambutan tamu dari universitas Tadulako 2019
Palu
18 Menari di acara Diklat menulis oleh Wikimedia 2020
Indonesia
19 Menari di acara Arya Etnic day’s menyambut tamu 2020
mancanegara, Minggu 20 September 2020
20 Menari pada Malam Pentas Budaya Kalimantan 2021
Timur, di Mahakam Lampion Garden, Minggu 04
April 2021
21 Tampil menari dan bermain sape di acara Jambore 2021
Pariwisata Kalimantan Timur, Jum’at, 03 Desember
22 Tampil Menari di Hari kedua jambore Pariwisata 2021
Kalimantan Timur, Sabtu, 04 Desember 2021
23 Tampil Menari dan fashion Show di malam 2021
penutupan jambore Pariwisata, Minggu, 05
Desember 2021
164
24 Menari dan bermain sape pada acara lomba 2021
mencanting, yang diadakan oleh Rumah Batik
Atiiqna Kaltim, Jum’at 17 Desember 2021
25 Menari dan bermain sape diacara Malam Amal 2021
Fashion Show Batik For Semeru, Sabtu 18
September 2021
26 Menari Pada Acara HUT Kota Samarinda ke 354, 2022
Jum’at, 21 Januari 2022
27 Menari diacara HUT Tanah Merah dan Bakti Sosial 2022
28 Menari dan bermain sape pada peresmian gedung 2022
baru SMPN 13 Lempake, Selasa, 08 Februari 2022
29 Menari dan bermain sape pada Festival UINSI 2022
Samarinda, Sabtu, 19 Februari 2022
30 Menari dan bermain sape di Pentas Workshop 2022
Parenting Salsabila Smart & Creative, Sabtu, 13
Maret 2022
31 Menari di acara HUT KSR Universitas 2022
Mulawarman, Kamis, 26 Mei 2022
32 Narasumber pada coaching clinic “Library Tour” 2022
dengan materi ulat buku dan pohon literasi
33 Menari pada Malam Gala Diner Gathering Nasional 2022
ke 6 Munas My Trip My Adventure Trans TV,
Minggu, 19 Juni 2022
34 Menari dan bermain sape pada Mahakam Fashion 2022
Festival 2022, Sabtu, 17 Juli 2022
35 Menari pada HUT Dusun Joyo Mulyo, Senin 11 Juli 2022
2022
36 Tampil Menari Pada Mahakam Fashion Festival, 05 2022
November 2022
37 Menari Gong Di Kegiatan Bulan Bahasa, 06 2022
November 2022
38 Shooting paket Gaya Ceri di TVRI Kaltim, 02 2022
November 2022
39 Shooting Paket Gaya Ceria di TVRI Kaltim, 03 2022
November 2022
165
39 Menari Kipas Nirmala dan Bermain Sape di acara 2022
IKN Fashion Week, 05 November 2022
40 Menari Gong Di acara IKN Fashion Week Hari 2022
Kedua, 06 November 2022
41 Menari dan Bermain Sape di Acara Temu 2022
Pengarang GPMB Provinsi Kalimantan Timur, 26
November 2022
42 Menari dan Bermain Sape diacara Hari Guru 2022
Nasional 2022, 27 November 2022
43 Menari diacara kegiatan Peresmian sekolah siaga 2022
kependudukan SDN 013 Lempake, 15 Desember
2022
44 Menari dan Bermain Sape di Acara Borneo Islamic 2022
Festival, 31 Desember 2022
45 Menari dan Bermain Sape diacara Camping 2023
Adventure se-Kalitim, 28 Januari 2023
46 Menari dan Bermain Sape di Acara Discover East 2023
Borneo, Like Never Before, 02 Februari 2023
47 Menari dan Bermain Sape pada Ceremony Award 2023
ID Mec 2023, 26 Februari 2023
48 Menari dan Bermain Sape pada Pelantikan Pengurus 2023
FKPPI provinsi Kalimantan Timur, 28 Februari
2023
49 Menari dan Mendongeng di acara DOREMI 2023
Perpustakaan Bank Indonesia, 05 Mei 2023
50 Tampil Menari di SMP Negeri 13, Lempake, 12 Mei 2023
2023
51 Tampil Menari di SMA Negeri 10 Samarinda, 13 2023
Mei 2023
52 Tampil Menari dan Sape pada Pelantikan Pengurus 2023
DPP Alumni Gerakan mahasiswa Nasional
Indonesia, di Olah Bebaya Kantor Gubernur
Kalimantan Timur, 26 Mei 2023
53 Tampil Menari pada Peresmian Ikatan Keluarga 2023
Madura Kaltim, 05 Juni 2023
166
J. Pengurus
167
K. Daftar Relawan
No Nama Tugas
1 Fatmawati Koordinator Kreatifitas
2 Nikmat Rahmi Rahman Koordinator Tari
3 Dwika Wati Asisten Koordinator Tari
4 Amir Patang Korrdinator Seni Lukis
5 Fatriannur Sape Player
6 Khofid Fathur Rohman Photographer 1
7 Muhammad Dwy Keamanan
Mawan
8 Husain Siddiq Relawan Lapangan
9 Alma Fadilla Putri Pemberitaan Aktivias
TBM
10 Warsito Koordinator Sarana
Prasana
11 Agus Susanto Koordinator Lapangan
12 Muhammad Rausyan Relawan Pemberitaan
Shaddiq
13 Fiska Tita Aprilia Relawan Dokumentasi
14 Mukhlis Habari Koordinator Da’i Cilik
15 Muh. Suyadik Relawan Dokumenter
16 Budi hartono Relawan Publikasi
17 Misran Relawan Publikasi
18 Alma Fadilla Putri Relawan kostum tari
19 Rachmawati Relawan pegajar tari
20 Nurul Mutiasih Relawan Administrasi
168
L. Dokumentasi Kegiatan
169
4. Workshop Menulis
170
5. Kunjungan MOPI (Perpustakaan Keliling)
Perpusnas bersama Dinas Perpustakaan Kota
171
6. Mendongeng
172
7. Membatik
9. Literasi Budaya
173
Daftar Pustaka
174
Biodata Penulis
Nama : Rachmawati
Kantor : Jl. Ruhui Rahayu 1 No.1 Gunung Kelua,
Kecamatan Samarinda Ulu, Kota
Samarinda
Kalimantan Timur - 75243
Bidang Keahlian : Pemasyarakatan Perpustakaan
Sosial Media
1. Facebook : https://www.facebook.com/groups/tbmiqro
2. Instagram : https://www.instagram.com/tbm_iqro
3. Twitter : rachm4wati
4. Blog : http://tbm1qro.blogspot.com
176
21. Kumpulan Best Practice (Praktik baik) Pengelolaan Taman
Baca Masyrakat, Penerbit Yayasan Fastabiqul Khairat,
tahun 2023
Prestasi
1. Juara Harapan 1 Pustakawan Berprestasi Tingkat Provinsi
Kalimantan Timur Tahun 2013
2. Piagam Penghargaan dan Piala Juara Harapan 3 Nasional
Lomba Budaya Mutu Sekolah Dasar Swasta Kategori
"Perpustakaan" yang diraih pada Grand Final Lomba
Budaya Mutu Sekolah Dasar Tingkat Nasional Tahun 2015,
yang diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan Sekolah
Dasar, Dirjen DIKDASMEN, Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan pada tanggal 02 s.d 06 November 2015
3. Piagam Akreditasi Perpustakaan SD Islam Bunga Bangsa
Terakreditasi B Oleh Perpustakaan Nasional RI Jakarta,
tahun 2017
4. Piagam Juara 1 Lomba Alat Peraga Edukasi oleh yayasan
Az-Zukruf, bertempat dia aula Kantor Kecamatan
Samarinda Utara, 01 April 2017
5. 120 Penulis Terpilih Sayembara Buku cerita anak gerakan
literasi nasional (GLN 2017) oleh, Badan Pengembangan
dan Pembinaan bahasa KEMENDIKBUD
6. dengan judul buku Yuk Kenali Pahlawan Pahlawan
Nasional melalui Monopoli Pahlawan Nasional (MONAS)
dan Kwartet Pahlawan Nasional (KWRNAS)
7. Juara 2 Tingkat Nasional, Vlogger Instagram PNS Inspiratif
2018, oleh Kemenpan RB Jakarta Tahun 2018
8. Juara 1 Lomba Guru dan Tenaga Kependidikan PAUD dan
Dikmas berprestasi dan berdedikasi tinggi tahun 2019,
177
kategori Pengelola TBM Tingkat Kota Samarinda, oleh
Dinas Pendidikan Kota Samarinda, Tahun 2019
9. Juara 1 Guru dan Tenaga Kependidikan PAUD dan Dikmas
beerprestasi dan berdedikasi tinggi tahun 2019, kategori
Pengelola TBM Tingkat Provinsi Kalimantan Timur, oleh
Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur, Juni Tahun
2019
10. Finalis Lomba Guru dan Tenaga Kependidikan PAUD dan
Dikmas berprestasi dan berdedikasi tinggi tahun 2019,
kategori Pengelola TBM Tingkat Nasional ke-13, oleh
Kementrian dan Kebudayaan RI, Direktorat tenaga
pendidik dan kependidikan, Jakarta, Tahun 2019
11. Juara 2 Sayembara penulisan Bahan Bacaan Literasi Kantor
Bahasa Provinsi Kalimantan Timur, Kategori Membaca
Dini, Juni Tahun 2019
12. Juara 1 Pustakawan Berprestasi tingkat Propinsi
Kalimantan Timur, Tahun 2019, Oleh Dinas Perpustakaan
dan Kearsipan Daerah, Propinsi Kalimanan Timur
13. Finalis Pustakawan Berprestasi Tahun 2019, Oleh
Perpustakaan Nasional RI, Jakarta Agustus 2019
14. Juara TBM Kreatif dan Rekreatif Tahun 2021, Oleh
Kemendikbudristek RI
15. Juara 2, Lomba Film Pendek oleh Taman Budaya Provinsi
Kalimantan Timur, Mei 2023
178
Pengalaman Narasumber :
179
180
181