Anda di halaman 1dari 10

ASUHAN KEBIDANAN

PADA Ny “F” AKSEPTOR KB KONDOM DENGAN KONDOM BOCOR


DI PUSKESMAS ANTIROGO

I. PENGKAJIAN DATA
Tanggal: 11 mei 2011 Pukul: 10.00 WIB

A. DATA SUBJEKTIF
1. BIODATA
Nama : Ny. ”F” Nama : Tn “A”
Umur : 20 th Umur : 25 th
Suku/ bangsa : Madura/indonesia Suku/ bangsa : Madura/Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Antirogo,Jember Alamat : Antirogo,Jember
No.Telp :- No.Telp :-

2. ALASAN KUNJUNGAN
Klien mengatakan ingin berkonsultasi tentang KB kondom

3. KELUHAN UTAMA
Klien mengatakan bahwa kemarin malam saat berhubungan ibu melihat
bahwa tidak ada air mani pada penampung air mani di kondom

1. RIWAYAT MENSTRUASI
Hari terakhir menstruasi : 20 april 2011
Siklus : 28 hari
Teratur/tidak : teratur
Volume : ± 60 cc
Spoting :-
Sifat darah : merah,encer berbau amis
Dismenorrea : hari pertama haid
Four albus :-

2. RIWAYAT OBSTETRI LALU


Ana Cara Umur Nifas Riwayat Pemakaian
k Persalina anak Menyusui/ KB lama Keluha
n sekaran tidak berapa n
g lama
1 Spontan 7 bulan 6 bulan Kondo 4 -
m bula
n

3. RIWAYAT KESEHATAN
Sekarang : Ibu mengatakan tidak sedang mengidap penyakit kronis/
menular yang dapat mempengaruhi dalam pemakaian alat
kontrasepsi ( jantung, ginjal, asma, TBC, hepatitis,
DM,hipertensi)
Yang lalu : Ibu mengatakan tidak pernah mengidap penyakit kronis
atau menular ( jantung, ginjal, asma, TBC,
hepatitis, DM,hipertensi)
Keluarga : Ibu mengatakan dalam keluarga tidak ada yang mengidap
penyakit kronis atau menular, ( jantung, ginjal, asma, TBC,
hepatitis, DM,hipertensi)

4. RIWAYAT SOSIAL EKONOMI


a. Riwayat perkawinan
Status perkawinan : Kawin
Kawin : 1kali
Umur istri : 18 th
Umur suami : 24 th
Lama perkawinan : 1 tahun
b. Keadaan psikososial
Ibu mengatakan bahwa mengikuti program KB ini direncanakan suami
dank keluarga menerima dengan baik, yang berperan dalam
pengambilan keputusan adalah suami
c. Kebiasaan hidup sehat
Klien mengatakan tidak pernah merokok, minum jamu-jamuan,
mengkonsumsi obat-obat terlarang jika sakit periksa di pelayanan
kesehatan.
d. Riwayat Perekonomian
Pekerjaan suami : Wiraswasta
Penghasilan : Rp 1.000,000
Pekerjaan istri : ibu rumah tangga
Penghasilan :-
Jumlah anggota keluarga yang menjadi tanggungan : 3 orang

5. POLA KEHIDUPAN SEHARI-HARI


SEBELUM (tidak
POLA SESUDAH (akseptor)
Akseptor)
Ibu makan 3x1 porsi Ibu makan 3x1porsi
dengan komposisi nasi, dengan komposisi nasi,
Nutrisi
lauk, sayur, dan air putih 5- lauk, sayur, dan air
6 gelas putih 5-6 gelas
BAK ± 3-4/hari BAK ± 3-4 kali/hari
Eliminasi
BAB 1x/hari BAB 1x/hari
Ibu melakukan aktivitas Ibu melakukan aktivitas
Aktivitas rumah tangga seperti rumah tangga
( menyapu,menyuci dll) ( menyapu,menyuci dll)
Malam ± 7 jam Malam ± 7 jam
Istirahat/tidur
Siang ± 2 jam Siang ± 2 jam
Melakukan hubungan Melakukan hubungan
Seksualitas
sexsual 2x seminggu sexsual 2x seminggu
Personal hygiene Mandi 3x /hari, gosok gigi Mandi 3x/hari, gosok
2x/hari gigi 2x/hari

B. DATA OBJEKTIF
1. PEMERIKSAAN UMUM
a. Keadaan umum : Baik
b. Kesadaran : Komposmentis
c. BB Sebelum aseptor :50 kg BB saat aseptor : 50 kg

2. PEMERIKSAAN FISIK
a. Tanda-Tanda Vital
Tekanan darah : 120/80 mmhg
Nadi : 80x/ menit
Suhu : 36,5ºC
Pernafasan : 24x/ menit
b. Pemeriksaan inspeksi, palpasi
Kepala
Inspeksi : rambut bersih,warna rambut hitam
Palpasi : tidak ada benjolan
Wajah
Inspeksi : tidak oedema,tidak pucat,
Palpasi : tidak oedem
Leher
Inspeksi : tidak ada pembesaran kelenjar tyroid
Palpasi : tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, limfe dan vena
jugularis
Dada
Inspeksi : tidak ada hiperpigmentasi puting dan aerola mammae,
tidak ada benjolan, puting susu menonjol
Palpasi : tidak ada benjolan

Genitalia dan anus


Inspeksi : vulva dan vagina bersih, tidak ada oedema,varises,dan
peradangan,
Ekstremitas
Inspeksi : simetris
Palpasi : tidak ada oedema dan varises
Perkusi : reflek patella +/+

3. PEMERIKSAAN PENUNJANG
a. Inspekulo : tidak dilakukan
b. Pemeriksaan dalam : tidak dilakukan
c. Pp test : negatif

II. DIAGNOSA
1. DIAGNOSA KEBIDANAN
Ny .“F” PI0001 akseptor KB kondom
2. MASALAH
Ny .“F” PI0001 dengan kondom bocor

III. DIAGNOSA POTENSIAL


Hamil

IV. TINDAKAN SEGERA


-

V. RENCANA TINDAKAN DAN RASIONAL


DIAGNOSA : Ny.”F” PI0001 akseptor KB kondom
TUJUAN : ibu mengerti tentang efek samping
atau masalah dalam penggunaan metode
kontrasepsi kondom
KRITERIA HASIL : Ibu dapat mengerti penjelasan bidan dan masalah
dapat teratasi
1. Ciptakan hubungan yang baik dengan pasien
R/ pasien dapat kooperatif dalam konseling kebidanan
2. Berikan konseling tentang KB kondom
R/ Konseling yang baik dapat menambah pengetahuan klien
3. Anjurkan untuk menggunakan metode kontrasepsi yang lain
R/ Klien dapat memilih metode kontrasepsi lain yang akan digunakan

VI. PELAKSANAAN

Hari/tanggal Jam Kegiatan Paraf


10 mei 2011 10.00 1. ciptakan hubungan yang baik dengan klien
10.05 2. Memberikan konseling tentang :
- Efektifitas kondom
Pemakaian kontrasepsi kondom akan
efektif apabila dipakai secara benar setiap
kali berhubungan seksual. Pemakaian
kondom yang tidak konsisten membuat
tidak efektif. Angka kegagalan
kontrasepsi kondom sangat sedikit yaitu
2-12 kehamilan per 100 perempuan per
tahun

- Cara Penggunaan kondom yang benar


Tahap 1
Kondom dipasang saat penis ereksi, dan
sebelum melakukan hubungan badan.
Tahap 2
Buka kemasan kondom secara hati-hati
dari tepi, dan arah robekan ke arah
tengah. Jangan menggunakan gigi, benda
tajam saat membuka kemasan.
Tahap 3
Tekan ujung kondom dengan jari dan
jempol untuk menghindari udara masuk
ke dalam kondom. Pastikan gulungan
kondom berada di sisi luar.
Tahap 4
Buka gulungan kondom secara perlahan
ke arah pangkal penis, sambil menekan
ujung kondom. Pastikan posisi kondom
tidak berubah selama coitus, jika kondom
menggulung, tarik kembali gulungan ke
pangkal penis.
Tahap 5
Setelah ejakulasi, lepas kondom saat
penis masih ereksi. Hindari kontak penis
dan kondom dari pasangan
Tahap 6
Buang dan bungkus kondom bekas pakai
ke tempat yang aman.

- Efek samping dan masalah dan


cara mengatasi
 Jika Kondom rusak atau bocor
sebelum pemakaian Buang dan pakai
kondom yang baru atau gunakan
spermisida
 Jika Kondom bocor saat berhubungan,
Pertimbangkan pemberian Morning
After Pil yaitu minum 2 pil pada 24
jam pertama dan minum 2 pil lagi 12
jam berikutnya sampai 72 jam atau 3
hari
 Jika Adanya reaksi alergi, Berikan
kondom jenis alami atau ganti metode
kontrasepsi lain
 Jika Mengurangi kenikmatan
berhubungan seksual, Gunakan
kondom yang lebih tipis atau ganti
metode kontrasepsi lain

3. Menganjurkan ibu menggunakan


metode kontrasepsi lain yang sesuai
10.15 keinginan ibu

VII.EVALUASI
Tanggal : 10 mei 2011 Jam : 10.15 WIB
S : Klien mengatakan telah mengerti penjelasan bidan dan akan
menggunakan metode kontrasepsi morning after pil
O : Klien dapat mengulang penjelasan bidan
plano test = negative, kecemasan ibu berkurang
A : Ny.”F”PI000I aseptor KB kondom
P : menganjurkan ibu untuk kunjungan ulang satu minggu lagi yaitu
pada tanggal 17 mei 2011
ASUHAN KEBIDANAN
PADA Ny “Y” AKSEPTOR KB PIL DENGAN MUAL
DI BPS Ny SHANTI

Disusun Oleh :
ANIK NUR AFIDAH (090550004)
ANISA FATMAH (090550006)
IKA RETNO P (090550032)
IRMA YUNITASARI (090550035)
KIKI KHARISMA (090550036)
LILIK YULIAWATI (090550037)

Dosen Pembimbing:
Rusdiarti, SST

YAYASAN PENDIDIKAN TENAGA KESEHATAN


AKADEMI KEBIDANAN JEMBER
2009-2010

Anda mungkin juga menyukai