KELOMPOK 2
Muhammad Fauzan
Sadiah
XII IPS 1
2
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang Rahmat-Nya dan karunianya kami
dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Adapun judul dari makalah ini adalah
“TABLE MANNER DAN MENU PLANNING MAKANAN NEGARA JEPANG”.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada guru
Prakarya dan Kewirausahaan yang telah memberikan tugas kepada kami. Kami juga ingin
mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang turut membantu dalam pembuatan
makalah ini.
Kami jauh dari kata sempurna dan ini merupakan Langkah yang baik dari studi yang
sesungguhna. Oleh karena itu, keterbatasan waktu dan kemampuan kami, maka kritik dan
saran yang membangun senantasa kami harapkan semoga makalah ini dapat beruna bagi
kami.
Kelompok 2
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................................
DAFTAR ISI..........................................................................................................................
ABSTRAK.............................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................................
2.2 Menu.................................................................................................................................
3.1 Kesmpulan........................................................................................................................
3.2 Saran.................................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................
LAMPIRAN...........................................................................................................................
ii
ABSTRAK
Table manner dan table set up negara Jepang adalah tata cara dan penataan meja makan
yang mencerminkan budaya dan ajaran Konfusianisme di Asia Timur. Table manner dan
table set up negara Jepang berbeda-beda tergantung pada jenis restoran, menu, dan acara
yang diadakan. Ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam table manner dan
table set up negara Jepang, antara lain:
Ucapan sebelum dan sesudah makan, orang Jepang terbiasa mengucapkan itadaki-masu
sebelum makan, yang kurang lebih berarti "saya menerima dengan terima kasih".
Ketika selesai, biasanya mereka mengucapkan gochi-sousama-deshita untuk
menggambarkan kepuasan. Pujian sederhana adalah oishii yang berarti "enak".
Handuk hangat, jika diberi handuk hangat sebelum makan, gunanya untuk mencuci
tangan. Jangan gunakan untuk wajah atau leher, ini tidak pantas. Handuk ini juga
bukan untuk melap sesuatu yang tumpah di meja.
Dalam budaya Jepang, makan udon memiliki aturan tertentu yang mencerminkan nilai-
nilai sopan santun dan tradisi. Ketika menikmati udon, penggunaan sumpit dianggap
lebih sopan daripada sendok, dan mengeluarkan suara makan seperti menghisap mie
dianggap kurang pantas. Saat menyendok kuah udon, hindari meniupnya secara
berisik, dan usahakan untuk menyelesaikan udon tanpa meninggalkan sisa di piring.
Selain itu, udon sering dinikmati dengan membungkuk sedikit sebagai tanda
penghargaan. Mengikuti aturan-aturan ini tidak hanya menciptakan pengalaman
makan yang sopan, tetapi juga menghormati nilai-nilai etiket dan tradisi dalam
budaya kuliner Jepang.
Chopstick, chopstick atau sumpit adalah alat makan utama di Jepang. Ada beberapa
etika dalam menggunakan chopstick, seperti tidak menancapkan chopstick di nasi,
tidak menyerahkan makanan dengan chopstick, tidak menunjuk dengan chopstick, dan
tidak menggigit chopstick.
Minuman, minuman yang sering disajikan di meja makan Jepang adalah teh hijau, sake,
dan air putih. Teh hijau biasanya diminum tanpa gula atau susu. Sake adalah minuman
beralkohol yang terbuat dari beras. Air putih biasanya disajikan di akhir makan untuk
membersihkan mulut.
Penataan meja, penataan meja makan Jepang tergantung pada jenis hidangan yang
disajikan. Ada beberapa jenis hidangan, seperti kaiseki, shojin, sushi, dan lain-lain.
iii
Setiap jenis hidangan memiliki peralatan yang berbeda, seperti piring, mangkuk,
gelas, sendok, dan lain-lain. Peralatan tersebut harus disusun dengan rapi dan sesuai
dengan fungsi dan ukurannya.
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1
Keseimbangan Gizi: Memastikan menu mencakup berbagai jenis nutrisi sehingga
para tamu dapat menikmati hidangan yang sehat dan seimbang.
Pertimbangan Kebutuhan Khusus: Memperhitungkan preferensi diet, alergi, atau
kebutuhan khusus lainnya dari para tamu.
Penyesuaian dengan Acara: Menyesuaikan jenis dan jumlah hidangan dengan
karakteristik acara, seperti makan siang bisnis, pesta pernikahan, atau acara
formal.
Table planning memiliki tujuan yaitu untuk menciptakan suasana yang nyaman
dan mengakomodasi kebutuhan tamu. Ini melibatkan penempatan tamu yang tepat,
mempertimbangkan hubungan interpersonal, dan memastikan bahwa setiap meja
memiliki kombinasi tamu yang sesuai. Selain itu, tujuan lainnya adalah mengoptimalkan
ruang dan memastikan penggunaan ruang yang efisien.
Sementara itu, table set up bertujuan untuk menciptakan presentasi visual yang
menarik dan sesuai dengan tema acara. Ini melibatkan penyusunan meja dengan dekorasi
yang tepat, menyediakan tempat duduk yang nyaman, dan memastikan bahwa setiap
elemen di meja diatur dengan rapi. Dengan demikian, tujuan utama table set up adalah
meningkatkan estetika acara, menciptakan pengalaman visual yang menyenangkan, dan
memfasilitasi pelayanan makanan dan minuman dengan efisien.
2
budaya dan situasi, Penulis dapat menyesuaikan diri dengan orang lain. Dengan
mengetahui table set up yang berbeda-beda, Penulis dapat menghadapi berbagai
acara formal atau informal. Dengan membuat menu planning yang menarik,
Penulis dapat menunjukkan kreativitas dan inisiatif Penulis.
Meningkatkan efisiensi dan efektivitas. Kegiatan ini dapat membantu Penulis
untuk menghemat waktu, tenaga, dan biaya dalam menyediakan makanan. Dengan
membuat table manner yang jelas, Penulis dapat menghindari kesalahan atau
kebingungan saat makan. Dengan membuat table set up yang rapi, Penulis dapat
memanfaatkan ruang dan peralatan makan dengan baik. Dengan membuat menu
planning yang terstruktur, Penulis dapat mengatur persediaan dan pembelian
bahan makanan dengan baik.
3
BAB II
PEMBAHASAN
Pilihan makanan khas Jepang juga sering dihubungkan dengan gaya hidup sehat
karena banyak menu yang menggunakan bahan-bahan alami seperti ikan, sayuran, dan beras.
Oleh karena itu, memilih makanan khas Jepang dapat memberikan variasi menu yang
menyehatkan dan memuaskan selera, menjadikannya pilihan yang populer dalam konteks
acara atau restoran.
2.2 Menu
Suasana restoran yang terasa hangat, dihiasi dengan cahaya lembut dan aroma
harum rempah-rempah yang menggoda selera. Saat tamu pertama kali duduk, pilihan menu
yang cermat dipilih untuk menciptakan perjalanan rasa yang tak terlupakan. Gyoza, yang
muncul sebagai bintang pembuka, menawarkan kelezatan kulit tipis dan isian yang memikat,
membuka tirai cita rasa yang akan menghiasi perjalanan kuliner mereka. Udon, sebagai tokoh
utama dalam pementasan, menawarkan keseimbangan antara kenyal dan kuah kaldunya yang
lezat, merangkul tamu dalam kehangatan cita rasa yang memuaskan. Dan di ujung panggung,
purin hadir sebagai penutup manis, mengakhiri pertunjukan dengan sentuhan manis yang
memikat.
Udon dipilih sebagai main course karena keinginan untuk memberikan hidangan
yang memuaskan, dengan kuah kaldunya yang kaya dan mie udon yang kenyal, menciptakan
pengalaman makan yang memuaskan dan menghangatkan.
4
Sebagai penutup, purin dipilih karena keinginan untuk menyajikan sesuatu yang
manis dan lembut, memberikan sentuhan manis setelah hidangan utama. Tekstur lembut purin
dan cita rasa manisnya menjadi penutup yang sempurna untuk menjelajahi variasi rasa dalam
hidangan Jepang.
Bahan-bahan
Cara Membuat
5
Tambahkan semua bawang putih, jahe, soyu, garam, penyedap rasa,
gula, dan merica. Aduk rata. Tutup dan diamkan di kulkas selama 15
menit
Masukkan adonan kedalam kulit gyoza dan mulai pelintir
Tata gyoza didalam wajan datar yg telah diberi minyak wijen.
Panaskan hingga bagian belakang gyoza berubah putih.
Campur tepung terigu dan air. Larutkan kedalam wajan tadi. Atur api
kecil-sedang. Tutup wajan hingga airnya habis, dan bawah gyoza
berubah kecoklatan.
Angkat dan sajikan dengan saus gyoza atau saus lain sesuai selera
Bahan-bahan:
1 liter air
1 sdm Bubuk dashi
1 sdt gula merah
Garam dan kaldu jamur secukupnya
6
sdm kecap asin
Bahan:
7
Setelah padat, dinginkan dalam kulkas kurang lebih 1 jam.
larutkan gula aren dengan 200 ml air. Masak dengan api kecil hingga
gula tercampur rata.
Hidangkan puding yang sudah dingin pada piring saji, siram puding
dengan sirup gula aren yang sudah dilelehkan.
Purin puding Jepang siap dinikmati.
Ada beberapa alasan mengapa makanan seperti gyoza, udon, dan purin
menggunakan cara penyajian France Service:
8
mengatur hidangan dengan cermat di depan pelanggan, mengatur piring dan saus
dengan penuh perhatian. Hal ini memberikan kesan yang lebih menarik dan
menggugah selera bagi pelanggan sebelum mereka benar-benar menikmati makanan
tersebut.
Table set up untuk gyoza, udon, dan purin adalah cara menyajikan hidangan khas Jepang
yang terdiri dari gyoza (kupingan isi daging dan sayur), udon (mie tebal dari tepung terigu), dan purin
(puding karamel dengan tekstur lembut). Berikut adalah beberapa tips untuk membuat table set up
yang menarik dan rapi:
Gunakan piring yang berukuran sesuai dengan jenis makanan. Misalnya, piring kecil
untuk gyoza, mangkuk untuk udon, dan gelas atau cetakan untuk purin.
9
Susun piring dan mangkuk di atas alas meja yang bersih dan rata. Jika ingin
menambahkan sentuhan estetik, kamu bisa menggunakan taplak meja atau serbet dengan
motif atau warna yang sesuai dengan tema makanan.
Beri jarak yang cukup antara piring dan mangkuk agar tidak saling bersentuhan atau
tumpah. Kamu juga bisa menggunakan nampan untuk memudahkan mengangkat dan
menurunkan makanan.
Sajikan gyoza dengan saus cocolan yang terbuat dari campuran kecap asin, cuka, dan
minyak wijen. Kamu bisa menggunakan mangkuk kecil atau wadah saus khusus untuk
menaruh saus cocolan. Letakkan di samping piring gyoza atau di tengah meja agar
mudah dijangkau.
Sajikan udon dengan kuah yang panas dan gurih. Kamu bisa memilih berbagai macam
kuah, seperti kuah kaldu dashi, kuah kari, atau kuah pedas. Kamu juga bisa
menambahkan topping seperti daging sapi, udang, telur, atau sayuran. Jangan lupa untuk
menyediakan sumpit dan sendok untuk menikmati udon.
Sajikan purin dengan karamel yang manis dan lezat. Kamu bisa membuat karamel sendiri
dengan cara memasak gula dan air sampai berwarna cokelat. Kamu juga bisa
menambahkan whipped cream, buah-buahan, atau kacang-kacangan sebagai hiasan.
Gunakan sendok kecil untuk menyantap purin.
Jika ingin lebih lengkap, kamu bisa menambahkan minuman seperti teh hijau, jus, atau
air putih. Kamu bisa menggunakan gelas, cangkir, atau botol untuk menaruh minuman.
Letakkan di samping kanan atau kiri piring atau mangkuk.
10
Meja makan restoran Jepang adalah salah satu hal yang menarik perhatian banyak orang.
Meja makan restoran Jepang biasanya memiliki desain yang minimalis, nyaman, dan estetis.
Horigotatsu adalah salah satu jenis meja makan tradisional Jepang yang rendah dan
memiliki lantai yang tersembunyi di bawahnya, sehingga orang bisa meregangkan kaki mereka. Meja
ini biasanya digunakan di restoran Jepang yang sangat tradisional, seperti izakaya atau kaiseki. Untuk
duduk di meja horigotatsu, pengunjung harus melepas sepatu dan bersila di atas tatami, tikar anyaman
dari jerami. Meja horigotatsu memberikan kesan yang hangat dan nyaman, serta cocok untuk
menikmati hidangan Jepang seperti yakiniku, sukiyaki, atau nabe.
11
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Tujuan dari komposisi menu dan table planning adalah memberikan variasi
makanan yang seimbang, memenuhi kebutuhan gizi, dan memperhitungkan kebutuhan
khusus tamu. Table planning bertujuan menciptakan suasana nyaman, mempertimbangkan
hubungan interpersonal, dan mengoptimalkan penggunaan ruang. Sementara itu, table set up
bertujuan meningkatkan estetika acara, menciptakan pengalaman visual yang menyenangkan,
dan memfasilitasi pelayanan makanan dengan efisien.
Dalam rencana tema, makanan khas Jepang dipilih karena keunikannya dalam
kombinasi rasa, presentasi estetis, dan kualitas bahan segar. Menu terdiri dari gyoza, udon,
dan purin, masing-masing memberikan pengalaman rasa yang unik. Proses pembuatan
masing-masing menu melibatkan bahan-bahan dan langkah-langkah khusus, seperti proses
membuat gyoza, udon, dan purin dengan bahan-bahan segar dan teknik khusus.
12
saus cocolan khusus. Meja makan, seperti horigotatsu, memberikan kesan tradisional dan
nyaman.
Dengan demikian, melalui perpaduan menu yang beragam, table planning yang
memperhitungkan kebutuhan tamu, table set up yang estetis, serta penyajian dan meja makan
yang sesuai tema, acara bersantap dengan tema Jepang dapat menciptakan pengalaman yang
memikat, harmonis, dan memuaskan bagi para tamu.
3.2 Saran
Dalam table planning, ciptakan atmosfer intim dan santai dengan menggunakan
meja kotatsu rendah atau meja dengan alas tatami. Pilih tempat duduk yang memungkinkan
tamu menikmati pemandangan taman Jepang atau elemen alami lainnya. Sesuaikan
penempatan tamu dengan pertimbangan hubungan interpersonal dan optimalkan penggunaan
ruang untuk menciptakan suasana yang nyaman.
Table set up memerlukan perhatian terhadap detail, mulai dari serbet dengan
motif Jepang, piring keramik atau porselen elegan, hingga peralatan makan tradisional seperti
hashi. Hiasan meja seperti bunga sakura atau mini bonsai dapat menambahkan estetika
Jepang. Pastikan pencahayaan lembut dan musik latar Jepang untuk meningkatkan
pengalaman bersantap.
13
Manfaat dari kegiatan ini mencakup peningkatan kualitas hidup melalui
pengalaman makan yang lebih baik dan sehat, meningkatkan keterampilan sosial dalam
berinteraksi, serta meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam menyediakan makanan.
Terakhir, dalam table set up, pilihlah meja makan yang sesuai dengan tema
Jepang, seperti horigotatsu, untuk memberikan sentuhan tradisional yang unik. Dengan
merancang keseluruhan konsep dengan teliti, Anda dapat menciptakan suasana yang
mengundang tamu untuk merasakan keindahan, ketertiban, dan keunikan dalam budaya
kuliner Jepang.
DAFTAR PUSTAKA
2. Artika Sari. Selasa, 9 Apr 2019 10:12. Table Manner ala Jepang.
https://www.inibaru.id/kulinary/berbeda-dengan-eropa-beginilah-table-manner-ala-
jepang
3.
14
5. K yamanuro
https://matcha-jp.com/en/writer/k_yamamuro
6. Hikmawan Firdaus, Aozore dee. Rabu, 13 April 2022 | 20:03 WIB.Macam Tempat
Duduk yang Ada di Restoran Jepang.
https://yoursay.suara.com/ulasan/2022/04/13/200355/5-macam-tempat-duduk-yang-ada-
di-restoran-jepang
https://yoursay.suara.com/ulasan/2022/04/13/200355/5-macam-tempat-duduk-yang-ada-di-
restoran-jepang
13. Adlina., Atifa. 2022. 5 Resep Udon Ala Restoran yang Bisa Kamu Buat Sendiri di Rumah.
https://www.sehatq.com/review/resep-udon
15
Tahun terbit : 7 nov 2023 bogor jawa barat indonesia
https://cookpad.com/id/cari/pudding-purin
https://www.amesbostonhotel.com/pengertian-french-serivce/
https://www.materismk.my.id/2020/09/french-service-gueridon-service-adalah.html
https://www.detik.com/jabar/berita/d-6193502/apa-itu-planning-pengertian-tujuan-dan-manfaatnya
18.
https://www.popmama.com/life/health/sittah-husnul-khotimah/manfaat-membuat-meal-plan-yang-
harus-diketahui
https://www.sodexo.co.id/manfaat-perencanaan/
https://serupa.id/marketing-plan-pengertian-sistem-komponen-manfaat-langkah-dsb/Contoh
https://pelatihan-indonesia.id/table-manner-pengertian-aturan-penting-manfaat-dan-contohnya/
https://manfaat.co.id/manfaat-table-manner
16
24.Pengertian Table Setup: Fungsi, Peralatan dan Penataan Meja
by Fahri Ahmad
https://www.amesbostonhotel.com/pengertian-table-setup/
17