LAPORAN
PRAKTIKUM MEKANIKA TANAH I
PEMERIKSAAN BERAT VOLUME TANAH
Disusun oleh:
LEMBAR ASISTENSI
PRAKTIKUM PEMERIKSAAN BERAT VOLUME TANAH
KELOMPOK :3
Anggota kelompok : Paul Kevin F. Azia Novia R.
Givson Gabriel Affifah Mawarni
M. Faishal Eugenia Gracia M.
ii
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
DAFTAR ISI
COVER ........................................................................................................................................ i
LEMBAR ASISTENSI............................................................................................................... ii
3.2 Pembahasan.................................................................................................................. 9
iii
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
LAMPIRAN ............................................................................................................................. 13
iv
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
DAFTAR TABEL
Tabel 3.3.1 Data Pengamatan ..................................................................................................... 8
Tabel 3.3.2 Data Hasil Pengamatan............................................................................................ 8
Tabel 3.3.3 Tabel Hasil Perhitungan .......................................................................................... 9
v
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1.1 Elemen Tanah dalam Keadaan Asli ..................................................................... 3
Gambar 3.2.1 Drive Cylinder ..................................................................................................... 3
Gambar 3.2.2 Cawan .................................................................................................................. 3
Gambar 3.2.3 Oven Pengering ................................................................................................... 3
Gambar 3.2.4 Jangka Sorong ...................................................................................................... 4
Gambar 3.2.5 Neraca .................................................................................................................. 4
Gambar 3.2.6 Sarung Tangan Anti Panas................................................................................... 4
Gambar 3.2.7 Nampan ................................................................................................................ 5
Gambar 3.2.8 Proses Penimbangan Cawan Kosong................................................................... 5
Gambar 3.2.9 Proses Pembacaan Skala Hasil Pembacaan pada Jangka Sorong ........................ 5
Gambar 3.2.10 Proses Penyebaran Tanah diatas Nampan ......................................................... 6
Gambar 3.2.11 Proses Pemadatan Tanah didalam Drive Cylinder ............................................ 6
Gambar 3.2.12 Proses Penimbangan diatas Neraca ................................................................... 6
vi
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tanah adalah campuran butir-butir dari berbagai ukuran dan bahwa ada
hubungan yang erat antara penyebaran besar butir dan sifat tanah. Para ahli
menyatakan berat tanah dalam istilah kerapatan butir-butir yang menyusun tanah.
Biasanya ditetapkan sebagai massa atau berat satuan volume tanah padat dan
disebut kerapatan butir.
Dalam dasar ilmu tanah, dapat dipelajari mengenai penentuan berat volume.
Berat volume berhubungan dengan void ratio, kadar air, berat jenis, porositas, dan
kerapatan relatif. Hal inilah yang menunjukkan bahwa berat volume masih
berhubungan dengan sifat-sifat tanah yang lain. Oleh karena itu, berat volume
sangat penting untuk dipelajari sehingga pengetahuan mengenai berat volume
semakin bertambah dan kita dapat menghitung dan menentukan berat jenis dan
berat isi suatu tanah selain melalui pembelajaran di dalam kelas. Pengujian berat
volume pada praktikum juga penting untuk diketahui untuk mahasiswa. Lebih baik
mahasiswa mengerti dalam teori dan juga mahir dalam lapangan. Maka dari
itu, perlu adanya analisa dan praktikum tentang berat isi dan berat jenis partikel
tanah pada penggunaan sampel yang berbeda. Dari hubungan antara volume dan
berat, kita dapat mengambarkan dan mengevaluasi sifat-sifat fisis dari tanah.
1
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
Adapun tujuan yang hendak dicapai pada praktikum Pemeriksaan Berat Volume
Tanah yaitu:
1. Menentukan berat volume tanah dengan uji laboratorium.
2. Mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi berat volume tanah.
3. Mengetahui jenis klasifikasi sampel tanah berdasarkan ASTM Test D –
2049.
2
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
3
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
4. Bahan induk
Karena adanya pembentukan struktur selama perkembangan tanah yang
menyebabkan horizon yang ada dibagian atas mempunyai kerapatan induk
lebih rendah di banding bahan induk asli.
5. Pengolahan tanah
Apabila tanah diolah menggunakan alat-alat berat dalam jangka panjang
akan mengakibatkan penurunan terhadap agregasi tanah dan tanah akan jadi
padat.
Sifat – sifat penting tanah untuk sebuah proyek tergantung pada jenis atau fungsi
proyek. Sesuai dengan sifat – sifatnya penting diketahui tipe proyek yang
dilaksanakan. Adapun sifat – sifatnya antara lain:
1. Permeabilitas (Permeability)
Sifat ini untuk mengukur atau menentukan kemampuan tanah dilewati air
melalui pori – porinya. Sifat ini penting dalam konstruksi bendung tanah
urugan dan persoalan drainase.
2. Konsolidasi (Consolidation)
Pada konsolidasi dihitung dari perubahan isi pori tanah akibat beban. Sifat
ini dipergunakan untuk menghitung penurunan bangunan.
3. Tegangan geser (Shear Strength)
Untuk menentukan kemampuan tanahn menahan tekanan – tekanan tanpa
mengalami keruntuhan. Sifat ini dibutuhkan dalam perhitungan stabilitas
pondasi atau dasar yang dibebani, stabilitas tanah isian atau timbunan di
belakang bangunan penahan tanah dan stabilitas timbunan tanah.
2
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
BAB II
METODE PRAKTIKUM
2.1 Alat dan Bahan
1. Satu buah drive cylinder tanpa drat dengan diameter 5.03 cm.
3
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
4
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
5
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
6
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
8. Cawan diambil dari dalam oven. Lalu ditimbang dengan neraca (W2).
9. Alat dan bahan dibersihkan dan ditempatkan pada tempat asalnya.
7
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Hasil
Sampel Simbol 1 2 3
Diameter Drive
D 5.03 cm 5.03 cm 5.03 cm
Cylinder
Tinggi Drive
h 1.37 cm 1.37 cm 1.37 cm
Cylinder
Berat Drive
M 15.3 g 15.3 g 15.3 cg
Cylinder
Berat Tanah Basah
W1 49.2 g 54 g 51.4 g
+ Cawan
Berat Tanah Kering
W2 37.6 g 42.8 g 40.2 g
+ Cawan
Berat Cawan W3 10.5 g 10.6 g 10.4 g
Sampel Simbol 1 2 3
Volume Cylinder V 27.3 cm3 27.3 cm3 27.3 cm3
Wair Ww 11.6 g 11.2 g 11.2 g
Wtanah basah Ws 38.7 g 43.4 g 41 g
Kadar Air ω 43 % 35 % 38 %
Berat Volume
γm 1.418 g/cm3 1.589 g/cm3 1.502 g/cm3
Tanah Basah
Berat Volume
γd 0.992 g/cm3 1.177 g/cm3 1.088 g/cm3
Tanah Kering
Berat Volume γdavg 1.086 g/cm3
Rata-Rata
8
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
3.2 Pembahasan
berpengaruh pada kadar air ( ω) sampel tanah yang digunakan pada tiap
Perhitungan
No.
Sampel 1 Sampel 2 Sampel 3
V = π·r2·t
1
= π·(2 D)2·h
1. 1
= π·(25.03) 2·1. 37
= 27.332 cm3
Ww = W1 – W2 Ww = W1 – W2 Ww = W1 – W2
2. = 49.2 – 37.6 = 54 – 42.8 = 51.4 – 40.2
= 11.6 gram = 11.2 gram = 11.2 gram
3. Ws = W1 – W3 Ws = W1 – W3 Ws = W1 – W3
9
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
10
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
BAB IV
SIMPULAN
4.1 Kesimpulan
Pada praktikum Pemeriksaan Berat Volume Tanah yang kami lakukan pada
hari Senin tanggal 27 Januari 2020 di Laboratorium Mekanika Tanah Universitas
Pertamina, kami dapatkan berat volume sampel tanah yang kami gunakan sebesar
1.086 g/cm3. Kami dapatkan nilainya berat volume dari rata-rata berat volume tanah
kering yakni berat volume tanah kering didapatkan dari perbandingan antara berat
volume tanah basah dengan penjumlahan konstanta 1 dengan kadar air dari masing-
masing tanah pada cawan yang berbeda.
Berdasarkan hasil praktikum, terdapat perbedaan nilai berat volume setiap
sampel karena adanya perbedaan yang dimulai dengan perbedaan hasil pada W1
(berat cawan + tanah basah) dan W2 (berat cawan + tanah kering). Sehingga dapat
disimpulkan bahwa perlakuan pemindahan sampel tanah kedalam cawan yang
berbeda seperti terlalu ditekan atau terlalu lepas, sehingga jarak antar partikel untuk
udara dan air akan terpengaruhi oleh perlakuan tersebut yang dapat digaris besarkan
bahwa ruang pori merupakan faktor terbesar yang mempengaruhi berat volume
selain tekstur dan struktur tanah.
Berdasarkan ASTM Test D – 2049, sampel tanah kami dengan berat volume
sebesar 1.086 g/cm3 merupakan tanah lempung lembek yang sebenarnya tidak
masuk kedalam interval lempung lembek, tetapi mendekati intervalnya. Didapatkan
dengan pengkonversian 1.086 g/cm3 kedalam satuan inggris, maka nilainya menjadi
67.796765 lb/ft3, dimana pada kisaran 38 lb/ft3 – 51 lb/ft3 merupakan lempung
organik lembek dan 73 lb/ft3 – 93 lb/ft3 lempung lembek.
4.2 Saran
Pada praktikum Pemeriksaan Berat Volume Tanah kami memiliki data hasil
yang berbeda dengan perbedaan yang cukup bersar pada data W1 dan W2 yang
dimungkinkan karena adanya perbedaan perlakuan pada setiap tanah sampel.
Oleh karena itu kami sarankan agar lakukanlah setiap perlakuan sedemikian
rupa sama pada setiap sampel tanah, sehingga kondisi tanah yang akan diuji
memiliki hasil pengukuran yang hampir sama.
11
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
DAFTAR PUSTAKA
Adriani, W., Prawistira, E. D., & Ramadan, K. A. (2015). BERAT JENIS DAN
BERAT VOLUME. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang.
Aulia, T., Aditya, Y., & Purnamasari, A. (2013). MEKANIKA TANAH. Samarinda:
Universitas Mulawarman.
12
UNIVERSITAS PERTAMINA| 2020
Kelompok 3- PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
LAMPIRAN
13