Anda di halaman 1dari 2

Topik 4 Koneksi Antar Materi

Mata Kuliah : Teknologi Baru Dalam Pengajaran Dan Pembelajaran


Nama Kelompok :
 Dita Kenika Br. Milala
 Melisa Walujan

 Nadia Toganti

 Jenika Manuhurapon

Mahasiswa yang berbahagia, setelah rancangan praktik mikro mendapatkan masukan dan saran
dari guru pamong atau guru penggerak, maka selanjutnya Anda kaitkan rancangan tersebut
dengan tema atau materi yang Anda praktekkan di kelas PPL.
Modul ajar yang kami rancang ini digunakan untuk pembelajaran di kelas IX Pembelajaran
PPKn kelas IXc SMP N 2 Tondano. Menggunakan rencana pelaksanaan pembelajaran kurikulum
13 dengan materi pembelajaran permasalahan dalam keberagaman . Jika kemudian saya
gabungkan dengan model Assure, hasilnya adalah sebagai berikut:

1. Analyze Learners (Menganalisi Peserta Didik)


Pada tahap ini peserta didik diidentifikasi dan dianalisis karakteristiknya dengan mengamat
latar belakang mereka di dalam kelas selama kegiatan pembelajaran.
2. State Standards and Objectives (Merumuskan standar dan Tujuan Pembelajaran)
Dalam tahap ini dilakukan perumusan standart dan tujuan pembelajaran, kami diskusikan
dengan guru pamong sebelum proses pembelajaran berlangsung, hal itu kami lakukanuntuk
memudahkan kami mencari refrensi bahan materi, rumusan standart yang sesuai dengan
tujuan pembelajaran. Setelah rumusan standart dan tujuan pembelajaran sudah ditetapkan,
guru (mahasiswa PPL) menyampaikan tujuan pembelajaran pada peserta didik diawal proses
pembelajaran.
3. Select Strategis and Resources (Memilih Strategi dan sumber Belajar)
pada tahap ini kami akan mencari dan memilih strategi belajar dan sumber belajar yang sesuai
dengan peserta didik.
4. Utilize Resources (memanfaatkan Sumber Belajar)
Dengan sumber belajar yang dirancang dan dipersiapkan secara optimal, digunakan
dandievaluasi. Peserta didik akan antusias mengikuti proses pembelajaran.
5. Require learner Participation (Partisipasi Peserta didik dalam Proses pembelajaran)
Partisipasi peserta didik dalam pembelajaran sangat berantusias. Meskipun ada beberapa
peserta didik yang tampaknya belum mencapai kondisi terbaiknya secara kognitif, namun
metode dan media yang digunakan dapat mengaktifkan motivasi belajar dan aspek afektif
peserta didik.
6. Evaluate and revise (menilai dan merevisi pembelajaran)
Evaluasi dan refleksi bersama guru pamong lebih bersifat pengkondisian kelas, kemudian,
fokus kegiatan pembelajaran dapat membuat keaktifan peserta didik lebih merata lagi selama
proses pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai