Anda di halaman 1dari 7

TP:

Mengetahui tatacara tayammum


Indikator :
1. Siswa mengetahui syarat tayammum
2. Siswa mengetahui rukun tayammum
3. Siswa mengetahui sunnah-sunnah tayammum
4. Siswa mengetahui hal yang membatalkan tayammum
5. Siswa mengetahui tata cara tayammum

Ice Breaking
1. Masing-masing siswa harus berhitung, tetapi setiap kelipatan 5 tidak boleh
menyebutkan angkanya tetapi menyebutkan “dorr” atau tepuk tangan.
2. Jika permainan ingin lebih sulit maka guru bisa mengubah aturannya. Siswa yang
salah sebut akan dianggap gugur. Misalnya nih 1, 2, 3, 4, dorr, 6, 7, 8, 9, dorr, dst.

Tata Cara Tayammum


Dalam Islam, bersuci hukumnya wajib dan termasuk amalan yang penting. Sebab, ini
merupakan syarat sah sebelum melakukan ibadah sholat. Nah, salah satu di antara cara
bersuci selain wudhu dan mandi wajib yaitu bertayammum.
Apa sih tayammum itu?
Tayammum adalah cara bersuci dengan mengusapkan tanah atau debu sebagai
pengganti dari wudhu atau mandi wajib karena tidak adanya air.
Hal ini dijelaskan dalam Al Quran surat An Nisa ayat 42, Allah SWT berfirman:

‫َوا ِْن ُك ْن ُ ُْت َّم ْر ٓ ىٰض َا ْو عَ ٰٓل َس َفر َا ْو َج ۤا َء َا َح ٌد ِ ِّمنْ ُ ُْك ِ ِّم َن الْغَ ۤاىطِ َا ْو لٓ َم ْس ُ ُُت ال ِن ِّ َس ۤا َء فَ َ َْل ََتِدُ ْوا َم ۤا ًء فَتَ َي َّم ُم ْوا َص ِع ْيدً ا‬
ِٕ
‫َط ِيبا فَا ْمس ُح ْوا بِو ُج ْو ِه ُ ُْك و َايْ ِدي ُ ُْك م‬
ْ َ ُ َ ً ِّ
Artinya : "Dan jika kamu sakit atau sedang dalam musafir atau datang dari tempat buang air
atau kamu telah menyentuh perempuan, kemudian kamu tidak mendapat air, maka
bertayammumlah kamu dengan tanah yang baik (suci), sapulah mukamu dan tanganmu
sesungguhnya Allah Maha Pemaaf lagi Maha Pengampun" (QS An Nisa:43).
Menurut Tafsir Al-Muyassar dijelaskan bahwa apabila seseorang menderita sakit, yang
tidak memungkinkan untuk menggunakan air, atau sedang bepergian, atau berhadas (kecil),
atau berhubungan intim dengan istri mereka kemudian tidak menemukan air, maka carilah
debu yang suci, kemudian usaplah wajah dan kedua tangan kalian dengan debu tersebut.
Penyebab seseorang melakukan tayammum, dibagi menjadi tiga, yaitu :
1. Tidak ada air
2. Sakit
3. Airnya diperlukan untuk memberi minum makhluk yang dimuliakan yang sedang
mengalami kehausan
Syarat Tayammum, ada 10, yaitu . . .
1. Menggunakan debu, tidak boleh yang lain semisal tepung atau bedak.
2. Tanahnya suci dari najis
3. Bukan tanah “musta’mal” (bekas dipakai tayammum)
4. Tidak bercampur dengan tepung atau semacamnya
5. Sengaja tayammum
6. Membasuh wajah dan kedua tangan dengam dua kali tepukan ke tanah.
7. Sebelumnya sudah membersihkan najis di badan
8. Sebelumnya sudah berijtihad menentukan menentukan arah kiblat
9. Sudah masuk waktu shalat
10. Satu tayammum untuk satu shalat fardhu
Tayamum memiliki tata cara tersendiri untuk membuat tubuh menjadi suci dari hadas
besar dan hadas kecil. Caranya mirip seperti wudhu, namun hanya mengusap bagian wajah
dan tangan saja. Tayamum juga hanya menggunakan debu dan tanah berdebu yang bersih.
Setelah melakukan tayamum juga ada doanya tersendiri. Kalian dianjurkan untuk membaca
doa bersuci setelah tayamum.

Rukun (Fardhu) Tayammum ada lima, yaitu :


1. Niat
Adapun niatnya sebagai berikut:

Nawaitu tayammuma
listibaahatishsholaati lillaahi taala ‫ص ََلةا هللا تَعَالَى‬
َّ ‫ن ََويْتُ التَّيَ ُّم َم اِل ْستابَا َح اة ال‬
Artinya : "Saya berniat Tayammum untuk diperbolehkannya sholat karena Allah Ta'ala"
2. Mengusap wajah
Mengusap wajah dengan menggunakan kedua tangan secara bergantian. Tangan
sebelah kanan mengusap wajah dari sisi kiri, dan tangan sebelah kiri mengusap wajah
dari sisi kanan.
3. Mengusap tangan hingga siku
Dilakukan dengan cara bergantian. Tangan sebelah kanan mengusap tangan kiri dan
tangan kiri mengusap tangan sebelah kanan.
4. Tertib
Melakukan tayammum harus secara berurutan dari rukun pertama sampai selanjutnya.
Tidak boleh dibalik ya.
Setelah selesai melakukan tayamum, dianjurkan untuk membaca doa bersuci setelah
tayamum. Berikut adalah doa setelah tayamum.

،‫ َاللَّهُ َّم ا ْج َعلْ ِِن ِم َن التَّ َّواب ْ َِْي‬،ُ‫ َو َأ ْشهَدُ َأ َّن ُم َح َّمدً ا َع ْبدُ ُه َو َر ُس ْو َُل‬،ُ‫َشيْ َك ََل‬
ِ َ ‫ َو ْحدَ ُه ََل‬،‫هللا‬ ُ ‫َأ ْشهَدُ َأ ْن ََل ا َ ََل ا ََّل‬
ِٕ ِٕ
،‫ َأ ْشهَدُ َأ ْن ََل ا َ ََل ا ََّل َأن َْت‬، َ‫الصا ِل ِح ْ َْي ُس ْب َحان ََك َاللَّهُ َّم َو ِ َِب ْم ِدك‬ َّ َ‫َوا ْج َعلْ ِِن ِم َن الْ ُم َت َطهِِّ ِرْي َن َوا ْج َعلْ ِِن ِم ْن ِع َبا ِدك‬
ِٕ ِٕ
‫َأ ْس تَ ْغ ِف ُركَ َو َأت ُْو ُب الَ ْي َك‬
ِٕ
Artinya: “Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah semata yang tiada sekutu bagi-Nya. Dan aku
bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah
aku sebagai orang-orang yang bertobat, jadikanlah aku sebagai orang-orang yang
bersuci, dan jadikanlah aku sebagai hamba-hamba-Mu yang saleh. Mahasuci
Engkau, ya Allah. Dengan kebaikan-Mu, aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain
Engkau. Dan dengan kebaikan-Mu, aku memohon ampunan dan bertaubat pada-
Mu.
Sunah Tayammum
Sunah tayammum berbeda dengan rukun tayammum. Sunah tayammum boleh tidak
dilakukan ketika melakukan tayammum. Namun hal ini hanya anjuran saja agar tayammum
lebih sempurna. Berikut adalah sunah tayammum.
1. Membaca basmallah
Setiap melakukan kegiatan hendaknya kita membaca basmalah agar kegiatan yang kita
lakukan berjalan lancar. Dalam melakukan tayammum basmalah juga bisa dibacakan
sebelum membaca niat tayammum. Namun jika tidak juga tidak apa-apa.
2. Mendahulukan Bagian Kanan daripada Kiri
Ketika melakukan hal yang suci seperti tayammum ini, disunahkan untuk mendahulukan
bagian kanan seperti tangan kanan. Setelah itu baru disusul dengan mengusap bagian
tangan kiri.
3. Menipiskan Debu
Debu yang digunakan untuk tayammum tidak perlu terlalu banyak. Tayammum berbeda
dengan wudu yang membutuhkan air yang banyak. Dalam melakukan tayammum
dianjurkan untuk menipiskan debu yang menempel di tangan sebelum mengusapkan
pada bagian tubuh.
Hal-hal yang Membatalkan Tayammum
Seperti halnya pada wudu, tayammum juga memiliki penyebab yang dapat membatalkan
tayammum. Berikut adalah hal-hal yang dapat membatalkan tayammum.
1. Menemukan Air
Tayammum akan langsung batal jika kamu telah menemukan air sebelum melakukan
salat. Sesuatu yang digantikan sudah ada maka penggantinya tidak akan berguna.
Seperti halnya menemukan air sebelum salat maka kamu harus berwudu.
Namun jika kamu menemukan air setelah selesai salat, hal tersebut tidak membatalkan
tayammum atau pun salat. Salat dan tayammum tetap sah jika kamu menemukan air
setelah salat. Oleh karena itu sebelumnya seharusnya memastikan terlebih dahulu
apakah air benar-benar tidak ada.
2. Bisa Menggunakan Air
Air bisa menjadi halangan beribadah jika seseorang yang sakit tidak boleh terkena air
dalam sesi pengobatannya. Namun jika penyakitnya sudah sembuh maka tayammum
bisa batal. Bahkan orang yang sakit tanpa adanya larangan dengan air juga dapat
membatalkan tayammum.
3. Murtad
Tayammum akan batal jika kamu keluar dari Islam atau agamamu bukan Islam.
Tayammum hanya diperbolehkan bagi umat Islam. Selain itu pastinya memiliki aturannya
sendiri dalam beribadah.
4. Hilang Akal Berpikir
Seseorang yang kehilangan akal sehatnya maka otomatis tayammumnya akan batal.
Orang-orang yang kehilangan akal sehat ini seperti, gila, pemabuk, dan tidak sadarkan
diri karena pingsan dan sebagainya.
5. Tidur
Tidur adalah suatu aktivitas di mana beberapa fungsi anggota tubuh berhenti beroperasi
seperti telinga dan mata. Bagi orang yang sudah melakukan tayammum lalu tidur
sehingga telinga dan mata secara bersamaan tidak berfungsi maka tayammum
dinyatakan batal. Namun tidak bagi orang yang memiliki kecacatan fisik yang mana salah
satunya memang tidak berfungsi.
6. Buang Air Kecil
Dengan membuang air kecil maka otomatis tayammum akan batal. Hal ini dikarenakan
hadas yang muncul karena air kecil. Jika ingin salat maka bersihkan terlebih dulu hadas
di bagian tubuh agar dapat salat dengan sah.
7. Buang Air Besar
Sudah jelas jika kita mengeluarkan air besar yang menyebabkan timbulnya hadas maka
tayammum dinyatakan batal. Hal ini sama saja seperti saat membuang air kecil ketika
sudah tayammum.
8. Kentut
Kentut adalah sebuah gas yang keluar melalui anus, hal ini sama saja seperti buang air
kecil dan buang air besar. Ketika kamu sudah tayammum lalu kentut maka tayammum
dinyatakan batal. Begitu juga saat salat maka salatmu harus batal juga.
9. Haid
Ketika wanita memasuki masa datang bulan atau haid saat sudah melakukan tayammum
maka tayammum dinyatakan batal. Hal ini sama seperti buang air kecil, buang air besar,
dan juga kentut. Semua hal yang menimbulkan munculnya hadas di bagian tubuh maka
kegiatan dalam beribadah akan batal. Hadas harus dibersihkan terlebih dahulu sebelum
beribadah.

Jawablah pertanyaan di bawah ini! (tulis pada buku catatan)


1. Apa yang menyebab bersuci hukumnya wajib dan termasuk amalan yang penting?
2. Sebutkan 3 penyebab seseorang melakukan tayammum?
3. Sebutkan rukun tayammum

Anda mungkin juga menyukai