Anda di halaman 1dari 7

LAPORA

N
PRAKTIK D
I
UM S

KIMIA U
S
U
N

O
L
E
H
KELOMPOK 4
Nama Kelompok : 1. Citra Tamara Saragih
2. Helena Familia Batubara
3. Icheya Looseyin
4. Rafi Zayn Altaf Daviri
5. Risqullah Damar Prawira
6. Yohana Nainggolan
Kelas : 12 MIPA 1
Guru Pembimbing : Jenny Pasaribu, S.Pd M.Si
Tanggal Percobaan : 28 Agustus 2022
A. JUDUL
“Pembuatan Es Krim dengan Memanfaatkan Penurunan Titik
Beku Larutan”

B. TUJUAN
Siswa dapat memahami dan mengetahui lebih lanjut teori
“Penurunan Titik Beku Larutan” melalui pengaplikasiannya dalam
pembuatan eskrim sederhana.

C. LANDASAN TEORI
Sifat koligatif larutan adalah sifat larutan yang hanya
dipengaruhi oleh jumlah partikel zat terlarut di dalam larutan, dan
tidak dipengaruhi oleh sifat dari zat terlarut. Sifat koligatif larutan
ada 4, yaitu :
1. Penurunan Tekanan Uap
2. Penaikan Titik Didih
3. Penurunan Titik Beku
4. Tekanan Osmotik.
Kali ini kita akan membahas tentang sifat ketiga yaitu
penurunan titik beku. Apakah yang dimaksud dengan penurunan titik
beku? Air murni membeku pada suhu 0°C, dengan adanya zat
terlarut misalnya saja ditambahkan gula kedalam air tersebut maka
titik beku larutan ini tidak akan sama dengan 0°C, melainkan akan
turun dibawah 0°C, inilah yang dimaksud sebagai penurunan titik
beku.
Oleh karena itu, kita akan membuktikan teori diatas dengan
dengan menggunakan Adonan es krim ditempatkan dalam wadah
yang terendam es batu dan air yang telah diberi garam dapur sambil
diputar-putar untuk memperoleh suhu yang lebih rendah dari 0°C.
D. ALAT DAN BAHAN
1. Mixer

2. Baskom besar

3. Sendok adonan

4. Sendok makan
5. Wadah es krim (contohnya seperti kaleng biskuit)

6. Adonan es krim instan (pondan)

7. Es batu

8. Garam Dapur
E. CARA KERJA
Berikut adalah petunjuk kerja dalam pembuatan es krim.
1. Persiapkan alat dan bahan yang diperlukan dalam praktikum,
dan pastikan setiap alat dan bahan dalam keadaan bersih dan
steril.
2. Masukkan bubuk pondan ke dalam wadah mixer dan
tambahkan air secukupnya.
3. Kocok adonan yang telah dituang kedalam wadah
menggunakan mixer sampai teksturnya menjadi kental dan
mengembang.
4. Tuang adonan es krim ke wadah es krim.
5. Hancurkan es batu dan dan tuang kedalam baskom serta
tambahkan garam dapur.
6. Letakkan wadah berisi adonan pada baskom berisi campuran es
dan garam tadi.
7. Putar wadah selama belasan atau puluhan menit sampai
adonan memadat dan mendingin.

F. HASIL PERCOBAAN DAN PEMBAHASAN


Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, didapatkan hasil
sebagai berikut.
1. Adonan es krim terbentuk menjadi es krim yang sudah siap
dimakan. Dengan tekstur lembut, tidak padat tetapi tidak juga
cair.
2. Dengan proses pemutaran es pada es batu dan garam dapur
pembekuan es krim terjadi lebih cepat.
Adonan es krim dalam yang terendam es batu dan air yang
telah diberi garam dapat membeku seiring proses pengguncangan.
Hal ini terjadi karena proses perpindahan kalor dari adonan es krim
ke campuran es batu, air, dan garam. Temperatur normal campuran
es dan air adalah 0°C, sedangkan temperatur diperlukan untuk
membekukan es krim yakni lebih kecil atau sama dengan -3°C. Untuk
mencapai suhu tersebut perlu ditambah garam/zat terlarut lainnya.
Garam berfungsi menurunkan titik beku larutan. Garam larut dengan
es yang mencair membentuk air garam dan menurunkan
temperaturnya. Selama proses ini memerlukan panas. Larutan
tersebut mendapat kalor dari adonan es krim sehingga es krim
memadat. Pengguncangan selama proses pembekuan bertujuan
untuk memperkecil ukuran kristal es yang terbentuk sehingga es krim
semakin halus. Hasilnya terbukti dengan tekstur es krim yang beku
memiliki tekstur lembut

G. KESIMPULAN
Berdasarkan percobaan yang telah kita lakukan diatas, maka
dapat kita tarik kesimpulan sebagai berikut.
1. Sifat koligatif larutan adalah sifat larutan yang hanya
bergantung pada jumlah partikel zat terlarut dalam larutan.
2. Sifat koligatif larutan meliputi penurunan tekanan uap jenuh,
kenaikkan titik didih, penurunan titik beku, dan tekanan
osmosis.
3. Penurunan titik beku adalah perbedaan titik beku akibat
partikel zat terlarut.
4. Pembuatan es krim dengan campuran es dan air dapat
dilakukan dengan penambahan garam sebagai penurun titik
beku larutan, sehingga terjadi proses perpindahan kalor dari
adonan es krim ke campuran es batu air dan garam.

Anda mungkin juga menyukai